Anda di halaman 1dari 11

Analisis Pengaruh Kecanduan PMO terhadap perilaku mahasiswa UNILAK

Analysis of the Effect of PMO Addiction on UNILAK Student Behavior


Pembimbing :Resdati, S.sos, M.si

Muhammad Alfha Rizi Irawan1, Tagun Mgh Silaban2, Johanes Shanju Parulian
Sinambela3
1,2,3 Jurusan Ilmu Pemerintahan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Riau
1tagun.mgh3994@student.unri.ac.id, 2muhammad.alfha3986@student.unri.ac.id,
3johanes.shanju2402@student.unri.ac.id

Abstrak :Penelitian ini bertujuan mengetahui dan membahas tentang aktivitas PMO(porno,
masturbasi,dan orgasme) sebagai masalah dari penyimpangan sosial yang menjadi kebiasaan
buruk atau sebagai patologi sosial pada remaja atau mahasiswa seperti menontin video
porno,kemudian melakukan masturbasi/onani,dan ada juga yang melakukan seks bebas untuk
mencapai rangsangan orgasme atau nafsu seksual,dalam hal tersebut itu merupakan dampak
sangat buruk yang berujung pada kecanduan yang selalu meningkat ke hal yang liat cenderung
seperti mempraktikan atau menirukan hal hal perilaku seksual atau melakukan tindakan cabul
yang berujung kekerasan seksual/ pemerkosaan.fokus penelitian ini mengambil sampel dari
kalangan mahasiswa Unilak,rumbai,pekanbaru.peneliti menggunakan metode kualitatif
deskripsi baik secara metode studi pustaka, maupun yang langsung secara pengamatan
terhadap perilaku mahasiswa serta melakukan pengujian data dengan melakukan wawancara
secara online dengan mengirimkan kuisioner dan menanyakan dari obrolan telepon kepada
mahasiswa Universitas Lancang Kuning. Metode ini dilakukan dengan empat mata dan secara
online.dari penelitian tersebut dapat diketahui bahwa 3 hal penyebab mahasiswa mengakses
video porno yaitu perilaku iseng,rasa ingin tau dan ajakan teman.menonton porno juga
berkaitan erat dalam penyebab masturbasi dikarnakan di film porno terdapat konten onani
sehingga mereka mengekspresikan tindakan seksual mereka tanpa berhubungan badan dan
banyak faktor faktor lain terjadi masturbasi serta berakibat langsung ke psikologis para
pencandu pornografi dan masturbasi,dan lebih gila dan liat nya dapat membuat mereka
mengekspresikan nya dengan cara penggunaan teknologi untuk memesan PSK.di sarankan
bagi para Pecandu PMO supaya terdapat kesadaran diri sendiri untuk berhenti dan menjauhi
segala tindakan berbau seksual dan berfokus serta mengikuti kegiatan yang positif seperti
berolahraga dan beribadah,kunci nya ialah kemauan untuk berubah dan mendekatkan diri
kepada tuhan
Kata kunci: PMO, Pornografi, Masturbasi, Orgasme, Penyimpangan Masyarakat, Patologi
Sosial.

Abstract : This study aims to find out and discuss PMO activities (porn, masturbation, and
orgasm) as a problem of social deviance that becomes a bad habit or as a social pathology in
adolescents or students such as watching porn videos, then masturbating/masturbating, and
some are doing free sex to achieve orgasm or sexual stimulation, in that case it is a very bad
impact that leads to addiction which always escalates to things that tend to be hard like
practicing or imitating things of sexual behavior or carrying out obscene acts which lead to
sexual violence/rape. This study took samples from students at Unilak, Rumbai, Pekanbaru.
Researchers used qualitative descriptive methods both in the literature study method and
directly by observing student behavior and conducting data testing by conducting online
interviews by sending questionnaires and me ask from a telephone chat to Lancang Kuning
University students. This method is carried out with four eyes and online. From this research
it can be seen that there are 3 things that cause students to access porn videos, namely fun
behavior, curiosity and inviting friends. Watching porn is also closely related to the causes of
masturbation because porn movies contain masturbation content so they express their sexual
actions without intercourse and many other factors occur masturbation and have a direct
impact on the psychology of pornography and masturbation addicts, and crazier and tougher

1 | Analisis Pengaruh Kecanduan PMO terhadap perilaku mahasiswa UNILAK


it can make them express it by using technology to order prostitutes. It is recommended for
addicts PMO so that there is self-awareness to stop and stay away from all sexual acts and to
focus and participate in positive activities such as exercising and worship, the key is the
willingness to change and draw closer to God
Keywords: PMO, Pornography, Masturbation, Orgasms, Social Deviance, Social Pathology.

