PROGRAM KEAHLIAN
DAFTAR ISI
2
Modul Ajar_Dasar-dasar Kehutanan
Profil Agripreneur, Peluang Usaha dan Kerja/Profesi di Bidang Kehutanan
Identitas Modul
1. Kreatif
2. Inovatif
3. Kerjasama
4. Disiplin
5. Tanggung Jawab
3
Modul Ajar_Dasar-dasar Kehutanan
Profil Agripreneur, Peluang Usaha dan Kerja/Profesi di Bidang Kehutanan
PETA KEDUDUKAN MODUL
4
Modul Ajar_Dasar-dasar Kehutanan
Profil Agripreneur, Peluang Usaha dan Kerja/Profesi di Bidang Kehutanan
TUJUAN PEMBELAJARAN
5
Modul Ajar_Dasar-dasar Kehutanan
Profil Agripreneur, Peluang Usaha dan Kerja/Profesi di Bidang Kehutanan
BAB I
Pertemuan
Kegiatan Pembelajaran Waktu
Pendahuluan - Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, dan 20 menit
berdoa sebelum memulai pembelajaran memanjatkan
syukur kepada Tuhan YME.
- Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap
disiplin
- Melakukan tanya jawab tentang pelajaran yang akan
disampaikan dikaitkan dengan pada kehidupan sehari-
hari
- Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari
materi yang akan disampaikan dalam kehidupan sehari-
hari atau dimasa akan datang.
- Menyampaikan materi yang akan disampaikan dan
tujuan pembelajaran.
- Melakukan asesmen awal dengan mengajukan
pertanyaan:
• Apakah anda pernah mendengar istilah agripreneur
• Jika pernah mendengar istilah tersebut, coba
ceritakan apa saja yang anda ketahui tentang
agripreneur
6
Modul Ajar_Dasar-dasar Kehutanan
Profil Agripreneur, Peluang Usaha dan Kerja/Profesi di Bidang Kehutanan
Problem statement (pernyataan/identifikasi masalah),
Peserta didik mengidentifikasi profil agripreneur,
karakter seperti apa yang dibutuhkan di bidang
kehutanan pada saat ini ?
Verification (pembuktian)
- Guru menjelaskan aturan yang digunakan saat presentasi
dilakukan dan mengingatkan pentingnya toleransi,
peduli, dan santun saat menjawab atau mengajukan
pertanyaan
- Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi profil
agripreneur
- Guru menyimak presentasi kelompok sambil menilai
hasil kerja siswa
- Setiap kelompok diberi kesempatan untuk menemukan
suatu konsep atau teori profil agripreneur yang mampu
membaca peluang pasar dan usaha di bidang kehutanan
serta dapat memberikan contoh-contoh yang diperoleh
melalui berbagai informasi dan literatur.
- Guru memberi umpan balik dan penguatan materi di
akhir diskusi
7
Modul Ajar_Dasar-dasar Kehutanan
Profil Agripreneur, Peluang Usaha dan Kerja/Profesi di Bidang Kehutanan
3. Generalization (generalisasi),
Peserta didik merumuskan profil agripreneur yang mampu
membaca peluang pasar dan usaha di bidang kehutanan
8
Modul Ajar_Dasar-dasar Kehutanan
Profil Agripreneur, Peluang Usaha dan Kerja/Profesi di Bidang Kehutanan
B. Materi Ajar
Profil Agripreneur
Gambar 1.
Paidi, Petani asal dari
Kabupaten Madiun yang
membudidayakan tanaman
porang. Paidi menjadi
milyader sejak menjadi petani
tanaman porang
(www. regional.kompas.com )
Porang merupakan salah satu jenis tanaman umbi-umbian yang kini sedang hangat
menjadi pembicaraan orang . Harganya yang mahal, menjadikan petani porang meraup
untung cukup banyak. Permintaan pasar yang banyak, menjadikan tanaman porang ramai-
ramai dibudidayakan. Tanaman porang banyak digunakan dalam industri tepung ,
kosmetik, penjernih air , pembuatan jelly dan sebagainya. Tanaman porang mulai dilirik
menjadi salah satu tanaman agroforestry. Seperti yang diberitakan di media sosial, Balai
Diklat Lingkungan Hidup dan Kehutanan membudidayakan tanaman porang sebagai
salah satu tanaman yang ditanam dibawah tegakan hutan. Program ini merupakan salah
satu program yang dikembangkan antara Balai Diklat Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Kadipaten dengan salah satu kelompok tani hutan binaanya.
