Sharing IKM

mengenai CP, TP,

ATP, dan Modul AJAR
Bekasi, 12 dan 13 Juli 2023
 CAPAIAN
PEMBELAJARAN

Pemahaman CP
Capaian Pembelajaran (CP) merupakan kompetensi
pembelajaran yang harus dicapai peserta didik pada
setiap fase perkembangan.
CP memuat sekumpulan kompetensi dan lingkup
materi yang dibuat secara komprehensif dan
digambarkan dalam bentuk narasi.
PEMANFAATAN CP

Pembelajaran yang Pembelajaran yang sesuai

fleksibel dengan kesiapan peserta didik.

pendidik memiliki keleluasaan untuk Fase belajar seorang peserta didik

mengatur waktu dalam pembelajaran menunjukkan kompetensinya, sementara
suatu materi kelas menunjukkan kelompok (cohort)
berdasarkan usianya

Pengembangan rencana pembelajaran

yang kolaboratif.

Satu fase biasanya lintas kelas, saat merencanakan pembelajaran di

awal tahun ajaran, guru yang berbeda kelas berkolaborasi
mendapatkan kesesuaian tentang pembagian materi pada masing masing
kelas.
KEKHASAN CP
Kompetensi ditulis dalam paragraf

Dalam CP, kompetensi yang ingin dicapai

ditulis dalam paragraf yang memadukan
antara pengetahuan, keterampilan, dan
sikap atau disposisi untuk belajar.

Teori Konstruktivisme
CP dirancang dengan banyak merujuk
kepada teori belajar Konstruktivisme
dan pengembangan kurikulum dengan
pendekatan “Understanding by Design”
(UbD) yang dikembangkan oleh Wiggins
& Tighe (2005).
Pertanyaan Reflektif untuk memahami CP
Kompetensi apa saja yang perlu dimiliki
peserta didik untuk sampai di capaian
pembelajaran akhir fase?
Kata-kata kunci apa yang penting dalam CP?
Apakah ada hal-hal yang sulit saya pahami?
Apakah capaian yang ditargetkan sudah biasa
saya ajarkan?
TEORI KONSTRUKTIVISME
DAN 6 FACET TIGHE DAN
WIGGINS

Dalam kerangka teori konstruktivisme “memahami” merupakan

kemampuan yang dibangun melalui proses dan pengalaman belajar yang
memberikan kesempatan kepada mereka untuk dapat menjelaskan,
menginterpretasi dan mengaplikasikan informasi, menggunakan berbagai
perspektif, dan berempati atas suatu fenomena. Dengan demikian,
pemahaman bukanlah suatu proses kognitif yang sederhana atau proses
berpikir tingkat rendah.
 TUJUAN
PEMBELAJARAN

Definisi
Tujuan pembelajaran adalah deskripsi pencapaian tiga
aspek kompetensi, yakni pengetahuan, keterampilan,
dan sikap, yang diperoleh murid dalam satu atau lebih
kegiatan pembelajaran.
Penulisan TP hendaknya memuat 2 komponen utama,
yaitu KOMPETENSI dan LINGKUP MATERI

Kompetensi
KOMPONEN UTAMA yaitu kemampuan atau keterampilan yang
perlu ditunjukkan/ didemonstrasikan oleh
DALAM TUJUAN peserta didik.
Pertanyaan panduan yang dapat digunakan
PEMBELAJARAN
pendidik, antara lain: secara konkret,
kemampuan apa yang perlu peserta didik
tunjukkan? Tahap berpikir apa yang perlu
peserta didik tunjukkan?
Lingkup Materi
yaitu konten dan konsep utama yang
perlu dipahami pada akhir satu
unit pembelajaran. Pertanyaan
panduan antara lain: lain: hal apa saja
yang perlu mereka pelajari? Apakah
lingkungan sekitar dan kehidupan
peserta didik dapat digunakan
sebagai konteks untuk mempelajari
konten di dalam CP?
 Pengembangan Taksonomi Bloom oleh
Anderson dan Krathwohl:

Merumuskan TP
Taksonomi Bloom berguna dalam proses perumusan tujuan
pembelajaran. Namun demikian, Taksonomi Bloom ini telah
direvisi seiring dengan perkembangan hasil-hasil penelitian.
Anderson dan Krathwohl (2001) mengembangkan taksonomi
berdasarkan Taksonomi Bloom, dan dinilai lebih relevan untuk
konteks belajar saat ini. Pendidik memiliki alternatif untuk
merumuskan tujuan pembelajaran dengan beberapa alternatif di
bawah ini:
Alternatif 2.
Alternatif 1. Merumuskan tujuan
01 Merumuskan tujuan 02
pembelajaran
pembelajaran secara
langsung berdasarkan
dengan menganalisis
CP ‘kompetensi’ dan
‘lingkup Materi’ pada
CP.