PENDAHULUAN berprilaku negarif(utomo.2018) dan yang


Pertumbuhan IPTEK( Ilmu Pengetahuan mengakibatkan ketagihan dan sangat
dan Teknologi) di masa globalisasi sangat membutuhkan hasrat seksual dan menganggap
berkembang dengan pesat. Kedatangan wanita sebagi objeck seks pemuasnya
internet telah menimbulkan pola baru pada Maraknya penyebaran pornografi
kehidupan manusia. Pola baru tadi ialah merupakan suatu masalah serius yang menjadi
kehidupan manusia tidak lagi manual, namun perhatian pemerintah.usaha pemerintah
tumbuh jadi serba otomatis dan daring. melakukan pemblokiran situs dan website
Kehidupan berganti dari yang mengarah ke yang berbau konten pornografi yang dilakukan
konkret( real) ke empiris baru yang mengarah Kominfo,namun upaya itu belum menjadi
ke dunia maya( virtual). Empiris yang kedua solusi pornografi yang efektif secara
ini berhubungan dengan teknologi tidak hanya menyeluruh (prasetyo.2017)
membawa keuntungan yang berupa kian menurut data KPAI terdapat 54%
dipermudahnya kehidupan manusia, jua bawa laporan mengenai kekerasan seksual pada
kerugian-kerugian yakni berbentuk 2017 dan 2018 mencapai 20 ribu
penyebaran pornografi yang gempar terjalin di lebih(Hidayat.2019).kasus pornografi saat ini
warga, dan sangat berakibat fatal.(Lutfi.2016) ibarat gunung es,tindakan kriminal akibat
Kecanggihan teknologi dan kemudahan pornografi semakin meningkat dari
dalam mencari data menyebabkan anak muda pelecehan,kekerasan seksual hingga
jadi leluasa dan tak terkendali. Kebebasan pemerkosaan,alasan pelaku tindakan tersebut
informasi pada media massa di internet berasal dari kecanduan dan terpapar media
memudahkan pengguna mengakses apa saja pornografi.bukan hanya itu saja dampak serius
dalam wujud tulisan, foto ataupun video yang nya,pornografi juga menyebabkan
berbau pornografi.(Suyatno.2011) Internet penyimpangan seksual, menjadi patologi
membuahkan perputaran pornografi jadi terus masyarakat seperti maraknya pelacuran,onani,
menjadi sulit dikendalikan. Pornografi pada kelainan
internet begitu menggila. Internet seksual,fetish,lesbian,sodomi,pedhopilia,sadis
menyebabkan sikap hawa nafsu anak muda me hingga seks bebas(Harefa b.2018)
jadi terus menjadi menyimpang, liar dan Anak muda memiliki rasa keingintahuan
menjadi sulit didefinisikan. Seksualitas jadi yang besar, melihat pornografi adalah sumber
sepotong kenyataan yang diubah lewat informasi yang terdapat hal yang dapat
internet,untuk mempengaruhi perilaku menarik gairah dan hasrat nafsu para anak
generasi muda yang menjadi liar dan muda yang belum
kecanduan berat dalam mengakses pornografi mengetahuinya.(Supriati.2008)
tanpa memahami batasan umur, menonton Namun jika mereka mengetahui dan
film porno sudah merasa menjadi bagian menikmati hal dewasa ini, mereka akan rusak
menikmati kebutuhan hawa nafsu generasi secara pikiran, perilaku, dan mental muda
muda sekarang, internet menjadi sumber mereka, ini memprihatinkan untuk masa depan
informasi dan sumber kenikmatan dunia Maya sebuah bangsa karna rusaknya investasi masa
yang membuat penonton nya merasa depan bangsa tersebut. Pornografi memberi
kenikmatan yang semu dan dibayangkan akibat yang buruk dengan adanya fakta
dalam bentuk nyata, inilah pornografi, bahwasan-nya kecanduan menonton porno 5
Pornografi global dan tanpa batas usia dan kali lebih parah dari mengkonsumsi
terus menerus menjadikannya tidak terkontrol. narkoba.(Nursal.2007)
(Murti.2008).hal itu membuat para anak muda Anak muda memiliki rasa keingintahuan
menjadi rusak nilai moral nya dan cenderung tentang suatu hal yang luas tentang seksualitas

