MATEMATIKA
FASE C KELAS 5
DISUSUN OLEH :
DWI ERMAWATI
MODUL AJAR
A. INFORMASI UMUM
Nama Penyusun : DWI ERMAWATI
Satuan Pendidikan : SD NEGERI PLUMBON
Jenjang Sekolah : Sekolah Dasar (SD)
Kelas / Fase / Semester : Kelas 5 / Fase C/ 2
Mata Pelajaran : Matematika
Elemen Pembelajaran : Geometri
Domain : Membuat Jaringt – Jaring Kubus
Alokasi Waktu : 4 JP (4 x 35 menit)
Profil Pelajar Pancasila : Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak
mulia, berkebhinekaan global, bergotong royong,
mandiri, bernalar kritis, berkreasi
Sarana dan Prasarana : Buku teks siswa, laptop, alat bantu audio (speaker),
proyektor, papan tulis, alat tulis , PPT
Target Siswa : Siswa reguler
Model Pembelajaran : Project Based Learning (PjBL)
Metode Pembelajaran : Ceramah, diskusi kelompok, tanya jawab
Media Pembelajaran : video bangun ruang kubus
B. CAPAIAN PEMBELAJARAN
Pada akhir capaian fase C, peserta didik dapat mengidentifikasi ciri – ciri bangun ruang,
serta menemukan dan membuat jaring – jaring bangun ruang kubus
C. KOMPONEN INTI
1. Indikator
• Peserta didik dapat menentukan jaring – jaring ruang kubus dengan tepat
• Peserta didik dapat menganalisis jaring – jaring bangun ruang kubus dengan tepat
• Peserta didik dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan jaring – jaring bangun
ruang kubus
• Peserta didik dapat membuat jaring – jaring kubus
2. Tujuan Pembelajaran
• Melalui kegiatan melihat video bangun ruang kubus , peserta didik dapat menentukan
jaring – jaring bangun ruang kubus dengan tepat . ( C3 )
• Melalui kegiatan membuat pop up bangun ruang kubus, peserta didik dapat menganalisis
jaring – jaring bangun ruang kubus dengan tepat. ( C4 )
• Melalui kegiatan diskusi kelompok, peserta didik dapat menyelesaikan masalah yang
berkaitan dengan jaring – jaring bangun ruang kubus dengan tepat. ( C4)
• Melalui kegiatan kerja kelompok, peserta didik dapat membuat jaring – jaring bangun
ruang kubus dengan benar ( P5)
3. Pemahaman Bermakna
• Setelah mengikuti pembelajaran ini peserta didik akan memahami bentuk jaring – jaring
dan cara membuat jaring – jaring bangun ruang kubus dengan tepat.
4. Pertanyaan Pemantik
• Jika kita gunting rusuk – rusuk kubus, kitab isa melihat jaring – jaringnya. Apa itu jaring
– jaring kubus ?
• Bagaimana bentuk jaring – jaring kubus ?
• Adakah benda disekitar kita yang berbentuk kubus?
5. Pengetahuan / Keterampilan Prasyarat
• Peserta didik dapat membuat jaring – jaring bangun ruang kubus.
6. Persiapan Pembelajaran
a. Membaca modul ajar yang sudah dipersiapkan
b. Menyiapkan media video bangun ruang kubus
c. Mempersiapkan lembar kerja peserta didik
d. Mempersiapkan bahan pendukung pembuatan proyek pop up
e. Mempesiapkan soal sumatif
f. Menyiapkan alat dan bahan, serta administrasi pembelajaran yang dibutuhkan
dalam kegiatan pembelajaran, seperti; presensi, buku jurnal pengamatan harian,
daftar nilai, agenda, buku leger, kapur, dan papan tulis
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Pembelajaran Unsur Inovatif
waktu
2 JP
Pertemuan Ke – 1
(2x35’)
Pendahuluan 10 menit
Apersepsi
1. Guru memberikan salam (Beriman, bertakwa kepada Beriman, bertakwa
Tuhan YME, danberakhlak mulia) kepadaTuhan
2. Guru memberikan kesempatan kepada salah satu siswa YME, dan
untuk memimpin doa sesuai agama dan berakhlak mulia,
kepercayaannya sebelum memulai kegiatan belajar. bernalar kritis,
(Beriman, bertakwa kepadaTuhan YME, dan technological,
berakhlak mulia) knowledge
3. Siswa menyanyikan lagu nasional (berkebhinekaan berkebhinekaan
global) global,
4. Guru mengecek kehadiran siswa
5. Guru memberikan ice breaking “tangan diputar-putar”
https://www.youtube.com/watch?v=g9T7qfPKJeQ
sebagai penyegaran suasana (technological)
6. Guru mengingatkan kembali tentang materi yang telah
dipelajari sebelumnya, yaitu pertumbuhan
tanaman.(bernalar kritis)
7. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran sebagai
