com
Pengembangan Metode Leisa pada Pertanian Terpadu di Kelurahan Pabean, Kota Cilegon
Ringkasan Program
Indonesia dikenal sebagai negara agraris. Saat ini, entitas tersebut menjadi tanda tanya besar
ditengah kondisi perubahan iklim yang buruk akibat pemanasan global yang terus meningkat
setiap tahunnya. Fenomena ini tentu berdampak besar terhadap sektor pertanian di
Indonesia. Tak hanya itu, stigma buruk yang lekat dengan petani (bodoh, miskin dan
pendidikan rendah) menyebabkan profesi ini sulit diwariskan kepada generasi selanjutnya.
Alih fungsi lahan pertanian untuk kepentingan investasi juga turut mewarnai pengikisan
wilayah lumbung pangan kita serta penggunaan pestisida yang secara terus menerus
membuat petani ketergantungan terhadap bahan kimiawi buatan yang dapat merusak
ekosistem lingkungan serta turut menyumbang perubahan iklim yang buruk.
Dalam hal ini, kami ingin mencoba demi sedikit dengan menanamkan prinsip organik
sebagai paradigmatik terhadap petani, khususnya terhadap petani muda di kawasan Desa
Pabean, Kec. Purwakarta, Kota Cilegon, Banten yang menjadi benteng terakhir pertanian
ditengah kota Industri melalui metode Pendidikan kesadaran yang berwawasan lingkungan
hidup. Dalam proses untuk mencapai ekosistem organik secara teknis pada pertanian ini,
kami akan masuk dengan program Low external input sustainable agriculture (LEISA)
secara berkala pada pertanian terpadu yang terintegrasi dengan peternakan dan bank sampah
pengelola limbah organik, sehingga limbah organik dan limbah peternakan dapat
dimanfaatkan secra maksimal.
Selain memperbaiki ekosistem dan kualitas pertanian yang baik dan sehat untuk dikonsumsi,
kami berkomitmen untuk membuat rantai pasok dari hasil pertanian untuk meningkatkan
nilai jual dan dapat bersaing di pasar dengan skema koperasi konsumen ditingkat Kota
Cilegon bahkan sampai tingkat Nasional. Sehingga, pertanian Cilegon tetap produktif serta
kesejahteraan ekonomi yang adil dan lestari.
Jaha Initiative merupakan organisasi akar rumput yang terbentuk atas inisiatif beberapa
komunitas kaum muda yang bergerak dipengelolaan sampah (Bank sampah Unit Duku
Malang), pelaku pertanian (Green Sulur), Kajian (Jaha Lecture), Santripreuner (Baqofee)
dan Fotografi/Videografi (Jaha Studio) yang dimaksudkan sebagai organisasi sosial yang
memfokuskan diri pada Pendidikan dan pemberdayaan masyarakat sekitar.
Usia dari Jaha Initiative ini ibaratkan bayi yang sedang belajar berjalan untuk menjalankan
roda organisasi sebagai pelaksana teknis community development untuk turut serta
mewujudkan beberapa point dari sustainable development goals (SDGs). Pasalnya, anggota
dari organisasi ini memiliki latar belakang yang beragam dari organisasi atau komunitas
sosial masing-masing.
Dalam melaksanakan program, tentunya perlu strategi dan pendekatan agar tujuan organisasi
mudah dicapai. Dalam hal ini, setiap kelompok, komunitas atau wilayah punya karakter
yang berbeda-beda agar mudah diterima dengan baik. Untuk itu, kami ingin melakukan
metode Pendidikan “Andragogi” dengan teknis yang sesuai dengan karakteristik kelompok
dampingan.
Tujuan
Meningkatkan pendapatan petani: Dengan melibatkan petani, peternak dan bank sampah,
kami ingin meningkatkan pendapatan mereka melalui peningkatan produktivitas, kualitas,
dan akses pasar yang lebih baik.
Peningkatan pengetahuan dan keterampilan petani: Kami akan menyediakan pelatihan
dan pendampingan bagi anggota kelompok tani dalam praktik pertanian organis yang
ramah lingkungan, manajemen usaha, penggunaan teknologi, dan pemasaran produk
pertanian.
Meningkatkan pemasaran dan distribusi: Kami akan membantu kelompok tani dalam
mengembangkan saluran pemasaran yang efektif, menjalin kemitraan dengan pedagang
lokal, restoran, dan supermarket melalui koperasi bersama, serta memperkenalkan konsep
pertanian organik kepada masyarakat.
Rencana Kerja
Link. Karang Tengah 10/04, Kel. Pabean, Kec. Purwakarta, Kota Cilegon 42437 | email : jaha.initiative@gmail.com
Sumber Daya:
a. Tenaga kerja petani lokal: Para petani akan memberikan waktu dan usaha mereka untuk
mengembangkan kelompok tani.
b. Pendampingan dan pelatihan: Kami akan bekerja sama dengan lembaga yang berkaitan
atau ahli pertanian untuk menyediakan pendampingan dan pelatihan kepada kelompok
tani.
Link. Karang Tengah 10/04, Kel. Pabean, Kec. Purwakarta, Kota Cilegon 42437 | email : jaha.initiative@gmail.com
Direktur Eksekutif
Nur Cholis hasan
Dewan Penasehat
Manajer
Manajer Pendidikan Administrasi dan Manajer Humas
& Litbang Manajer Kampanye
Keuangan dan Jaringan
Muhaimin Ade Sudrajat
Uum Munadiyah Panji
Jaha Society
Timeline
Bulan 1-2: Identifikasi dan perekrutan anggota kelompok tani, pembentukan struktur
organisasi, dan perencanaan awal.
Bulan 3-4: Pelaksanaan pelatihan dan pendampingan, pembenahan infrastruktur
pertanian, dan pengembangan saluran pemasaran.
Bulan 5-6: Pengembangan branding, kemasan, dan promosi produk pertanian.
Bulan 7-8: Pengenalan konsep pertanian organik dan proses sertifikasi.
Bulan 9-12: Pemeliharaan dan pengembangan produksi, evaluasi, serta perencanaan
untuk keberlanjutan proyek.
Penutup
Kami memohon dukungan, kerjasama dan kolaborasi yang kuat, kita dapat mencapai visi
bersama dalam meningkatkan kesejahteraan petani, diversifikasi ekonomi desa, dan
memberikan kontribusi positif bagi pertumbuhan sektor pertanian dan lingkungan hidup di
kelurahan Pabean - Cilegon.
Terima kasih atas perhatian dan dukungan yang diberikan. Kami siap untuk menjawab
pertanyaan atau memberikan informasi tambahan yang diperlukan.