Nama Mahasiswa : Miasih

No. UKG : 201502859987

Prodi : APHP (PPG Daljab 2022 Kategori 1Gelombang 2)

LK 3.1 Menyusun Best Practices (Aksi 1)

Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode Star (Situasi,
Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak) Terkait Pengalaman Mengatasi
Permasalahan Siswa Dalam Pembelajaran

Lokasi SMK N 1 WIROSARI

Lingkup Pendidikan SMK
Tujuan yang ingin Meningkatkan motivasi dan minat belajar peserta didik melalui
dicapai pemanfaatan teknologi informasi (TIK) dan model pembelajaran
yang inovatif pada materi Produksi Pengolahan Produk
makanan Herbal.
Penulis Miasih, S.P.
Tanggal 15 Desember 2022
Situasi: Kondisi latar belakang masalah
Kondisi yang menjadi Ada berbagai jenis produk makanan herbal yang memerlukan
latar belakang masalah, lebih banyak pemahaman dan literasi dari mulai karakteristik
mengapa praktik ini bahan, alat, bahan-bahan untuk pembuatan produk dan cara
penting untuk dibagikan, kerja. Selama ini guru lebih banyak dominan dalam
apa yang menjadi peran pembelajaran dilihat dari guru lebih banyak ceramah
dan tanggung jawab sedangkan peserta didik hanya mendengarkan saja. Oleh
anda dalam praktik ini. karena itu siswa merasa tidak tertarik pada saat pembelajaran
berlangsung. Perubahan yang terjadi seperti:
1. Siswa tertidur pada saat guru menerangkan
2. Sering mengobrol pada saat pembelajaran
3. Tidak percaya diri dalam mengungkapkan pendapat
4. Banyak siswa yang belum KKM pada saat ulangan pada
materi produksi pengolahan produk makanan herbal.
Kondisi ini diperburuk dengan kurangnya pemanfaatan media
belajar dan model pembelajaran yang inovatif yang
diimplementasikan guru di kelas.

Praktek pembelajaran ini menurut saya penting untuk

dibagikan karena menurut saya ada guru yang mengalami
permasalahan yang sama dengan permasalahan yang saya
alami, sehingga praktik ini diharapkan bisa memotivasi saya
sendiri juga diharapkan bisa menjadi referensi atau inspirasi
bagi rekan guru yang lain.

Saya sebagai guru mempunyai tanggungjawab untuk

melakukan proses pembelajaran secara efektif, dengan
menggunakan media power point yang menarik yang
menampilkan video, pemanfaatan teknologi informatika (TIK)
dalam evaluasi dan refleksi pembelajaran serta menerapkan
model pembelajaran Project Based Learning (PjBL) sehingga
tujuan dan hasil belajar siswa bisa tercapai sesuai dengan
hasil yang diharapkan.
Tantangan : Tantangan dari siswa berdampak sekali pada proses
Apa saja yang menjadi pembelajaran disekolah seperti:
tantangan untuk 1. Faktor guru dalam pemilihan media pembelajaran
mencapai tujuan 2. Kurangnya pemanfaatan TPACK di kelas
tersebut? Siapa saja 3. Model pembelajaran yang belum relevan dengan kebutuhan
yang terlibat, siswa
Tantangan itu menyebabkan seorang guru harus melewatinya
dengan berbagai cara seperti :
1. Pemilihan media pembelajaran yang tepat dan menarik bagi
peserta didik
2. Pemilihan metode pembelajaran yang variatif sehingga
peserta didik merasa tertarik dan antusias dalam mengikuti
pembelajaran.
3. Pemilihan model pembelajaran yang tepat dan sesuai
karaktristik materi pelajaran dan karaktristik peserta didik
4. Guru harus bisa menumbuhkan motivasi belajar peserta
didik melalui proses pembelajaran yang menyenangkan.

Dilihat dari keempat tantangan tersebut bisa disimpulkan

bahwa tantangan yang dihadapi melibatkan guru dari sisi
kompetensi yang harus dimiliki guru yaitu kompetensi
pedagogik dan profesional sedangakan dari sisi peserta didik
adalah motivasi belajar.