awalan dalam kegiatan belajar secara klasikal
melalui(knowledge)
(bernalar kritis)
Langkah 4 : Memonitor kemajuan proyek collaboration, 10 menit
1. Guru membagikan LKPD. bernalar kritis,
2. Siswa dibantu oleh guru merangkum singkat materi berkreasi, mandiri
tentang jaring – jaring kubus. (bernalar kritis,
berkreasi)
3. Guru membantu siswa dengan cara memberi
informasi bagi siswa yang kesulitan merangkum
materi.(collaboration)
Kegiatan penutup 10 menit
1. Siswa mengumpulkan LKPD Communication,
2. Guru mengapresiasi dan memberikan klarifikasi bernalar kritis,
terhadap seluruh tugas yang sudah dikerjakan oleh Beriman, bertakwa
siswa. (Communication) kepadaTuhan
3. Siswa dan guru melalukan refleksi pembelajaran YME, dan
mengenai materi pembelajaran pada pertemuan ini. berakhlak mulia,
(Communication, bernalar kritis)
4. Guru menutup pelajaran dan secara bergantian
memberikan kesempatan kepada siswa lain untuk
memimpin berdoa bersama setelah selesai
pembelajaran. (Beriman, bertakwa kepadaTuhan
YME, danberakhlak mulia)
Alokasi
Kegiatan Pembelajaran Unsur Inovatif
Waktu
2 JP
Pertemuan Ke – 2
(2x35’)
Pendahuluan 10 menit
Apersepsi
1. Guru memberikan salam (Beriman, bertakwa kepada Beriman, bertakwa
Tuhan YME, danberakhlak mulia) kepadaTuhan
2. Guru memberikan kesempatan kepada salah satu siswa YME, dan
untuk memimpin doa sesuai agama dan berakhlak mulia,
kepercayaannya sebelum memulai kegiatan belajar. technological,
(Beriman, bertakwa kepadaTuhan YME, dan knowledge
berakhlak mulia) berkebhinekaan
3. Siswa menyanyikan lagu nasional (berkebhinekaan global,
global)
4. Guru mengecek kehadiran siswa
5. Guru memberikan ice breaking “tangan diputar-putar”
https://www.youtube.com/watch?v=g9T7qfPKJeQ
sebagai penyegaran suasana (technological)
6. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran sebagai
awalan dalam kegiatan belajar secara
klasikal.(technological, knowledge)
E. ASESMEN
1. Asesmen Diagnosis
Guru menanyakan kesiapan belajar siswa (ditulis pertanyaannya)
2. Asesmen Formatif
Guru melakukan pengamatan selama kegiatan diskusi
Bentuk Penilaian: Tes dan Nontes
Instrumen Penilaian: Soal (terlampir), Rubrik (terlampir)
F. REFLEKSI GURU
1. Apakah pemilihan media pembelajaran telah mencerminkan tujuan pembelajaran
yang akan dicapai?
2. Apakah gaya penyampaian materi mampu ditangkap oleh pemahaman siswa?
3. Apakah keseluruhan pembelajaran dapat memberikan makna pembelajaran yang
hendak dicapai?
4. Apakah pemilihan metode pembelajaran sudah efektif untuk menerjemahkan tujuan
pembelajaran?
5. Apakah pelaksanaan pembelajaran tidak keluar dari norma-norma?
6. Apakah pelaksanan pembelajaran hari ini dapat memberikan semangat kepada
siswa untuk lebih antusias dalam pembelajaran selanjutnya?
G. REFLEKSI SISWA
Nama : ……………..
No : ……………..
1. Materi apa yang sudah kita pelajari ?
2. Apa yang belum kalian pahami?
3. Bagaimana perasaan kalian pada pembelajaran ini?
4. Bagian mana yang paling kamu sukai?
5. Apa yang tidak kamu sukai di materi ini?
6. Apakah kalian bersedia mengikuti materi berikutnya?
J. GLOSARIUM
1. Evaluasi : penilaian, pertimbangan, hasil
2. Refleksi : spekulasi, kontemplasi, pemikiran, perenungan, dugaan
3. Metode : teknik, cara, gaya
4. Media : alat, instrumen, perangkat, perantara, sarana
5. Asesmen diagnosis : penilaian yang bertujuan memetakan kemampuan semua siswa di
awal pembelajaran
6. Asesmen formatif : penilaiain yang bertujuan untuk memantau kemajuan belajar
siswa selama proses belajar berlangsung
Mengetahui Sidoarjo,
Kepala Sekolah SDN Plumbon Guru Kelas
NUR KHOLIS,S.Pd
NIP. 1976082520080114
G SEDERHANA
BAHAN
AJAR
KUBUS
Jaring-jaring Bangun Ruang
Anak-anak sebelumnya kalian telah mempelajari jenis-jenis dan ciri-ciri bangun ruang. Ayo ingat kembali apa
saja jenis bangun ruang itu! Iya benar. Jenis bangun ruang diantaranya ada Kubus, Balok, Prisma, Limas,
Tabung, Kerucut, dan Bola.