2 | Analisis Pengaruh Kecanduan PMO terhadap perilaku mahasiswa UNILAK


tetapi mereka mendapati kurangnya peluang sensitif yang mengundang nafsu( payudara dan
untuk mencari data informasi dan wawasan alat vitalnya).(Nofdianto.2013)
tentang persoalan yang berkaitan seks atau Dengan ini dapat dipaparkan
reproduksi seksual, dikarnakan ini maka bahwasannya PMO merupakan singkatan dari
generasi muda sering kali mencari informasi 3 kata berbahasa Inggris Porn, Mastrubate,
data sebanyak banyaknya diluar pengawasan. serta Orgasm. Berarti PMO merupakan suatu
(Sarwono.2011) aktivitas memuaskan diri sendiri atau self
Anak muda kerap kali merasa tidak nyaman service yang dipengaruhi oleh konten
ataupun tabu ketika membahas hal yang pornografi sehingga memunculkan orgasme
berkaitan tentang permasalahan seksualitas ataupun menggapai klimaks gairah
serta pengetahuan tentang reproduksi manusia. intim.(Rumyeni.2013)
Namun sebab. Akibat buruk lain pornografi Diakui ataupun tidak, PMO saat ini
yang marak di internet ialah merangsang menjadi salah satu Kerutinan anak muda masa
pertumbuhan kelainan/penyimpangan perilaku ini. Hal tersebut umumnya disebabkan sebab
seksual serta memunculkan rasa candu yang oleh maraknya penyebaran konten porno yang
sangat luar biasa sehingga menjadi rutinitas dengan gamblang diakses. Konten pornoaksi
untuk memenuhi hasrat dan keinginan yang seperti itu meinimbulkan rasa ingin mencoba
tiap harinya menjadi lebih hal semacam itu dan lambat laun mereka akan
liar.(Rachman.2009) menemukan cara
para generasi muda menyalah gunakan masturbasi.(Handayani.2011)
teknologi internet untuk mencari informasi Tetapi, walaupun banyak orang yang
mengenai pornografi dankerap kali terjerumus telah mencicipi atau merasakan PMO, tetap
candunya pornografi. Peniruan sikap ini bisa saja aktivitas ini tidak dapat dibenarkan. Orang
dapat membuat banyak penyimpangan yang melaksanakan PMO wajib sadar kalau
seksual,seperti pelecehan, pencabulan dan aktivitas yang dicoba berakibat negatif serta
maraknya seks bebas dengan parantara bisa pengaruhi kegiatan tiap harinya. Hingga
aplikasi media sosial atau melakukan-nya dari itu, butuh dicermati serta disadari tentang
bersama pacar atau teman nya, ini sungguh apa itu PMO, akibat, serta metode
berbahaya karna merusak moral dan mengatasinya.
menimbulkan penyakit menular
seks,kehamilan diluar nikah yang minim Rumusan Masalah
tanggung jawab yang berujung 1.Apa dampak kecanduan pornografi?
aborsi(darwinsyah.2009) 2.Apa saja motif yang melatarbelakangi para
Masalah ini pun sudah jadi masalah remaja menyimak pornografi dan melakukan
umum di daerah pekanbaru. Menurut hasil masturbasi?
survei dan penelitian dilakukan 3.Apa upaya dalam mengatasi dan
PKBI(Perkumpulan Keluarga Berencana menghindari kecanduan pornografi?
Indonesia) Provinsi Riau melalui penelitiannya
pada 600 anak muda ditahun 2009 menyatakan Tujuan Penelitian
bahwasannya “diketahui 38,73% anak remaja 1.Untuk memahami dan mengetahui efek
laki laki dan 16,98% anak remaja perempuan serius yang terjadi jika kecanduan pornografi.
mengaku sudah sempat melaksanakan ikatan 2.Agar mengetahui apa saja dorongan untuk
seksual dengan pendampingnya. Sikap intim menonton film pornografi.
remaja yang dicoba pada dikala pacaran 3.Mengetahui upaya mengatasi kecanduan
didapatkan 72,40% anak muda pria serta pornografi dan masturbasi.
57,72% anak remaja perempuan kerap
berpegangan tangan denganpasangan dikala Manfaat Penelitian
berpacaran, 60,80% remaja laki- laki serta 1. Manfaat Teoritis
41,91% anak remaja perempuan sempat Penelitian ini dapat memberikan wawasan
bercumbu pipi dengan pasangan nya 43,33% kepada pembaca dengan menggali dan
anak remaja laki laki serta 23,98% anak menganalisis permasalahan yang muncul.
remaja perempuan sempat berciuman mulut
ke mulut dengan pasangannya serta sebanyak 2. Manfaat Praktis
32,86% anak remaja laki laki serta 4,26% anak a. Bagi Mahasiswa
remaja perempuan sempat meraba daerah

3 | Analisis Pengaruh Kecanduan PMO terhadap perilaku mahasiswa UNILAK


Penelitian ini diharapkan dapat menjadi Ketika pelaku melihat media
pelajaran dan mendorong bagi pecandu untuk pornografi secara berkala maka akan
melepaskan diri dari perilaku tersebut. Karena memberikan efek kecanduannya semakin
bertentangan dengan nilai-nilai agama, sosial meningkat. Karena itu, pelaku akan mencari
dan merusak diri. sesuatu yang menarik secara seksual, lebih
b. Bagi Pembaca menggairahkan, lebih "aneh" dari biasanya.
Penelitian ini bertujuan untuk menambah Efek kecanduan ini 5 kali lebih buruk dari
informasi tentang penyebab dan akibat narkoba menyebabkan peningkatan kebutuhan
kecanduan menonton film porno, masturbasi akan stimulus seksual dan merusak otak
dan orgasme. Referensi informasi kerja bagi dalam jangka panjang. Akibatnya,
peneliti lain untuk penelitian selanjutnya, meningkatnya kecabulan dan berubahnya
sehingga dapat menambah perincian dan selera seksual pelaku.
analisis kajian ilmiah lainnya dan berguna
untuk untuk perkembangan pengetahuan di 3.EfekDesensitisasi(Desensitization)
kemudian hari Dalam proses ini kata-kata kasar,
vulgar, dan mengejutkan bagi awam perlahan
akan menjadi hal biasa bagi pelaku. Penonton
LANDASAN TEORI media porno juga rentan terhadap pengaruh
yang membuat mereka bisa jadi pelaku
1.Definisi Pornografi tindakan pelecehan seksual,pemerkosaan dan
Pornografi adalah merupakan suatu tindakan pencabulan. Pelaku menganggap ini
foto, gambar, video atau apapun informasi hal yang sepele dan lumrah, ditahap ini moral
yang berkaitan dengan hal hubungan intim pelaku mulai turun dan rusak.
atau seksual manusia yang dapat menaikkan
hasrat dan gairah nafsu 4. Efek Menirukan(Act-out.)
penyimaknya.(Armando.2004) Pada titik ini, pecandu pornografi akan
mempraktekkan pornoaksi ke dalam
2.Definisi Masturbasi kehidupan yang nyata. Hal ini mempersulit
Masturbasi adalah kegiatan atau pelaku kecanduan untuk berhubungan seks
aktivitas untuk memuaskan nafsu seksual dengan pasangannya karna hal yang pelaku
seseorang tanpa melakukan hubungan simak berbeda dengan kenyataan dan disertai
seks.(Sunarsih.2010) mengganggap pasangan sebagai objek pemuas
nafsu atau kebutuhan seksual
3.Definisi Orgasme nya.(Aditya.2013)
Orgasme adalah adalah kondisi
sesorang berada dalam puncak kenikmatan
yang dirasakan saat kegiatan yang METODE PENELITIAN
berhubungan dengan seksual.(Santrock.2003) Kajian penelitian menggunakan metode
kualitatif deskripsi baik secara metode studi
4.Efek Pornografi pustaka, maupun yang langsung secara
pengamatan terhadap perilaku mahasiswa serta
Adapun tahapan kecanduan pornografi adalah melakukan pengujian data dengan melakukan
sebagai berikut(Zwagery. 2019): wawancara secara online dengan mengirimkan
1. Efek Kecanduan(Addiction) kuisioner dan menanyakan dari obrolan
Begitu seseorang menyukai sesuatu telepon kepada mahasiswa Universitas
yang mesum, dia akan kecanduan karna Lancang Kuning. Metode ini dilakukan
adanya suatu hormon yang akan memberi dengan empat mata, narasumber dijamin
dorongan rasa senang bila dihadapkan dengan datanya tidak bocor dan hasil survei hanya
hal seksual ini menyebabkan ketagihan. Jika diketahui oleh peneliti dan peneliti berjanji
orang yang candu tidak mengkonsumsi informasinya tidak akan digunakan selain
pornografi, mereka akan mengalami untuk penelitian. Bila terjadi narasumber wajib
“kecemasan” yang menganggu aktivitasnya segera melapor kepihak berwajib, maka dari
dan kehilangan konsentrasi. pernyataan ini diharapkan narasumber percaya
dan jujur atas pertanyaan yang dijawab.
2. Efek Eskalasi(Escalation) Peneliti mendapat hasil dengan yang cara