Aksi : Langkah-langkah yang harus dilakukan oleh guru sesuai

Langkah-langkah apa tantangan yang dihadapi antara lain :
yang dilakukan untuk 1. Pemilihan media pembelajaran
menghadapi tantangan
tersebut/ strategi apa
yang digunakan/
bagaimana prosesnya,
siapa saja yang terlibat /
Apa saja sumber daya
atau materi yang
diperlukan untuk
melaksanakan strategi
ini
2. Pemilihan metode pembelajaran yang variatif
a. Strategi yang dilakukan guru dalam pemilihan media
pembelajaran adalah dengan memilih media
pembelajaran yang dirasa tepat dan sesuai dengan
materi pelajaran juga sesuai karaktristik peserta didik,
selain itu guru juga bisa memilih media pembelajaran
yang dikuasainya baik dalam pembuatan dan juga
pengoperasian.
Di sini guru memilih media pembelajaran berbasis
teknologi (TIK) aplikasi google drive atau google form
dan atau PPT
b. Proses pembuatan media ini dimulai dari mempelajari
materi yang akan dibuat medianya, kemudian guru
merancang desain menu-menu apa saja yang perlu ada
di media pembelajaran setelah rancangan/desain baru
guru mulai membuat media ini di aplikasi google drive
atau google form dan atau PPT sesuai rancangan.
c. Sumber daya yang diperlukan untuk membuat media
pembelajaran ini antara lain pengetahuan guru dalam
menggunakan aplikasi google drive/ google form dan
PPT dan juga alat seperti komputer/laptop dan
jaringan internet.
a. Strategi yang dilakukan guru dalam pemilihan metode
pembelajaran adalah dengan memahami karakteristik
peserta didik dan karakteristik materi.
b. Proses pemilihan metode ini pertama guru mempelajari
apa saja metode-metode dalam pembelajaran. Lalu
memahami karakteristik peserta didik dengan melihat
kemampuan dasar dan kebiasaan peserta didik. Lalu
 melihat karakteristik materi dengan mempelajari
materi pembelajaran yang terdapat di buku modul
guru dan peseta didik.
c. Sumber daya yang diperlukan dalam pemilihan metode
ini antara lain pemahaman/kompetensi guru akan
metode-metode pembelajaran dan juga pemahaman
guru akan materi pembelajaran.

3. Pemilihan model pembelajaran

a. Strategi yang dilakukan guru dalam pemilihan model
pembelajaran adalah dengan memahami karakteristik
peserta didik dan karakteristik materi.
Disini guru memilih model pembelajaran PBL.
b. Proses pemilihan model ini guru mempelajari apa saja
model-model dalam pembelajaran, lalu memahami
karakteristik peserta didik dengan melihat
kemampuan dasar kebiasaan peserta didik. Lalu
melihat karakteristik materi dengan mempelajari
materi pembelajaran yang terdapat di buku modul
guru dan peseta didik
c. Sumber daya yang diperlukan dalam pemilihan Model
ini antara lain pemahaman/kompetensi guru akan
model-model pembelajaran dan juga materi
pembelajaran.

4. Meningkatkan motivasi peserta didik

a. Strategi guru yang dilakukan dalam meningkatkan
motivasi peserta didik adalah dengan merancang
pembelajaran yang berpusat pada peserta didik.
Di sini guru mengembangkan RPP dengan kegiatan
yang berpusat pada peserta didik.
b. Proses pengebangan RPP yang berpusat pada peserta
didik guru menentukan kegiatan apa saja yang akan
dilakukan dalam pembelajaran yang kegiatan-kegiatan
itu berpusat pada peserta didik dan membuat peserta
didik lebih aktif dalam proses pembelajaran.
c. Sumber daya yang diperlukan dalam pemilihan metode
ini antara lain pemahaman/kompetensi guru akan
pembuatan RPP dan juga kreatifitas merancang
kegiatan-kegiatan yang membuat peserta didik lebih
aktif dalam belajar.

Refleksi Hasil dan Dampak dari aksi dan langkah-langkah yang dilakukan dirasa
dampak hasilnya efektif dan dapat dilihat dari
Bagaimana dampak dari 1. Penggunaan media berbasis Tenologi (TIK) ini sangat
aksi dari Langkah- membantu pemahaman peserta didik akan materi terkait
langkah yang dilakukan? dengan sistem injeksi dengan hasil evaluasi pembelajaran
Apakah hasilnya efektif? peserta didik di atas KKM.
Atau tidak efektif? 2. Pemilihan metode yang variatif sangat efektif untuk
Mengapa? Bagaimana meningkatkan keaktifan peserta didik terlihat dari
respon orang lain terkait kegiatan peserta didik saat pembelajaran.
dengan strategi yang 3. Pemilihan model pembelajaran PBL menumbuhkan
dilakukan, Apa yang berfikir kritis peserta didik terlihat dari tanggapan dan
menjadi faktor jawabanyang dilontarkan peserta didik saat pembelajaran.
keberhasilan atau 4. Desain kegiatan yang berpusat pada peserta didik sangat
ketidakberhasilan dari meningkatkan keaktifan peserta didik saat proses
strategi yang dilakukan? pembelajaran sehingga peserta didik termotivasi untuk
Apa pembelajaran dari belajar.
keseluruhan proses
tersebut Respon peserta didik terhadap kegiatan pembelajaran ini
adalah sangat senang. Bisa dilihat pada saat kegiatan refleksi
akhir pembelajaran peserta didik memberikan hasil refleksi
bahwa pembelajaran sangat menyenangkan dan media
pembelajarannya menarik serta mudah dipahami.