Setiap bangun ruang tersebut memiliki jaring-jaringnya masing-masing.
Tahukah kalian apa itu jaring-jaring bangun ruang? Jaring–jaring bangun ruang merupakan pembelahan
sebuah bangun ruang yang berkaitan dan jika di gabungkan akan menjadi sebuah bangun ruang
tertentu.
Berdasarkan gambar di samping, ketika sebuah
bangun ruang kubus dibelah maka akan menghasilkan
jaring-jaring seperti pada gambar di samping, dimana
jaring-jaring yang terbentuk yaitu susunan enam buah
bangun persegi, karena sisi-sisi kubus tersusun atas
enam buah persegi.
Sumber: https://www.ngiringmelajah.com/2022/01/J
aring-jaring-Bangun-Ruang-Matematika- Kelas-VI.html
Jaring-jaring Kubus
Kubus adalah bangun ruang tiga dimensi yang
disusun oleh enam bidang sisi dimana keenam
sisinya berbentuk persegi, sehingga jaring-jaringnya
tersusun atas enam buah persegi.
Lembar Kerja Peserta Didik
Nama:
Kelas :
LKPD
( Lembar Kegiatan Peserta Didik )
Kegiatan Pembelajaran ke 1
B. Cara Pembuatan :
• Ambilah kertas buffalo yang telah disediakan
• Gunting kertas sesuai pola jaring – jaring bangun ruang yang telah digambar
• Kemudian lipatlah sesuai pola / garis jaring – jaring bangun ruang yang telah digambar rentangkan
kembali jaring – jaring bangun ruang yang telah dilipat
• Berilah lubang pada ujung jaring – jaring bangun ruang menggunakan alat plong
• Tempelkan ujung bawah jaring – jaring bangun ruang pada LKPD yang sudah disiapkan menggunakan
isolasi doubletape.
• Pasanglah tali / pita pada lubang yang telah dibuat terakhir hubungkan kedua ujung tali, pasang tulisan
tarik kemudian ikat ujung tali / pitanya.
• Setelah itu tariklah tali simpul, maka jaring – jaring bangun ruang yang akan terlipat / membentuk suatu
bangun ruang .
• Alat peraga jaring-jaring bangun ruang selesai di buat dan siap digunakan.
PENILAIAN
BANGUN PEMBELAJARAN 1
RUANG
ISILAH DENGAN JAWABAN YANG TEPAT!
1. Perhatikan gambar berikut ini. Manakah yang merupakan jaring-jaringbangun ruang kubus yang benar?
JARING-JARING BANGUN RUANG
2. Perhatikan gambar berikut ini. Manakah yang merupakan jaring-jaringbangun ruang balok yang benar?
3. Buatlah sebuah desain jaring-jaring kubus dan balok masing-masingsatu. tapi harus berbeda
dengan desain pada soal sebelumnya!
soal evaluasi
BANGUN
RUANG PEMBELAJARAN 1
ISILAH DENGAN JAWABAN YANG TEPAT!
4. Perhatikan gambar berikut ini. Tuliskan 2 perbedaan dari gambar 1 dangambar 2 berikut ini!
JARING-JARING BANGUN RUANG
soal evaluasi
DAFTAR NILAI PENGETAHUAN
Kerjasama Adanya usaha bekerjasama Sudah ada usahas Ada sedikit usaha tetapi Sama sekali tidak
dalamkegiatan kelompok secara tetapi belum belumonsisten. berusaha
terus menerus dan konsisten. ajeg/konsisten. bekerjasamadalam
kegiatan kelompok.
Toleran Sudah ada usaha untuk bersikap Sudah ada usaha untuk Ada sedikit usaha untuk Sama sekali tidak ada
toleranterhadap proses pemecahan bersikap tolerantetapi bersikap
masalah yang berbeda secara terus belum konsisten. tetapi belumkonsisten.
konsisten.
Catatan : 3. Predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria: 50,01 – 75,00 = Baik (B)
100 = Sangat Baik 25,01 – 50,00 = Cukup (C)
75 = Baik 00,00 – 25,00 = Kurang (K)
50 = Cukup
25 = Kurang
Kelas/Semester : V /1
Mata Pelajaran : Matematika (Mengenal Bangun ruang Sederhana)
Pembelajaran :1
Tahun Pelajaran : 2022/2023