Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN ANALISA TINDAKAN KEPERAWATAN NEBULIZER

DI RUANG IGD RUMAH SAKIT DR. MOEWARDI


SURAKARTA

A. PENGKAJIAN
Pengkajian dilaksanakan pada
Tanggal : 27 Maret 2013
Nama Mahasiswa : Topsari Bekti Utami
NIM : D 2012043

B. IDENTITAS PASIEN
Nama Pasien : Ny.S
Umur : 56 tahun
Diagnosa Medis : Asma Bronchialis
No.RM : 0118471

C. DIAGNOSA KEPERAWATAN DAN DASAR PEMIKIRAN


1. Berdasarkan data yang diperoleh dari pasien
a. Diagnosa Keperawatan
1) Pola nafas tidak efektif berhubungan dengan peningkatan ekspansi paru
b. Dasar pemikiran
1) Data subyektif
Pasien mengatakan sulit bernafas sejak tadi sore
2) Data obyektif
 Pasien tampak sesak nafas
 Pasien terpasang nasal kanul 3 lpm
 Nafas tampak dalam dan cepat
 Tampak penggunaan otot bantu nafas
 TTV
TD : 120/80 mmHg
RR : 30 x/menit
Nadi : 82 x/menit
Suhu : 37'C
2. Dasar Teori
a. Definisi
Terapi nebulizer adalah tindakan pembersihan jalan nafas dengan
menggunakan alat yang bernama nebulizer.
b. Tujuan
1) Melonggarkan jalan nafas
2) Mengencerkan sekresi yang kental
3) Mengurangi inflamasi
c. Indikasi
1) Adanya penyempitan jalan nafas
2) Pasien dengan infeksi jalan nafas
d. Persiapan Alat
1) Alat nebulizer (kompreser, selang)
2) Masker
3) Obat ( Antroven, Berotec, Ventolin)
4) Cairan steril
3. Tindakan keperawatan yang dilakukan
Pada tindakan kali ini perawat memberi terapi nebulizer (Antrovent 16 tetes,
Berotec 16 tetes, Nacl 0,9% 1cc)
a. Cuci tangan
b. Jelaskan prosedur yang akan dilakukan terhadap pasien dan keluarga
c. Kontrak waktu dengan pasien
d. Pakai handscon
e. Dekatkan alat di samping tempat tidur pasien
f. Mengatur posisi pasien semi flower
g. Buka tabung nebulizer dan masukkan cairan
h. Tuangkan obat sesuai advis dokter
i. Pastikan selang dan masker tersambung dengan nebulizer dengan benar
j. Bantu pasien untuk memakai masker dengan benar.
k. Hidupkan alat, cek apakah sudah berfungsi dengan baik
l. Lakukan tindakan sekitar 15 menit (hingga obat habis)
m. Evaluasi kondisi pasien
n. Berpamitan pada pasien
o. Lepas handscon
p. Cuci tangan
4. Prinsip-Prinsip Tindakan
a. Prinsip tindakan nebulizer adalah bersih
b. Pada awal pemberian, pasien didampingi sampai terlihat tenang
c. Perlakukan klien dengan hati-hati dan lembut
5. Analisa Tindakan Keperawatan
Tindakan nebulizer yang dilakukan perawat sudah memenuhi standar operasional.
Prosedur dan obat sudah sesuai dengan advis dokter.
6. Bahaya yang mungkin terjadi dan cara pencegahannya
a. Bahaya :
1) Overdosis obat aerosol yang digunakan
2) obat tidak bereaksi karena salah posisi masker nebulizer ataupin selang
nebulizer, masker atau selang kurang rapat sehingga obat tidak masuk.
7. Hasil yang didapatkan dan maknanya
S : Pasien mengatakan pernafasannya terasa lebih lega setelah terapi nebulizer
O : Pasien tampak lebih rileks
A : Ketidakefektifan pola nafas dapat teratasi
P : Intervensi dihentikan, pasien rawat jalan
Tindakan keperawatan lain : EKG
Evaluasi diri :
a. Perawat sudah memberi inform consent sebelum melakukan tindakan
b. Perawat sudah mencuci tangan sesudah dan sebelum dilakukan tindakan
c. Perawat sudah memakai APD
d. Perawat sudah memulai fase pre orientasi, orientasi dan terminasi
e. Perawat sudah melakukan komunikasi terapiutik

Mengetahui Mahasiswa
Pembimbing Klinik

( ) ( )

Anda mungkin juga menyukai