Anda di halaman 1dari 8

TRIWULAN 4 2022

BULETIN
DISTRICT PUBLIC PRIVATE MIX (DPPM)
KABUPATEN MALANG
Training Petugas Puskesmas Training Petugas Rumah Sakit
dalam Rangka Skrining TBC dalam Rangka Skrining TBC pada

terpadu pada ODHIV, Penderita DM, Penderita Komorbid di FKRTL

Ibu Hamil, Orang dengan Kabupaten Malang


kesehatan mental, dan perokok
pada FKTP di Kabupaten Malang
Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 6 Oktober
2022 dengan mengundang 39 Puskesmas dengan
perwakilan dokter umum dan pengelola program
Penyakit Tidak Menular (PTM). Peserta kegiatan
Training Petugas Rumah Sakit dalam Rangka Skrining TBC

mendapatkan materi dari dr. Heri Sutanto, Sp. PD pada Penderita Komorbid di FKRTL Kabupaten Malang
terkait Penemuan kasus TBC pada penderita DM,

ODHIV, ibu hamil, orang dengan kesehatan

mental, dan perokok. Peserta kegiatan diberikan


Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 7 Oktober
muatan materi tersebut untuk mendukung
2022 dengan mengundang 10 perawat poli
kolaborasi program TBC dengan lintas program
penyakit dalam RS di Kab. Malang. Peserta
untuk meningkatkan penemuan terduga dan
kegiatan mendapatkan materi dari dr. Heri
kasus TBC dan menguatkan jejaring internal
Sutanto, Sp. PD terkait penemuan kasus TBC
Puskesmas.
pada penderita komorbid di FKRTL (penderita
DM, kanker, hemodialisa, gagal ginjal, penderita
penyakit hati kronis, dsb.). Selain itu, peserta
kegiatan juga mendapatkan materi alur
skrining TBC pada pasien komorbid untuk
penjaringan terduga TBC di poli penyakit
dalam.

Training Petugas Puskesmas Dalam Rangka Skrining TBC

Terpadu Pada ODHIV, Penderita DM, Ibu Hamil, Orang

dengan Kesehatan Mental, dan Perokok pada FKTP

1
TRIWULAN 4 2022
Pelatihan SITB Mobile pada
Peningkatan Kapasitas Puskesmas

DPM/Klinik di Kabupaten Malang dalam Hal Manajemen TBC


opsi kontribusi 2, 3,
DPM/ klinik dengan pilihan Termasuk Kapasitas Pelibatan

dan 4 diberikan pelatihan mengoperasikan SITB FKTP di Wilayahnya


mobile dan refreshment SITB. Sebanyak 19

DPM/ Klinik serta 15 pengelola program TBC


Puskesmas hadir pada pelatihan SITB mobile

yang diadakan pada tanggal 12 Oktober 2022 di


Rumah Makan Bojana Puri, Kepanjen. Output
dari pelatihan ini adalah DPM/ klinik yang
mampu melakukan pencatatan dan pelaporkan Peningkatan Kapasitas Puskesmas dalam Hal

TBC secara mandiri melalaui SITB dan Manajemen TBC Termasuk Kapasitas Pelibatan

terinputnya seluruh terduga/ kasus yang telah FKTP di Wilayahnya


ditemukan oleh DPM/ klinik ke SITB.


Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 17 Oktober
2022 dengan mengundang pengelola program
TBC Puskesmas se- Kab. Malang. Peserta
kegiatan mendapatkan materi Konsep Public
Private Mix dalam Investigasi Kontak (IK) TBC
serta peran Puskesmas dalam jejaring eksternal
TBC (khususnya dengan DPM/ klinik wilayah
Pelatihan SITB Mobile Pada DPM/Klinik di

Kabupaten Malang
kerjanya). Investigasi Kontak (IK) menjadi topik
yang penting untuk dibahas guna
meningkatkan kapasitas Puskesmas dalam
Validasi Data SITB penemuan kasus manajemen TBC terkait alur rujukan IK dari
tbc bulan Januari-September DPM/ klinik wilayah kerja ke Puskemas.

Tahun 2022 di Kabupaten Malang



TW 1-3 tahun 2022
Kegiatan validasi data SITB
dilaksanakan pada tanggal 24,27,28,31 Oktober

2022 dengan mengundang seluruh faskes di Kab.


Malang yang sudah melakukan pencatatan dan


pelaporan secara mandiri di SITB (terbagi dalam
empat hari). Poin-poin validasi data yang perlu
dilengkapi diantanya yaitu terduga TBC yang
belum diinputkan ke SITB, terduga yang telah
menerima hasil lab. namun belum ditindaklanjuti,
pasien yang belum ada paduan pengobatan,
Investigasi Kontak (IK), pasien TBC yang belum
diperiksa status HIV dan DM , status PPK dan Validasi Data SITB Bulan Januari-September

ARV pasien TBC-HIV, kesediaan logistik program Tahun 2022 di Kabupaten Malang
TBC di masing-masing faskes, dsb.