9
Modul Ajar_Dasar-dasar Kehutanan
Profil Agripreneur, Peluang Usaha dan Kerja/Profesi di Bidang Kehutanan
Gambar 2.
Irfan Rahadiyan Suryana,
menuntut ilmu hingga ke Jerman
tetapi memilih menjadi petani kopi
sekaligus dosen dia almamater
tanah air. Dari ladang dan warung
kopi Kiwari Farmers , Irfan meraup
omzet rata-rata Rp. 50 Juta per
bulan
(Imam Wiguna, Trubus Oktober
2017)
Kopi merupakan salah satu tanaman semak yang dapat tumbuh di daerah tropis
dengan ketinggian 700-1600 mdpl. Kopi yang berasal dari Indonesia sangat terkenal
sampai ke mancanegara. Mengutip dari majalah Trubus edisi Oktober 2017, Irfan
Rahadiyan Suryana dalam bertani kopi , menerapkan konsep tiga sejahtera. Sejahtera
pertama adalah sejahtera lingkungan. Dalam mengembangkan kopi tak hanya fokus
meraup laba, tetapi juga berperan dalam konservasi. Dalam hal ini, Irfan menyediakan
bibit kopi gratis bila ada warga sekitar yang tertarik menanam kopi, rajin melakukan
penyuluhan kepada warga tentang pentingnya mencegah erosi lahan dengan menanam
kopi di sela-sela sayuran. Konsep sejahtera kedua yaitu sejahtera hewan , dimana Irfan
sangat memperhatikan kebutuhan sang hewan luwak. Ia membuat kandang yang luas ,
nyaman dan bersih. Konsep sejahtera ketiga adalah sejahtera petani. Irfan bertekad untuk
mensejahterakan petani yang tergabung dalam Kelompok Tani Kiwari Farmers. Irfan
membeli kopi dari petani lebih tinggi dari harga tengkulak.
10
Modul Ajar_Dasar-dasar Kehutanan
Profil Agripreneur, Peluang Usaha dan Kerja/Profesi di Bidang Kehutanan
Seorang agripreneur yang merupakan seorang wirausaha berani berusaha secara
mandiri dengan mengarahkan segala sumber daya meliputi kepandaian mengenali
produk baru, menentukan cara produksi baru, menyusun operasi untuk pengadaan
produk baru, memasarkannya, serta mengatur permodalan operasinya untuk
menghasilkan sesuatu yang bernilai lebih tinggi. Adapun ciri sikap wirausaha dan
ketrampilan wirausaha adalah sebagai berikut;
11
Modul Ajar_Dasar-dasar Kehutanan
Profil Agripreneur, Peluang Usaha dan Kerja/Profesi di Bidang Kehutanan
Keterampilan Wirausaha
1. Keterampilan manajerial (managerial skill).
2. Keterampilan konseptual (conceptual skill).
3. Keterampilan mengelola SDM (human skill).
4. Keterampilan merumuskan masalah dan mengambil keputusan (decision making
skill).
5. Keterampilan mengelola waktu (time management skill).
6. Keterampilan teknis (technical skill)
Asesmen Akhir :
Apa saja karakter dan soft skill yang perlu dipelajari dan dikembangkan untuk
menjadi agripreneur yang diharapkan?
12
Modul Ajar_Dasar-dasar Kehutanan
Profil Agripreneur, Peluang Usaha dan Kerja/Profesi di Bidang Kehutanan
Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
Keterangan :
1. Bagi peserta didik yang telah memenuhi seluruh kriteria ketercapaian tujuan
pembelajaran dapat melanjutkan materi berikutnya.
