ANALISIS
DISUSUN OLEH
SISTEM JARINGAN AIR BERSIH
PERUMDAM TIRTA SENENTANG APRI ANANDA PUTRA
PADA UNIT TANJUNG PURI D1011181096
KABUPATEN SINTANG
DOSEN PEMBIMBING
Dr. Stefanus Barlian Soeryamassoeka, S.T., M.T., IPM.
NIP. 19721226 200003 1 001
DOSEN PENGUJI
Danang Gunarto, S.T., M.T., IPM.
19750618 200012 1 001
PENDAHULUAN
PRELIMINARY
1
POKOK BAHASAN SEMINAR OUTLINE
• Latar Belakang
• Rumusan Masalah
• Tujuan Penelitian ANALISIS SISTEM JARINGAN AIR BERSIH
• Luaran dan Manfaat Penelitian PERUMDAM TIRTA SENENTANG
PADA UNIT TANJUNG PURI
KABUPATEN SINTANG
TINJAUAN PUSTAKA
LITERATURE REVIEW 2
• Penelitian Terdahulu
• Landasan Teori
METODOLOGI PENELITIAN
METHODOLOGY 3
• Kerangka Teoritis
Apri Ananda Putra
• Jenis Penelitian D1011181096
• Lokasi Penelitian
• Diagram Alir Penelitian
• Tahapan Penelitian
Program Studi Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Tanjungpura
PENDAHULUAN
PRELIMINARY
1
• Latar Belakang
• Rumusan Masalah
• Tujuan Penelitian
• Luaran dan Manfaat Penelitian
Program Studi Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Tanjungpura
LATAR BELAKANG
• Penggunaan air bersih dalam pemenuhan kebutuhan manusia maupun makhluk hidup
lain tentu jumlahnya berbeda karena dipengaruhi oleh ketersediaan air itu sendiri
(Ariyanto, 2014).
• Berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan air bersih, bukan hanya faktor kelahiran
tetapi juga faktor perpindahan penduduk yang membuat Kabupaten Sintang
menjadikan alasan dalam terjadinya peningkatan dan pertambahan jumlah penduduk
berdasarkan pada peningkatan beberapa aktivitas masyarakat yang berhubungan
dengan distribusi kebutuhan air bersih.
• Dalam melaksanakan pelayanan air bersih, PERUMDAM Tirta Senentang membentuk
berbagai unit daerah pelayanannya agar mampu menyediakan air bersih secara
optimal kepada masyarakat salah satunya adalah unit Tanjung Puri.
PENINGKATAN JUMLAH PEMENUHAN KEBUTUHAN AIR BERSIH BELUM KASUS PENCURIAN AIR
PENDUDUK TERDISTRIBUSI SECARA MENYELURUH
• Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis terhadap distribusi jaringan air bersih
dalam hal melayani penduduk saat ini maupun beberapa tahun yang akan datang
ataupun dapat dilakukan pengembangan. Hal tersebut perlu dilakukan karena tidak
menutup kemungkinan pada beberapa tahun mendatang kebutuhan air bersih di
daerah tersebut akan mengalami peningkatan.
Program Studi Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Tanjungpura
RUMUSAN MASALAH
Berkaitan dengan meningkatnya akan kebutuhan air bersih di masa yang akan datang,
PERUMDAM Tirta Senentang khususnya pada unit Tanjung Puri diharapkan dapat
memenuhi kebutuhan air bersih dalam hal pendistribusian kepada daerah pelayanan
tersebut. Adapun rumusan masalah yang akan dibahas pada Tugas Akhir ini adalah
sebagai berikut:
• Berapa besar kebutuhan air bersih yang harus disediakan PERUMDAM Tirta
Senentang Unit Tanjung Puri untuk proyeksi penduduk 15 tahun (2022 – 2037)?
• Bagaimana kondisi eksisting dan kondisi hasil proyeksi penduduk (2022 – 2037)
terhadap kebutuhan air bersih domestik dan non domestik pada jaringan distribusi air
bersih pada Unit Tanjung Puri?
Program Studi Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Tanjungpura
TUJUAN PENELITIAN
Tujuan penelitian:
• Mendapatkan jumlah prediksi kebutuhan air penduduk hasil proyeksi 15
tahun mendatang (2022 – 2037) dalam pendistribusian air bersih yang
dilayani oleh PERUMDAM Tirta Senentang Unit Tanjung Puri.
