Anda di halaman 1dari 5

AKSI NYATA MODUL 3.2.a.

10 PEMIMPIN DALAM PENGELOLAAN SUMBER


DAYA DI SDN BALONGDOWO KECAMATAN CANDI, KABUPATEN
SIDOARJO, JAWA TIMUR

Nama CGP : Armellia Ulfa, S.Pd

CGP Angkatan 4 Kab.Sidoarjo, Jawa Timur

Program : Belajar Menyenangkan dengan Jelajah Lingkungan Sekitar

Latar Belakang :

Dalam menjalankan peran dan nilai seorang guru sebagai pemimpin pembelajaran
maka guru harus peka terhadap ekosistem yang ada di sekolah baik itu ekosistem biotik
maupun ekosistem abiotik. Jika diibaratkan sebuah ekosistem, sekolah adalah sebuah
bentuk interaksi antara factor biotik ( unsur yang hidup ) dan abiotic ( unsur tidak hidup
). Kedua unsur ini saling berinteraksi satu sama lainnya sehingga mampu menciptakan
hubungan yang selaras dan harmonis. Guru harus memiliki kemampuan dalam memetakan
segala aset yang ada pada ekosistem sekolah sebagai bagian factor pendukung dalam
keberhasilan pelaksanaan pembelajaran, bukan hanya mengandalkan aset yang sudah ada,
apalagi menunggu aset ada baru berbuat padahal sekecil apapun aset jika diberdayakan
maka akan memberikan dampak positif yang besar dalam perkembangan dan
pengembanagan program sekolah dan juga sebaliknya jika kurang diberdayakan maka
tidak akan bisa memberikan pengaruh yang berarti dalam perkembangan dan
pengembanagan sekolah. Jika dihubungkan dengan nilai-nilai dari seorang guru yaitu
mandiri, kolaboratif, reflektif, inovatif, dan berpihak pada murid maka sudah seharusnya
guru harus berpikir berbasis aset diamana pendekatan berbasis aset ( Asset-Based Thinking )
adalah sebuah konsep yang dikembangkan oleh Dr. Kathryn Cramer, seorang ahli psikologi
yang menekuni kekuatan berpikir positif dalam kehidupan, dengan menggunakan
kekuatan sebagai tumpuan berpikir, kita diajak untuk memusatkan perhatian pafda apa
yang bekerja, yang menginspirasi, yang menjadi kekuatan ataupun potensi yang positif.

Adapun aset yang dapat saya manfaatkan pada aksi nyata modul 3.2 ini adalah modal
manusia khususnya murid dan modal lingkungan alam yakni lingkungan sekitar sekolah
misalnya perpustakaan dan halaman sekolah.

Tujuan

Adapun tujuan dalam pada aksi nyata saya modul ini adalah sebagai berikut :

1. Menumbuhkan rasa kepercayaan diri murid agar berani tampil di depan kelas.

2. Menumbuhkan rasa cinta menulis pada murid

3. Memanfaatkan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar.

4. Menciptakan pembelajaran yang berpusat pada murid

5. Menciptakan suasana belajar yang menyenangkan

Tolok Ukur Keberhasilan

Tolak ukur keberhasilan perubahan yang ada di sekolah saya adalah terbentuknya murid
yang aktif, inovatif, percaya diri untuk tampil, dan cinta menulis.

Dukungan yang dibutuhkan

Aksi nyata ini diperlukan adanya dukungan dari pihak sekolah terutama kepala
sekolah,rekan sejawat dan keterlibatan siswa dalam berkolaborasi dan gotong royong.
Semua aset yang ada di sekolah khususnya aset manusia,Kepala sekolah,rekan
sejawat,murid,tenaga kepegawaian,komite sekolah,orang tua murid, dukungan lain yang
dibutuhkan dalam kegiatan aksi nyata ini adalah sarana prasarana,aset finansial dan semua
komunitas terlibat baik aktif maupun yang terlibat secara non aktif.

E. Linimasa Tindakan yang akan dilakukan

1. Perencanaan

-Guru melakukan identifikasi dan kebutuhan dan minat belajar siswa dalam
memanfaatkan lingkungan sekitar
-Guru bersama murid membuat kesepakatan pembelajaran dalam memanfaatkan
lingkungan sekitar yang dipilih.

- Izin KS dan koordinasi dengan rekan sejawat

- Menyusun RPH

2. Pelaksanaan

-Murid melaksanakan atau melakukan kegiatan sesuai rencana pembelajaran baik secara
individu ataupun kelompok.

- Murid membuat karya sesuai kreativitas mereka ( bisa tulisan, gambar, dll )

- Murid menampilkan hasil kreativitas baik secara individu ataupun kelompok di depan
kelas.

- Murid memajang hasil kreativitas mereka di pohon literasi atau di sudut pajangan kelas.

3. Refleksi

-Guru bersama murid melakukan refleksi pembelajaran ( kesan, pesan, serta saran untuk
pembelajaran hari ini dan ke depannya )

FOTO KEGIATAN

1. FOTO PEMETAAN KEBUTUHAN BELAJAR DAN MINAT BELAJAR MURID


2. FOTO KOORDINASI DENGAN REKAN SEJAWAT

3. FOTO PEMANFAATAN LINGKUNGAN SEKITAR SEBAGAI SUMBER BELAJAR.

Belajar tentang tanaman di halaman sekolah Membaca di halaman sekolah


Belajar berwirausaha di lingkungan sekitar Belajar berkolaborasi di dalam kelas

Belajar di kelas lain

4. FOTO PEMAJANGAN HASIL KREATIVITAS

Anda mungkin juga menyukai