2. Bagi peserta yang belum memenuhi salah satu atau lebih kriteria ketercapaian tujuan
pembelajaran belum dapat melanjutkan materi berikutnya.
13
Modul Ajar_Dasar-dasar Kehutanan
Profil Agripreneur, Peluang Usaha dan Kerja/Profesi di Bidang Kehutanan
BAB II
Pertemuan
Kegiatan Pembelajaran Waktu
Pendahuluan - Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, dan 20 menit
berdoa sebelum memulai pembelajaran memanjatkan
syukur kepada Tuhan YME.
- Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap
disiplin
- Melakukan tanya jawab tentang pelajaran yang akan
disampaikan dikaitkan dengan pada kehidupan sehari-
hari
- Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari
materi yang akan disampaikan dalam kehidupan
sehari-hari atau dimasa akan datang.
- Menyampaikan materi yang akan disampaikan dan
tujuan pembelajaran.
- Melakukan asesmen awal dengan memberikan
pertanyaan pada peserta didik :
• Pernahkan anda bertemu dengan seseorang yang
bekerja di bidang kehutanan?
• Apakah anda pernah melihat seseorang yang
melakukan usaha di bidang kehutanan
• Coba anda ceritakan, profesi dalam bidang
kehutanan yang anda ketahui
14
Modul Ajar_Dasar-dasar Kehutanan
Profil Agripreneur, Peluang Usaha dan Kerja/Profesi di Bidang Kehutanan
Problem statement (pernyataan/identifikasi masalah),
Peserta didik mengidentifikasi peluang usaha dan peluang
kerja di bidang kehutanan
Verification (pembuktian)
- Guru menjelaskan aturan yang digunakan saat presentasi
dilakukan dan mengingatkan pentingnya toleransi,
peduli, dan santun saat menjawab atau mengajukan
pertanyaan
- Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi
peluang usaha dan peluang kerja di bidang kehutanan
- Guru menyimak presentasi kelompok sambil menilai
hasil kerja siswa
- Setiap kelompok diberi kesempatan untuk menemukan
suatu konsep peluang usaha dan peluang kerja di bidang
kehutanan serta dapat memberikan contoh-contoh yang
diperoleh melalui berbagai informasi dan literatur.
- Guru memberi umpan balik dan penguatan materi di
akhir diskusi
5. Generalization (generalisasi),
Peserta didik merumuskan peluang usaha dan peluang kerja
di bidang kehutanan
15
Modul Ajar_Dasar-dasar Kehutanan
Profil Agripreneur, Peluang Usaha dan Kerja/Profesi di Bidang Kehutanan
Penutup - Peserta didik menyampaikan kesimpulan materi yang 20 menit
telah dipelajari, guru memberikan penguatan.
- Guru menyampaikan rencana materi pembelajaran pada
pertemuan selanjutnya
- Kegiatan belajar ditutup dengan menyiapkan kelas dan
berdoa yang dipimpin oleh ketua kelas.
- Salam penutup
B. Materi Ajar
Untuk melihat secara spesifik peluang di bidang kehutanan yang ada di Indonesia,
alangkah baiknya kita lihat klasifikasi hasil huta alangkah baiknya kita lihat klasifikasi
hasil hutan pada uraian berikut ini :
18
Modul Ajar_Dasar-dasar Kehutanan
Profil Agripreneur, Peluang Usaha dan Kerja/Profesi di Bidang Kehutanan
1) Hasil Hutan Kayu
19
Modul Ajar_Dasar-dasar Kehutanan
Profil Agripreneur, Peluang Usaha dan Kerja/Profesi di Bidang Kehutanan
Hasil hutan kayu merupakan hasil hutan yang berupa kayu baik kayu bulat
besar, kayu bulat sedang , kayu bulat kecil serta kayu olahan yang berasal dari
kawasan hutan. Pengaturan yang dilakukan oleh pemerintah terhadap hasil hutan
kayu dibedakan menjadi hasil hutan dari hutan negara dan hasil hutan yang berasal
dari hutan hak. Berikut adalah pengelompokan jenis kayu berdasarkan Kepmenhut
163-kpts II tahun 2003. Pengelompokan ini berdasarkan pengenaan iuran
kehutanan.
