Kode/Nama Mata : ADBI 4211 / MANAJEMEN RISIKO DAN ASURANSI
Kuliah Kode/Nama : 051 / TARAKAN
UPBJJ Masa Ujian : 2022/23.2(2023.1)
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS TERBUKA Jawaban : 1. Hazard dapat kita klasifikasikan dalam empat bentuk tipe – tipe hazard yaitu : o Physical Hazard, adalah suatu kondisi yang bersumber pada karakteristika secara fisik dari suatu obyek yang dapat memperbesar kemungkinan terjadi sesuatu peril ataupun memperbesar terjadinya suat kerugian. o Moral Hazard adalah suatu kondisi yang bersumber dari orang yang bersangkutan yang berkaitan dengan sikap mental atau pandangan hidup serta kebiasaannya yang dapat memperbesar kemungkinan terjadinya suatu peril ataupun suatu kerugian. Adanya kerugian ini karena sikap mental dari orang yang bersangkutan misalnya karena kelalaian dimana unsur kesengajaan terlihat. Dengan demikian ia berharap sebenarnya supaya timbul kerugian, oleh karenanya jika kerugian timbul, ia tidak berusaha untuk mencegah atau meringankan bahkan berbuat sebaliknya dengan suat harapan ahar kerugian itu lebih besar lagi. o Morale Hazard. Meskipun pada dasarnya setiap orang tidak menginginkan terjadinya suatu kerugian, akan tetapi karena merasa bahwa ia telah memperoleh jaminan bai katas diri maupun harta miliknya, maka seringkali menimbulkan kecerobohan atau kurang hati – hati. Keadaan yang demikian itu akan dapat memperbesar terjadinya suatu kerugian. o Legal Hazard. Seringkali berdasarkan peraturan-peraturan ataupun perundang-undangan yang bertujuan melindungi masyarakat justru diabaikan ataupun kurang diperhatikan sehingga dapat memperbesar terjadinya suatu peril. 2. Manajemen risiko sangat penting untuk dilakukan karena bisa mempersiapkan perusahaan untuk menghadapi kondisi tertentu yang menyebabkan kerugian bagi perusahaan. Adapun manfaat manajemen risiko bagi perusahaan sebagai berikut: o Manajemen risiko bisa mencegah kegagalan sehingga peningkatan laba bisa dilakukan atau setidaknya kerugian perusahaan tidak terlalu besar. o Manajemen risiko bisa melindungi perusahaan dari risiko murni karena kreditor pelanggan dan pemasok lebih menyukai perusahaan yang terlindungi mungkin dengan asuransi tertentu sehingga secara tidak langsung akan meningkatkan public image. o Manajemen risiko bisa memberikan informasi dan persektif kepada pihak manajemen perusahaan tentang profil risiko serta perubahan yang mendasar tentang produk, pasar, lingkungan bisnis, dan perubahan lainnya yang diperlukan dalam proses manajemen risiko o Manajemen risiko bisa membuat cadangan yang memadai untuk mengantisipasi risiko yang terukur sehingga potensi kerugian yang relatif lebih besar bisa dihindari. o Manajemen risiko bisa menghitung dan mengukur besarnya risk exposure dan menetapkan alokasi sumber-sumber dana sekaligus limit risiko yang lebih tepat. 3. Ada beberapa jenis risiko pasar yaitu sebagai berikut :
o Risiko harga pasar saham, yakni risiko yang terlibat dalam
perubahan harga investasi saham. o Risiko suku bunga, bersumber dari fluktuasi suku bunga karena faktor fundamental, seperti perubahan kebijakan moneter. o Risiko nilai tukar mata uang asing o Risiko komoditas, risiko akibat perubahan harga komoditas seperti minyak mentah dan jagung.
Pergerakan yang tidak menguntungkan dari variabel-variabel tersebut
dapat menimbulkan kerugian bagi bisnis. Beberapa penyebab risiko pasar yang diketahui adalah resesi ekonomi, pergeseran suku bunga, dan kerusuhan politik.
SUMBER : BMPADBI4211 / MANAJEMEN RISIKO DAN ASURANSI