Anda di halaman 1dari 7

Persepsi Orang Tua dalam Menyekolahkan Anak Ke SMP IT Ihsanul Amal

Kecamatan Sungai Pandan Kabupaten Hulu Sungai Utara (Studi Pada Siswa
Angkatan 05 Kelas IX A Tahun 2022)

Annisa Khalida
Guru SMPIT Ihsanul Amal
Email: Annisakhalidasmpit@gmail.com

Abstrak.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi orang tua dalam menyekolahkan anak
ke SMP IT Ihsanul Amal Kecamatan Sungai Sandung Kabupaten Hulu Sungai Utara (Studi
pada siswa angkatan 05 Kelas IX A tahun 2022). Metode yang digunakan dalam penelitian
ini adalah metode kualitatif. Sumber data dipilih purposive sampling. Untuk menemukan
data-data dalam penelitian ini, peneliti menggunakan Purposive Sampling. Purposive sa
mpling adalah teknik pengambilan informan dengan menggunkan kriteria tertentu, Adapun
data yang menjadi sumber penelitian pada penelitian ini adalah data primer dan data
sekunder. Teknik pengumpulan data yang dilakukan oleh peneliti dalam penelitian
ini adalah obervasi dan wawancara. Obseravasi dengan melihat orang tua yang mengantar
anaknya kesekolah dan Wawancara peneliti lakukan kepada 09
orang tua siswa. Teknik analisis data yang peneliti lakukan yaitu reduksi data, penyajian
data, dan penarikan kesimpulan. Kemudian untuk pengujian keabsahan data
dengan cara perpanjangan pengamatan, meningkatkan ketekunan serta menggunakan
bahan referensi. Hasil penelitian menemukan bahwa alasan orang tua dalam
menyekolahkan anaknya ke SMPIT Ihsanul Amal yaitu 1) Pergaulan anak disekolah
terjaga. 2). Penguatan Karakter Keislaman. 3). Fasilitas yang memadai. 4). Pengajarnya
Ramah dan 5). Ekstrakurikulernya banyak.

Kata Kunci: Pendidikan, Persepsi.

Abstract
This study aims to determine the perception of parents in sending their children to SMP IT
Ihsanul Amal, Sungai Sandung District, Hulu Sungai Utara Regency (Study on class 05
students, Class IX A in 2022). The method used in this research is qualitative method. The
data source was selected by purposive sampling. To find the data in this study, researchers
used purposive sampling. Purposive sampling is a technique of taking informants by using
certain criteria. The data that is the source of research in this study are primary data and
secondary data. Data collection techniques carried out by researchers in this study were
observation and interviews. Observations by looking at parents who take their children to
school and Interview researchers conducted with 09 parents of students. The data analysis
technique that the researcher uses is data reduction, data presentation, and drawing
conclusions. Then to test the validity of the data by extending observations, increasing
persistence and using reference materials. The results of the study found that the reasons
for parents to send their children to SMPIT Ihsanul Amal were 1) The association of
children at school was maintained. 2). Strengthening Islamic Character. 3). Adequate
facilities. 4). Friendly teachers and 5). Lots of extracurriculars.

Keywods : Education, Perception.


