FREPORT INDONESIA
Disusun oleh:
Alif Ilham
Ramadhan
6211211047 B
CIMAHI
2022/2023
PT Freeport Indonesia merupakan perusahaan afiliasi dari Freeport-McMoRan yang
bergerak pada usaha untuk menambang, memproses dan melakukan eksplorasi terhadap bijih
yang mengandung tembaga, emas dan perak. PT Freeport Indonesia beroperasi di daerah
dataran tinggi di Kabupaten Mimika Provinsi Papua, Indonesia. Freeport-McMoRan
merupakan perusahaan tambang internasional dengan kantor pusat di Phoenix, Arizona,
Amerika Serikat. Freeport-McMoRan mengelola beragam aset besar berusia panjang yang
tersebar secara geografis di empat benua, dengan cadangan signifikan terbukti dan terkira
dari tembaga, emas dan molybdenum.
Tanpa adanya larangan ekspor perusahaan tambang dan perkebunan pun, kita sudah
menderita akibat dari penurunan tingkat harga komoditas primer di pasar internasional yang
sangat drastis, sekitar 40 persen, sejak akhir 2011. Larangan ekspor akan membuat harga
komoditas primer makin rendah di pasar dalam negeri. Larangan ekspor dikhawatirkan juga
akan membuat citra Indonesia sebagai pe masok tak dapat diandalkan sehingga merangsang
pembeli beralih ke negara penghasil lainnya, seperti Australia, Papua Niugini, New
Caledonia, Mongolia, Rusia, atau negara-negara di Amerika Latin dan Afrika. Sering
berubahnya aturan menyebabkan tak adanya kepastian usaha bagi investasi di sektor
pertambangan yang beroperasi dalam jangka panjang.
Jokowi pun berharap kehadiran smelter PT Freeport Indonesia akan menjadi daya
tarik bagi industri-industri lain, khususnya industri turunan tembaga, untuk berinvestasi di
KEK Gresik. Terkait hal itu, ia memastikan akan terus memperbaiki iklim investasi
Indonesia, mulai dari infrastruktur, kemudahan dan kepastian berusaha, hingga
ketersediaan SDM. Untuk mendukung kebijakan hilirisasi tembaga yang sedang digaungkan
pemerintah, PT FI telah membangun smelter baru tembaga di Gresik jawa timur, yang
pembangunannya sudah mencapai 54 persen per Februari lalu. Pembangunan smelter
tembaga design single
line terbesar di dunia ini berlokasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industri Java
Integrated dan Industrial Port Estate, Gresik, Jatim.
Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2020 tentang Pertambangan Mineral dan Batu Bara
(Minerba) menyebut bahwa perusahaan pertambangan wajib membangun hilirisasi atau
smelter di dalam negeri. Realisasi smelter harus terealisasi dalam tiga tahun setelah UU
Minerba atau pada Juni 2023.
Tony juga menegaskan bahwa tidak ada perbincangan tentang rencana Presiden
Jokowi untuk menyetop ekspor tembaga mentah. Tony juga tidak bisa memaparkan tentang
potensi pemutusan hubungan kerja (PHK) apabila ekspor tembaga mentah dihentikan. ”Saya
nggak bisa jawab itu,” tambahnya. Dalam kesempatan tersebut, Tony menyampaikan bahwa
seluruh wilayah kerja PT FI di Papua tergolong aman. ”Secara keseluruhan di wilayah kerja
kita relatif aman, kita juga laporkan Freeport baru ulang tahun ke-56 minggu lalu, dan situasi
keamanan jadi umum saja,” tambah Tony.
Smelter akan menghasilkan 600.000 ton katoda tembaga per tahun. Produk lumpur
anoda akan menghasilkan emas, perak murni batangan, dan PGM (Platinum Group Metals).
”Akan ada fasilitas precious metal refinery yang akan mengolah emas dan perak menjadi
emas dan perak batangan,” ujar Tony Wenas
selain memastikan smelter Freeport beroperasi Mei 2024, konsekuensi lain dari masih
dibolehkannya ekspor ialah adanya pemenuhan administrasi. ”Mirip-mirip (denda),” kata
Arifin saat ditanya apakah administrasi itu berupa denda. Selain itu, PTFI juga terus didorong
membangun smelter di Papua. Di satu sisi, masih dibolehkannya ekspor akan bertentangan
Undang Undang Nomor 4 Tahun 2009, yang diubah dengan UU No 3/2020
tentang Pertambangan Mineral dan Batubara. Namun, kata Arifin, itu menjadi dilema karena
PTFI juga yang terdampak. Sementara 51 persen saham PTFI kini sudah milik pemerintah.