4 | Analisis Pengaruh Kecanduan PMO terhadap perilaku mahasiswa UNILAK


survei online. Hasil riset dari wawancara Merupakan Mahasiswa FEB UNILAK.
tersebut dapat di analisa datanya dan ditarik JI. Semester 5 usia 21 tahun.
kesimpulan-nya. 10.Subjek 10( MP)
Merupakan mahasiswa FEB UNILAK.
Subjek Penelitian MP. Semester 3 usia 21 tahun.
Subjek atau respoden pada kajian 11.Subjek 11(RH)
tersebut ini yaitu enam belas mahasiswa pria Merupakan mahasiswa FEB UNILAK.
dari Universitas Lancang Kuning yang RH. Semester 3 usia 20 tahun.
diberikan kuisioner dan melakukan wawancara 12.Subjek 12(KD)
online. Merupakan mahasiswa FEB UNILAK.
KD. Semester 3 usia 24 tahun.
Sumber Data 13.Informan 13 (EW)
1. Sumber Data Primer Merupakan mahasiswa FEB UNILAK.
Sumber informasi utama pada riset ini EW. Semester 3 usia 20 tahun.
yakni berupa hasil kuisioner dan wawancara 14.Subjek 14(AG)
yang dilakukan secara online dan offline yang Merupakan mahasiswa FEB UNILAK.
dilakukan di Universitas Lancang Kuning. AG. Semester 3 usia 22 tahun.
2. Sumber Data Sekunder 15.Subjek 15(TM)
Sumber data menyokong kajian pada Merupakan mahasiswa FEB UNILAK.
penelitian ini didapat dari buku yang berupa TM. Semester 3 usia 22 tahun.
ebook, artikel internet, video dari YouTube, 16.Subjek 16 (KH)
dan jurnal menguatkan data dari kajian ini. Merupakan mahasiswa FEB UNILAK.
KH. Semester 3 usia 21 tahun.

HASIL DAN PEMBAHASAN Hal-hal Yang Melatarbelakangi menonton


pornografi
Berdasarkan riset penelitian faktor
Identitas responden sesorang terpapar pornografi,sebagai
1. Subjek 1 (ATP) berikut(Zwagery, 2019):
Merupakan mahasiswa FEB UNILAK.
ATP. Semester 3 dan usia 22 tahun. 1.Adanya pengaruh teman atau
2. Subjek 2 (YS) lingkungan.
Merupakan mahasiswa FEB UNILAK. Dalam penelitian yang kami lakukan 5
YS. Semester 3 usia 22 tahun. subjek mengaku bahwa adanya motif ini
3. Subjek 3 (NV) muncul dikarenakan adanya dorongan atau
Merupakan mahasiswa FT UNILAK. pengaruh oleh teman di lingkungan nya
NV. Semester 5 usia 21 tahun. maupun di rumah atau sekolah, diwaktu
4. Subjek 4 (MS) mereka berkumpul ajakan untuk menonton
Merupakan mahasiswa FT UNILAK. bersama tetapi secara sembunyi hingga
MS. Semester 5 Usia 21 tahun. akhirnya terjadinya terbawa ke perilaku
5. Subjek 5 (LS) pribadi menjadi mencontoh kegiatan tersebut.
Merupakan mahasiswa FT UNILAK.
LS. Semester 3 usia 21 tahun. 2.Rasa ingin tahu.
6. Subjek 6 (FW) Dalam penelitian yang kami lakukan 8
Merupakan mahasiswa FEB UNILAK. subjek mengaku bahwa adanya motif ini
FW. Semester 3 usia 24 tahun. muncul dikarenakan adanya rasa penasaran
7.Subjek 7(RF) disaat melihat konten pemicu yang bau seks
Merupakan mahasiswa FT UNILAK. Dari sosial media, film, buku atau gambar
RF. Semester 3 usia 23 tahun. yang berbau penasaran sehingga mereka
8.Subjek 8 (BT) mencoba mencari tau sendiri, bagaimana cara
Merupakan mahasiswa FEB UNILAK. mengakses dan menonton porno untuk
BT. Semester 3 usia 21 tahun. memuaskan rasa penasaran terhadap hal
9.Subjek 9 (JI) tersebut.