I. PENDAHULUAN sendiri. Pengalaman belajar dapat
berlangsung dalam segala lingkungan
Manusia tidak bisa lepas dari dan sepanjang hayat” Maka Dalam arti
pendidikan, karena pendidikan luas tersebut, pendidikan dianggap
merupakan salah satu sektor penting sebagai suatu proses yang berkelanjutan
dalam pembangunan di setiap negara. di dalam kehidupan. Dengan kata lain
Dalam Undang-Undang No. 20 Tahun pendidikan juga dapat bermakna segala
2003 tentang Sisdiknas dalam pasal 1 aktivitas pengembangan seseorang di
disebutkan bahwa pendidikan merupakan berbagai lingkungan yang berlangsung
usaha sadar dan terencana untuk sepanjang hidupnya dan berhubungan
mewujudkan suasana belajar dan proses dengan dimensi-dimensi lain (Mulyadi
pembelajaran agar peserta didik secara dan Haura, 2019:3). Artinya disini
aktif mengembangkan potensi dirinya pendidikan adalah proses belajar
untuk memiliki kekuatan spiritual seseorang untuk mengembangkan
keagamaan, pengendalian diri, dirinya menjadi pribadi yang lebih baik
kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, lagi yang bisa didapatkan individu baik
serta keterampilan yang diperlukan itu dilingkungan sehari-hari ataupun
dirinya, masyarakat, bangsa dan Negara disekolah.
(Syahrizal dan Sugiarto dalam Antoni, Persepsi dalam bahasa Inggris
2021-1) Perception adalah cara pandang terhadap
Kata “pendidikan” dalam Bahasa sesuatu atau mengutarakan pemahaman
Inggris sepadan dengan kata “Education” hasil olahan daya pikir, artinya persepsi
yang secara etimologi diserap dari berkaitan dengan faktor-faktor eksternal
Bahasa Latin “Eductum”. Kata Eductum yang direspons melalui pancaindra, daya
sendiri terdiri dari dua kata yaitu E yang ingat, dan daya jiwa (Daulay, 2014:150)
bermakna perkembangan dari dalam sedangkan menurut Menurut Mahmud
keluar atau dari sedikit ke banyak, dan dalam Roni (2019:11) persepsi adalah
Duco yang bermakna sedang proses penilaian seseorang atau
berkembang. Sehingga secara etimologis kelompok orang terhadap objek,
pendidikan adalah proses pengembangan peristiwa, atau stimulus dengan
dalam diri individu (Mulyadi dan Haura, melibatkan pengalaman-pengalaman
2019: 2-3). Hal ini sejalan dengan yang berkaitan dengan objek tersebut,
pendapat Priatna dalam Mulyadi dan melalui proses kognisi dan afeksi untuk
Haura, 2019:03) bahwa pendidikan membentuk objek tersebut. Persepsi
merupakan usaha pengembangan berlangsung saat seseorang menerima
kualitas diri manusia dalam segala aspek. stimulus dari dunia luar diterima oleh
Kemudian pendidikan secara luas individu, yang ditangkap oleh organ-
diartikan juga sebagai proses perubahan organ bantunya yang kemudian masuk ke
sikap dan tingkah laku seseorang atau dalam otak atau melalui indera atau
kelompok orang dalam usaha disebut proses sensoris. Di dalamnya
mendewasakan manusia melalui upaya terjadi proses berpikir yang pada
pengajaran dan latihan (Poerwadarminta, akhirnya terwujud dalam suatu
1985:702). pemahaman (Walgito, 2010:99)
Dalam pengertian luas, Jadi persepsi adalah pendapat
Soyomukti (2015:22) mengatakan bahwa dari seorang individu atau kelompok
: “Pendidikan adalah hidup. Pendidikan orang terhadap suatu objek melalui
adalah segala pengalaman belajar yang proses melihat atau merasakan objek
berlangsung dalam segala lingkungan tersebut. Berbicara soal persepsi
dan sepanjang hidup. Pendidikan adalah berkaitan dengan banyak hal, salah
segala situasi hidup yang mempengaruhi satunya dalam proses memilih sesuatu
pertumbuhan individu. Pendidikan merupakan bagian dari persepsi, ketika
seumur hidup bermakna bahwa manusia dihadapkan dengan dua pilihan
pendidikan adalah bagian dari kehidupan maka manusia tersebut harus bisa
menentukan salah satunya. contohnya pada Angkatan 05 Kelas XI A tahun
dalam memilih sekolah anak. Orang tua 2022).
dituntut untuk menjadi orang tua masa Penelitian serupa tentang
kini yang harus memiliki strategi khusus persepsi ini sudah dipernah diteliti oleh
bagi masa depan anak-anaknya. Orang beberapa mahasiswa yaitu Roni Antoni
