Anda di halaman 1dari 1

10.

Sosialisasi
Kegiatan Kremes Cnting kini dapat diakses melalui Gawai dan Sosial Media
Anak usia >6 bulan membutuhkan energy yang lebih banyak untuk tumbuh dan
berkembang. ASI saja sudah tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan energi tersebut. Bayi
perlu mendapat makanan pendamping ASI (MPASI) yang sehat, adekuat, dan padat gizi. Jika
tidak, bayi dapat mengalami malnutrisi dan beresiko Stunting. Oleh karena itu, Masyarakat
perlu di edukasi dan di ajak untuk belajar cara memasak menu MPASI yang sehat dan bergizi
berbasis pangan local untuk mencegah terjadinya balita Wasting dan Stunting.
Inovasi Kreasi Menu Sehat Cegah Stunting (Kremes Canting) persembahan Puskesmas
Sadeng Pasar merupakan pelayanan kesehatan balita yang meliputi layanan penyuluhan
atau edukasi ke masyarakat khususnya ibu hamil, dan orang tua yang mempunyai balita usia
0-2 tahun tentang cara pembuatan MPASI dan PMBA yang benar. Kegiatan Kremes Canting
dilakukan 1-2x/bulan, di Posyandu, Kelas Ibu hamil dan Kelas Ibu Balita.
Sejak akhir tahun 2022, Puskesmas Sadeng Pasar sudah mensosialisasikan Inovasi program
dan penurunan Stunting berupa kegiatan Kremes Canting di berbagai kesempatan, seperti
acara staff meeting Puskesmas, Loka Karya Mini Bulanan dengan lintas program dan lintas
sektor, Posyandu, dll. Selain itu, Puskesmas Sadeng Pasar juga memanfaatkan teknologi
informasi dan komunikasi agar pelayanan kesehatan balita dapat berjalan dengan optimal.
Kegiatan Kremes Canting dapat diakses oleh masyarakat luas melalui gawai dan social media
seperti whatssapp, Instagram, Facebook, dan Tik Tok. Akun tersebut berisikan berbagai
dokumentasi kegiatan Kremes Canting di Posyandu, berbagai resep menu MPASI yang
mudah, murah, dan sehat.

Anda mungkin juga menyukai