Anda di halaman 1dari 3

SECOND OPINION (MEMINTA PENDAPAT LAIN)

No. Dokumen No. Revisi Halaman


-1.77/HPK/2/2015 00 1/2
Tanggal Terbit Ditetapkan Oleh
Direktur
STANDAR
PROSEDUR 25 November 2015
OPERASIONAL

drg. Yeni Restuti


NIP 196712191992032001
Konsultasi Tentang Penyakit Yang Dideritanya Kepada
Dokter Lain (Second Opinion) Adalah Permintaan dari
pasien dan atau keluarga untuk untuk mendapatkan
DEFINISI
pandangan yang lain terkait dengan masalah kesehatan,
diagnose, rencana, pemeriksaan, tindakan dan pengobatan
kepada dokter yang lain di luar rumah sakit.

1. Pemenuhan hak pasien & keluarga terkait dengan


masalah kesehatan.
TUJUAN
2. Mendapatkan informasi yang lebih lengkap tentang
masalah kesehatan dan pilihan pengobatan.

KEBIJAKAN 1. Undang-Undang Nomor 36


Tahun 2009 tentang Kesehatan.

2. Undang-Undang Nomor 44
Tahun 2009 tentang Rumah Sakit.

3. Undang-Undang Nomor 29
Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran.

4. Undang-Undang Nomor 32
Tahun 2004 tentang Hak Asasi Manusia.

5. Peraturan Pemerintah Nomor


23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan
Layanan Umum (BLU).

6. Peraturan Menteri Kesehatan


SECOND OPINION (MEMINTA PENDAPAT LAIN)

No. Dokumen No. Revisi Halaman


-1.77/HPK/2/2015 00 2/2

RI Nomor 269/Menkes/Per/III/2008 Tenatang Rekam


Medis.

7. Peraturan Menteri Kesehatan


RI Nomor 290/Menkes/Per/III/2008 Tentang
Persetujuan Tindakan Kedokteran.

8. Keputusan Direktur RSUK


Tebet Nomor : 507g / SK / DIR / XI / 2015 Tentang
Kebijakan Hak dan Kewajiban Pasien di RSUK Tebet

1. Pasien dan atau keluarga pasien menyampaikan


permohonan secara lisan kepada DPJP yang merawat
pasien.

2. Permohonan second opinion dicatat pada rekam medik


pasien.

3. Dokter DPJP yang merawat pasien berhak menerima


atau menolak untuk menggunakan pendapat dari dokter
PROSEDUR
yang memberikan second opinion dalam proses
pengobatan yang diberikan kepada pasien.

4. Apabila DPJP menolak hasil second opinion, maka pasien


berhak untuk melanjutkan atau tidak proses perawatan
dan pengobatan dengan DPJP.

5. Hasil second opinion baik diterima maupun ditolak,


tercatat di dalam Rekam Medik pasien.

CATATAN  Rekam Medis Pasien


MUTU

UNIT TERKAIT 1. Unit Rawat Jalan

2. Unit Rawat Inap


SECOND OPINION (MEMINTA PENDAPAT LAIN)

No. Dokumen No. Revisi Halaman


-1.77/HPK/2/2015 00 3/2

Anda mungkin juga menyukai