a. Kelompok kayu meranti (kelas komersial satu)
b. Kelompok kayu rimba campuran ( kelas komersial dua)
c. Kelompok kayu eboni ( kelompok indah satu)
d. Kelompok kayu indah (kelompok indah dua)
20
Modul Ajar_Dasar-dasar Kehutanan
Profil Agripreneur, Peluang Usaha dan Kerja/Profesi di Bidang Kehutanan
f. Kelompok palma dan bambu
g. Kelompok alkaloid
h. Kelompok lainnya
i. Kelompok hasil hewan
Apabila kita melihat daftar hasil hutan yang ada di Indonesia , begitu banyak
hal yang dapat dijadikan peluang usaha. Peluang usaha terbanyak dengan kondisi
hutan di Indonesia saat ini adalah peluang usaha yang berasal dari Hasil Hutan
Bukan Kayu (HHBK).
Peluang usaha apa saja yang dapat dikembangkan di bidang kehutanan
dapat dilihat dari hasil hutan kayu maupun hasil hutan bukan kayu. Seperti kayu
dan produk turunannya, penyulingan minyak atsiri, budi daya lebah madu,
ekstrak tumbuhan obat, budi daya tanaman hias, budi daya bambu dan kerajinan,
kerajinan rotan, dan sebagainya.
21
Modul Ajar_Dasar-dasar Kehutanan
Profil Agripreneur, Peluang Usaha dan Kerja/Profesi di Bidang Kehutanan
Berdasarkan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor
89 tahun 2018 tentang Pedoman Kelompok Tani Hutan , Kelompok Tani Hutan
(KTH ) didefinisikan sebagai kumpulan petani warga negara Indonesia yang
mengelola usaha di bidang kehutanan di dalam dan di luar kawasan hutan . KTH
sendiri memiliki fungsi sebagai media untuk :
a. Pembelajaran masyarakat
b. Peningkatan kapasitas sumber daya manusia
c. Pemecahan permasalahan
d. Kerja sama dan gotong royong
e. Pengembangan usaha produktif , pengolahan dan pemasaran hasil hutan
f. Peningkatan kepedulian terhadap kelestarian hutan
22
Modul Ajar_Dasar-dasar Kehutanan
Profil Agripreneur, Peluang Usaha dan Kerja/Profesi di Bidang Kehutanan
j. Pemungutan hasil hutan bukan kayu
k. Pemanfaatan hutan bakau dan hutan pantai
l. Konservasi tanah dan air
m. Rehabilitasi dan reklamasi hutan dan atau
n. Perlindungan dan konservasi alam
Kelompok Tani Hutan dibina oleh penyuluh kehutanan / pendamping dan
instansi pembina KTH dengan tujuan untuk mewujudkan KTH yang produktif ,
mandiri, sejahtera, dan berkelanjutan. Instansi pembina KTH terdiri dari UPTD,
UPT KLHK,Perum Perhutani, Dinas Kehutanan, Badan Penyuluhan dan
Pengembangan SDM LHK dan Ditjen terkait. Tidak jarang ditemukan KTH
yang bergerak jika hanya ada dana yang berasal dari pemerintah . Ketika dana
dari pemerintah habis , kegiatan KTH berhenti. Beberapa berita di Media Sosial ,
Televisi , Media Massa beberapa KTH yang telah meraih kesuksesan . Kegiatan
berjalan dengan menggunakan modal sendiri secara mandiri, meningkatkan
kesejahteraan anggota KTH serta kegiatan berkelanjutan .
Pembinaan yang dilakukan terhadap KTH terdiri dari tiga kegiatan besar,
yaitu pembinaan aspek kelola kelembagaan, aspek kelola hutan dan kelola usaha.
PEMBINAAN KTH
KELOLA
KELAMBAGAAN KELOLA KAWASAN KELOLA USAHA
23
Modul Ajar_Dasar-dasar Kehutanan
Profil Agripreneur, Peluang Usaha dan Kerja/Profesi di Bidang Kehutanan
Asesmen :
24
Modul Ajar_Dasar-dasar Kehutanan
Profil Agripreneur, Peluang Usaha dan Kerja/Profesi di Bidang Kehutanan
Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
Lakukan pengamatan peluang pasar dan usaha di bidang kehutanan yang ada di sekitar
lingkungan tempat tinggal anda
1. Isilah tabel berikut ini berdasarkan peluang pasar dan usaha di bidang kehutanan
yang ada di sekitar daerah anda
2. Lakukan wawancara pada masyarakat sebagai pelaku usaha yang meliputi manfaat
produk, peluang pasar dan tehnik budidaya.
3. Lakukan analisis terhadap hasil pengamatan anda dan berikan kesimpulan
4. Carilah referensi pendukung lainnya melalui buku, tulisan dan internet untuk
memperkaya jenis usaha terutama pada tehnik budidaya yang dapat dilakukan.
5. Hasil wawancara didiskusikan dalam kelas dan dipresentasikan di depan kelas.
25
Modul Ajar_Dasar-dasar Kehutanan
Profil Agripreneur, Peluang Usaha dan Kerja/Profesi di Bidang Kehutanan
Ketercapaian Tujuan Pembelajaran
Keterangan :
3. Bagi peserta didik yang telah memenuhi seluruh kriteria ketercapaian tujuan
pembelajaran dapat melanjutkan materi berikutnya.
4. Bagi peserta yang belum memenuhi salah satu atau lebih kriteria ketercapaian tujuan
pembelajaran belum dapat melanjutkan materi berikutnya.
26
Modul Ajar_Dasar-dasar Kehutanan
Profil Agripreneur, Peluang Usaha dan Kerja/Profesi di Bidang Kehutanan
Instrumen Penilaian Sikap
Lembar Observasi
Sekolah :
Mata Pelajaran :
Kelas/ Semester :
Materi Pokok :
27
Modul Ajar_Dasar-dasar Kehutanan
Profil Agripreneur, Peluang Usaha dan Kerja/Profesi di Bidang Kehutanan
Rumus Penghitungan Skor Akhir
Tuntas/Tidak Tuntas
Tuntas apabila memperoleh kategori sikap ≥ Baik (B)
Tidak Tuntas apabila memperoleh kategori sikap < Baik (B)
28
Modul Ajar_Dasar-dasar Kehutanan
Profil Agripreneur, Peluang Usaha dan Kerja/Profesi di Bidang Kehutanan
Instrumen Penilaian Pengetahuan
A. Pilihan Ganda
Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat!
4. Dalam melakukan analisis SWOT terhadap peluang usaha, istilah untuk Opportunity
diantaranya adalah ....
A. Kekuatan pasar
B. Pesaing usaha
C. Kendala
D. Kelangsungan usaha
E. Keterampilan mengelola usaha
29
Modul Ajar_Dasar-dasar Kehutanan
Profil Agripreneur, Peluang Usaha dan Kerja/Profesi di Bidang Kehutanan
5. Salah satu Hasil Hutan Bukan Kayu yang akarnya dapat diekstrak menjadi obat-obatan
adalah ....
A. Kemeniran
B. Kedoya
C. Brotowali
D. Burahol
E. Adhas
6. Dibawah ini merupakan Hasil Hutan Bukan Kayu yang termasuk ke dalam minyak
atsiri, kecuali ....
A. Cendana
B. Gaharu
C. Kayu putih
D. Kemenyan
E. Tusam
7. Saat ini tanaman porang sedang banyak dibudidayakan oleh masyarakat di Indonesia,
Porang termasuk ke dalam kelompok Hasil Hutan Bukan Kayu ....