2
TRIWULAN 4 2022
Kegiatan Optimalisasi Penemuan

Kasus (OPK) TBC di Kabupaten

Malang Kegiatan OPK dilaksanakan di seluruh rumah


sakit Kab. Malang (total terdapat 23 RS yang aktif

beroperasi) pada bulan Oktober – November

2022. Sumber data yang digunakan meliputi data
SIMRS / excel poli rawat jalan dan rawat inap

dengan kode ICD-X A15.0 – A19.9, data radiologi


dengan hasil mengarah ke TBC, data
laboraturium (BTA, Mantoux, IGRA, FNAB yang
menunjukkan hasil TBC Ekstra paru), dan farmasi
yaitu pasien yang menerima obat TBC. Selain
menemukan kasus missing case, tujuan OPK juga
untuk menemukan terduga TBC yang belum
diinputkan ke SITB.
Kegiatan Optimalisasi Penemuan Kasus (OPK) TBC

di Kabupaten Malang
Rapat Koordinasi Pengembangan

Jaringan Layanan TBC di

Monitoring dan Evaluasi


Kabupaten Malang
Program TBC

Kegiatan monev program


TBC dihadiri oleh

perwakilan pengelola program TBC 26 faskes di



Kab. Malang pada tanggal 3 November 2022.


Tujuan kegiatan yaitu tersampaikannya hasil

monitoring dan evaluasi


program TBC di

Rapat Koordinasi Pengembangan Jaringan

Kabupaten Malang, strategi optimalisasi Layanan TBC di Kabupaten Malang


penemuan kasus, serta umpan balik monev

capaian TCM dan logistik TBC.


Rapat koordinasi dihadiri oleh perwakilan lintas
program yaitu KIA, gizi, yankes primer, yankes
rujukan, BPJS Kesehatan, serta perwakilan FKTP
dan FKRTL di Kab. Malang. Kegiatan
dilaksanakan pada tanggal 7 November 2022,
bertujuan untuk meningkatkan kolaborasi lintas
program yaitu pelayanan kesehatan primer,
Monitoring dan Evaluasi Program TBC pelayanan kesehatan rujukan, dan BPJS

Kesehatan dalam program TBC serta
mengidentifikasi tantangan dan merumuskan
solusi dalam program TBC dari masing-masing
lintas program dan BPJS Kesehatan.

3
TRIWULAN 4 2022
Validasi Data dan Penguatan
Monitoring dan Evaluasi PPM

Kolaborasi Program TBC-HIV (Public Private Mix) di Kabupaten


tanggal 14 November
Kegiatan dilaksanakan pada Malang tahun 2022
2022 dihadiri oleh pengelola program TBC dan

pengelola program HIV sebanyak 14 Rumah Sakit

dan 4 Puskesmas di Kab.


Malang. Tujuan kegiatan

ini yaitu memastikan bahwa seluruh ODHA di



serta menguatkan
faskes telah diskrining TBC

jejaring lintas program TBC-HIV.


Monitoring dan Evaluasi PPM (Public Private Mix)

Validasi Data dan Penguatan Kolaborasi Program


di Kabupaten Malang tahun 2022
TBC-HIV

Monev PPM tahun 2022 dilaksanakan dengan


Pertemuan Koordinasi Organisasi
mengundang seluruh faskes di Kab. Malang, baik itu
Puskesmas, Rumah Sakit, danDPM/ Klinik. Kegiatan
Profesi (PATELKI) dan Petugas
terbagi dalam empat hari yaitu tanggal 17,18,24,25
Pelaksana Laboratorium TBC di
November 2022. Selain diberikan materi mengenai
umpan balik capaian PPM dan strategi intensifikasi
Kabupaten Malang penemuan kasus TBC secara aktif atau masif dan
Kegiatan dilaksanakan
pada tanggal 30 pasif –intensif, peserta kegiatan juga melakukan
November 2022 dihadiri oleh pengelola diskusi tantangan dalam implementasi DPPM di
program TBC dan
petugas laboraturium masing-masing wilayah kerja.

sebanyak 12 faskes rujukan TCM dan 9 faskes


Monev KOPI TBC Kabupaten Malang

tambahan. Tujuan kegiatan ini yaitu untuk


mengoptimalkan penemuan terduga dan kasus tahun 2022


TBC oleh petugas laboratorium di Kabupaten

Malang, melakukan evaluasi jejaring


laboratorium TBC, serta meningkatan kualitas

uji silang laboratorium mikroskopis TBC di

Kabupaten Malang.