tua ingin melihat anak-anaknya Mahasiswa Insitut Agama Islam Negeri
berkompeten dan memiliki kepribadian Bengkulu pada tahun 2019, Nor Fajrina
yang baik, bisa memberikan manfaat mahasiswa Insitut Agama Islam Negeri
untuk dirinya sendiri dan untuk orang Antasari Banjarmasin tahun 2021 dan
lain. Maka dari itu penting bagi orang tua Wal Asri mahasiswa Universitas Islam
untuk merencanakan pendidikan bagi Negeri Sultan Thaha Saifudin Jambi
anak-anaknya, karena sekolah yang tahun 2019. Penelitian Roni Antoni
dipilih sebagai proses belajar menjadi dengan judul “Persepsi Orang Tua dalam
salah satu faktor pembentukan Menyekolahkan Anak ke Sekolah Dasar
kepribadian pada anak (Roni, 2019:5) pada Masa Pendemi Covid 19 di Desa
SMPIT Ihsanul Amal adalah Talang Beringin Kecamatan Semidang
salah satu sekolah Menengah Pertama Alas Maras Kabupaten Seluma” pada
Islam Terpadu yang berada di Sungai tahun (2019) hasil penelitiannya yaitu
Sandung Kecamatan Sungai Pandan Orang tua di Desa Talang Beringi Kec.
Alabio Kabupaten Hulu Sungai Utara. Semidang Alas Maras Kab. Seluma pada
SMPIT Ihsanul Amal beralamat di Jalan dasarnya mengetahui dan menyadari
Kubur Datu RT.06, Sungai Sandung betapa pentingnya pendidikan untuk
Kecamatan Sungai Pandan. Hal yang anaknya. Menghadapi masa pandemi
menarik menurut peneliti adalah kenapa covid-19 ini orang tua tetap ingin
orang tua mau menyekolahkan anaknya menyekolahkan anaknya ke pendidikan
disekolah Ihsanul Amal padahal sekolah sekolah dasar. Namun terdapat beberapa
Ihsanul Amal ini jauh dari pusat kota di kendala ataupun problem yang dihadapi
Kabupaten Hulu Sungai Utara yang orang tua dalam menyekolahkan anaknya
berjarak sekitar 10 km ke sekolah Ihsanul ke pendidikan sekolah dasar pada masa
Amal, ditambah sekolah ini adalah pandemi covid 19 ini yakni faktor biaya
sekolah swasta yang sebagaimana kita dan tingkat kesibukan pekerjaan orang
tahu ada uang iuran perbulan yang perlu tua.
mereka bayar setiap bulannya. Penelitian Nor Fajrina
Menurut Antoni (2019: 13) mahasiswa Insitut Agama Islam Negeri
bahwa persepsi adalah proses Antasari Banjarmasin tahun (2021)
pengorganisasian dan proses penafsiran dengan judul “Persepsi Orang Tua Dalam
seorang terhadap stimulasi yang Menyekolahkan Anaknya Pada TK Islam
dipengaruhi oleh berbagai pengetahuan, Terpadu Nurul Fikri Dan TK Alam
keinginan dan pengalaman yang relevan Sayang Ibu di Banjarmasin” dengan hasil
terhadap stimulasi yang dipengaruhi oleh penelitian di lapangan menunjukkan
perilaku manusia dalam menentukan bahwa TK Islam Terpadu Nurul Fikri
pilihan hidupnya. Artinya proses adalah sekolah anak usia dini yang baik,
penentuan pemilihan sekolah tadi berasal bersih dan aman. Materi pembelajaran
dari proses penafsiran seseorang (orang yang diberikan lebih mengarah pada ilmu
tua siswa) berdasarkan pengetahuan, agama namun ilmu pengetahuan umum
keinginan dan pengelaman yang relevan juga tetap diajarkan. Selain sekolah dan
mereka dapatkan tentang sekolah Ihsanul lingkungan yang agamis serta prestasi
Amal. Dengan demikian peneliti tertarik yang baik, alasan orang tua
meneliti persepsi orang tua siswa dalam menyekolahkan anak pada TK tersebut
menyekolahkan anaknya ke SMPIT yaitu, dekat dengan tempat tinggal, biaya
Ihsanul Amal Kecamatan Sungai Pandan yang terjangkau, pendidik yang
Kabupaten Hulu Sungai Utara (Studi berpengalaman serta sarana dan
prasarana yang lengkap, Sedangkan TK
Alam Sayang Ibu Banjarmasin adalah digunakan, yakni bertujuan
sekolah yang baik, bersih, aman dan untuk mendeskripsikan atau menggamba
menyenangkan. Selain itu sekolah yang rkan suatu fenomena sosial yang terjadi.
disarankan untuk mengasah kemampuan Dengan menggunakan metode ini data
perkembangan potensi dan karakter anak yang diperoleh lebih lengkap, lebih
sesuai tahapan usianya dengan berbagai mendalam, tepat dan bermakna.
stimulusnya. Beberapa faktor yang Sehingga tujuan penelitian untuk
mendukung orang tua untuk memperoleh gambaran penelitian secara
menyekolahkan anaknya pada TK Alam luas, menyeluruh, dan mendalam tentang