5 | Analisis Pengaruh Kecanduan PMO terhadap perilaku mahasiswa UNILAK


3.Perilaku iseng. atau membuat rasa gairah dan hasrat menjadi
Dalam penelitian yang kami lakukan 3 lebih mengebu-gebu ketika masturbasi. Ini
subjek mengaku bahwa adanya motif ini menyatakan bahwa masturbasi dilakukan
muncul dikarenakan adanya perilaku dengan melibatkan khayalan atau pikiran
iseng,dikarenakan merasa bosan dan mencari membayangkan melakukan seks(berfantasi
kebiasaan baru untuk mengisi waktu luang seks). Karna fantasi seksual dapat dilakukan
serta menghilangkan stress. dimana saja demi memuaskan nafsu seks nya.
Dalam kajian pendapat atau argument tersebut
kelima subjek mengaku selalu berkhayal seks
bersamaan dalam melakukan onani atau
Hal-hal Yang mendorong melakukan masturbasi. Mereka menggunakan fantasi
masturbasi berdasarkan kajian seksual sebagai cara untuk meningkatkan
penelitian(janet.2014) gairah dalam upaya meraih kenikmatan yang
lebih. Mereka setuju bahwa fantasi adalah
1.Adanya gambaran rasa nikmat sesuatu yang perlu dilakukan ketika
Dalam penelitian dikatakan oleh 5 masturbasi.
subjek bahwa motivasi mereka melakukan
PMO karena adanya gambaran rasa 5.Memandang lawan jenis mereka sukai
menyenangkan. Ditahap orgasme mereka atau menarik
mengabaikan efek negatif dari PMO. Mereka Sesuai perkataan subjek mereka
fokus pada tujuan pertama mereka, yaitu mengaku bernafsu melihat lawan jenis yang
mendapatkan kesenangan yang bisa menjadi pendorong nafsu mereka untuk
menenangkan nafsu mereka. masturbasi. Tetapi ketertarikan tergantung
pada individu ada fisik ada juga dari rasa
2.Stres sudah lama mengenal dan ini mengairahkan
Disini stress adalah alasan mengapa subjek. Ada yang bernafsu melihat wanita
pelaku masturbasi. Masturbasi digunakan berpakaian minim dan mempunyai badan
sebagai cara untuk melepaskan emosi negatif, bagus yang dilihat dari bagian dada dan
mengurangi stres, menenangkan diri dan pinggulnya. Biasanya ini akan menjadi bahan
menjadi rileks, masturbasi kerap kali menjadi subjek ketika sendiri dan berfantasi seksual
obat atau penenang penghilang beban bila tentang hal tersebut. Ada juga yang bernafsu
subjek terasa tertekan dan bosan. dengan orang yang sudah lama dikenal dan
Dalam kajian tersebut terbukti mereka dianggap punya wajah manis atau jelita
setuju argument tersebut jika stress dapat disertai kriteria badan yang sesuai selera
hilang setelah melakukan masturbasi. subjek. Ada juga yang tertarik dengan bagian
yang sedikit terbuka dipakaian yang tertutup
3.Sulit Tidur karna ada nafsu keingintahuan akan apa yang
Alasan sulit tidur memang dianggap disembunyikan oleh dibalik pakaian tersebut.
menjadi pendorong masturbasimenjadikan
masturbasi obat untuk kesusahan tidur bagi 6.Pornografi
pencandu PMO. Seseorang dengan masalah Dalam penelitian porno menjadi faktor
tidur akan sering membutuhkan cara untuk besar terbangkitnya gairah seksual yang
segera tertidur karna masturbasi memberi menjerumus masturbasi. Rata-rata para
stimulasi rileks kepada subjek maka mereka responden mengatakan dan menyetujui bahwa
menjadi masturbasi cara ampuh untuk tertidur pengaruh menonton media pornografi pemicu
dimalam hari. Dalam penelitian ini, kurang utama melakukan onani atau masturbasi.
tidur menjadi penyebab masturbasi.

4.Fantasi seksual Ciri-Ciri Seorang Terkena Kecanduan


Halusinasi seksual terjadi ketika ada Pornografi
rangsangan yang menyebabkan seseorang Kecanduan Pornografi adalah suatu
berfantasi seksual. Dalam kajian penelitian fenomena seseorang yang membuatnya
ini, fantasi menjadi pendorong penting untuk mengakses dan menonton media pornografi
muncul selama proses onani atau masturbasi, sebagai aktivitas sehari hari nya untuk
karena dapat menaikkan rasa menyenangkan memenuhi kebutuhan hasrat seksualnya

