Daftar Isi :
Komputer dan Jaringan Dasar adalah hal yang selalu berkaitan satu sama lain. Pasalnya
komputer saat ini lebih sering digunakan dalam melakukan banyak hal, tidak hanya menghitung
saja.
Pengertian Komputer
Komputer merupakan alat yang dipakai untuk mengolah data, pada awalnya komputer
digunakan untuk melakukan perhitungan aritmatika, dengan semakin maju perkembangan
teknologi dan saat ini sangat banyak perkembangan yang terjadi termasuk dari fungsi komputer
itu sendiri.
Komputer adalah suatu alat elektronik yang mampu melakukan beberapa tugas, yaitu menerima
input, memproses input sesuai dengan instruksi yang diberikan, menyimpan perintah-perintah
dan hasil pengolahannya, serta menyediakan output dalam bentuk informasi.
Personal Computer (PC), Laptop, Netbook atau Notebook, dan banyak lainnya termasuk dari
beberapa jenis komputer.
Peralatan Jaringan
Dalam memanajemen jaringan lokal, seperti pada lab komputer, pasti membutuhkan alat-alat
yang digunakan untuk mendukung agar proses melakukan pemasangan jaringan dapat berjalan
dengan lancar. Berikut ini beberapa peralatan yang dibutuhkan untuk mendukung proses
tersebut.
Penggunaan kabel jaringan pada proses manajemen atau pemasangan jaringan sangatlah
penting, terdapat 2 jenis seperti wired dan wireless, dan berikut ini merupakan jenis-jenis kabel
jaringan :
1. Kabel Coaxial
Kabel Coaxial merupakan kabel jaringan yang terdiri dari 2 lapisan konduktor, Lapisan pertama
berada di tengah berupa kawat tembaga dan Lapisan kedua berada diatas lapisan isolator yang
berbahan metal atau biasa disebut dengan metal sheilded yang berfungsi mencegah gangguan
dari luar.
Kabel coaxial memiliki prinsip kerja dengan menghantarkan sinyal listrik dari sumber ke tujuan.
Kabel ini bisa dipakai untuk menghubungkan antar perangkat komputer. Dalam penggunaan
kabel coaxial ini sering digunakan untuk penggunaan jaringan dengan bandwidth yang tinggi
karena lebih aman dari segala gangguan.Saat ini kabel coaxial mulai di tinggalkan oleh
pengguna karena port BNC pada komputer sudah jarang di temui.
Kelebihan :
Kekurangan:
Kabel jaringan berikutnya yaitu Kabel Twisted Pair, kabel ini adalah yang sering digunakan saat
ini, setidaknya untuk satu ruangan komputer, seperti LAB Komputer menggunakan kabel ini.
Kabel Twisted Pair memiliki 8 kabel masing-masing 2 berpasangan, dan memiliki warna kabel
yang berbeda.
Kabel Fiber Optik merupakan kabel yang dibuat menggunakan bahan dari kaca atau plastik
sangat kecil yang memiliki ukuran 120 mikrometer, kabel ini dapat mentransmisikan data lebih
cepat dari kabel lainya termasuk Coaxial ataupun Twisted Pair.
Kecepatan kabel fiber optik bisa mencapai 100Gbps dengan jarak hingga ribuan kilometer. Dan
ini yang menjadi faktor saat ini bahwa ISP penyedia layanan internet kabel, memilih kabel fiber
optik.
Selain itu, terdapat crimping tools yang berguna untuk memotong, merapihkan dan mengunci
kabel Twisted Pair (UTP, FTP, STP) dalam melakukan proses instalasi jaringan.
1. Konektor RJ-45
Konektor RJ-45 merupakan konektor yang digunakan pada ujung kabel UTP yang
berfungsi untuk menghubungkan ke dalam port Ethernet yang ada pada Komputer
atau Switch.
2. Tang Krimping
3. LAN Tester
o Setelah selesai melakukan crimping pada kabel UTP, misalkan membuat Kabel
Straight, setelah itu lakukan tes kabel tersebut menggunakan LAN Tester, dengan
cara memasukkan kedua ujung kabel kedalam port LAN Tester yang tersedia.
NIC Card atau Network Interface Card berguna untuk menghubungkan antara jaringan lokal
dalam komputer ke dalam jaringan dari server. Seperti contoh pada kabel ujung A, dihubungkan
ke NIC Card dan Ujung B dihubungkan ke Switch pada Jaringan Internet.
Selain itu biasanya pada Komputer lebih tepatnya di mainboard sudah ada port Ethernet untuk
kabel LAN atau Kabel UTP. Terkadang juga jika belum ada maka kita memerlukan NIC Card
yang dibeli secara terpisah. Seperti berikut ini merupakan contoh dari NIC Card dan USB LAN
Adapter.
