Anda di halaman 1dari 9

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA (PKM)

BIDANG KEGIATAN KEWIRAUSAHAAN

“PENGEMBANGAN KERIPIK PISANG


RENDAH GULA DAN LEMAK JENUH SEBAGAI
ALTERNATIF MAKANAN RINGAN SEHAT.”

Disusun oleh:
Aulia Agustin (2205010084)

PROGRAM STUDI ILMU PEMERINTAHAN


FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK
UNIVERSITAS MARITIM RAJA HAJI
TANJUNG PINANG
2023

1
DAFTAR ISI

COVER...............................................................................................................................1
DAFTAR ISI.......................................................................................................................2
BAB 1..................................................................................................................................1
PENDAHULUAN...............................................................................................................1
1.1 Latar Belakang........................................................................................................................1

BAB 2..................................................................................................................................2
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA.....................................................................2
BAB 3..................................................................................................................................3
METODE PELAKSANAAN..............................................................................................3
3.1 Proses Produksi Keripik Pisang..............................................................................................3

3.2 Proses Pengemasan.................................................................................................................3

3.3 Proses Pemasaran...................................................................................................................4

BAB 4..................................................................................................................................5
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN................................................................................5
4.1 Anggaran Biaya.......................................................................................................................5

4.2 Jadwal Kegiatan......................................................................................................................5

DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................................6

2
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perkembangan zaman telah membawa masyarakat untuk melakukakan perubahan pada
gaya hidup yang lebih sehat. Hal ini diakibatkan karena adanya peningkatan kesadaran
masyarakat terhadap makanan yang mereka konsumsi apakah telah di proses dengan
baik sesuai kebijakan yang dibuat oleh BPOM dan WHO mengenai bahan makanan yang
sehat dan bergizi.

Di era modern ini, makanan ringan telah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari
kehidupan sehari-hari. Makanan ringan seringkali dipilih sebagai salah satu pilihan yang
nyaman dan praktis untuk mengatasi lapar di antara waktu makan utama. Namun, perlu
diperhatikan bahwa makanan ringan yang biasanya tersedia di pasaran banyak
mengandung lemak jenuh, tinggi gula, natrium, dan bahan tambahan kimia lainnya yang
tidak sehat untuk tubuh manusia. Apabila masyarakat sering mengkonsumsi makanan
ringan yang tidak sehat secara berlebihan maka dapat menyebabkan masalah kesehatan
seperti obesitas, penyakit jantung, diabetes, dan gangguan kesehatan lainnya.

Mengingat prevalensi masalah kesehatan yang terkait dengan konsumsi makanan ringan
yang tidak sehat, penting bagi masyarakat untuk memperhatikan pilihan makanan ringan
yang sehat. Makanan ringan sehat tidak hanya memberikan nutrisi yang dibutuhkan oleh
tubuh, tetapi juga dapat memberikan energi, memenuhi kebutuhan gizi, dan
mempertahankan keseimbangan diet yang seimbang. Selain itu, makanan ringan sehat
juga dapat memberikan rasa nikmat dan kesenangan saat dikonsumsi.

Pisang merupakan salah satu komoditas unggulan dibidang pertanian yang banyak
dibudidayakan oleh masyarakat Indonesia. Di daerah pedesaan pisang sudah dikenal
sejak berabad-abad tahun yang lalu dan menjadi salah satu tanaman buah-buahan yang
popular. Seiring dengan kemajuan teknologi, kini usaha pengolahan pisang mulai banyak
dikembangkan karena peminatnya yang banyak. Salah satu contoh hasil dari pengolahan
buah pisang yaitu dapat dimanfaatkan menjadi sebuah keripik yang cocok menjadi menu
makanan ringan. Menurut penulis hasil dari pengolahan ini dapat membuka peluang
bisnis karena modal usaha yang tidak terlalu mahal dan bahan-bahan nya yang cenderung
mudah dijumpai dipasaran serta manfaat kandungan yang sangat beragam.

1
BAB 2
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

Pada umumnya, prospek pemasaran keripik pisang sangat luas dan cukup baik karena
produk olahan ini banyak diminati masyarakat dari berbagai macam kalangan. Hal ini
terbukti dari banyaknya jumlah usaha pengolahan kripik pisang yang muncul. Harga jual
dari produk oalahan ini juga cukup murah sehingga minat masyarakat untuk
mengkonsumsi keripik tersebut sangat banyak, apalagi pada saat menjelang hari raya
keripik pisang biasanya sering disajikan untuk tamu undangan.

