Abstrak
Sejarah penggunaan pupuk pada dasarnya merupakan bagian daripada sejarah pertanian. Penggunaan pupuk
diperkirakan sudah dimulai sejak permulaan manusia mengenal bercocok tanam, yaitu sekitar 5.000 tahun
yang lalu. Bentuk primitif dari penggunaan pupuk dalam memperbaiki kesuburan tanah dimulai dari
kebudayaan tua manusia di daerah aliran sungai-sungai Nil, Euphrat, Indus, Cina, dan Amerika Latin.Lahan-
lahan pertanian yang terletak di sekitar aliran-aliran sungai tersebut sangat subur karena menerima endapan
lumpur yang kaya hara melalui banjir yang terjadi setiap tahun. Pupuk organik adalah pupuk yang tersusun
dari materi makhluk hidup, seperti pelapukan sisa -sisa tanaman, hewan, dan manusia. Pupuk organik dapat
berbentuk padat atau cair yang digunakan untuk memperbaiki sifat fisik, kimia, dan biologi tanah. Cacing
tanah merupakan hewan tanah yang mudah dibudidayakan, serta memiliki kandungan gizi yang cukup tinggi.
Cacing tanah mempunyai banyak manfaat, diantaranya memperbaiki dan mempertahankan struktur tanah,
meningkatkan daya serap air permukaan tanah, menyuburkan tanah, sebagai pakan bagi ikan, ternak dan
hewan piaraan, serta bahan obat, dan kosmetik. Cacing berkembang biak dengan bertelur dalam waktu 7 hari,
satu ekor cacing menghasilkan 1-2 telur, satu telur cacing menghasilkan 5-10 ekor cacing.
Kata kunci : cacing tanah, pupuk organik, budidaya
Abstract
The history of the use of fertilizers is basically part of the history of agriculture. The use of fertilizers is
thought to have started since the beginning of humans getting to know farming, which is about 5,000 years
ago. A primitive form of using fertilizers to improve soil fertility dates back to ancient human cultures in the
watersheds of the Nile, Euphrates, Indus, China, and Latin America. The agricultural lands located around
these rivers are very fertile because they receive sediment. nutrient-rich silt through the floods that occur
every year. Organic fertilizers are fertilizers composed of living matter, such as weathering of plant, animal
and human remains. Organic fertilizers can be in solid or liquid form which are used to improve the physical,
chemical and biological properties of the soil. Earthworms are soil animals that are easy to cultivate and have
a fairly high nutritional content. Earthworms have many benefits, including improving and maintaining soil
structure, increasing the absorption of surface water, fertilizing the soil, as feed for fish, livestock and pets, as
well as medicinal and cosmetic ingredients. Worms reproduce by laying eggs within 7 days, one worm
produces 1-2 eggs, one worm egg produces 5-10 worms.
Keyword : earthworm, organic fertilizer, cultivation
1. PENDAHULUAN
c. Suburkan tanah
C0 0a 0a 0a 0a
5. DAFTAR PUSTAKA