Faktor keberhasilan pembelajaran ini sangat ditentukan akan

penguasaan guru terhadap media pembelajaran, metode,
model dan langkah-langkah pada rencana pelaksanaan
pembelajaran yang sudah dibuat.

Pembelajaran yang bisa diambil dari proses dan kegiatan yang

sudah guru lakukan adalah sebaiknya guru lebih kreatif dan
inovatif dalam memilih metode, model dan media pembelajaran
serta memanfaatkan TPACK dalam pembelajaran untuk
membuat proses belajar mengajar sesuai dengan yang
diharapkan.
Nama Mahasiswa : Miasih
No. UKG : 201502859987
Prodi : APHP (PPG Daljab 2022 Kategori 1 Gelombang 2)

LK 3.1 Menyusun Best Practices (Aksi 2)

Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode Star (Situasi,
Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak)
Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam Pembelajaran

Lokasi SMK N 1 Wirosari

Lingkup Pendidikan Sekolah Menegah Kejuruan
Tujuan yang ingin Setelah melaksanakan pembelajaran ini, siswa dapat meningkatkan
dicapai motivasi belajar dan pemahaman pada mata pelajaran PPKPH
materi Produksi Pengolahan Minuman Herbal.
Penulis Miasih, S.P.
Tanggal 5 Januari 2022
Situasi: Motivasi belajar adalah kecenderungan siswa dalam melakukan
Kondisi yang menjadi kegiatan belajar yang didorong oleh hasrat untuk mencapai prestasi
latar belakang masalah, atau hasil belajar sebaik mungkin . Proses pembelajaran akan
mengapa praktik ini berhasil manakala siswa mempunyai motivasi dalam belajar. Oleh
penting untuk karena itu, guru sangat berperan dalam menumbuhkan motivasi
dibagikan, apa yang belajar siswa.
menjadi peran dan Dengan adanya motivasi, siswa akan belajar lebih keras, ulet, tekun
tanggung jawab anda dan memiliki dan memiliki konsentrasi penuh dalam proses belajar
dalam praktik ini. pembelajaran. Dorongan motivasi dalam belajar merupakan salah
satu hal yang perlu dibangkitkan dalam upaya pembelajaran di
sekolah.
Salah satu upaya meningkatkan minat dan motivasi belajar peserta
didik, yaitu digunakannya media pembelajaran yang baik dan benar
serta menarik (Febrita:2019)
Pembelajaran Berbasis Proyek atau Project Based Learning
(PjBL)adalah model pembelajaran yang menggunakan
proyek/kegiatan sebagai media. Peserta didik melalui eksplorasi,
penilaian, inter pretasi, sisntesis, dan informasi untuk
menghasilkan berbagai bentuk hasil belajar (Daryanto, 2014 : 23)
Motivasi belajar yang masih rendah inilah juga dialami oleh siswa
kelas XII APHP di SMK N 1 Wirosari pada mata pelajaran Produksi
Pengolahan Minuman Herbal. Permasalahan ini diketahui melalui
hasil pengamatan dan wawancara pada guru sejawat pengajar
kelas XII APHP tahun pelajaran sebelumnya (2022-2023).
Dari hasil pengamatan, diketahui bahwa 24 siswa, hanya 13 siswa
yang mendapatkan nilai diatas KKM, sedangkan 11 siswa lainnya
tidak, dengan rata – rata XX. Hasil ini tentu masih dibawah
ketentuan ketuntasan minimal yang telah ditentukan, yaitu 78.
Berdasarkan hasil wawancara dan pengamatan, motivasi belajar
siswa yang dialami siswa kelas XII SMKN 1
 Wirosari ini terjadi disebabkan beberapa hal berikut:
1. Pembelajaran yang kurang inovatif sehingga
pembelajaran yang diterapkan monoton
2. Metode dan strategi pembelajaran yang digunakankurang sesuai
karena tidak berpusat pada siswa
3. Kurangnya penggunaan media pembelajaran yang
mendukung proses pembelajaran

