Bentuk Aksi:
1. Melaksanakan penghijauan dengan menanam pohon.
2. Memelihara penghijauan di daya tarik wisata serta jalur
wisata.
3. Menjaga kondisi sejuk dalam ruangan umum, hotel,
penginapan, restoran, alat transportasi dan tempat lainnya.
Indah (Keindahan)
Tujuan: Menciptakan Lingkungan yang indah bagi
berlangsungnya kegiatan kepariwisataan yang mampu
menawarkan suasana yang menarik dan menumbuhkan kesan
yang mendalam bagi wisatawan, sehingga mendorong promosi
ke kalangan/pasar yang lebih luas dan potensi kunjungan ulang.
Bentuk Aksi:
1. Menjaga keindahan daya tarik wisata dalam tatanan yang
harmoni dan alami.
2. Menata tempat tinggal dan lingkungan secara teratur, tertib,
dan serasi serta menjaga karakter lokal.
3. Menjaga keindahan vegetasi, tanaman hias dan peneduh
sebagai elemen estetika lingkungan yang bersifat natural.
Ramah (Keramah tamahan)
Tujuan: Menciptakan lingkungan yang ramah bagi berlangsungnya
kegiatan kepariwisataan yang mampu menawarkan suasana yang
akrab, bersahabat serta seperti di ”rumah sendiri” bagi wisatawan,
sehingga mendorong minat kunjungan ulang dan promosi yang
positif bagi prospek pasar yang lebih luas.
Bentuk Aksi:
1. Bersikap sebagai tuan rumah yang baik dan rela membantu
wisatawan.
2. Memberi informasi tentang adat istiadat secara sopan.
3. Para petugas bisa menampilkan sikap dan perilaku yang
terpuji.
4. Menampilkan senyum dan keramahtamahan yang tulus.
Kenangan.
Tujuan: menciptakan memori yang berkesan bagi
wisatawan, sehingga pengalaman perjalanan/kunjungan
wisata yang dilakukan dapat terus membekas dalam
benak wisatawan, dan menumbuhkan motivasi untuk
berkunjung ulang.
Bentuk Aksi:
1. Menggali dan mengangkat keunikan budaya lokal.
2. Menyajikan makanan dan minuman khas lokal yang
bersih, sehat dan menarik.
3. Menyediakan cenderamata yang menarik, unik/khas
serta mudah dibawa.
Hotel adalah perusahaan yang menyediakan
jasa-jasa dalam bentuk akomodasi (penginapan)
serta menyajikan hidangan dan fasilitas lain yang
memenuhi syarat-syarat comfort dan bertujuan
komersial
Hotel mulai dikenal sejakpermulaan abad
masehi, dengan adanya usaha penyewaan
kamar untuk orang yang melakukan
perjalanan.
Hotel sebagaimana jenis akomodasi lain
berasal dari kata ”Inn” yang dapat diartikan
sebagai usaha menyewakan sebagian dari
rumahnya kepada orang lain yang memerlukan
kamar untuk menginap
Pada tahun 1129 telah tercatat adanya inn di Kota
Canterburry,Inggris, sedangkan di Amerika Serikat
inn tertua dibangun pada tahun 1607
Tahun 1794 di Kota New York dibangun sebuah
hotel yang diberi nama City Hotel yang mempunyai
kamar sebanyak 73 kamar
Pada tahun 1829 dibangun Hotel dengan nama”The
Tremont House” yang kemudian oleh sebagian para
ahli dianggap sebagai cikal bakalnya Perhotelan
modern
Di Indonesia sendiri di zaman penjajahan
Belanda dan pada masa sebelum kemerdekaan
di tahun 1945 telah banyak didirikan hotel besar
berskala internasional,terutama di kota-kota
besar seperti Jakarta, Bali, Bandung, Surabaya,
Medan, Semarang, Yogyakarta, dan lain-lainnya.
Tercatat Hotel Des Indes di Jakarta dan Hotel
Savoy Homann di Bandung, Hotel Bali Beach di
Bali sering digunakan untuk menerima tamu-
tamu negara
Hotel des Indes
Empat karakteristik khusus, yaitu produk :
1. Nyata (tangible),
2. Tidak nyata (intangible),
3. Bersifat ”perishable”
4. Bersifat ”non perishable”
Produk bersifat perishable artinya bahwa produk tersebut hanya
bisa dijual saat ini adalah produk tidak tahan lama yang dapat
disimpan di gudang. Contohnya kamar hotel, bahan makanan
segar yang tidak dapat disimpan seperti sayur-mayur
Produk yang bersifat non perishable misalnya minuman keras,
soft drink, perlengkapan tamu (guest supply and amenities).
