Anda di halaman 1dari 5

KERANGKA ACUAN KEGIATAN (KAK)

RENCANA AKSI UNTUK MENCAPAI TARGET INDIKATOR KINERJA TB


DINAS KESEHATAN KABUPATEN WONOGIRITAHUN 2022

i
I t
,,D
-q
-
tr
a
I
I
18 Oboli
Ierrrukon

DINAS KESEHATAN KABUPATEN WONOGIRI

PROVINSIJAWA TENGAH

TAHUN 2022
KERANGKA ACUAN KEGIATAN

A LATAR BELAKANG
Tuberkulosis (TBC) masih merupakan masalah kesehatan masyarakat yang
menjadi tantangan global. Global TBC Report WHO tahun 2018 melaporkan
bahwa lndonesia termasuk dalam 30 negara yang mempunyai beban TBC yang
tinggi, bahkan menempati posisi ketiga di dunia. Studi lnventori 2017
memperkirakan terdapat 842.000 insiden kasus TBC, namun masih terdapat
sekitar 41% kasus TBC yang belum dilaporkan (mrssrng cases). Tingginya kasus
yang hilang (mrssing cases) terutama di Fasyankes swasta memerlukan
penguatan jejaring antara fasyankes layanan TBC pemerintah dan swasta di
wilayah Kabupaten/ Kota. Jejaring ini diperkenalkan oleh WHO dengan nama
Public-Pivate Mix (PPM).
lndonesia merupakan negara dengan triple burden TB : TB ; TB-MDR dan
TB-HIV, menurut global TB report tahun 2017, lndonesia berada di peringkal2
untuk beban kasus TB, peringkat-4 untuk beban kasus TB-MDR dan peringkat-7
untuk beban TB-HIV. Meskipun terdapat peningkatan penemuan kasus TB,
apabila dibandingkan dengan estimasi insidensi kasus TB lnodnesia, maka masih
banyak kasus yang " hilang' baik karena belum dilaporkan atau karena belum
ditemukan. Dimana pasien TB mencari pengobatan : self medicine tradisional /
herbal / toko obat / apotek ( awal pasien mengobati diri sendiri 'batuk');tidak
sembuh baru ke swasta ( perawat, bidan, dokter, dokter sppesialis ), tidak
terevaluasi tidak terlaporkan. Pengobatan TBC tidak standar : resiko TB.RO, yang
akan menjadi sumber penularan TB.RO juga. Belum semua penyedia layanan
mengetahui dan menerapkan tatalaksana TB sesuai standar.
Distict-based PPM lndonesia dibangun sebagai strategi kolaboratif dari
public-public (antara NTP dengan provider publik sektor lain seperti puskesmas,
RSUD, lapas and rumah sakit Polri atau militer, dll), public-pivate (antara PTN
dan Rumah Sakit swasta, klinik, praktik pribadi), dan pivate-priyate (antara
Rumah Sakit swasta dengan Fasilitas Pelayanan Kesehatan lain seperti
laboratorium dan apotik swasta) yang di dukung oleh organisasi professional atau
komunitas dan di bawah kepemimpinan atau koordinasi dari Dinas Kesehatan
Kabupaten/ Kota. Drsfdcf-based PPM dibawa oleh tim PPM yang telah di bentuk
oleh Dinas Kesehatan Kabupaten/ Kota, fasilitas publik dan swasta yang di
dukung oleh Koalisi Organisasi Profesi (KOPI) di Kabupaten/ Kota. Tim ini
ditentukan dalam dekrit yang telah di sahkan oleh Walikota/ Bupati atau Kepala
Dinas Kesehatan.
Tim PPM di setiap Kabupaten/ Kota mempunyai kondisi yang bervariasi
tergantung dari struktur dan kegiatannya. Untuk itulah mengapa diperlukan
pembentukan tim PPM untuk Kabupaten Wonogiri dan kegiatan yang melibatkan
jejaring layanan dari fasyankes pemerintah dengan fasyankes swasta. Selain itu
dalam Peraturan Presiden No 67 Tahun 2021 tentang Penganggulangan TB di
lndonesia diperlukan adanya upaya intensifikasi upaya kesehatan dalam rangka
Penanggulangan TBC, optimalisasi upaya penemuan kasus TBC secara pasif
intensif berbasis fasilitas pelayanan kesehatan dan secara aktif berbasis institusi
dan komunitas. Penanggulanagan berbasis fasilitas kesehatan dengan kegiatan
Ketuk Pintu Oleh Kader, kemudian kegiatan yang berbasis institusi dan komunitas
dengan adanya Distric Public Private Mix (DPPM), Koalisi Organisasi Profesi
Penanggulangan TB (KOPI TB) dan Pemanfaatan Aplikasi Sobat TB.

