STANDAR Direktur PROSEDUR OPERASIONAL 10 Agustus 2022 (SPO) dr. Atika, MKKK NIP 196701312007012016 Pengertian Rujukan adalah mengirim pasien ke rumah sakit lain untuk dilakukan perawatan lanjutan karena : 1. Pengobatan atau tindakan tertentu yang diperlukan tidak bisa dilakukan di rumah sakit 2. Ruang rawat inap penuh Atas permintaan pasien dan keluarga untuk pindah rawat di rumah sakit yang di tuju Tujuan Mengirim pasien yang dirujuk atau pindah rawat ke rumah sakit lain secara cepat, cermat, dan aman bagi pasien Menjalin kerjasama yang baik dan efisien dengan rumah sakit lain Kebijakan Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Mampang Prapatan No : 149 Tahun 2023 Tentang Penetapan Pedoman Rujukan. Prosedur Merujuk pasien ke rumah sakit atau sarana kesehatan lainnya sehingga kesinambungan pelayanan pasien terpenuhi yang pada akhirnya keselamatan pasien dan mutu pelayanan dapat meningkat. Dokter memberikan informasi kepada pasien perlu / dapat ditangani di tempat lain. 1. Sebelum merujuk memastikan terlebih dahulu bahwa rumah sakit yang dituju memiliki dokter / fasilitas pelayanan yang dibutuhkan; 2. Dokter memberikan informasi kepada pasien dan keluarga mengenai kondisi pasien bahwa pasien perlu/dapat ditangani di tempat lain; 3. Sebelum merujuk memastikan terlebih dahulu bahwa rumah sakit yang dituju memiliki dokter spesialis/fasilitas pelayanan yang dibutuhkan; 4. Dokter melengkapi surat rujukan pasien dan menyiapkan RUJUKAN
No. Dokumen No. Revisi Halaman
545/YANMED/RSUD-MP/ 0/0 2/2 VIII/2022
berkas penunjang yang akan diperlukan di rumah sakit
rujukan. Surat rujukan yang berisi : - Kondisi klinis pasien - Prosedur dan pemeriksaan yang telah dilakukan - Kebutuhan pelayanan lebih lanjut 5. Dokter melengkapi surat rujukan dan perawat / bidan melengkapi form catatan perpindahan pasien antar rumah sakit; 6. Surat rujukan dibuat salinannya (asli diberikan ke RS yang dituju, copy tertinggal); 7. Pasien dirujuk mengguakan ambulans rumah sakit atau ambulans gawat darurat milik dinas kesehatan; 8. Perawat / bidan menghubungi bagian ambulans dan formulir permintaan ambulans; 9. Selama proses rujukan kondisi pasien di monitor terus menerus, kondisi pasien di catat pada lembar observasi dan disatukan dengan rekam medis pasien; 10. Petugas yang mengantar melakukan serah terima setelah sampai di rumah sakit rujukan dengan melengkapi form catatan perpindahan pasien dan meminta tanda tangan petugas rumah sakit yang dituju; 11. Menyerahkan surat rujukan dan lembar pengawasan pasien selama perjalanan kepada rumah sakit yang dituju. Unit Terkait 1. Instalasi Gawat Darurat 2. Rawat Inap 3. Rawat Jalan 4. Supir Ambulance