Berdasarkan permasalahan diatas, praktik baik (Best Practice)

perlu dilakukan untuk mengatasi permasalahan pembelajaran
dengan menggunakan model dan strategi yang tepat sehingga
pembelajaraninovatif dapat tercapai dengan baik.
Oleh karena itu, dari hasil kajian literatur dan wawancara, penulis
yang berperan sebagai guru mendesain pembelajaran inovatif
untuk meningkatkan motivasi belajar siswa dalam pembelajaran
dengan menggunakan model pembelajaran project based learning
dan pemanfaatan media berbasis komputer yang mudah diakses.
Selain berguna untuk situasi pembelajaran, praktik baik ini juga
dapat dijadikan sebagai referensi bagi guru lain untuk
meningkatkan motivasi belajar siswa dalam materi yang sama
yaitu, produk pengolahan minuman herbal.
Saya yang berperan sebagai guru mempunyai tanggung jawab
untuk melakukan proses pembelajaran ini secara efektif, dengan
menggunakan metode, media, dan model pembelajaran yang tepat
dan inovatif sehingga tujuan pembelajaran dan hasil belajar siswa
bisa tercapai sesuai dengan yang diharapkan.

Tantangan: Berdasarkan hasil pengamatan kajian literatur dan wawancara

Apa saja yang menjadi dengan pakar/guru sejawat, untuk meningkat motivasi belajar
tantangan untuk siswa dalam proses pembelajaran dengan menggunakan model
mencapai tujuan problem basedlearning ini memiliki beberapa tantangan.
tersebut? Siapa saja Adapun tantangan dalam meningkat motivasi belajar siswa pada
yang terlibat? mata pelajaran Informatika pada aksi ini adalah sebagai berikut :
1. Belum tersedianya modul ajar yang digunakan sesuai kurikulum
2013 untuk mata pelajaran PPKPH kelas XII APHP
2. Kurangnya penggunaan media pembelajaran yang sesuai,
terutama mata pelajaran PPKPH dimana materi pelajaranya
yang selalu update.
3. Model pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran belum
inovatif dan bersifat monoton
4. Metode pembelajaran yang digunakan oleh guru dalam
pembelajaran bersifat membosankan dan kurangvariatif
5. Motivasi belajar siswa yang masih rendah pada mata pelajaran
APHP

Untuk mengatasi tantangan tersebut, maka guru

 melakukan tindakan sebagai berikut:
1. Guru menyusun modul ajar mata pelajaran PPKPH kelas XII
APHP sebagai pedoman dalam melaksanakan pembelajaran
sesuai kurikulum yang digunakan (Kurtilas)
2. Pemilihan media pembelajaran yang tepat, mudah diakses dan
menarik bagi siswa. Media pembelajaran yang digunakan disini
antara lain, slide PPT dan video pembelajaran untuk
memberikan penekanan materi, bahan ajar yang disusun dalam
bentuk pdf yang mudah diakses siswa, dan pemanfaatan
google form sebagai alat evaluasi pembelajaran.
3. Pemilihan model pembelajaran yang tepat dan sesuai dengan
karakteristik materi pelajaran dan siswa. Model pembelajaran
yang dipilih guru adalah project based learning.
4. Pemilihan metode pembelajaran yang bersifat variatif sehingga
siswa merasa tertarik dan antusias dalam mengikuti
pembelajaran. Disini guru memilih metode pembelajaran yang
akan digunakan adalah Ceramah, Penugasan, Tanya-Jawab dan
Diskusi.
5. Guru harus bisa menumbuhkan motivasi belajar siswa melalui
proses pembelajaran yang menyenangkan. Strategi yang
dilakukan guru dalam meningkatkan motivasi siswa adalah
dengan merancang pembelajaran yang berpusat pada siswa dan
membuat siswa lebih aktif dalam proses pembelajaran.

Dilihat dari kelima tantangan tersebut bisa di simpulkan bahwa

tantangan yang dihadapi melibatkan guru, dari sisi kompetensi
yang harus dimiliki guru yaitu kompetensi pedagogik dan
profesional. Sedangkan dari sisi siswa adalah motivasi belajar.

Aksi: A. Langkah-langkah yang dilakukan yaitu

Langkah-langkah apa 1. Melakukan studi literatur
yang dilakukan untuk 2. Melakukan wawancara kepada
menghadapi tantangan - Pakar pendidikan
tersebut/strategi apa - Pengawas sekolah
yang - Atasan
digunakan/bagaimana - Rekan sejawat
prosesnya, siapa saja - Murid atau peserta didik
yang terlibat /Apa saja B. Strategi yang digunakan adalah
sumber daya atau 1. Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
materi yang diperlukan sebagai solusi dari permasalahan yang dihadapi
untuk melaksanakan 2. Pembuatan media pembelajaran yang menarik
strategi ini 3. Pembuatan soal untuk meningkatkan cara berpikir kritis
siswa.
4. Pelaksanaan Pembelajaran teori dan praktik yang berpusat
pada peserta didik.