NIC Card
USB LAN Adapter
1. HUB
o Hub merupakan alat untuk jaringan yang berfungsi untuk memperkuat signal dan
meneruskan signal untuk dapat terhubung ke beberapa perangkat ethernet secara
bersama-sama. HUB tidak memiliki keahlian khusus atau kecerdasan khusus untuk
menentukan tujuan akhir dari informasi yang dikirim.
o HUB memiliki sejumlah port yang dapat disebut dengan multiport repeater.
o HUB hanya mendukung half duplex. Half Duplex adalah data yang hanya dapat
dikirim dan diterima secara bergantian.
o
2. SWITCH
o Switch merupakan salah satu dari peralatan pada jaringan, Switch bekerja pada
lapisan kedua dari OSI Layer yaitu Data Link.
o Switch mampu mengenali MAC address dari sebuah Devices. dan juga memiliki
table penerjemah yang secara otomatis membuat daftar MAC Address dari
komputer yang berada dalam jaringan tersebut. Sehingga dapat switch dapat
meneruskan data ke MAC Address Komputer yang dituju.
o Aliran data keluar masuk bisa terus berjalan tanpa menunggu data lain yang
melalui port lain.
o Switch memiliki collision domain sendiri sehingga sangat mempercepat pengiriman
data pada jaringan.
o
6. Pengenalan Router
Router merupakan alat pada jaringan yang memiliki kecerdasan yang tinggi, dan mampu
meneruskan data ke alamat tujuan yang berada pada segmen jaringan yang sama maupun
jaringan yang berbeda.
Selain itu yang sering digunakan dengan harga terjangkau adalah Router MikroTik. Router
MikroTik merupakan sistem operasi perangkat lunak yang di desain kedalam hardware sehingga
menjadi router ringan.
Biasanya digunakan untuk keperluan administrasi jaringan komputer, seperti membangun sistem
jaringan komputer dengan skala kecil maupun besar.
Switch manageable adalah versi switch yang lebih tinggi dari versi switch yang biasa. Switch
Manageable merupakan jenis switch yang memiliki fitur-fitur yang handal guna mendukung
kinerja switch pada jaringan, dan user dapat lebih fleksibel dalam memanajemen switch tersebut,
pasalnya switch manageable memiliki fitur sistem pengaturan sehingga user dapat melakukan
konfigurasi sesuai kebutuhan.
Radio Wireless merupakan alat jaringan yang berguna untuk jaringan telekomunikasi. Radio
Wireless memiliki kemampuan layanan broadband atau pita lebar. Selain itu Radio Wireless atau
Jaringan Akses Radio Memiliki keunggulan dibandingkan dengan jaringan akses tembaga
ataupun jaringan akses optik.
Radio wireless dapat di bangun dengan cepat dan fleksibel dan lebih murah dibandingkan kabel
tembaga atau optik.
Saat ini telah tercatat bahwa Ditjen Postel telah mengalokasikan beberapa pita frekuensi seperti
1.9 GHz, 2.1 GHz, 2.3 GHz, 2.4 GHz, 2.5 GHz, 3.3 GHz, 3.5 GHz, 5.7 GHz untuk akses radio
layanan pita lebar. Beberapa contoh radio wireless diantara lain Mircowave Link.
Berikut ini merupakan alat-alat Fiber Optik yang digunakan dalam proses pemasangan jaringan.
Berikut ini adalah seperangkat alat instalasi yang dipakai dalam memasang kabel fiber optik, dan
juga ada beberapa macam jenis perangkat fiber optik yang dipakai sebagai berikut :
1. Fusion Splicer
Fusion Splicer digunakan untuk menyambungkan kabel optik. Dengan bantuan mesin las khusus
sehingga proses penyambungan kabel optik dapat dilakukan secara otomatis.
2. Cleaver
Cleaver merupakan alat atau perlengkapan pada Fiber Optik, yaitu berguna untuk membuat
potongan ujung kabel yang hampir sempurna.
3. Stripper
Miler Stripper digunakan untuk mengupas serat berlapis 250µm pada kabel fiber optik. Sehingga
memastikan pengupasan mendapatkan hasil yang bersih dan rapih.
Optical Power Meter berguna untuk melakukan pengujian yang mengukur secara akurat yaitu
lebih tepatnya pengujian pada kekuatan signal optik yang melewati kabel fiber.
Hal tersebut juga membantu dalam menentukan kehilangan daya yang terjadi pada sinyal optik
saat melewati media optik. Pengukur daya optik terdiri dari sensor terkalibrasi yang mengukur
rangkaian amplifier dan tampilan.
OTDR atau Optical Time Domain Reflectometer merupakan alat yang digunakan untuk
melakukan pengukuran waktu pantulan cahaya dari kabel fiber. OTDR pada dasarnya
menentukan karakteristik kabel fiber optik yang digunakan untuk merambat sinyal optik.
Selain itu juga masih ada beberapa peralatan pada Fiber Optik antara lain :
Light Source
Optical Fiber Identifier (OFI)
Visual Fault Locator (VLF)
Baik untuk saat ini seperti itu materi yang bisa kami sampaikan, mengenai Materi Dasar Teknik
Jaringan Komputer dan Telekomunikasi pada Orientasi Dasar TJKT .
referensi :
https://maliki.id/peralatan-jaringan/
https://www.globalnetwork.net.id/index.php/wireless-radio
https://www.tutorfiber.com/2021/04/alat-alat-fiber-optik-dan-fungsinya.html