Sayang Ibu Banjarmasin adalah dekat persepsi Orang Tua dalam
dengan tempat tinggal, pendidik yang Menyekolahkan Anak Ke SMPIT Ihsanul
berpengalaman, biaya yang terjangkau, Amal Kecamatan Sungai Pandan
kurikulum yang baik, kualitas sekolah Kabupaten Hulu Sungai Utara (Studi
yang baik, fasilitas yang lengkap serta Pada Siswa Angkatan 05 kelas IX A
sekolah yang unik dan berbeda dengan Tahun 2022).
yang lainnya dimana proses belajar Untuk menemukan data-data
langsung berbaur dengan alam dan dalam penelitian ini, peneliti mengguna
lingkungan sehingga terlihat nyata. kan Purposive Sampling. Purposive sam
Penelitian Wal Asri mahasiswa pling adalah teknik pengambilan
Universitas Islam Negeri Sultan Thaha informan dengan menggunkan kriteria
Saifudin Jambi tahun (2019) dengan tertentu, Adapun data yang menjadi
judul “Persepsi Orang Tua Terhadap sumber penelitian pada penelitian ini
Pendidikan Anak Usia Dini Didesa Suak adalah data primer dan data sekunder.
Putat Kecamatan Sekernan Kabupaten Teknik pengumpulan data yang
Muaro Jambi” dengan hasil penelitian dilakukan oleh peneliti dalam penelitian
menunjukan bahwa persepsi orang tua ini adalah obervasi dan
terhadap pendidikan anak usia dini masih wawancara. Obseravasi dengan meliah
terdapat orang tua yang masih belum orang tua yang mengantar naknya
mengerti pentingnya pendidikan anak kesekolah dan
usia dini yang harus di tempuh untuk Wawancara peneliti lakukan kepada 09
anaknya sehingga perlunya sosialisasi orang tua siswa. Teknik analisis data yan
secara luas agar masyraakat mengerti. g peneliti lakukan yaitu reduksi data,
Berdasarkan hasil pemaparan penyajian data, dan penarikan
serta beberapa penelitian sebelumnya kesimpulan. Kemudian untuk pengujian
belum ada penelitian serupa yang keabsahan data dengan cara perpanjanga
dilaksankan di SMPIT Ihsanul Amal n pengamatan, meningkatkan ketekunan
mengena persepsi orang tua dalam serta menggunakan bahan referensi.
menyekolahkan anaknya disekolah
tersebut. Penelitian mengenai persepsi ini III. HASIL DAN PEMBAHASAN
difokuskan mengenai persepsi orang tua
siswa dalam menyekolahkan anaknya ke Persepsi Orang Tua dalam
smpit Ihsanul Amal. Menyekolahkan Anak Ke SMPIT
Ihsanul Amal Kecamatan Sungai
Pandan Kabupaten Hulu Sungai Utara
II. METODE (Studi Pada Siswa Angkatan 05 Kelas
IX A Tahun 2022)
Penelitian tentang persepsi Orang Tua
dalam Menyekolahkan Anak Ke SMPIT Ketika manusia merasakan sesuatu
Ihsanul Amal Kecamatan Sungai Pandan pasti manusia tersebut merespon dari apa
Kabupaten Hulu Sungai Utara (Studi yang dilakukannya, respon yang
Pada Siswa Angkatan 05 elas XI A Tahun dimaksud dalam bentuk
2022) ini menggunakan metode penginterprestasian atau cara pandang
kualitatif. Metode ini sangat cocok untuk manusia tadi mengenai apa yang
dilakukannya. hal ini sejalan dengan Amal ini membentuk karakter ananda
yang dikatakan oleh Daulay, (2014:150) jauh lebih baik daripada sebelumnya”,
Persepsi dalam bahasa Inggris Perception Hal yang sama juga diungkapkan oleh
adalah cara pandang terhadap sesuatu bapak NE ayah dari nanda RH “
atau mengutarakan pemahaman hasil Alhamdulilah sekolah di SMPIT
olahan daya pikir, artinya persepsi mendidik anak kami menjadi anak yang
berkaitan dengan faktor-faktor eksternal sadar shalat, Fasih membaca Al-qur’an,
yang direspons melalui pancaindra, daya Rajin muraja’ah dan selalu menjaga
ingat, dan daya jiwa. adab”. s
Mahmud dalam Antoni (2019:1) Selain itu ibu NT bunda dari nanda
persepsi adalah proses penilaian NM juga mengatakan bahwa
seseorang atau kelompok orang terhadap “Semenjak nanda N bersekolah di
objek, peristiwa, atau stimulus dengan SMPIT Ihsanul Amal, nanda jadi lebih
melibatkan pengalaman-pengalaman mandiri, semangat menghapal Al-
yang berkaitan dengan objek tersebut, Qur’an, selalu murajaah, rajin belajar,
melalui proses kognisi dan afeksi untuk lebih percaya diri dan terbentuknya
membentuk objek tersebut. Sama halnya karakter dalam diri ananda”
dengan beberapa persepsi orang tua siswa Hal yang sama juga dikatakan oleh