C. Prosesnya
1. Penyusunan Rencana PelaksanaanPembelajaran
- Penyusunan dengan mengacu kepada solusi dari
permasalahan yang dihadapi yaitu dengan memilih
model pembelajaran yang sesuai dg kebutuhan siswa dan
tidak monoton satu model pembelajaran model
pembelajaran yang digunakan adalah Project based
learning (PJBL), pendekatan yang digunakan adalah
TPACK dengan metode pembelajaran yaitu ceramah dan
demontsrasi atau praktik.
2. Pembuatan media pembelajaran
 - Media pembelajaran yang dibuat meliputi hand out,
power point dan video pembelajaran. Media
pembelajaran dibuat menarik dan di sukai oleh peserta
didik sehingga dalam pembelajaran lebih
menyenangkan dan menarik.
3. Penyusunan soal tes pengetahuan
- Soal yang dibuat untuk mengukur tingkat kemampuan
penyerapan materi yang diajarkan, soal yang dibuat
untuk meningkatkan kemampuan peserta didik berpikir
secara kritis. sehingga siswa mampu mengevalusi dan
menganalisis darisetiap masalah serta mencari solusinya.
 Pelaksanaan pembelajaran pembelajaran baik teori di ruang
kelas atau praktik di ruang praktik siswa dibuat menyenangkan
kepada seluruh peserta didik dengan urutan kegiatan
a. Kegiatan pendahuluan meliputi langkah-langkah
- Orientasi : guru memberikan salam
- Apersepsi
- Motivasi
- Acuan
b. Kegiatan inti meliputi (mengikuti sintak model
pembelajaran PJBL).
- Pembelajaran teori yang berpusat pada murid.
- Pembelajaran praktik yang menyenangkan tetapi tetap
fokus dengan kegiatan praktik.
c. Kegiatan penutup meliputi
- Merefleksi pembelajaran
- Apresiasi
- Doa penutup pembelajaran

Refleksi Hasil dan Dampak dari aksi dan langkah langkah yang dilakukan dirasa
hasilnya efektif dan dapat dilihat dari :
Dampak
1. Penggunaam media berbasis komputer ini sangat membantu
Bagaimana dampak pemahaman siswa tentang materi produk minuman herbal
dari aksi dari langkah- terutama dalam kegiatan praktik pembuatan desain label. Hal
langkah yang dibuktikan dengan hasil evaluasi pembelajaran siswa yang
dilakukan? Apakah berada di atas KKM
2. Pemilihan Metode yang variatif sangat efektif untuk
hasilnya efektif? Atau
meningkatkan keaktifan siswa terlihat dari kegiatan siswa saat
tidak efektif? pembelajaran
Mengapa? Bagaimana 3. Pemilihan Model pembelajaran PjBL karena model ini bersifat
respon orang lain terpadu dengan kurikulum sehingga tidak memerlukan
terkait dengan strategi tambahan apapun dalam pelaksanaannya, siswa terlibat dalam
kegiatan dunia nyata dan mempraktikan stategi otentik secara
yang dilakukan, Apa
disiplin.
yang menjadi faktor 4. Desain kegiatan yang berpusat pada siswa sangat meningkatkan
keberhasilan atau keaktifan siswa saat proses pembelajaran sehingga siswa
ketidakberhasilan dari termotivasi untuk belajar
strategi yang
Respon siswa terhadap kegiatan pembelajaran ini adalah sangat
dilakukan? Apa senang, bisa di lihat saat kegiatan refleksi akhir pembelajaran siswa
pembelajaran dari memberikan refleksi bahwa pembelajaran sangat menyenangkan
keseluruhan proses dan mediapembelajarannya menarik juga mudah dipahami.
tersebut.
Faktor keberhasilan pembelajaran ini sangat ditentukan akan
penguasaan guru terhadap media pembelajaran,
metode, model dan langkah-langkah pada rencana pelaksaanaan
pembelajaran yang sudah dibuat.

Pembelajaran yang bisa diambil dari proses dan kegiatan yang

sudah guru dilakukan adalah seyogyanya guru lebih kretaif dan
inovatif dalam memilih metode, model dan media pembelajaran
untuk membuat proses belajar mengajar sesuai dengan yang
diharapkan.