Penulis melihat bahwa hasil dari pengolahan budidaya pisang yang begitu banyak
memberi keuntungan membuat penulis berencana untuk melakukan sebuah inovasi baru
terhadap cara mengelolah pisang menjadi sebuah keripik yang memiliki kandungan 80%
vitamin. Produk ini berbeda dengan keripik pisang lainnya yang sering kita jumpai di
pasaran, sebab produk yang diberikan biasanya memiliki kandungan lemak jenuh yang
tinggi akibat proses produksi yang menggunakan teknik penggorengan.Penulis akan
memberikan produk yang jauh lebih baik dari pada yang ada di pasar karena pisang yang
diolah tidak memakai banyak kandungan minyak atau lemak jenuh. Proses pengolahan
dilakukan dengan memanfaatkan alat oven sehingga hasil yang diberikan sangat bagus
untuk kesehatan tubuh karena memiliki kandungan lemak jenuh yang lebih rendah
daripada memanfaatkan media penggorengan. Penulis juga memilah jenis-jenis pisang
yang cukup berkualitas untuk dijadikan keripik. Tidak hanya itu, penulis akan
memberikan beberapa bentuk variasi rasa dengan meminimalisirkan penggunaan msg
dan mengedepankan produk ini agar bisa dikonsumsi dengan susu ataupun madu. Proses
pengemasan produk dilakukan secara higienis, menggunakan kemasan yang baru, aman
untuk makanan, dan ramah lingkungan. Penulis juga memperhatikan protokol kesehatan
terkait proses pelaksanaan pembuatan produk, seperti pemakaian masker, penutup kepala,
sarung tangan, dan penggunaan apron.

Berikut penulis sajiakan tabel analisis keuangan usaha (cash flow) pruduk Keripik Pisang
Sehat

Tabel 1

NO Rincian Uraian
1 Total Modal Rp7.000.000
Harga pokok produksi (HPP) per Rp15.000
2
Cup
3 Target laba per cup Rp5.000
2
4 Harga jual per cup Rp15.000 + Rp5.000
5 Penjualan rata-rata per hari 20 pacs
Rata-rata pendapatan per bulan
6 Penjualan rata-rata 30 hari x 20 pacs = 600 pacs
7 Total penjualan 600 pacs x Rp20.000 = Rp12.000.000
8 Laba bruto 600 pacs x Rp5000 = Rp3.000.000
9 Laba Neto Rp3.000.000 - 700.000 = Rp2.300.000
Rata-rata pendapatan per tahun
10 Penjualan rata-rata per tahun 12 bulan x 600 pacs = 7.200 pacs
11 Hasil penjualan/tahun Rp20.000 x 7.200 pas = Rp144.000.000
12 Laba bruto/tahun Rp3.000.000 x 12 bulan = Rp36.000.000
13 Laba neto/tahun Rp2.300.000 x 12 bulan = = Rp27.000.000

3
BAB 3
METODE PELAKSANAAN

3.1 Proses Produksi Keripik Pisang


Proses pembuatan Silky Pudding buah dan sayur melibatkan beberapa tahap
sebagai berikut:

1. Cuci tangan.
2. Pakai sarung tangan, masker, apron, dan tutup kepala sebelum melakukan
proses produksi.
3. Menyiapkan dan menyediakan bahan baku serta alat yang dibutuhkan
untuk proses produksi seperti buah pisang, air garam atau perasan lemon,
minyak zaitun, dan alat-alat pendukung lainnya.
4. Pertama siapkan beberapa buah pisang yang sudah di buka kulitnya dan
sudah di cuci dengan bersih, kemudian iris tipis pisang tersebut sesuai
keinginan penulis.
5. Setelah di iriskan, pisang tersebut direndam beberapa menit menggunakan
oerasan air lemon atau air garam guna mencegah oksodasi dan warna
pisang tetap cerah.
6. Lalu letakkan irisan pisang pada kain kering atau handuk bersih untuk
menghilangkan kelembapan yang berlebihan sebelum memasukkannya ke dalam
oven.
7. Siapkan loyang yang sudah dilapisi dengan kertas baking kemudian sebarkan
irisan pisang secara merata di atas loyang tersebut. Berikan minyak kelapa atau
minyak zaitun secara ringan pada permukaan pisang. Ini membantu untuk
memberikan tekstur renyah dan lezat pada hasil akhir.
8. Panaskan oven pada suhu rendah sekitar 120-140 derajat Celsius. Letakkan
loyang dengan irisan pisang di dalam oven dan biarkan kering selama 2-3 jam.
9. Setelah keripik pisang selesai dikeringkan, biarkan mereka dingin sepenuhnya
sebelum disimpan kedalam wadah kedap udara untuk menjaga tektus keripik.
10. Berikan rempah-rempah seperti penyedap rasa ataupun garamndan madu jika
ingin menambah citra rasa dari keripik pisang yang sudah jadi,
3.2 Proses Pengemasan
Proses pengemasan produk menggunakan plastik kemasan alumminum foil
dengan ukuran 250 gr yang mempunyai klip agar memudahkan kosnumen
untuk mengkonsumsi keripik tersebut dan tekstur yang masih terjaga dengan
baik. Pengemasan dibuat sederhana, praktis dan menarik.
11. Cuci tangan.
12. Pakai sarung tangan, masker, apron, dan tutup kepala sebelum melakukan
proses pengemasan.
13. Keluarkan Keripik Pisang dari wadah.

4
14. Lakukan pengecekan kembali pada setiap produk, sehingga tidak ada
produk yang cacat atau tidak layak jual.
15. Tutup kemasan dengan erat agar tidak tumpah atau terkontaminasi.
16. Tempelken stiker produk pada kemasan.
17. Tidak lupa untuk menempalkan stiker yang berisi kandungan, saran
penyajian/anjuran konsumsi dibagian belakang kemasan..
18. Batas waktu penyimpanan dalam produk adalah tiga bulan jika disimpang
pada suhu ruang karena produk yang penulis jual tidak menggunakan
pengawet dan pewarna makanan, saat kemasan produk sudah dibuka harus
segera dihabiskan.

3.3 Proses Pemasaran


Proses pemasaran produk ini kami lakukan melalui media sosial dengan menampilkan
kelebihan dari produk yang dijual dan cara penyajian nya agar saat dikonsumsi jauh lebih
nikmat. kemudia dapat dilakukan dengan pembagian brosur-brosur terkait produk seperti
melakukan pendekatan dengan masyarakat secara langsung melalui promosi dari rumah
ke rumah ataupun dengan cara mengikuiti acara bazar makanan untuk menaikan daya
tarik masyarakat terhadap NutriBanana Delights.

5
BAB 4
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya


Tabel 2. Rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya
No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)
1 Perlengkapan yang diperlukan Rp3.500.000
2 Bahan Habis Pakai Rp2.000.000
3 Transportasi Rp500.000
4 Lain-lain Rp1.500.000
Jumlah Rp7.000.000

4.2 Jadwal Kegiatan


Tabel 3. Jadwal kegiatan PKM-K
No Jenis Kegiatan Bulan Bulan ke- Bulan ke- Bulan ke- Penanggung
ke-1 2 3 4 Jawab
Persiapan
1 Aulia Agustin
proposal usaha
Pembelian alat
2 Aulia Agustin
dan bahan
3 Promosi
Aulia Agustin
Produksi dan
4 Aulia Agustin
Pemasaran
Evaluasi dan
Aulia Agustin
5 pembuatan
Laporan
Penyusunan
6 Aulia Agustin
laporan kemajuan
penyusunan
Aulia Agustin
laporan akhir,
7
penulisan artikel
ilmiah

6
DAFTAR PUSTAKA

Bambang Cahyono, Ir. Pisang Budidaya dan Analisis Usaha Tani. Yogyakarta :
Kanisius, 1995

Eddy Setyo Mudjajanto. 2008. Membuat Aneka Olahan Pisang, Jakarta :


Agromedia Pustaka.

Hendra. 2013. Pembuatan Keripik Pisang.


http://www.hendrasare.blogspot.com/2013/01/pembuatankeripik-pisang. Diakses
pada tanggal 10 Juli 2023

Anda mungkin juga menyukai