Anda di halaman 1dari 14

BAIK DAN BURUKNYA

MENGKONSUMSI KOPI
Ines Yulianti (P17250201002)
Kopi merupakan minuman
yang kepopulerannya telah mendunia
sejak zaman dahulu. Kata kopi berasal
dari bahasa Arab : ‫ قه&&وة‬qahwah yg
berarti kapabilitas, lantaran terhadap
awalnya kopi diperlukan sbg makanan
berenergi tinggi. Kata qahwah
kembali mengalami perubahan jadi
kahveh yg berasal dari bahasa Turki
& seterusnya beralih lagi jadi koffie
dalam bahasa Belanda. Pemakaian
kata coffe cepat diserap ke dalam
bahasa Indonesia jadi kata kopi yg
dikenal waktu ini.
Menurut para ahli kesehatan,
kopi mengandung senyawa kafein
berbentuk kristal yang memiliki rasa
pahit dan bekerja menghasilkan
psikotonik yang kuat dan diuretik
ringan. Selain terkandung dalam kopi,
kafein juga terkandung dalam teh.
Bagi beberapa orang minum segelas
kopi pada waktu pagi hari akan

1
membuat tubuh bersemangat ketika
menjalani aktivitas sepanjang hari,
minuman kopi telah menjadi bagian
penting di kehidupan orang banyak,
orang yang telah terbiasa meminum
kopi, tanpa minum kopi hidupnya
akan terasa kurang bersemangat.
Namun pada sebagian orang akan
berpikir bahwa kopi itu adalah
minuman yang kurang sehat. Ya, kopi
memang tidak baik untuk kesehatan
jika diminum secara berlebihan dalam
jangka waktu panjang. Namun, jika
dikonsumsi dalam jumlah sedang,
tidak lebih dari empat cangkir sehari,
kopi sebenarnya minuman yang aman
yang bahkan mungkin menawarkan
beberapa manfaat kesehatan.
Sebelum membahas tentang
manfaat dan bahaya atau dampak kopi
bagi kesehatan tubuh, alangkah
baiknya mebahas tentang kandungan
unsur kimia yang terdapat pada biji
kopi diantaranya :
a. Kafein
b. Trigoneline
c. Protein dan Asam Amino

2
d. Karbohidrat
e. Asam Alifatik ( asam
karboksilat )
f. Asam Klorogenat
g. Lemak dan Turunannya
h. Glikosida
i. Mineral
j. Komponen Volatil
Setelah mengetahui
kandungan yang terdapat pada biji
kopi tersebut, berikut adalah efek
positif atau manfaat dan juga dampak
negatif atau bahaya sebagai hasil dari
konsumsi kopi. Diawali dari beberapa
efek positifnya adalah :
1. Menghindari stres dan putus asa
Sesuai penelitian, dilaporkan
bahwa mengkonsumsi tak lebih dari
2 cangkir kopi dalam satu hari
memberikan efek kesegaran, oleh
karenanya rasa jengkel dan juga
benci sirna karenanya. Di samping
itu, aroma kopi dipercaya memiliki
peranan dalam mengurangi stress
sebab memicu aktivitas gen untuk
melindungi sel-sel saraf.

3
2. Menurunkan risiko alzheimer dan
Parkinson
Beberapa studi memaparkan
bahwa mengkonsumsi kopi dapat
membantu berkonsentrasi, sehingga
secara otomatis penyakit
neurodegenerative juga tidak akan
mudah menjangkiti. Dari segi
kesehatan, hal itu memberikan efek
bagus pula dalam mencegah
datangnya penyakit Alzheimer dan
parkinson. Alzheimer merupakan
jenis penyakit penurunan fungsi saraf
otak yang kompleks dan progresif,
yaitu keadaan daya ingat seseorang
yang merosot yang kadangkala para
pengidapnya tlupa mengurus diri
sendiri. Sedangkan parkinson adalah
penyakit degeneratif syaraf bernama
latin paralysis agitans, yang pertama
ditemukan tahun 1817 oleh Dr.
James Parkinson
3. Menjaga kesehatan hati (liver)
Selain diyakini mampu mencegah
penyakit kanker, mengonsumsi kopi
secara teratur juga mampu
meningkatkan kesehatan hati, baik

4
mencegah gagal hati ataupun
mencegah sirosis hati.
4. Meredakan sakit kepala
Kandungan kafein yang terdapat
dalam kopi mampu membantu
menghilangkan rasa sakit pada
kepala karena memiliki kemampuan
yang tak jauh beda dengan aspirin,
midol, ataupun excedrin. Oleh
karenanya taki sedikit obat sakit
kepala juga menyertakan keberadaan
kafein di dalamnya.
5. Menangkal kanker kulit
Sebagaimana yang telah disebut
dalam mencegah penyakit hati, kopi
yang mengandung kafein juga
mampu menurukan orang terkena
resiko kanker kulit.
6. Mampu melawan depresi
Para ahli ada yang menemukan
bahwa melawan sekaligus mengobati
depresi salah satunya bisa dengan
cara meminum kopi, hal ini
dikarenakan kandungan kopi dapat
membantu menimbulkan rasa ceria
dan semangat juga terpacu darinyal.

5
7. Menurunkan risiko diabetes
Kandungan kromium dan
magnesium yang terdapa dalam kopi
memberikan manfaat istimewa, yaitu
untuk membantu menekan resiko
diabetes, hanya saja hal yang tetap
wajib diperhatikan di sini adalah
jumlah penggunaan gula pada
seduhan kopinya.
8. Membantu menurunkan berat badan
Mungkin hal ini serupa dengan
langkah menempuh diet, pasalnya
mengonsumsi kopi ternyata juga bisa
membantu kita dalam menekan nafsu
makan. Ketika nafsu makan ditekan,
secara tidak langsung berat badan
kita juga tak akan terpicu naik akibat
dari makanan. Namun pertimbangkan
lebih lanjut dalam mengambil
langkah ini, sebab ketika sudah
berlarut-larut bukan tidak mungkin
efek negatif berwujud sakit mag akan
timbul.
9. Anti oksidan
Kafein yang terkandung dalam
kopi berfungsi efektif sebagai
“antioksidan” yaitu substansi yang

6
diperlukan tubuh untuk menetralisir
dan mencegah kerusakan yang
ditimbulkan oleh radikal bebas
terhadap sel normal, protein, dan
lemak.
Setelah kita mengetahui efek
positif dari mengonsumsi kopi,
sekarang kita bahas efek negatif apa
saja yang ditimbulkan dari
mengkonsumsi kopi diantaranya
yaitu :
1. Peningkatan Asam Lambung
Walaupun kopi memiliki
banyak manfaat, kopi dikenal
dapat meningkatkan
kegelisahan.Dosis konsumsi
yang terlalu banyak tidak bisa
diterima semua orang.Selain
itu, tingkat keasaman kopi
yang tinggi dapat merangsang
pengeluaran asam lambung
berlebih.
2. Peningkatan Detak jantung
Kafein sebagai kandungan
utama kopi bersifat stimulan
yang mencandu.Kafein
mempengaruhi sistem

7
kardiovaskuler seperti
peningkatan detak jantung
dan tekanan darah.Dampak
negatif itu muncul bila Anda
mengkonsumsinya secara
berlebihan.Bagi kebanyakan
orang, minum dua sampai
tiga cangkir kopi tidak
memberikan dampak negatif.
Meminum kopi dengan
frekuensi lebih dari itu bisa
menimbulkan jantung
berdebar-debar, sulit tidur,
kepala pusing dan gangguan
lainnya. Oleh karena itu, bagi
mereka yang mengkonsumsi
kopi agar tidak mengantuk-
misalnya karena kekurangan
tidur disarankan agar
konsumsinya disebar
sepanjang hari.
3. Gangguan pencernaan
Sesuatu yang berlebih
tentu menimbulkan efek tidak
baik, termasuk di dalamnya
adalah mengonsumsi kopi,
karena jika tak dikontrol

