Anda di halaman 1dari 3

Nama : Siti Nur Khoirun Nisak

Nim/PTK ID : 2200103912027056/7000087903
Kelas : PGSD B Gel. 2 Tahun 2022
Mata Kuliah : Filosofi Pendidikan Indonesia
Tugas : 01.01.2-T2-7 Aksi Nyata

1. Perasaan selama melakukan perubahan di kelas

Perasaan saya selama melakukan perubahan dikelas yaitu, saya merasa lebih positif dan
antusias melakukan perubahan tersebut, lebih bersemangat untuk melakukan dan
membiasakannya setiap hari. Dengan perubahan tersebut saya bisa merefleksi bagaimana
pembelajaran yang baik, berfariasi dan tidak membosankan untuk peserta didik. Dengan
mengimplementasikan pemikiran Ki Hajar Dewantara bahwa peserta didik tidak merasa
memiliki keterpaksaan dalam belajar, karena sejatinya belajar merupakan suatu tuntutan,
dan yang harus saya lakukan sebagai guru yaitu saya harus menuntun dan membimbing
serta mengarahkan kemampuan peserta didik sesuai kodratnya, menanamkan pada diri
peserta didik profil pelajar pancasila, dan memiliki kemerdekaan belajar, sehngga dapat
mencapai suatu kebahagiaan dan keselamatan yang setinggi-tingginya sebagai manusia
dan masyarakat.

2. Ide atau gagasan yang timbul sepanjang proses perubahan

Ide atau gagasan yang timbul sepanjang proses perubahan, yaitu saya sebagai guru
merupakan contoh bagi peserta didik saya, sehingga saya harus memberikan contoh dan
menanamkan nilai-nilai baik pada peserta didik. Karena nanti yang akan saya hadapi adalah
anak sekolah dasar yang sikapnya adalah meniru dan mendewakan gurunya, jadi menurut
saya untuk membiasakan hal-hal baik adalah utama yang harus saya lakukan ketika
menjadi guru, karena ini adalah awal terbentuknya karakter mereka, untuk membiasakan
nilai-nilai baik yang biasa saya lakukan yaitu dengan mengucapkan kata-kata yang baik
dan sopan didepan mereka, memberikan contoh membuang sampah, salim kepada guru,
dan bersikap sopan santun terhadap yang lebih tua, serta berjiwa tolong-menolong. Karena
ini adalah modal awal mereka untuk masa depan, sebagai mahkluk social yang
bermasyakat segingga mereka harus memiliki attitude yang baik. Perubahan lain yang
dapat saya lakukan yaitu displin, dengan selalu memeriksa kelengkapan seragam, kerapian,
dan memeriksa rambut dan juga kuku setiap satu minggu sekali, suapaya anak-anak
terbiasa disiplin dan hidup sehat, selain itu dalam pembelajaran biasanya saya membentuk
mereka berkelompok supaya dapat saling bekerja sama dan menghargai teman yang
berpendapat.

3. Pembelajaran dan pengalaman dalam bentuk catatan praktik baik

Pembelajaran dan pengalaman baik yang dilakukan berulang akan menjadikan sebuah
pembiasaan yang baik pula. Adapun hal tersebut antara lain:
a. Siswa melakukan pembiasaan pagi seperti berdoa sebelum pembelajaran.
b. Siswa lebih bersemangat dalam melaksanakan pembelajaran.
c. Siswa memiliki kreativitas yang tinggi dalam mengeluarkan ide-ide mereka.
b. Siswa lebih aktif dalam bertanya.
c. Siswa berani maju ke depan untuk menjelaskan apa yang mereka kerjakan
d. Siswa membersihkan kelas setelah kegiatan
e. Guru bisa menuntun siswa dalam kegiatan
f. Guru bisa menuntun siswa untuk saling menghargai pendapat dari teman lain.

4. ‘Foto bercerita’ dari seluruh rangkaian pelaksanaan (perencanaan, penerapan dan


refleksi) aksi Anda.

 Perencanaan

Pada tahap perencanaan saya melakukan perencanaan pembelajaran dengan menyusun


rencana kegiatan proses belajar dikelas, menyiapkan perangkat seperti media, LKPD dan
bahan ajar, serta evaluasi yang akan saya gunakan dalam proses pembelajaran dan juga
melibatkan pemanfaatan teknologi sebagai penunjang. Dalam penyusunan perencanaan
saya berupaya merancang pembelajaran yang berpihak kepada peserta didik, sehingga
mereka dapat belajar dengan gaya belajar yang mereka miliki. Dengan demikian mereka
dapat berkreatifitas dan menjadi pembelajaran yang bermakna bagi mereka.

 Penerapan

Pada tahap penarapan saya mengacu pada perencanaan yang telah saya buat sebelumnya,
meskipun dalam kenyataanya dapat berubah dengan menyesuaikan kondisi dikelas, namun
saya akan menerapkan pembelajaran yang berpusat pada siswa dan mengacu pada gaya
belajar mereka, suapaya dalam proses pembelajaran tersebut dapat membekas pada diri
anak-anak sesuai dengan pengalaman yang mereka miliki. Dengan adanya perencanaan
dan juga perangkat pembelajaran akan lebih terstuktur dan kondisional karena telah
direncanakan sebelumnya.

 Refleksi

Pada tahap refleksi yang saya lakukan yaitu melihat kekurangan dari pembelajaran yang
telah saya lakukan sebelumnya, di tahap ini saya pergunakan sebagai acuan untuk
memperbaiki pembelajaran selanjutnya, dan untuk mengetahui bagaimana kemampuan
peserta didik saya juga materi apa yang masih belum dikuasai. Pada tahap ini saya akan
menggunakan teknik cek dan juga teks anekdot.

5. Anda juga dapat memasukkan ‘testimoni’ dari rekan guru dan peserta didik yang
terlibat dalam proses perubahan yang Anda lakukan.

 Peserta didik : “ Pembelajarannya menarik dan tidak membosankan, dapat mengekplor


kemampuan diri dan berkreatifitas”
 Rekan guru : “ Menjadi referensi gaya belajar yang disukai anak-anak dan menjadi
pembelajaran yang menyenangkan, dan siswa terlibat aktif dan juga antusias mengikuti
pembelajaran yang dilakukan.

Anda mungkin juga menyukai