03 Alternatif 3. Merumuskan tujuan

pembelajaran Lintas Elemen CP
 ALUR TUJUAN
PEMBELAJARAN

Definisi
Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) adalah rangkaian tujuan
pembelajaran yang tersusun secara sistematis dan logis
di dalam fase secara utuh dan menurut urutan
pembelajaran sejak awal hingga akhir suatu fase
 PRINSIP-PRINSIP PENYUSUNAN ATP
UMUM BUKAN HARIAN TUNTAS TIDAK TERPOTONG

01
Tujuan pembelajaran adalah tujuan yang
lebih umum bukan tujuan pembelajaran
02 Alur tujuan pembelajaran harus tuntas satu
fase, tidak terpotong di tengah jalan
harian (goals, bukan objectives);
SESUAI KARAKTERISTIK DAN
HASIL KOLABORASI KOMPETENSI

03
Alur tujuan pembelajaran perlu
dikembangkan secara kolaboratif.
04 Alur tujuan pembelajaran dikembangkan
sesuai karakteristik dan kompetensi yang
dikembangkan setiap mata pelajaran

LOGIS DAN TERSTRUKTUR

TIDAK LINTAS FASE

05 Penyusunan alur tujuan pembelajaran 06 Metode penyusunan alur tujuan pembelajaran harus
logis, dari kemampuan yang sederhana ke yang lebih
tidak perlu lintas fase (kecuali pendidikan
rumit, dapat dipengaruhi oleh karakteristik mata
khusus)
pelajaran, pendekatan pembelajaran yang digunakan (
TAMPILAN TP DIAWALI ATP MEMILIKI NOMOR/HURUF PENANDA

07
Tampilan tujuan pembelajaran diawali dengan alur
tujuan pembelajarannya terlebih dahulu, baru
08 Alur tu pembelajaran dapat bernomor/huruf
(untuk menunjukkan urutan ketuntasan
diikuti oleh proses berpikirnya. penyelesaiannya dalam satu fase.

FOKUS PADA PENCAPAIAN CP

MENJELASKAN SATU ATP
09 Tidak bercabang. Apabila sebenarnya urutannya
10
dapat berbeda, lebih baik membuat alur tujuan
pembelajaran lain sebagai variasinya, urutan/alur
perlu jelas sesuai pilihan/keputusan penyusun, dan
untuk itu dapat diberikan nomor atau kode.
Alur tujuan pembelajaran fokus pada
pencapaian CP, bukan profil pelajar
Pancasila dan tidak perlu dilengkapi
dengan pendekatan/strategi pembelajaran
(pedagogi).
CARA CARA PENYUSUNAN ATP
CARA CARA PENYUSUNAN ATP
ILUSTRASI ATP
 MODUL AJAR

Definisi

Modul ajar merupakan salah satu bentuk perangkat ajar

yang digunakan guru untuk melaksanakan pembelajaran
dalam upaya mencapai Profil Pelajar Pancasila dan
Capaian Pembelajaran. Modul ajar merupakan penjabaran
dari Alur Tujuan Pembelajaran dan disusun sesuai dengan
fase atau tahap perkembangan murid.
 Tujuan pembelajaran
komponen 01 salah satu dari tujuan dalam alur tujuan

minimum
pembelajaran.

Langkah-langkah atau
modul ajar kegiatan pembelajaran
02
untuk satu tujuan pembelajaran yang dicapai
dalam satu atau lebih pertemuan

Rencana asesmen
03 di awal pembelajaran beserta instrumen
dan cara penilaiannya dan di akhir
pembelajaran untuk mengecek
ketercapaian tujuan pembelajaran
beserta instrumen dan cara penilaiannya.

04 Media pembelajaran yang

digunakan
bahan bacaan yang digunakan, lembar
kegiatan, video, atau tautan situs web
KOMPONEN LENGKAP MODUL AJAR
Contact Person:
C.B. Han Christian, S.Pd., M.M.
wakakur@smamarsudirinibekasi.sch.id
087780055955