8
senyawa yang terkandung di
dalam kopi bisa merusak
lapisan lambung dan memicu
berbagai gangguan
pencernaan. Selain itu kafein
pada kopi juga meningkatkan
kandungan asam sehingga
bukan tidak mungkin diare
ataupun sembelit akan
muncul akibat
mengkonsumsinya.
4. Melemahkan daya tahan
tubuh
Kandungan kafein dalam
kopi memiliki sifat menyerap
vitamin, mineral, serta cairan
dalam tubuh.Hal ini dapat
mengakibatkan daya tahan
tubuh kita menjadi
lemah.Oleh sebab itu
biasakan minum air putih
setelah kita mengkonsumsi
kopi.
5. Gelisah
Terlalu sering
mengkonsumsi kopi justru
akan membuat kita jadi

9
gelisah, jantung berdebar-
debar, serta tangan gemetar.
Bahkan terjadi mual dan
muntah-muntah.
6. Hipertensi
Senyawa dalam kopi
dapat mengakibatkan tekanan
darah meningkat.Hal ini bisa
mengakibatkan hipertensi
atau lebih dikenal tekanan
darah tinggi.Kopi adalah
makanan penyebab darah
tinggi cepat naik yang sangat
mematikan untuk penderita
hipertensi.
7. Kemandulan
Mengkonsumsi kopi
secara berlebih dan atau
dibarengi minum alkohol
dapat mempengaruhi
kesuburan wanita.Dah hal ini
bisa mengakibatkan
kemandulan.
8. Risiko Kanker kandung
kemih dan ovarium
Menurut Physicians
Commitee For Responsible

10
Medicine dalam Healthy
Eating for Life to Prevent and
Treat Cancer mengungkapkan
bahwa kopi dapat
mempengaruhi DNA dan juga
meningkatkan resiko terkena
kanker kandung kemih dan
ovarium.
9. Osteoporosis
Dapat meningkatkan
resiko tulang keropos
(osteoporosis) terutama bagi
wanita yang telah menginjak
masa menopause.
10. Merusak Gigi
Kopi dapat
mengakibatkan gangguan
pada gigi, yaitu gigi
berlubang dan menyebabkan
gigi kuning, serta
mengakibatkan timbulnya
karang gigi.
11. Tubuh berkeringat
Kafein juga dapat
mengakibatkan tubuh cepat
berkeringat dan perut terasa

11
panas akibat keluarnya asam
gastrat dari tubuh kita.
12. Pembesaran pembuluh darah
Minum kopi juga
berdampak pada pembesaran
pembuluh darah atau lebih
dikenal dengan vasolidasi.
13. Terkena Diabetes
Penelitian yang dilalukan
oleh American Diabates
Association membuktikan
bahwa kafein mampu
merusak metabolisme glukosa
pada penderita diabetes tipe
2. Jadi, bagi Anda yang sudah
terkena penyakit diabetes tipe
2 sebaiknya hindari
mengonsumsi kafein jika
tidak ingin memiliki kadar
gula darah yang tinggi.

14. Insomia
Bisa dipastikan hampir
semua orang mengetahui atau
bahkan mengalami hal ini.
Kafein yang terkandung

12
dalam kopi bisa
menyebabkan gangguan tidur,
seperti insomnia. Namun,
bagi kaum millenials, tak
sedikit dari mereka yang
bukannya menghindari
masalah tersebut, tapi justru
malah dimanfaatkan untuk
produktivitas kerja mereka.
15. Pencernaan terganggu
Ternyata kafein yang
terkandung dalam kopi juga
dapat mempengaruhi
pencernaan. Terlalu sering
minum kopi bisa
menyebabkan sakit perut,
apalagi kalau perut masih
dalam keadaan kosong.
Jadi intinya dalam
pembahasan diatas adalah meminum
kopi itu sendiri mempunyai manfaat
yang baik untuk tubuh kita apabila
dikonsumsi sesuai dengan dosis yang
pas dan tidak berlebihan. Namun jika
anda terbiasa mengkonsumsi kopi
secara berlebihan akan ada banyak
bahaya yang dituimbulkan. Sebaiknya

13
mulai mengurangi dan
mempertimbangkan dosis asupan
kafein yang dianjurkan yaitu 200-300
mg per hari. Jika memang ingin tetap
sehat, hindari asupan kafein yang
terlalu banyak.karena sesuatu yang
berlebihan itu memang tidak baik
untuk tubuh.

14

Anda mungkin juga menyukai