Oleh
Ainun Nurul Fitriyah (Sekolah Alam Indonesia, Jaksel)
Maret 2021
Memerlu
Tema besar IPA SMP yang saya buat kali ini adalah Manusia dan
kan
makan
Berkembang
dan
Bernaf Keberlanjutan Kehidupan. Mengapa demikian? Karena menurut saya, para
minum
biak as
pembelajar perlu mengetahui bahwa pada hakikatnya pembelajaran IPA
Manusia & merupakan pembelajaran mengenai dirinya sebagai manusia dan makhluk hidup
Peka Tumbuh
terhadap Keberlanj &
lainnya secara umum serta dengan lingkungan tempat kehidupan itu berlangsung.
Rangsang Berkemb
utan ang
Semua pembelajaran lahir dari kebutuhan manusia dan merupakan faktor
MenyesuaiKehidupan
kan diri Berger pendukung bagi manusia untuk melanjutkan kehidupannya
dengan ak
lingkungan
Ekskre
si
di muka bumi. Dari tema besar tersebut materi pembelajaran akan diuraikan secara terintegrasi mencakup materi dari berbagai cabang sains melalui 8
Dengan capaian pembelajaran yang sederhana, diharapkan para guru dapat berkreasi dalam metode yang membuat siswa mempunyai
pemahaman yang lebih mendalam. Dari konsep materi terintegrasi yang saya susun ini, mempelajari IPA Terpadu secara menyenangkan dapat tercapai
sehingga siswa memiliki pemahaman yang komprehensif. Bertambahnya ketertarikan (rasa ingin tahu) siswa untuk mengkaji fenomena yang ada di
alam semesta, akan mendorong mereka untuk berperan aktif dalam memelihara, menjaga, melestarikan lingkungan alam, mengelola SDA dan
lingkungan dengan bijak. Selain itu, siswa dapat mengembangkan keterampilan proses inkuiri untuk mengidentifikasi, merumuskan hingga
menyelesaikan masalah melalui aksi nyata dan mengembangkan pengetahuan/pemahaman konsep-konsep di dalam IPA serta menerapkan dalam
kehidupan sehari-hari sehingga mereka dapat berkontribusi dalam menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan dirinya dan lingkungan di
sekitarnya
Penulis
Uraian Tujuan Pembelajaran IPA SMP kelas 7
Tumbuh &
Berkembang
Manusia sebagai makhluk hidup tingkat tinggi mempunyai 8 ciri khusus. Untuk fase kelas 7 akan dibahas 3
ciri makhluk hidup yang selanjutkan saya sebut sebagai tema. Ada tiga tema, yaitu:
Kelas 7 1. Bernafas
Dari tema bernafas, ada 5 fokus materi yang menjadi pembahasan yaitu Pengukuran, Wujud Zat, Sifat dan perubahannya, termasuk
perubahan fisika&kimia, Sistem Pernafasan serta materi Gerak & Gaya. Di akhir tema ini, siswa akan membuat projek bersama berupa kampanye
yang bertajuk ‘Pengaruh Kualitas udara terhadap kesehatan’. Kampanye ini akan dilakukan secara berkelompok untuk menghasilkan video singkat yang
diunduh ke dalam akun media sosial mereka ataupun membuat poster untuk tempat-tempat yang tidak
memungkinkan membuat video kampanye. Kampanye ini merupakan output dari pencapaian keterampilan proses siswa dalam bentuk aksi nyata.