No. Dasar Klasifikasi Penjelasan
1. Berdasarkan Kelas ➢ Hotel melati
➢ Hotel bintang satu(*)
➢ Hotel bintang dua (**)
➢ Hotel bintang tiga (***)
➢ Hotel bintang empat (****)
➢ Hotel bintang lima (*****)
2. Berdasarkan Plan ➢ Full American Plan
➢ Modified American Plan
➢ Continental Plan
➢ European Plan
3. Berdasarkan Ukuran ➢ Hotel Kecil/Small Hotel
➢ Hotel Sedang/Medium Hotel
➢ Hotel Besar/Large Hotel
No. Dasar Klasifikasi Penjelasan
4. Berdasarkan Lokasi ➢ City Hotel
➢ Resort Hotel
5. Berdasarkan Area ➢ Downtown Hotel
➢ Suburb Hotel
➢ Country Hotel
➢ Airport Hotel
➢ Motel
➢ Inn
6. Berdasarkan Maksud Kunjungan ➢ Business Hotel
Tamu ➢ Tourism Hotel
➢ Sport Hotel
➢ Pilgrim hotel
➢ Cure Hotel
➢ Casino Hotel
No. Dasar Klasifikasi Penjelasan
7. Lamanya Tamu Menginap ➢ Transit Hotel
➢ Semi Residential Hotel
➢ Residential Hotel
8. Aspek Bentuk Bangunan ➢ Pondok Wisata
➢ Cottage
➢ Montel
9. Wujud Fisik ➢ Produk Nyata (Tangibel)
➢ Produk Tidak Nyata (Intangible)
Klasifikasi Hotel Bintang Persyaratan
➢ Jumlah kamar standar, minimum 15 kamar
* ➢ Kamar mandi di dalam
➢ Luas kamar standar, minimum 20 m2
Resort Hotel
Hotel yang terletak di kawasan wisata, di mana
sebagian besar tamunya tidak melakukan
kegiatan bisnis, tetapi lebih banyak rekreasi
Suburb Hotel
Hotel yang berlokasi di pinggiran kota, yang merupakan
kota satelit yaitu pertemuan antara dua kota madya
Airport Hotel
Adalah hotel yang berada dalam satu kompleks bangunan
atau area pelabuhan udara atau sekitar bandar udara.
Urban Hotel
Adalah hotel yang berlokasi di pedesaan dan jauh dari kota
besar atau hotel yang terletak di daerah perkotaan yang
baru, yang tadinya masih berupa desa.
Business hotel
Hotel yang tamunya sebagain besar berbisnis, di sini biasanya menyediakan
ruang-ruang meeting dan convensi.
Resort/Tourism Hotel
Hotel yang kebanyakan tamunya adalah para wisatawan, baik domestik maupun
manca negara.
Casino hotel
Adalah hotel yang sebagian tempatnya berfungsi sebagai tempat untuk kegiatan
berjudi.
Pilgrim hotel
Hotel yang sebagian tempatnya berfungsi sebagai fasilitas beribadah. Seperti
hotel-hotel di Arab (pada saat musim haji) dan Lourdes di Perancis.
Cure Hotel
Adalah hotel yang tamu-tamunya adalah tamu yang sedang dalam proses
pengobatan atau penyembuhan dari suatu penyakit.
Transit hotel
Tamu yang menginap di hotel ini biasanya dalam
waktu yang singkat,rata-rata satu malam
Semi residential hotel
Tamu yang menginap di hotel ini biasanya lebih dari
satu malam, tetapi jangka waktu menginap tetap
singkat, berkisar antara 1 minggu sd. 1 bulan
Residential hotel
Tamu yang menginap di hotel ini cukup lama, paling
sedikit satu bulan.
Produk nyata (tangible)
➢ Lokasi
➢ Fasilitas
Chain Hotel
Glassware
Peralatan yang terbuat dari gelas