kelas XI A yang menyekolahkan anaknya ibu LP orang tua dari ananda SNH
di SMPIT Ihsanul Amal yaitu : “Sejak bersekolah di SMPIT Ihsanul
Amal nanda semakin disiplin dalam
1. Pergaulan anak disekolah terjaga melakukan sholat fardhu tepat waktu
Menurut Bapak M ayahnya ananda dan mulai rutin mengengerjakan sholat
DN mengatakan dhuha, Bacaan Al-Qur’an semakin
“ Selama bersekolah di SMPIT Fasih” . Begitu juga dengan ibu SM
Ihsanul Amal banyak sekali orang tua dari ananda LR “Saya
pengalaman baru yang anak kami mempercayakan anak saya menuntut
peroleh terutama dalam hal ilmu formal di SMPIT Ihsanul Amal
pergaulan yang bernuansa islami karena sekolah ini tidak hanya
yang jarang didapatkan disekolah- menawarkan penguatan karakter,
sekolah lain” kebiasaan beribadah dan pendidikan
Hal yang sama juga di katakan oleh keagamaan. Dengan bersekolah di
ibu RA selaku bundanya AANF yang SMPIT Ihsanul Amal, perilaku yang
mengatakan jelas terlihat pada anak saya sekarang
“Sekolah serasa Mondok ini kesadaran beribadahnnya terutama
memberikan manfaat luar biasa bagi shalatnya dan bacaan Al-Qur’an lebih
kami orang tua ketika menyekolahkan fasih dan tahu hukum bacaan”.
anak kami di SMPIT Ihsanul Amal Bunda dari ananda GR juga
Amuntai, karena kelas terpisah antara mengatakan bahwa
siswa laki-laki dan perempuan sehingga “Kurikulum yang disediakan di
memberikan ketentraman kami dalam Ihsanul Amal ini memadukan antara
menjaga pergaulan anak-anak yang kurikulum Diknas dan agama
sudah menginjak remaja”. sehingga dapat dengan baik
membekali para siswanya untuk
2. Penguatan Karakter Keislaman paham kedunian dan keakheratan”
Menurut ibu RA selaku bundanya
AN mengatakan “ di SMPIT Ihsanul 3. Fasilitas yang memadai
Amal tidak hanya mengedepankan Menurut bapak M ayahnya DN
pelajaran umum saja, namun juga mengatakan bahwa
dibimbing untuk menambah hafalan Al- “Fasilitas yang disediakan disekolah
Qur’an dengan intensif”. Begitu juga Ihsanul Amal sangat banyak sehingga
dengan orang tua dari nanda LPS yang membuat anaknya senang
mengatakan bahwa “ Sekolah di Ihsanul
bersekolah disana seperti ruang kelas utama untuk mengasah minat dan
full AC, mobil antar jemput bagi bakat anak-anak kami”
orang tua yang tidak sempat
mengantar anaknya, penjagaan yang IV. KESIMPULAN
ketat bagi orang luar yang ingin
masuk ke area sekolah sehingga Persepsi Orang Tua dalam
lingkungan sekolah hanya khusus Menyekolahkan Anak Ke SMPIT Ihsanul
bagi pengajar dan pelajar, dan mesjid Amal Kecamatan Sungai Pandan
yang di bangun disana sangat megah Kabupaten Hulu Sungai Utara (Studi
sehingga menambah suasan Pada Siswa Angkatan 05 Kelas IX A
keisalaman”. Selain itu ibu M selaku Tahun 2022) yaitu Pergaulan anak
disekolah terjaga, Penguatan Karakter
orang tua dari RKA juga mengatakan
Keislaman, Fasilitas yang memadai,
bahwa “ alasan memilih bersekolah di
Pengajarnya Ramah dan
Ihsanul Amal karena Fasilitas yang ekstrakurikulernya banyak.
disuguhkan oleh pihak yayasan
sangat lengkap”. Hal yang sama juga V. REFERENSI
dikatakan oleh ibu RA orang tua AANF
bahwa “ Fasilitas yang ada di Ihsanul A. Buku
Amal sangat memadai sehingga
memudahkan anak saya dalam Nurrsakinah Daulay, 2014.
proses belajar” Pengantar Psikologi Dan Pandangan Al-
Qur’an Tentang Psikologi, (Jakarta:
4. Pengajarnya Ramah Prenadamedia Group)
Menurut ibu M orang tua dari RKA
“Alasan lain ingin memasukan anak Bimo Walgito, 2010. Pengantar
ke SMPIT Ihsanul Amal karena Psikologi Umum, (Yogyakarta: Andi
ustad/ ustadzah ramah dan sangat Offset, 2010)
perhatian pada siswanya”. Hal yang
Poerwadarminta, 1985. Kamus
sama juga diakui oleh ibu I orang
Besar Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai
tua dari nanda RR bahwa “ustad-
Pustaka.
ustadzahnya ramah tamah dan
sopan santun” begitu juga orangtua Soyomukti, N. 2015. Teori-teori
dari nanda LPS mengatakan “ saya Pendidikan: Tradisional, (Neo)liberal ,
sangat senang ananda bisa Marxis sosialis, Postmodern.
bersekolah disini, karena semua Jogjakarta: Ar-Ruz Media.
pengajarnya ramah dan penuh
dengan kesabaran” B. Skripsi