Monev KOPI TBC Kabupaten Malang Tahun 2022


Monev KOPI TBC telah dilaksanakan dengan


mengundang perwakilan KOPI TBC dan DPPM
Kabupaten Malang pada tanggal 28 November
Pertemuan Koordinasi Organisasi Profesi 2022 di Rayz Hotel UMM. Hasil kegiatan ini
(PATELKI) dan Petugas Pelaksana Laboratorium yaitu terbentuknya draft SK terbaru KOPI TBC
TBC di Kabupaten Malang
dan DPPM TBC Kabupaten Malang untuk

periode 2022-2025.

4
TRIWULAN 4 2022
proporsi rs swasta lapor kasus tbc
proporsi RS pemerintah lapor kasus tbc
tahun 2021-2022 (tw 4) di kab. malang
tahun 2021-2022 (tw 4) di kab. malang


kasus pada TW 4 tahun
Proporsi RS swasta lapor

2022 mengalami penurunan dibandingkan TW 3.
Pada TW 4 tahun 2022 sebesar 15 RS dari 17 RS
Hingga TW 4 tahun 2022 masih terdapat 1 RS
swasta (88%) di Kab. Malang telah melaporkan
pemerintah di Kab. Malang yang belum kasus TBC.
melaporkan kasus TBC, yaitu RS Bantuan
proporsi rs swasta engaged tahun 2021-
05.08.04 Lawang. RS tersebut sudah
2022 (tw 4) di kab. malang
melaporkan terduga, namun belum
menemukan kasus.

proporsi DPM/ klinik lapor kasus tbc


tahun 2021-2022 (tw 4) di kab. malang

Seluruh RS swasta di Kab. Malang telah engaged



dalam program TBC, sehingga hingga TW 4 tahun

2022 sebesar 17 RS swasta di Kab. Malang telah
berkomitmen dalam program penanggulangan TBC.

proporsi dpm/ klinik engaged tahun 2021-


2022 (tw 4) di kab. malang
Proporsi DPM/ klinik lapor kasus TBC di TW 4
tahun 2022 mengalami penurunan

dibandingkan dengan TW 3. Terdapat 13 DPM/

Klinik (5,85%) yang melaporkan kasus di TW 3,


sementara itu pada TW 4 sebesar 8 DPM/ Klinik

(3,6%). Pada tahun 2023 diharapkan kontribusi

klinik dalam pelaporan kasus TBC meningkat,


sejalan dengan Keputusan Dirjen Pelayanan Proporsi DPM/ klinik engeged di Kab. Malang pada
Kesehatan Nomor HK.02.02/I/105/2023 TW 4 tahun 2022 terus
mengalami peningkatan.
tentang Instrumen Survei Akreditasi Klinik. Sebesar 126 (57%) DPM/ klinik di Kab. Malang telah
memiliki dokumen Perjanjian Perjanjian Kerjasama
(PKS) sesuai dengan opsi kontribusi yang
tatalaksana TBC yang dipilih masing-masing DPM/
klinik.
5
TRIWULAN 4 2022
proporsi rs swasta yang memiliki akses
tcm tahun 2021-2022 (tw 4) di kab. malang proporsi pasien tbc terkonfirmasi

bakteriologis di faskes swasta tahun 2021-
2022 (tw 4) di kab. malang

Proporsi RS swasta di Kab. Malang yang telah

memiliki akses pemeriksaan TCM sebesar 94%


(16 dari 17 RS swasta di Kab. Malang). Pada TW
4 ini, terdapat penambahan jumlah RS swasta,
Pada TW 4 tahun 2022 terdapat peningkatan
yaitu RS Salsabila Husada namun masih belum
proporsi pasien TBC terkonfirmasi bakteriologis
memanfaatkan TCM.
di Faskes Swasta Kab. Malang dibandingkan
dengan TW 3 tahun 2022. Pada TW 4 tahun
proporsi pasien tbc diperiksa tcm di 2022 sebesar 40% pasien TBC di faskes swasta
faskes swasta tahun 2021-2022 (tw 4) terkonfirmasi bakteriologis. Pasien TBC yang
melakukan pengobatan di faskes swasta
di kab. malang
sebagian besar merupakan pasien TBC

terkonfirmasi klinis dan pasien TBC ekstra paru.

proporsi pasien tbc menerima oat program di

faskes swasta tahun 2021-2022 (tw 4)
di kab. malang

Proporsi pasien TBC diperiksan TCM di Kab.