6 | Analisis Pengaruh Kecanduan PMO terhadap perilaku mahasiswa UNILAK


secara berulang ulang dan menjadi kebiasaan 9.kesulitan dalam berkontraksi/berpikir secara
sehingga membuat nafsu dirinya lepas kendali, logis serta mudah lupa disebabkan oleh
menghilangkan kontrol diri untuk kecanduan pornografi yang dapat merusak
berhenti(Williams.2012) Berikut ciri-ciri PFC pada otak sehingga cenderung membuat
kecanduan pornografi : nilai akademis bisa condong menurun
10.cenderung berperilaku sangat boros karna
1.Gugup saat seseorang mengajaknya keseringan menonton pornografi sehingga
berkomunikasi dan menghindari kontak mata membutuhkan kuota internet yang sangat
secara langsung dikarenakan jarangnya besar,dan sering juga melakukan tindakan
berkomunikasi dan sulit bergaul sehingga seperti video call seks berbayar dan
tidak terbiasa berbicara kepada orang melakukan tindakan prostitusi yang
menggunakan media mi chat untuk menyewa
2.Kehilangan motivasi kepada semua jasa para pelacur
hal,mudah bosan,sering merasa stress,karna
terlalu sering menstimulus diri dari pornografi
menjadikan dia malas terhadap segala hal dan Ini hanya ciri ciri secara umum, jangan
itu juga merupakan akibat dari kerusakan otak langsung menilai seseorang atas dasar ini,
PFC,yang setara dengan rusak 5 bagian otak dalami dulu orangnya
manusia

3.Seorang yang kecanduan pornografi memilki Dampak kecanduan terhadap perilaku


sifat pribadinya menjadi anti sosial atau lebih PMO(pornografi,masturbasi dan orgasme)
senang menyendiri,tertututup,bersikap tidak Dari hasil wawancara dapat dilihat
peduli menghabiskan waktu dengan gawai nya dampak terhadap mahasiswa yaitu sebagai
untuk menonton pornografi secara berulang berikut:
ulang dan bersembunyi sembunyi
1.Terlihat pada berkurang nya daya ingat serta
4.orang yang kecanduan pornografi biasanya kurang daya konsentrasi saat belajar ,sehingga
kesulitan tidur,suka begadang dan menjadikan prestasi mereka cenderung menurun
masturbasi sebagai obat penenang tidur dan dikarenakanpikiran pelaku sudah dipenuhi
obat stress serta untuk memenuhi kebutuhan hawa nafsu, dari ketujuh subjek mengaku
seks nya PMO sungguh berakibat fatal pada
perkuliahan mereka,nilai mereka cenderung
5.cenderung minder dikarenakan merasa tidak anjlok dan menurun nya indeks prestasi tiap
pantas bergaul dengan teman yang mempunyai semester.
sifat agama yang baik sehingga ia merasa
berdoa,cenderung menyendiri dan sulit bergaul 2.Dampak lainnya ialah menyebabkan
labilnya emosi dikarenakan pornografi. Pikiran
6.Kekhawatiran berlebih-lebih didasari kacau melihat sekitar sebagai kesempatan
ketakutan atas ketahuan oleh orang yang tak mencari konten pornografi disertai mudah
perlu dianggapnya mengetahui kecanduan marah karna dirinya tak mau diribetkan
dirinya dengan masalah dan hanya mencari
kesenangan dalam pornografi untuk kepuasan
7.orang kecanduan pornografi juga dirinya menjerumuskan pelaku menjadi punya
memengaruhi emosinya sehingga muda ego besar lalu semua hal akan
Tempramental atau emosi,sensistif dan mudah berkesinambungan dari mudah tersinggung
tersinggung dikarnakan dia hanya memikirkan karna pelaku menyimpan aib lalu konsentrasi
cara mengeluarkan nafsunya, membuat pelaku buyar dibarengi mudah lupa karna pikiran
tak senang diganggu oleh urusan lain sudah kacau berisi hal tidak penting.

8.orang yang kecanduan pornografi cenderung 3.Dampaknya cenderung mempunyai hasrat


suka membangkang atau bersikap kasar tidak hanya menonton tapi keinginan untuk
dikarenakan peniruan dari media konten melakukan seks dengan segala cara, 4 subyek
pornografi berisi kekerasan mengakui lebih menikmati dan memuaskan
diri dengan menyewa jasa prostitusi melalui

7 | Analisis Pengaruh Kecanduan PMO terhadap perilaku mahasiswa UNILAK


aplikasi media sosial yang disebut mi-chat SIMPULAN DAN SARAN
untuk memuaskan nafsu mereka dan ada juga Dari hasil kajian penelitian itu, dapat
subyek sudah melakukan hubungan seksual. diambil kesimpulan bahwa:

4.Dampaknya dari segi ekonomi,uang mereka 1. Hasil penelitian menyatakan dengan


cenderung cepat habis dikarnakan sering jeals semakin tinggi terpapar pornografi
memuaskan nafsu dengan menggunakan jasa semakin tinggi nafsu dan keinginan masturbasi
prostitusi untuk memuaskan dan mencapai dan berlaku sebaliknya. Maka bagi mahasiswa
rasa orgasme yang diinginkan nya. yang belum atau tidak memaparkan diri
dengan media ini penulis berharap artikel ini
5.Dampaknya cenderung menjadikan menjadi hal yang dicamkan akan
masturbasi sebagai rutinitas dalam kehidupan berbahayanya pornografi, yang jelas ini
nya sehari hari mengikis moral secara merusak karir mahasiswa dan menjerumus
perlahan. menjadi penjahat kelamin jika terpapar terlalu
parah.
6.Kadang ada keinginan mengebu-gebu untuk
melakukan tindakan pencabulan dan 2.Dari yang kami teliti menghasilkan 3
pelecehan. hal yang melatarbelakangi akan kecanduan
PMO yakni Karna lingkungan atau teman lalu
rasa keingintahuan yang tinggi, dan coba coba.
Upaya Penanggulangan terhadap kegiatan
PMO 3.Kecanduan pornografi akan
memunculkan kelainan seksual dan berbagai
1.Pasangkan lah niat dalam hati pegang macam fetish tak lazim bermunculan ini
konsisten diri untuk berhenti dan terus berpikir membuat pelaku makin keseringan mengakses
positif. situs terlarang. Ini menyia-nyiakan waktu dan
menjebolkan tagihan internet.
2.Carilah kegiatan dan teman jangan biarkan
diri sendiri dari situlah muncul nafsu, fokus
lah pada penyembuhan diri. Adapun Saran yang ingin penulis
sampaikan ialah:
4.Olahraga akan menghilangkan pikiran kotor
karna semua semangat sudah dikuras aktivitas 1.Kampus diharapkan menyediakan
fisik. layanan konseling untuk penyuluhan secara
giat tentang dampak bagi psikis dan fisik dari
5.Beribadah dan selalu dekat dengan tuhan. kecanduan pornografi agar mahasiswa dan
terbuka pikirannya akan hal yang buruk yang
akan menimpa bila mencoba atau melanjutkan
kecanduan pornografi.

2.Haruslah dimulai dari diri sendiri agar


konsisten berhenti kecanduan PMO. Selalu lah
berpikir positif, Masturbasi bukan pilihan
tempat pelarian dari kenyataan.

3.Mahasiswa perlu kesadaran dan taat


diri akan berbahaya dan buruknya akan pmo.
Batasi diri akan hal-hal berbau pornografi.

8 | Analisis Pengaruh Kecanduan PMO terhadap perilaku mahasiswa UNILAK


DAFTAR RUJUKAN

Abrori, A., Hastuti, L., & Elisa, E. (2017). Paparan Cyberporn Terhadap Perilaku Knpi (Kissing,
Necking, Petting Dan Intercouse) Dan Masturbasi Pada Remaja Sekolah Menengah Pertama Di
Kecamatan Pontianak Barat. Jumantik, 4(2). https://doi.org/10.29406/jjum.v4i2.859
Adriansyah, M. A., & Hidayat, K. (2013). Pengaruh harga diri dan penalaran moral terhadap perilaku
seksual remaja berapacaran di SMK negeri 5 samarinda. Jurnal Psikostudia Universitas
Mulawarman, 2(1), 1–9.
Aidil, M. (2015). HUBUNGAN ANTARA FREKUENSI PAPARAN PORNOGRAFI DENGAN
PERILAKU SEKSUAL PRANIKAH PADA REMAJA SMA/SEDERAJAT DI WILAYAH
KERJA PUSKESMAS SUKAWATI I KABUPATEN GIANYAR BALI 2014. Intisari Sains
Medis, 2(1), 31. https://doi.org/10.15562/ism.v2i1.81
Aryati, H., Suwarni, L., & Ridha, A. (2019). PAPARAN PORNOGRAFI, SOSIAL BUDAYA, DAN
PERAN ORANG TUA DALAM PERILAKU BERPACARAN REMAJA DI KABUPATEN
SEKADAU PROVINSI KALIMANTAN BARAT. Jurnal Kesmas (Kesehatan Masyarakat)
Khatulistiwa, 6(3), 127. https://doi.org/10.29406/jkmk.v6i3.1775
Darmawan, A. J., & Putri, D. G. (2014). Kampanye Online Anti Pornografi: “Pornografi” untuk
Kalangan Anak Muda. Humaniora. https://doi.org/10.21512/humaniora.v5i2.3121
Furwansyih. (2011). Hubungan frekuensi keterpaparan informasi erotis di televisi dan internet dengan
perilaku seksual remaja dalam berpacaran. Universitas Airlangga, Surabaya.
Haidar, G., & Apsari, N. C. (2020). Pornografi Pada Kalangan Remaja Beserta Dampaknya.
Prosiding Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 7(1), 136.
Hasan Bisri. (2002). Remaja Berkualitas Problematika Remaja dan Solusinya. Seminar Nasional
Bimbingan Dan Konseling.
Khoirul A. 2010. Masalah Pornografi Jadi Sorotan Semua Pihak.
http://www.nu.or.id/post/read/23413/masalah-pornografi-jadisorotan-semua-pihak. Diakses 23
September 2018
Krismayanti NLPY, Trisno AW, Nining TSS. 2013. Pendidikan Seks
Melalui Peer Counselor Terhadap Pengetahuan Remaja Tentang
Seks Pranikah. Jurnal Ilmu Kebidanan. 1(2) : 71-77
Lubis, D. P. U. (2017). PENDAHULUAN Saat ini kesehatan reproduksi masih merupakan masalah
kesehatan masyarakat yang cukup besar skalanya di Indonesia . Hal ini dapat dilihat dari data
dan fakta pada beberapa komponen kesehatan reproduksi , salah satunya adalah masalah
kesehatan. Jurnal Kesehatan Samodra Ilmu, 8(1), 47–54.
ejournal.stikesypib.ac.id/file.php?...%2520PERAN%2520TEMAN%2520SEBAYA%2520DAN
%252...