Dari tema kedua: memerlukan makan & minum, ada 3 fokus materi yang menjadi pembahasan yaitu bahan dasar makanan dan minuman
manusia (5 kingdom ; pembahasan khususnya mengenai perbandingan sel Animalia dan plantae), sistem pencernaan serta suhu&kalor. Di akhir tema
ini, akan ada Market Day sebagai projek bersama siswa dalam kelompok. Market Day yang bertajuk ‘Makanan dan Minuman penguat imunitas tubuh’,
akan menjadi ajang unjuk kerja pemahaman siswa terkait tema. Projek ini juga dapat dijadikan projek bersama dengan guru bidang studi lain yang
terkait, seperti Matematika, Agama, IPS (Ekonomi) dan Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan (PJOK). Market Day dapat menjadi sarana
penilaian untuk beberapa mata pelajaran jika dikonsep secara terpadu sehingga siswa memperoleh gambaran kaitan antara satu pelajaran dengan mata
Adapun untuk tema tumbuh & berkembang, ada 4 fokus materi yang menjadi pembahasan yaitu Atom,senyawa&campuran, Sistem
Peredaran Darah Manusia, NAPZA, dan Usaha & Energi. Di akhir tema ini, akan ada drama sebagai projek bersama. Drama yang bertajuk ‘Bahaya
NAPZA bagi generasi muda’ akan dilakukan per kelas. Drama ini akan menjadi sarana siswa untuk merefleksikan pemahaman pada diri masing-
masing dan selanjutnya melakukan aksi ajakan menjauhi NAPZA pada pelajar lainnya. Projek drama ini
dapat bekerja sama dengan mata pelajaran Bahasa Indonesia dan Seni Budaya (teater), dimana penilaian dari segi penulisan skenario dalam Bahasa
Penggunaan metode Project Based Learning (PJBL) diakhir tema akan memudahkan guru untuk melakukan pengamatan dan penilaian
terkait dengan profil pelajar pancasila yang telah dicapai siswa. Metode ini memungkinkan untuk menjadi sarana mencapai keenam dimensi profil
pelajar pancasila, yaitu Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, Bernalar kritis, Mandiri, Berkebhinekaan
Global, Kreatif dan Gotong Royong. Untuk tujuan efektifitas penulisan, pada tabel uraian tujuan pembelajaran dibawah ini, saya hanya akan
mencantumkan satu dimensi dominan yang dapat dicapai oleh siswa selama proses pelaksanaan PJBL. Mari berekplorasi bersama-sama
Tema 7.1 : Bernafas
(Total 46 Jam Pelajaran)
Animal Kingdom 7.2.5 Melakukan wawancara dengan ahli hewan dan Bernalar kritis 8
tumbuhan berkaitan dengan ciri yang
membedakan keduanya
Sistem pencernaan manusia 7.2.14 Menjelaskan organ pencernaan manusia dan Mandiri 5
fungsinya
7.2.15 Mengamati dan menceritakan kembali
mekanisme kerja & alur pencernaan makanan
pada manusia dengan bahasa sendiri (contoh
kegiatan : membaca ensiklopedi atau menonton
video tentang kerja organ pencernaan manusia)
Kesehatan organ pencernaan 7.2.17 Menelaah penyakit pada organ pencernaan Kreatif 5
manusia melalui wawancara dengan dokter
7.2.18 Mengekplorasi perkembangan ilmu kedokteran
dan metode tradisional (kearifan lokal) untuk
penanganan penyakit pada organ pencernaan
Suhu dan Kalor 7.2.20 Menemukan hubungan antara pernapasan dan Mandiri 5
pencernaan makanan terhadap kemampuan
tubuh menjaga suhu
PJBL : Market Day ; Makanan sehat 7.2.29 Mengetahui perkembangan diversifikasi pangan Kreatif 12
& Minuman penguat imunitas tubuh di Indonesia (kegiatan pembuka - entry event)
7.2.30 Mengetahui data export jamu Indonesia ke
berbagai belahan dunia (kegiatan pembuka - entry
event)
Sistem Peredaran Darah 7.3.4 Mengklasifikasikan bagian-bagian darah beserta ciri Gotong Royong 7
Manusia dan fungsinya
7.3.5 Menjelaskan Mekanisme Sistem Peredaran Darah
Manusia
Bergerak
Manusia sebagai makhluk hidup tingkat tinggi mempunyai 8 ciri khusus. Untuk fase kelas 8 akan dibahas 3
1. Bergerak
Kelas 8 2. Ekskresi
ini, akan ada Orasi Ilmiah sebagai projek bersama. Orasi Ilmiah yang bertajuk ‘Kepedulian untuk Bumi’, akan menjadi ajang unjuk kerja pemahaman
dan refleksi siswa terkait tema bergerak. Projek orasi ilmiah ini dapat dijadikan sebagai sarana penilaian bersama guru Bahasa Indonesia dalam hal
penekanan pada virus dan bakteri) dan tekanan. Di akhir tema ini, akan ada projek berkelompok yaitu Pembuatan Produk Bioteknologi
(pemanfaatan bakteri). Projek ini merupakan aplikasi pemahaman siswa terkait tema ini.
