Anda di halaman 1dari 15

PARTUS LAMA…………

Milatun Khanifah., S.ST., MKeb


Definisi
Persalinan yang
berlangsung lebih dari
18 jam, yang dimulai
dari tanda-tanda
kelahiran
Etiologi: Epidemiologi
• Disporposi fetopelvik Penyebab kematian ibu dan
• Malpresentasi dan bayi
Insidensi 1-7%
malposisi
• Kerja uterus tidak efisian
• Serviks kaku
• Primigravida
• Ketuban pecah dini
• Analgesia dan anstesia
yang berlebihan
• Wanita dependen
klasifikasi

Lamanya persalinan Kurva Friedmann

Prolonged laten Phase


Persalinan > 24 jam Primi > 14 jam
Multi > 8 jam

Kala I Protacted active phase


Primi >24 jam Primi < 1,2 cm/jam
Multi > 14 jam Multi < 1,5 cm/jam

Kala II Secondary arrest :


Primi > 2 jam > Dari 2 jam tidak ada
Multi > 1 jam kemajuan fase aktif

Prolonged second
phase
Primi > 2 jam
Multi > 1 jam
Tanda dan gejala
Dehidrasi
Oliguria
Keto-asidosis
sepsis
Tanda-tanda gawat ibu

lanjut
permulaan

1. Gelisah
2. Tampak menderita
1. Nadi meningkat > 90
Tanda-tanda dehidrasi
2. Temberatur meningkat >37,2
3.Muntah kehitaman
3. Kelelahan  apatis
4. RR meningkat
4. Muntah
Bila naik sampai 20 detak
berarti kekurangan
cepat oksigen dan tanda
Denyut jantung janin pertama fetal distress

Tanda-tanda gawat janin

Bila turun sampai 20


detak menunjukan
lambat kekurangan oksigen
berat dan distress serius
Diagnosis
Analisis grafik persalinan (patograf)
Kondisi janin : DJJ, mekonium
Status maternal : kelelahan,
dehidrasi
Px. Vaginam : keadaan servix, ukur
kepala, posisi kepala
penatalaksanaan
Pencegahan
◦ Perawatan antenatal yang baik dan persiapan mental
pasien
◦ Persalinan jangan dipacu sebelum cervix siap
◦ Partograf
Tindakan suportif :
◦ Dukungan mortil untuk ibu
◦ Intake cairan  cegah dehidrasi
◦ Intake makanan  + kalori
◦ Penggunakan sedatif dan analgetik secara
bijaksana
◦ Pemeriksaan vaginal dengan indikasi jelas
Fase laten memanjang
◦ Servix matang : amniotomi, oksitosin
◦ Servix belum matang : terapi suportif
◦ False labor : pasien dipulangkan
◦ Persalinan efisien dan servix dilatasi
◦ Stimulasi dengan oksitosin
Fase aktif memanjang
◦Amniotomi (bila ketuban
intak)
◦Bila kecepatan pembukaan
pada fase aktif <1jam/cm
nilai kontaksi uterus
◦Bila kontrasi kuat 
kemungkinan CPD SC
Komplikasi
Maternal
◦Cidera persalinan
◦Atonia uteri
◦Laserasi
◦Perdarahan
◦Infeksi
◦Kelelahan ibu dan shok
Janin
◦ Asfiksia
◦ Trauma serebri
◦ Trauma akibat tindakan obstetrik
◦ Infeksi akibat ketuban pecah
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai