1. Sebutkan dan jelaskan kriteria pengakuan Aktiva perusahaan.

Kriteria pengakuan aset mencakup:

Probable: aset / future economic benefitnya harus memberikan manfaat dan kepastian
ekonomi dimasa yang akan datang.
Reliable: aset dapat diukur, ada kepastian nilai aset.
Konservatiisme: menggunakan prinsip kehati-hatian.
2. Apa yang dimaksud Beban Tangguhan? Mengapa Beban Tangguhan dikatakan
menjadi salah satu masalah dalam pencatatan Aktiva perusahaan?
a. Beban ditangguhkan adalah biaya yang dibayar dimuka jangka panjang, tetapi aset
dasarnya tidak akan sepenuhnya digunakan/dikonsumsi sampai satu atau beberapa
periode masa depan telah selesai. Maka dari itu, beban yang ditangguhkan dilakukan
di neraca sebagai aset sampai biaya tersebut digunakan. Setelah digunakan, biaya
yang ditangguhkan akan diklasifikasi sebagai beban dalam periode berjalan. Biaya
yang ditangguhkan seringkali berasal dari bisnis yang melakukan pembayaran untuk
barang dan jasa yang belum diterimanya, seperti premi asuransi dibayar di muka atau
sewa.
3. Kapan kah Entry Value dan Exit Value digunakan dalam pengukuran nilai Aktiva?
4. Jelaskan tiga penyebab timbulnya Utang dalam perusahaan.
a. Kewajiban legal/kontrak (Contractual liabilities), Kewajiban legal adalah hutang yang
timbul karena adanya ketentuan formal berupa peraturan hukum untuk membayar kas
atau menyerahkan berang (jasa) kepada entitas tertentu.
b. Kewajiban konstruktif (constructive liabilities), Kewajiban konstruktif timbul karena
kewajiban tersebut sengaja diciptakan untuk tujuan/kondisi tertentu, meskipun secara
formal tidak dilakukan melalui perjanjian tertulis untuk membayar sejumlah tertentu
dimasa yang akan datang.
c. Kewajiban equitable, Kewajiban ekuitabel adalah hutang yang timbul karena adanya
kebijakan yang diambil oleh perusahaan karena alas an moral/etika dan perlakuannya
diterima oleh praktik secara umum

5. Apa saja metode yang bisa digunakan dalam penyelesaian Utang perusahaan?

ada 2 (dua) buah metode yang biasanya digunakan untuk menghitung penghapusan atas
“ piutang tak tertagih ” yakni charge-off / direct write-off (PENGHAPUSAN
 LANGSUNG) dan metode cadangan ( BERTAHAP MELALUI CARA
DICADANGKAN)  . Dalam metode charge-off, jumlah yang tidak bisa ditagih itu diakui
dalam nilai yang sama juga sebagai biaya (PIUTANG TAK TERTAGIH = BIAYA), atau
dalam bahasa lain ketika piutang sudah tidak tertagih lagi, maka hal tersebut
direalisasikan dengan mengurangi saldo piutang dan memunculkan biaya piutang tak
tertagih. Jika ternyata, nilai utang yang awalnya tidak bisa ditagih itu akhirnya dapat
berdarah di kemudian hari oleh Debitur, maka hal tersebut diperlakukan sebagai
“ Penguangan Lain-Lain ”.
Sementara itu, dalam metode cadangan, piutang mencatat sebesar nilai nominal sampai
mereka benar-benar menjadi tidak tertagih . Oleh karena itu, DIBENTUK SUATU
CADANGAN sesuai dengan fakta hukum yang ada terkait jumlah piutang yang benar-
benar tidak bisa ditagih. Kedua metode tersebut memiliki tingkat kesulitan dalam
mengidentifikasi kapan suatu utang tersebut sebenarnya menjadi tidak dapat ditagih di
masa depan oleh Kreditur.

6. Jelaskan mengenai Revenue Recognition Principle.

.
Pengakuan pendapatan merupakan istilah lain revenue recognition Prinsip pengakuan
pendapatan menentukan proses dan waktu dimana pendapatan dicatat dan diakui sebagai
item dalam laporan keuangan perusahaan. Secara teoritis, ada beberapa titik waktu di
mana pendapatan dapat diakui oleh perusahaan. Secara umum, semakin awal pendapatan
diakui, dikatakan semakin berharga bagi perusahaan, namun berisiko terhadap keandalan.
7. Jelaskan perbedaan antara Cost dan Expense?
Pengertian Biaya (Cost) dan Beban (Expense)
Biaya (Cost), Biaya merupakan pengeluaran yang dilakukan untuk memproduksi barang
maupun jasa agar mendapatkan keuntungan atau mendapatkan manfaat yang memiliki
nilai ekonomis di masa depan.
Beban (Expense),Sedangkan beban (expense) merupakan suatu penurunan pada nilai
ekonomi sebagai kas keluar atau aktiva yang berkurang.
Perbedaan Biaya (Cost) dan Beban (Expense)
- Posisi Pada Laporan Keuangan, biaya pada laporan keuangan biasanya terdapat pada
saat melakukan penyusunan neraca biasanya juga memiliki wujud yang belum dapat
digunakan atau juga tidak dapat diprediksi.
Sedangkan beban biasanya akan muncul pada laporan keuangan yang terletak pada
penyusunan laporan laba rugi. Beban akan muncul berupa pengeluaran yang
digunakan dan tidak akan memberikan manfaat di masa mendatang yang memiliki
periode tidak lebih dari setahun.
 - Periode Akuntansi, Biaya ini memiliki periode yang lebih lama atau lebih dari satu
tahun dan dianggap sebagai bagian dari pengeluaran modal. Pengeluaran modal yang
dikeluarkan ini memiliki tujuan untuk mendapatkan aktiva tetap. Beban sendiri
memiliki periode yang tidak lebih dari satu tahun dan biasanya dianggap sebagai
pengeluaran pendapatan yang dapat memberikan manfaat dalam periode berjalan.
- Manfaat yang Didapatkan, untuk manfaat dari biaya yang bisa kamu dapatkan adalah
pendapatan. Lalu, untuk beban manfaat yang bisa didapatkan yaitu penggunaan
sumber daya. 
8. Kapan kah suatu pengorbanan yang dilakukan perusahaan diakui sebagai:
a. Aktiva, dan
b. Biaya.