Untuk tema terakhir di kelas 8 adalah menyesuaikan diri dengan lingkungan. Ada 4 fokus materi yang menjadi pembahasan yaitu adaptasi
makhluk Hidup, ekosistem, Getaran&Gelombang dan mitigasi bencana (berkaitan dengan struktur bumi di Indonesia). Di akhir tema ini, akan ada
project bersama yaitu Simulasi mitigasi bencana. Simulasi mitigasi bencana ini perlu menjadi keterampilan hidup (life skill) bagi siswa sebagai
penduduk yang mendiami daerah jalur gunung api Pasifik (ring of fire). Kita sangat berharap pengetahuan ini dapat diterapkan oleh masyarakat
setempat untuk meningkatkan persentase keselamatan ketika bencana terjadi. Projek simulasi mitigasi bencana ini dapat bekerjasama dengan guru IPS
Geografi sebagai bagian dari pembelajaran maupun Bahasa Indonesia menyangkut penggunaan kalimat-kalimat singkat yang efektif dalam memberikan
pesan.
Penggunaan metode Project Based Learning (PJBL) diakhir tema akan memudahkan guru untuk melakukan pengamatan dan penilaian
terkait dengan profil pelajar pancasila yang telah dicapai siswa. Metode ini memungkinkan untuk menjadi sarana tercapainya keenam dimensi profil
pelajar pancasila, yaitu Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, Bernalar kritis, Mandiri, Berkebhinekaan
Global, Kreatif dan Gotong Royong. Untuk tujuan efektifitas penulisan, pada tabel uraian tujuan pembelajaran
dibawah ini, saya hanya akan mencantumkan satu dimensi dominan yang dapat dicapai oleh siswa selama proses pelaksanaan PJBL. Mari berekplorasi
bersama-sama
Tema 8.1 : Bergerak
(Total 42 Jam Pelajaran)
Bumi dan Sistem tata surya 8.1.5 Menghubungkan berbagai Letak posisi bumi – bulan – Berkebhinekaan Global 10
matahari dan fenomena Alam yang disebabkannya
dengan membuat alat peraga
Konservasi dan 8.1.9 Mengamati bentang alam dan menginventarisir SDA Bernalar kritis 12
Transformasi Energi yang ada di daerah masing-masing
8.1.10 Mengidentifikasi Jenis-jenis sumber energi (bahan bakar
fosil , air , panas bumi, angin, ombak dan pasang surut
air laut, biomassa, nuklir, dan matahari ) berdasarkan
data tersebut
Menganalisa dan mendiskusikan jenis sumber energi
8.1.11
yang dapat dikembangkan dIdaerahnya
Mempresentasikan hasil diskusi tentang rekomendasi
8.1.12
sumber energi daerah yang perlu dikembangkan kepada
kepala daerah masing-masing (dilakukan dengan
kegiatan : outing & Forum Group Discussion)
PJBL : Orasi Ilmiah; 8.1.13 Mengetahui Earth Hour Movement di berbagai belahan Kreatif 10
‘Kepedulian untuk Bumi’ dunia (bisa bekerja sama dengan WWF sebagai kegiatan
pembuka - entry event)
8.1.14 Menelaah perkembangan teknologi energi masa depan
yang ramah lingkungan
8.1.15 Menemukan konsep kearifan lokal yang mendukung
hemat energi seperti rumah panggung yang sangat
memerhatikan sirkulasi udara, arah terbit dan
terbenamnya matahari, suku baduy dalam yang hidup
tanpa listrik atau kampung ciptagelar yang telah
menghasilkan listrik secara mandiri
8.1.16 Membuat tulisan kepedulian untuk bumi yang berkaitan
dengan perubahan iklim, pemanasan global dan