Malang pada TW 4 tahun 2022 mengalami

penurunan. Dibandingakan dengan TW 3, pada


TW 4 proporsi pasien TBC diperiksa TCM
mengalami penurunan sebesar 5% yaitu Proporsi pasien TBC menerima OAT program di faskes
swasta Kab. Malang pada TW 4 mencapai 94%. Proporsi
menjadi 65%. Meskipun mengalami penurunan
tersebut merupakan proporsi tertinggi di sepanjang
proporsi tersebut telah mencapai target yang
tahun 2021 dan 2022. Pada TW 1 hingga TW 3 tahun
ditetapkan untuk tahun 2022 sebesar 60%. 2022 proporsi pasien TBC menerima OAT program di
faskes swasta sebesar 92%.

6
TRIWULAN 4 2022
jumlah notifikasi kasus tbc dari rs
proporsi dpm/ klinik lapor terduga tbc tahun
pemerintah, rs swasta, dan dpm/ klinik
2021-2022 (tw 4) di kab. malang
tahun 2021-2022 (tw 4) di kab. malang

Proporsi DPM/ klinik lapor terduga di Kab. Malang pada


Proporsi tersebut sama
TW 4 tahun 2022 sebesar 35%

dengan capaian di TW 3 tahun 2022. Sebesar 78 DPM/


klinik di Kab. Malang telah melaporkan terduga TBC,
baik dilaporkan mandiri melalui SITB maupun melalui
Puskesmas wilayah kerja. Notifikasi kasus TBC di Kab. Malang paling banyak
proporsi rs swasta lapor terduga tbc tahun ditemukan oleh RS swasta dibandingkan dengan RS
2021-2022 (tw 4) di kab. malang pemerintah dan DPM/ Klinik. Pada TW 4 tahun 2022,
notifikasi kasus di RS swasta sebanyak 307 pasien, RS

pemerintah sebanyak 71 pasien, dan DPM/ klinik

sebanyak 37 pasien.

jumlah terduga yang ditemukan dan



dilaporkan dpm/ klinik tahun 2021-2022 (tw 4)

di kab. malang
Sebesar 100% RS swasta
di Kab. Malang telah

melaporkan terduga TBC di tahun 2022, mulai dari TW 1


tahun 2022 hingga TW 4 tahun 2022. Seluruh RS swasta

lapor terduga TBC diharapkan terus melaporkan

terduga setiap triwulannya.


proporsi rs pemerintah lapor terduga tbc tahun

2021-2022 (tw 4) di kab. malang



Jumlah terduga TBC yang ditemukan dan

dilaporkanoleh DPM/ Klinik terus mengalami
peningkatan setiap triwulannya. Pada TW 4 tahun 2022

terduga TBC ditemukan oleh DPM/ Klinik meningkat

menjadi 1.267 terduga. Jumlah tersebut meningkat
dibandingkan dengan jumlah terduga yang dilaporkan
Sebesar 100% RS Pemerintah di Kab. Malang telah

melaporkan terduga TBC mulai dari TW 1 tahun 2022


pada TW 3 tahun 2022 yaitu sebesar 926 terduga TBC.

hingga TW 4 tahun 2022. Seluruh RS pemerintah lapor


terduga TBC diharapkan terus melaporkan terduga
setiap triwulannya.

7
TRIWULAN 4 2022
Daftar DPM/ Klinik di kabupaten malang yang
melaporkan terduga secara mandiri melalui
Daftar DPM/ Klinik di kabupaten malang yang
sitb di Triwulan 4 tahun 2022
melaporkan terduga melalui puskesmas di

Triwulan 4 tahun 2022

*Data SITB per 13 Maret 2022

*Data SITB per 13 Maret 2022


POJOK INFO

SUDAH TAHU BELUM ISI PERMENAKER


NO.13 TAHUN 2022???

YUUK KITA KEPOIN...


Kementerian Tenaga
Kerja telah menetapkan Permenaker Nomor 13 Tahun 2022
tentang Penanggulangan Tuberkulosis (TBC) di Tempat Kerja. Adapun poin penting yang
perlu diperhatikan
oleh perusahaan diantaranya yaitu: perusahaan wajib menyusun
kebijakan penanggulangan TBC di tempat kerja, sosialisasi dan KIE tentang TBC di

tempat kerja, pemeriksaan kesehatan awal dan berkala bagi pekerja/ buruh sebagai

upaya menemukan kasus TBC, serta memberikan istirahat sakit kepada pekerja/ buruh
paling sedikit 2 (dua) minggu pada tahap awal pengobatan dan atau sesuai rekomendasi
dokter. Sementara
itu, untuk pekerja yang menderita TBC diwajibkan untuk melaporkan
kepada pengusaha/ pengurus agar selanjutnya mendapat penatatalaksana TBC sesuai
standar. Melalui Permenaker ini tentunya tidak serta merta dapat mengentaskan
masalah TBC pada pekerja, perlu adanya kerjasama semua pihak, terutama sektor
swasta/ perusahaan yang memiliki pekerja.

Anda mungkin juga menyukai