• Mendapatkan hasil analisis kondisi jaringan distribusi air bersih pada
tahun eksisting dan 15 tahun yang akan datang untuk memenuhi kebutuhan
air bersih yang dilayani oleh Unit Tanjung Puri.
LUARAN DAN MANFAAT PENELITIAN
TINJAUAN PUSTAKA 2
LITERATURE REVIEW
• Penelitian Terdahulu
• Landasan Teori
Program Studi Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Tanjungpura
Penelitian Terdahulu
“Perencanaan Pengembangan Sistem Jaringan Distribusi Air Bersih di Kecamatan Sungai Kakap
Kabupaten Kubu Raya”
Apriyadi Suustra U- Teknik Sipil, Universitas Tanjungpura- 2018
“Evaluasi Sistem Jaringan Distribusi Air Bersih PDAM di Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Kubu
Raya”
Zulpiadi- Teknik Sipil, Universitas Tanjungpura- 2018
“Analisis Kebutuhan Air Bersih Domestik di Desa Sungai Bakau Kecamatan Mempawah Timur
Kabupaten Mempawah”
Ana Nur Hasdina- Teknik Sipil, Universitas Tanjungpura- 2019
“Analisis Jaringan Distribusi Air Bersih Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Melawi”
Joshua Theoroditus- Teknik Sipil, Universitas Tanjungpura- 2019
LANDASAN TEORI
LANDASAN TEORI
Kebutuhan air bersih merupakan sejumlah air yang dibutuhkan untuk melayani
penduduk supaya dapat terpenuhi secara layak dan memperoleh air sesuai yang
diperlukan untuk melakukan aktivitas sehari-hari.
KEBUTUHANAIR DOMESTIK
Air bersih yang diperlukan
KATEGORI KOTA BERDASARKAN JUMLAH PENDUDUK (JIWA)
disebut sebagai 1
Konsumsi Unit Sambungan
Rumah (SR) (liter/org/hari)
>190 170 150 100 80
kebutuhan domestik 2
Konsumsi Unit Hidran
30 30 30 30 30
6
Faktor Maximum Hari
Faktor Peak-Jam
1,1
1,5
1,1
1,5
1,1
1,5
1,1
1,5
1,1
1,5
keperluan rumah tangga 7
Jumlah Jiwa
5 5 6 6 10
lainnya.
Persambungan Rumah
Jumlah Jiwa Per Hidran
8 100 100 100 100-200 200
Umum
Sisa Tekan Dijaringan
9 10 10 10 10 10
Distribusi (meter)
10 Jam Operasi 24 24 24 24 24
Faktor – faktor yang mempengaruhi penggunaan air adalah sebagai berikut (Linsley dkk., 1995) :
Iklim
Ukuran Kota
Program Studi Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Tanjungpura
Dalam perencanaan kebutuhan air bersih, proyeksi pertumbuhan penduduk sangat perlu dilakukan hal
ini diperlukan untuk mengetahui tingkat perkembangan penduduk dalam beberapa tahun kedepan.
Dalam memperkirakan jumlah penduduk ada beberapa metode proyeksi yang digunakan (Pekerjaan
Umum (Public Works), 2007, hal. 60), yaitu :
Pertumbuhan penduduk secara aritmatik adalah Pertumbuhan jumlah penduduk secara geometrik
pertumbuhan penduduk dengan jumlah (absolute adalah pertumbuhan penduduk yang menggunakan
number) adalah sama tiap tahunnya, dengan arti dasar bunga majemuk, maksud hal tersebut adalah
pertumbuhan penduduk dengan penambahan pertumbuhan penduduk dimana angka pertumbuhan
populasi secara periode relatif konstan. (rate of growth) adalah sama untuk setiap tahun.
Pn = P0 + K a Tn − T0 Pn = P0 × (1 + r)n
𝑃2 − 𝑃1
Ka = 𝑇2 − 𝑇1
Program Studi Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Tanjungpura
Y. X2 − X . XY
a= n XY− X. Y
Sr = n. X2 − ( X)2
(n X2 − X)2 .(n Y2 −( Y)2 ) KETERANGAN :
b=
n . XY− X . Y
n . X2 − ( X)2
S = standar deviasi
Xi = data ke-i (penduduk proyeksi)
X = nilai rata-rata
n = jumlah semua data
r = koefisien korelasi
X = jumlah penduduk saat ini (jiwa)
Y = angka penduduk hasil proyeksi (jiwa)
Program Studi Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Tanjungpura
Sistem distribusi air adalah sistem yang berhubungan dengan pelanggan dan fungsi utamanya
adalah mendistribusikan air untuk memenuhi kebutuhan seluruh wilayah pelayanan.