konservasi energi
8.1.17 Merefleksikan kepedulian untuk bumi dengan aksi nyata
berupa gaya hidup hemat energi dan ramah lingkungan
3 Kingdom (Monera, Protista dan 8.2.6 Mengklasifikasikan 3 Kingdom (Monera, Protista Bernalar kritis 10
Fungi) dan Fungi) berdasarkan ciri-ciri
8.2.7 Menelaah fungsi Monera, Protista dan Fungi dalam
kehidupan sehari-hari
Tekanan 8.2.11 Mengamati dan mengidentifikasi tekanan pada zat padat : Bernalar kritis 10
Ban Mobil off road
8.2.12 Mengamati dan mengidentifikasi tekanan pada zat cair :
Kapal selam
Getaran dan Gelombang, 8.3.11 Menjelaskan perbedaan getaran dan Gelombang Bernalar kritis 10
8.3.12 Menjelaskan konsep periode dan frekuensi dengan
pemahaman sendiri
8.3.13 Menyebutkan sifat gelombang Bunyi
8.3.14 Menghitung cepat rambat dan panjang gelombang bunyi
8.3.15 Menjelaskan penggunaan prinsip gelombang dan bunyi
pada berbagai alat tradisional & modern
8.3.16 Melakukan pengamatan dan diskusi secara
berkelompok, dapat dilakukan kunjungan offline/online
(pilihan topik : seismograf, kapal selam, radar)
Mitigasi Bencana 8.3.18 Mengamati dan mengidentifikasi bentang alam Beriman dan bertakwa 10
Indonesia yang berada di jalur ring of fire kepada Tuhan Yang Maha
Esa dan berakhlak mulia
8.3.19 Menelaah struktur lapisan bumi khas untuk jalur ring of
fire
8.3.20 Menganalisa kemungkinan ancaman bencana
berdasarkan bentang alam dan letak geografis untuk
daerah yang ditinggali
PJBL : Simulasi mitigasi 8.3.25 Mengetahui penerapan mitigasi bencana diberbagai Gotong Royong 10
bencana
negara (kegiatan pembuka - entry event)
8.3.26 Mengetahui perkembangan alat deteksi bencana di
berbagai negara (kegiatan pembuka - entry event)
11. Earth Hour : Jam Bumi ; Kampanye masyarakat global untuk berkomitmen bergaya hidup hemat energi
12. Forum Group Discussion : FGD/diskusi kelompok terarah, merupakan metode pengumpulan data kualitatif dengan cara melakukan
wawancara kelompok yang dipandu oleh seorang moderator
13. Jigsaw : Metode belajar kooperatif dengan cara siswa belajar dalam kelompok kecil yang terdiri dari 4-6 untuk bekerja sama
14. Konservasi energi : Penggunaan energy secara efisien dan sesuai dengan keperluan
15. Mitigasi : Tindakan mengurangi dampak bencana
16. Outing : Kegiatan belajar dengan cara datang langsung (mengunjungi) sumber belajar (tempat/orang)
17. WWF : World Wildlife Fund for Nature, organisasi perlindungan lingkungan terbesar di dunia
Uraian Tujuan Pembelajaran IPA SMP kelas 9
Peka
terhadap
Rangsang
Manusia sebagai makhluk hidup tingkat tinggi mempunyai 8 ciri khusus. Untuk fase kelas 9 akan
yaitu Sistem Indra Manusia, Sistem Saraf Manusia, dan Listrik & Magnet . Di akhir tema ini, akan ada projek secara berkelompok. Pembuatan
pembangkit listrik sederhana akan menjadi sarana aksi nyata dari siswa untuk memberikan solusi dari kebutuhan akan listrik. Sumber pembangkit
listrik yang dipilih disesuaikan dengan SDA yang terdapat di wilayah masing-masing. Hal ini akan mengasah nalar kritis dan kepekaan siswa dengan
lingkungan di sekitarnya.