A. Minyak lemak
B. Obat-obatan
C. Tanin
D. Pati
E. Getah
8. Pada masa pandemic covid-19 saat ini, diklaim bahwa hasil penyulingan Eucaliptus
dapat mencegah virus corona. Hasil penyulingan ini termasuk ke dalam kelompok
HHBK ....
A. Kelompok getah
B. Kelompok tanin
C. Kelompok minyak atsiri
D. Kelompok lemak
E. Kelompok tanaman obat
30
Modul Ajar_Dasar-dasar Kehutanan
Profil Agripreneur, Peluang Usaha dan Kerja/Profesi di Bidang Kehutanan
9. Kelompok Tani Hutan mengelola hutan dengan menanam tanaman pangan dibawah
tegakan hutan . Kegiatan ini disebut ....
A. Agroforestry
B. Agrisilvikultur
C. Agrosilvofishery
D. Agrosilvoforestry
E. Silvopasture
B. Essay
Jawablah pertanyaan berikut ini !
1. Sebutkan syarat-syarat untuk menjadi wirausahawan yang sukses !
2. Lakukan analisis SWOT terhadap peluang usaha lebah madu di masa pandemi covid-19
di Indonesia !
3. Sebutkan 5 peluang usaha pada bidang kehutanan !
4. Jelaskan peran Kelompok Tani Hutan (KTH ) dalam peningkatan kesejahteraan
masyarakat sekitar hutan !
5. Uraikan peluang kerja di bidang kehutanan !
6. Saat ini sedang marak essential oil (EO) beredar di pasaran, seperti minyak Eucaliptus
yang diklaim dapat mencegah Virus Corona. Apakah hal ini dapat dijadikan peluang
usaha, bagaimana pendapat anda ?
31
Modul Ajar_Dasar-dasar Kehutanan
Profil Agripreneur, Peluang Usaha dan Kerja/Profesi di Bidang Kehutanan
Refleksi Guru
1. Apakah dalam pemberian materi dan menjelaskan materi tersebut dapat dipahami
oleh peserta didik?
2. Bagian manakah pada rencana pembelajaran yang perlu diperbaiki?
3. Bagaimana tanggapan peserta didik terhadap materi, interaksi di dalam kelas dan
pengelolaan kelas yang telah dilakukan dalam pembelajaran?
4. Apakah dalam berjalannya proses pembelajaran sesuai dengan yang diharapkan?
5. Apakah arahan dan penguatan materi yang telah dipelajari dapat dipahami oleh
peserta didik?
32
Modul Ajar_Dasar-dasar Kehutanan
Profil Agripreneur, Peluang Usaha dan Kerja/Profesi di Bidang Kehutanan
Referensi Lain
1. Pengayaan
Pengayaan diberikan apabila peserta didik sudah berhasil mencapai tujuan yang
diketahui dari perolehan skor pada assesmen telah diatas KKM (kritria ketuntasan
minimal). Peserta didik diberikan soal-soal atau kuis serta materi pengayaan sebagai
tambahan.
2. Remedial
Remedial dilakukan apabila tujuan pembelajaran belum tercapai. Belum tercapainya
tujuan pembelajaran dapat diketahui apabila skor perolehan dari instrumen penilaian/
assessmen masih dibawah KKM (Kriteria ketuntasan Minimal). Peserta didik
diberikan pengulangan materi-materi yang belum dikuasai dan diberikan latihan
tambahan.
33
Modul Ajar_Dasar-dasar Kehutanan
Profil Agripreneur, Peluang Usaha dan Kerja/Profesi di Bidang Kehutanan
Glossarium
Agroforestry : sistem penggunaan lahan terpadu mencakup aspek sosial dan ekologi
yang dilakukan melalui kombonasi pepohonan dengan tanaman
pertanian dan atau hewan ternak secara bersamaan atau bergiliran,
sehingga dari satu unit lahan dapat tercapai hasil ganda dan optimal
secara berkesinambungan.
34
Modul Ajar_Dasar-dasar Kehutanan
Profil Agripreneur, Peluang Usaha dan Kerja/Profesi di Bidang Kehutanan