9 | Analisis Pengaruh Kecanduan PMO terhadap perilaku mahasiswa UNILAK


Mardyantari, E., Firdauz, M. A., Pujiningtyas, L. R., Yutifa, H., Susanto, S., & Sunarsi, S. (2018).
Hubungan Media Pornografi dengan Perilaku Seksual Pranikah pada Remaja. Strada Jurnal
Ilmiah Kesehatan, 7(1), 36–39. https://doi.org/10.30994/sjik.v7i1.145
Mechanics, S. (2010). PERILAKU SEKSUAL REMAJA AKIBAT PAPARAN MEDIA PORNOGRAFI.
7598(2005), 392–396.
Musarrofa, I. (2013). Pornografi dan pornoaksi di antara keragaman nilai-nilai budaya. Al-Mawarid,
15(0), 17–34. http://www.jurnal.uii.ac.id/JHI/article/view/2839
Nursal, D. G. (2008). FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU
SEKSUAL MURID SMU NEGERI DI KOTA PADANG TAHUN 2007. Jurnal Kesehatan
Masyarakat Andalas. https://doi.org/10.24893/jkma.2.2.175-180.2008
Paramita, P. A. (2018). MOTIF INTERNAL DAN EKSTERNAL DALAM PERILAKU MASTURBASI (
Studi Kasus di Kalangan Mahasiswa ). 522–531.
Sandi, S. F. (2018). Pengaruh Pornografi dan Pola Asuh Permisif Terhadap Perilaku Seks Bebas.
Psikoborneo: Jurnal Ilmiah Psikologi, 6(4), 519–525.
https://doi.org/10.30872/psikoborneo.v6i4.4675
Saraswati, D. A. S. (2018). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Efek Paparan Media Pornografi
Pada Remaja Di Smk Swasta Se-Kabupaten Bekasi. Jurnal Kesehatan STIKes IMC Bintaro, II,
38–52.
http://jurnal.stikesimcbintaro.ac.id/index.php/djs/article/view/45%0Ahttp://jurnal.stikesimcbinta
ro.ac.id/index.php/djs/article/download/45/34
Sunarsih, S., Purwanti, S., & Khosidah, A. (2010). Hubungan frekuensi paparan media pornografi
dengan frekuensi perilaku masturbasi remaja putra di SMK Wongsorejo Gombong Kebumen.
Bidan Prada: Jurnal Ilmiah Kebidanan, 1(1), 85–97.
Tindoan, R. (2018). Pengaruh Komunikasi, Informasi dan Edukasi (Kie) Melalui Media Leaflet dan
Video terhadap Pengetahuan dan Sikap Remaja Tentang Paparan Pornografi Di Smp Negri 1
Sidamanik Kec.Sidamanik Kab. Simalunggin Tahun 2016. Jumantik, 3. No.1(1), 44–64.
http://jurnal.uinsu.ac.id/index.php/kesmas/article
Wahyuni, A. (n.d.). Hubungan Religiusitas Pornografi Di Internet Pada. 13.
William E.R. & Kraft S. Julie. 2012. The Mindfulness Workbook for
Addiction: A Guide to Coping with the Grief, Stress and Anger
that Trigger Addictive Behaviors
Yutifa, Pristiana Dewi, A., & Misrawati. (2015). Hubungan Paparan Pornografi Melalui Elektronik
Terhadap Perilaku Seksual Remaja. Jurnal Online Mahasiswa, 2(2), 1141–1148.
(Abrori et al., 2017; Adriansyah & Hidayat, 2013; Aidil, 2015; Aryati et al., 2019; Darmawan & Putri,
2014; Furwansyih, 2011; Haidar & Apsari, 2020; Hasan Bisri, 2002; Lubis, 2017; Mardyantari et al.,
2018; Mechanics, 2010; Musarrofa, 2013; Nursal, 2008; Paramita, 2018; Sandi, 2018; Saraswati,
2018; Sunarsih et al., 2010; Tindoan, 2018; Wahyuni, n.d.; Yutifa, Pristiana Dewi & Misrawati, 2015)

Website
BKKBN. (2010). Remaja genre dan perkawinan dini. Diperoleh tanggal 17Desember 2014
http://www.bkkbn.go.id/post/berita/121041/nasional/bkkbn_dan_ejdc_cecah_pernikahahan_
dini_lewat_film_dokumenter.html
BKKBN. (2010). Tanda-tanda anak mulai puber. Diperoleh tanggal 29 Desember 2014
http://www.bkkbn.go.id/arsip/Documents/perpustakaan/BUKU%2520DITHANREM/Buku
%2520penyuluhan%2520bina%2520keluarga%2520remaja%2520.pdf

10 | Analisis Pengaruh Kecanduan PMO terhadap perilaku mahasiswa UNILAK


https://m.merdeka.com/sumut/apa-itu-pmo-ketahui-pengertian-dampak-dan-cara-menghentikannya-kl
n.html?page=4&page=3
https://www.sonora.id/amp/423224590/7-dampak-buruk-kecanduan-pornografi-merusak-moral-menta
l-dan-otak
https://www.balitbangham.go.id/detailpost/dampak-pornografi-dan-seks-bebas-terhadap-prestasi-akad
emik#:~:text=Pornografi%20dapat%20mengubah%20pikiran%20secara,ciuman%20lidah%
2C%20memegang%20payudara%2C%20memegang

11 | Analisis Pengaruh Kecanduan PMO terhadap perilaku mahasiswa UNILAK

Anda mungkin juga menyukai