Anda di halaman 1dari 9

KPI

Key
Performance Portofolio

Indicator

Inrasopa Longe Rindi, S.Psi


KPI
PENGERTIAN KPI
KPI atau Key Performance Indicator
adalah sebuah perangkat atau alat
pengukuran yang bisa berupa matriks
financial dan non-financial.

Indikator kinerja atau indikator kinerja


utama atau ukuran kinerja adalah metrik
finansial ataupun non-finansial yang
digunakan untuk membantu suatu
organisasi menentukan dan mengukur
kemajuan terhadap sasaran organisasi.

Inrasopa Longe Rindi, S.Psi


KPI
Fungsi KPI
Navigasi → Mengukur kemajuan sasaran atau strategi.
Cerminan → Sebuah ukuran target perusahaan dan
progres pencapaian tujuannya..

Menilai keadaan terkini di suatu bisnis



Intelijen Bisnis dan menentukan tindakan terhadap
keadaan tersebut.

Tujuan KPI
KPI berperan sebagai indikator untuk melihat apakah sebuah
organisasi berjalan sesuai dengan strategi yang ingin dicapai tersebut.

Keyword KPI
Metrik/ ukuran Metode Pembuatan
Finansial/ Non Finansial Top Down
Sasaran
Visi Misi Perusahaan
Fungsi KPI dalam Perusahaan Target Perusahaan
Goal setting Target Departemen
Mengukur kinerja karyawan Target Individu
Menjadi parameter dalam
berbagai proses HR
Sumber Referensi
Monitoring
Apresiasi Uraian pekerjaan (Job
Evaluasi Description)
Pembinaan

Inrasopa Longe Rindi, S.Psi


KPI
Pihak yang Terlibat
dalam Pembuatan
KPI

HRD Bertanggung jawab sebagai PIC selama proses


penyusunan KPI

Manager Bertanggung jawab sebagai PIC selama proses


penyusunan KPI

Karyawan Bertanggung jawab sebagai PIC selama proses


penyusunan KPI

Panduan
Karakteristik KPI yang Effective
Langkah-langkah
and Meaningful
Penyusunan KPI
KPI dibuat secara spesifik dan detail. Tidak
Specific menimbulkan makna ganda dan
kebingungan.

KPI dapat diukur dengan satuan ukuran


Measurable yang jelas (biasanya dalam angka)

KPI tidak terlalu mudah atau terlalu sulit


Achievable
dicapai.

KPI memiliki hubungan dengan peran dan tanggung


Relevant jawab pekerjaan serta strategi perusahaan

Time-bound KPI memiliki jangka waktu untuk


diselesaikan

Inrasopa Longe Rindi, S.Psi


KPI
Langkah-Langkah
Penyusunan KPI

Tentukan tugas pokok

Seperti kepanjangannya, Key Performance Indicator, maka yang kita


pertimbangkan untuk dijadikan indikator dalam KPI adalah yang “Key”, yang
penting-penting saja, yang merupakan tugas utama.

Tentukan ukuran keberhasilan


Beberapa pendekatan KPI untuk mengukur keberhasilan sebuah
indikator:
KPI Eksak
KPI yang ukuran keberhasilannya bisa ditentukan secara langsung.

KPI Proxy
KPI yang ukuran keberhasilannya tidak ditentukan secara langsung
seperti KPI Eksak, melainkan melalui ukuran lain yang mendekati.

KPI Proses
KPI yang ukuran keberhasilannya dinilai dari proses atau aktivitas
yang dilakukan.

Tentukan bobot dari setiap ukuran/indikator


Catatan: Bobot yang diberikan haruslah memiliki total 100%. Memberikan bobot
pada setiap indikator bertujuan untuk melihat tingkat kesulitan dan prioritas
dari setiap indikator yang kita buat. Semakin tinggi tingkat kesulitan dan
prioritasnya, maka akan semakin besar bobotnya.

Menentukan target

Untuk menentukan target bisa menggunakan metode SMART yang sudah


dibahas mengenai “Karakteristik KPI yang Effective dan Meaningful” dengan
prinsip SMART, yaitu Specific, Measurable, Achievable, Relevant, dan Time-
bound.

Inrasopa Longe Rindi, S.Psi


KPI
Langkah-Langkah
Penyusunan KPI

Menentukan target
Lanjutan penjelasan dari
menentukan target

Pertimbangan Pendekatan berdasarkan


dalam menentukan perhitungan realisasi
target: target:
Strategi bisnis KPI Maximize
perusahaan KPI Minimize
Mengukur kompetensi
Melihat past
performance
Informasi/data dari luar

Monitoring, Evaluasi, dan Penyesuaian


Setelah menyusun KPI, selanjutnya kita perlu melakukan monitoring pencapaian KPI dan
action plan yang telah dirumuskan. Beberapa alat ukur yang bisa digunakan untuk
monitoring antara lain berupa formulir isian, tabel checklist, form penilaian, kotak saran,
form pelaksanaan action plan, atau software HRIS, dan lain sebagainya

Alat kontrol yang digunakan di satu departemen dalam perusahaan bisa saja berbeda
dengan alat kontrol yang digunakan di departemen lain karena perbedaan variabel yang
akan diukur.

Selain itu, perlu juga melakukan evaluasi dari hasil yang telah dicapai. Jika diperlukan,
Anda bisa melakukan penyesuaian pada KPI.

Inrasopa Longe Rindi, S.Psi


KPI
Kesalahan Umum
dalam KPI dan Tips

Tidak memiliki kontrol


atas pencapaian KPI

Tips: Membedah lebih rinci atau


melakukan konsolidasi dengan pihak lain,
sehingga ada KPI yang dapat dikontrol.

Meniru persis KPI pihak lain

Tips: Jangan meniru persis dari bahan referensi tersebut.


Karena masing-masing perusahaan memiliki strategi,
sasaran, sektor bisnis, dan nilai yang unik. Sesuaikan
dengan strategi, sasaran, sektor bisnis, dan nilai dari
perusahaan Anda sendiri.

Inrasopa Longe Rindi, S.Psi


KPI
Bentuk KPI

Inrasopa Longe Rindi, S.Psi


Ayo saling
terkoneksi

Inrasopa Longe Rindi, S.Psi

Anda mungkin juga menyukai