B DASAR HUKUM
1. UU No I th 2015 tentang Pemerintah Daerah
2. UU No 36 th 2009 tentang Kesehatan
3. Perpres No 67 th 2021 tentang Penanggulangan Tuberkulosis
4. Permenkes No 43 th 2016 tentang SPM Bidang Kesehatan
5. Permenkes No 67 th 20'16 tentang Penanggulangan Tuberkulosis
6. Perda Provinsi Jawa Tengah No 11 th 2013 tentang Pencegahan dan
Penanggulangan Penyakit di Prov. Jateng
7. Pergub Jateng No 36 th 2014 tentang Petunjuk Pelaksanaan Perda Prov.
Jateng No'1 1 tahun 2013
8. Pergub Jateng No 93 th 2018 tentang Renacana Aksi Daerah
Penanggulangan TBC

c TUJUAN
'1
. Melibatkan seluruh fasilitas Kesehatan pemerintah dan swasta dalam jejaring
layanan TBC yang dikoordinasikan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten/ Kota
(Tim DPPM).
2. Meningkatkan komitmen dan dukungan pemda terhadap program
penangulangan TBC di Kabupaten/ Kota.
3. Meningkatkan peran organisasi profesi (KOPI TB)
4. Keterlibatan praktisi dalam kegiatan penanggulangan TB nasional
5. Tata laksana TB sesuai lntemational Standard Tuberculosis Care (ISTC) dan
Pedoman Nasional Pelayanan Kedokteran TB (PNPKTB)
6. Notifikasi pasien TB dalam sistem informasi Program TB Nasional
7. Mendukung keberhasilan penanggulangan TB
D STRATEGI
'1
. Optimalisasi upaya penemuan kasus TBC secara pasif intensif berbasis
fasilitas pelayanan kesehatan dan secara aktif berbasis institusi dan
komunitas
2. Kemitraan dibawah koordinasi dan tanggung jawab Dinas Kesehatan Kab /
Kota
3. Memperkuat kepemimpinan ( regulasi / kebija -kan ) dan kepemilikan (

anggaran dan pembia -yaan) Kab / Kota untuk kegiatan PPM


4. Melibatkan seluruh penyedia layanan kesehatan yang ada didalam wilayah
tersebut

E, JENIS KEGIATAN
NAMA SUMBER
NO URAIAN KEGIATAN SASARAN WAKTU PELAKSANA
KEGIATAN DANA
1 DPPM & Optimalisasi Klinik dan DPM TWI Wasor TB The Global
KOPI TB Penemuan Kasus di di Kabupaten (Januari - FE PPM TB Fund

KliniU DPM & Wonogiri (27 Marcl) 2022


klinik dan DPM)
lnisiasi Engagement
KIiniU DPM
Bimbingan Teknis RS Swasta di Semester I Wasor TB The Global

RS Belum Lapor Kabupaten Tahun2022 FE PPM TB Fund

Kasus/ Capaian Wonogiri (2 RS) Tim DPPM

Belum Optimal
lnisiasi Engagement Klinik dan DPM Semester I Petugas TB The Global

Klinik/ DPM serta di Kabupaten Tahun2022 Puskesmas Fund

Monitoring dan Wonogiri ('136


klinik dan DPM)
Supervisi Mandatory
Notification di KliniU
DPM oleh
Puskesmas
Perlemuan Tim Tim DPPM dan Semester I DKK DAK Non Fisik
DPPM dan KOPI TB KOPI TBC Tahun2022 Wonogiri Tahun2022
Kabupaten Wasor TB
Wonogiri FE PPM Rp 15.741.262
TO TB
Tim DPPM
dan KOPI
TBC
2 KETUK Sosialisasi Kegiatan 6 Puskesmas di Marel2022 Wasor TB APBD II Tahun
PINTU Ketuk Pintu Oleh Kabupaten 2022
Kader Wonogiri
(Baturetno 2, Rp.38."100.000
Jatipurno,
Eromoko 2,
Ngadirojo,
Giriwoyo l,
Sidoharjo)

Kader
Kesehatan
setiap
puskesmas
(@30 orang)
J PENGADAAN Pengadaan catridge 30 paket (@Rp Tahun2022 Wasor TB DAK Fisik
LOGISTIK TB pemeriksaan TCM 25.750.000) Pejabat Tahun2022
CATRIDGE pengadaan Rp 772.500.000
TCM
4 APLIKASI Pemanfaatan aplikasi Petugas TB fahun 2022 WasorTB YKI
SOBAT TB SOBAT TB bagi kader puskesmas dan FE PPM
untuk pelaksanaan kader kesehatan TO TB
screening TB dan puskesmas YKI
kegialan investigasi
kontak kasus TB

F PENUTUP
Demikian kerangka acuan kegiatan ini dibuat sebagai acuan dalam pelaksanaan
kegiatan.

Wonogiri, 01 Marel2022
Kepala Bidang P2P
Dinas Kesehatan Kabu Wonogiri

dr. Satvawati Prawirohardio


NtP. 19751231 200904

Anda mungkin juga menyukai