Abstrak
Kopi Arabika merupakan salah satu jenis kopi yang paling banyak dikonsumsi di
seluruh dunia. Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki pengaruh konsumsi kopi Arabika
terhadap tubuh manusia. Tinjauan literatur yang mendalam dilakukan untuk menganalisis
temuan dari studi epidemiologi, penelitian klinis, dan penelitian in vitro terkait efek kopi
Arabika pada berbagai sistem dan organ tubuh. Hasil penelitian ini memberikan wawasan
tentang manfaat dan risiko yang terkait dengan konsumsi kopi Arabika, serta memberikan
Pendahuluan
klorogenik, antioksidan, dan senyawa-senyawa lainnya. Konsumsi kopi telah lama menjadi
bagian dari budaya dan gaya hidup banyak orang di seluruh dunia. Namun, dampak kopi
Arabika terhadap kesehatan manusia masih menjadi subjek perdebatan. Oleh karena itu,
penting untuk menganalisis dan menyusun temuan-temuan penelitian yang ada guna
Metode
Berbagai database elektronik seperti PubMed, Scopus, dan Google Scholar digunakan untuk
mencari artikel penelitian terkait dengan pengaruh kopi Arabika pada tubuh manusia. Kriteria
inklusi dan eksklusi yang telah ditentukan digunakan untuk memilih artikel yang relevan.
Setelah itu, data dari artikel yang terpilih dianalisis dan diperoleh temuan-temuan yang relevan
Hasil
kopi Arabika dalam jumlah moderat dapat dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit
jantung koroner, stroke, dan penyakit arteri perifer. Namun, konsumsi kopi yang
berlebihan atau tidak terkendali dapat meningkatkan risiko hipertensi dan gangguan
irama jantung.
2. Pengaruh pada Sistem Saraf: Kafein dalam kopi Arabika dapat meningkatkan
kopi yang berlebihan dapat menyebabkan kecemasan, gangguan tidur, dan tremor.
3. Pengaruh pada Metabolisme dan Keseimbangan Energi: Kafein dalam kopi Arabika
dapat meningkatkan metabolisme dan membantu dalam pembakaran lemak. Hal ini
dapat berpotensi memberikan manfaat dalam pengendalian berat badan. Namun, efek
ini dapat bervariasi antara individu dan tergantung pada kebiasaan konsumsi kopi serta
faktor-faktor lainnya.
4. Pengaruh pada Sistem Pencernaan: Konsumsi kopi Arabika dapat merangsang produksi
asam lambung dan meningkatkan motilitas usus. Ini dapat menyebabkan refluks asam,
gangguan pencernaan, atau iritasi pada saluran pencernaan bagi individu yang rentan.
5. Pengaruh pada Kesehatan Mental: Kafein dalam kopi Arabika dapat meningkatkan
mood, perasaan bahagia, dan kewaspadaan mental. Namun, konsumsi kopi yang
berlebihan dapat memicu kecanduan, gangguan kecemasan, atau gangguan tidur pada
individu sensitif.
Kesimpulan:
Tinjauan literatur ini menunjukkan bahwa konsumsi kopi Arabika memiliki pengaruh
yang kompleks pada tubuh manusia. Secara umum, konsumsi kopi Arabika dalam jumlah
kardiovaskular dan peningkatan kewaspadaan mental. Namun, efek kopi ini dapat bervariasi
antara individu dan bergantung pada faktor-faktor seperti dosis, kebiasaan konsumsi, dan
kepekaan individu terhadap kafein. Oleh karena itu, disarankan untuk mengonsumsi kopi