5. Ekstrakurikulernya banyak Antoni, Roni. 2019. Persepsi


Menurut bunda dari ananda GR Orang Tua dalam Menyekolahkan Anak
alasan beliau memilih SMPIT Ihsanul ke Sekolah Dasar pada Masa Pendemi
Amal yaitu “Program-program Covid 19 di Desa Talang Beringin
ekstrakurikulernya cukup banyak Kecamatan Semidang Alas Maras
sehingga mampu menyalurkan dan Kabupaten Seluma. Bengkulu : IAAN
mengembangkan talenta para Negeri Bengkulu.
siswanya” selain itu juga ibu RA
selaku orangtua dari ananda AANF Fajrina, Nor. 2021. Persepsi
Orang Tua Dalam Menyekolahkan
“Ekstrakurikulernya di SMPIT Ihsanul
Anaknya Pada TK Islam Terpadu Nurul
Amal yang lengkap menjadi sarana
Fikri Dan TK Alam Sayang Ibu di
Banjarmasin. Banjarmasin : Skripsi
IAAN Antasari Banjarmasin.

Asri, Wal. 2019. Persepsi Orang Tua


Terhadap Pendidikan Anak Usia
Dini Didesa Suak Putat Kecamatan
Sekernan Kabupaten Muaro Jambi.
Jambi : Skripsi Universitas Islam
Negeri Sultan Thaha Saifudin Jambi

C. Makalah

Mulyadi, Haura dkk. 2019. Pengertian


Pendidikan. Universitas Mas’oem
Bandung

Anda mungkin juga menyukai