Sistem ini merupakan sisem jaringan perpipaan distribusi, Jaringan perpipaan distribusi sistem loop biasanya
dimana pengaliran air hanya menuju ke satu arah saja dan digunakan pada wilayah perkotaan dimana besar
terdapat titik akhir yang merupakan ujung pipa. Pipa distribusi wilayah pelayanannya sangat luas. Sistem loop juga
tidak saling berhubungan, area pelayanan akan disuplai air disebut sebagai sistem tertutup.
melalui satu jalur pipa induk utama.
Program Studi Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Tanjungpura
SISTEM GRIDIRON
Perangkat lunak Epanet 2.0 merupakan program komputer yang menggambarkan simulasi hidrolis
yang menggambarkan kecenderungan kualitas air yang mengalir pada jaringan pipa. Jaringan terdiri
dari pipa, node (titik koneksi pipa), pompa, katub, dan tangki air atau reservoir (Rossman, 2000).
INPUT DATA
• Peta jaringan
• Node/junction/titik dari komponen distribusi.
• Elevasi
• Panjang pipa distribusi
• Diameter dalam pipa
• Jenis pipa yang digunakan
• Umur pipa
• Jenis sumber (mata air, sumur bor, IPAM, dan lain-lain)
• Spesifikasi pompa (apabila menggunakan pompa)
• Bentuk dan ukuran reservoir.
• Beban masing-masing node (besarnya tapping)
• Faktor fluktuasi pemakaian air
• Konsentrasi khlor di sumber
METODOLOGI PENELITIAN
METHODOLOGY
3
• Kerangka Teoritis
• Jenis Penelitian
• Lokasi Penelitian
• Diagram Alir Penelitian
• Tahapan Penelitian
Program Studi Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Tanjungpura
KERANGKA TEORITIS
Perkembangan Penduduk
Jurnal Penelitian
Program Studi Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Tanjungpura
JENIS PENELITIAN
Bersifat Deskriptif
LOKASI PENELITIAN
PERSIAPAN :
- Survei Awal
- Studi Literatur
Pengumpulan Data
Analisis Data :
PURI KABUPATEN SINTANG
1. Proyeksi Jumlah Penduduk Tahun 2022-2037
2. Analisis Kebutuhan Air Bersih Tahun 2022-
2037
3. Analisis Jaringan Distribusi Air Bersih
Menggunakan Program Epanet 2.0
Selesai
Program Studi Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Tanjungpura
TAHAPAN PENELITIAN
PERSIAPAN
PENGUMPULAN DATA
- DATA PRIMER
- DATA SEKUNDER
ANALISIS DATA PENELITIAN
- ANALISIS KEPENDUDUKAN
- ANALISIS KEBUTUHAN AIR BERSIH
- ANALISIS HIDROLIKA ALIRAN
MENGGUNAKAN PROGRAM
EPANET 2.0
Program Studi Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Tanjungpura
TAHAPAN PENELITIAN
PERSIAPAN
PENGUMPULAN DATA
Data Primer Data Sekunder
• Titik Koordinat • Data Statistik
• Elevasi • Data Peta Jaringan Distribusi Air Bersih
• Data Pipa Distribusi
o Panjang Pipa
o Diameter Pipa
o Jenis Pipa
Program Studi Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Tanjungpura
TAHAPAN PENELITIAN
Analisis Kependudukan
Analisa ini dilakukan untuk mengetahui jumlah penduduk, tingkat kepadatan, dan
pertumbuhan penduduk di daerah layanan. Proyeksi jumlah penduduk untuk 15 tahun
mendatang akan mengacu pada data jumlah penduduk 5 tahun terakhir yang terdapat
pada data dari sumber instansi Badan Pusat Statistik Kabupaten Sintang.
TAHAPAN PENELITIAN
Pada analisis ini dilakukan simulasi pengembangan jaringan dalam optimalisasi fasilitas yang ada untuk
pemenuhan kebutuhan air bersih pelanggan sampai 15 tahun mendatang.
3
menggunakan kebutuhan air tahun 2037
sesuai kondisi yang sudah dievaluasi pada
simulasi 2.
Dilakukan seperti simulasi 1 dengan melakukan
SELESAI
FINISHED