Tema yang kedua di kelas 9 ini adalah Berkembangbiak. Ada 3 fokus materi yang menjadi pembahasan yaitu Sistem Reproduksi,
Pewarisan Sifat dan Cahaya & Alat Optik. Di akhir tema ini, akan ada Outing (virtual/non virtual) berkelompok tentang Perkembangan
Teknologi Reproduksi Hewan dan Tumbuhan. Projek ini selain akan menguatkan pemahaman siswa terkait tema Berkembangbiak, juga akan
Kegiatan penyelidikan ilmiah akan menjadi penutup ATP Fase D. Penyelidikan ilmiah merupakan penilaian akhir dari mata pelajaran
IPA Terpadu SMP. Tema penyelidikan ilmiah boleh diambil dari tema IPA Terpadu mulai darI kelas 7. Penyelidikan ilmiah dilakukan secara
berkelompok yang terdiri dari 3-5 orang. Waktu projek penyelidikan ilmiah ini selama 13 pekan sudah termasuk presentasi hasil penelitian dan
melakukan aksi tindak lanjut dari hasil penelitian2. Penilaian penyelidikan ilmiah akan mengacu pada pemahaman IPA dan keterampilan proses yang
Sistem Saraf Manusia 9.1.5 Menjelaskan bagian neuron manusia dan fungsinya Bernalar kritis 7
dengan bahasa sendiri
PJBL : 9.1.17 Mengetahui gerakan konservasi energy & gaya hidup Gotong Royong 12
Membuat pembangkit listrik hemat energi di berbagai negara (kegiatan pembuka -
sederhana dari jenis energi yang entry event)
dipilih secara berkelompok 9.1.18 Menelaah usaha penemuan sumber energi listrik baru
oleh ilmuwan dan perkembangannya sampai sekarang ;
e-paddy, listrik dari pohon kedondong, dll (kegiatan
pembuka -entry event)
9.1.19 Menyimpulkan listrik menjadi bagIan tak terpisahkan
dari kehidupan manusia (kebutuhan primer)
Pewarisan Sifat 9.2.9 Memahami seluk beluk Gen dan DNA serta penerapannya Bernalar kritis 7
dalam teknologi
9.2.10 Menelaah prinsip Hereditas pada tumbuhan, hewan dan
manusia
Cahaya & Alat Optik 9.2.12 Mengidentifikasi sifat-sifat Cahaya Gotong Royong 10
9.2.13
Menjelaskan prinsip kerja Cermin, lensa & Alat Optik
9.2.14 Menelaah penerapan sifat cahaya pada Cermin, lensa &
Alat Optik (pemantulan dan pembiasan) dalam teknologi
modern
9.2.15 Menghitung perbesaran pada Cermin, lensa & Alat Optik
lainnya
Melakukan percobaan sederhana terkait sifat cahaya dan
9.2.16
alat optik secara berkelompok (pilihan : Membuat
periskop, lup atau gangsing cakram warna)
Mempresentasikan hasil percobaan secara bergiliran
Outing (virtual/non virtual) 9.2.17 Mengetahui perkembangan Teknologi Reproduksi Beriman dan bertakwa 10
: Perkembangan Teknologi Makhluk Hidup di dunia (kultur jaringan, cloning, kepada Tuhan Yang
dll) Maha
Esa dan berakhlak mulia
Reproduksi Hewan dan 9.2.18 Menelaah Teknologi Reproduksi Hewan dan Tumbuhan
Tumbuhan ketika outing (virtual/non virtual) secara berkelompok
(Contoh lokasi yang dikunjungi BalaI budidaya
18. Bentang alam : Daerah dengan aneka ragam bentuk permukaan bumi, lanskap
19. Biomassa : Jumlah keseluruhan benda hidup dalam suatu wilayah
20. Geothermal : Sumber panas yang berasal dari bawah permukaan bumi