Anda di halaman 1dari 13

LAPORAN PRAKTIK

UPAYA PENGENDALIAN VEKTOR KECOA

DISUSUN OLEH :

LATIVA FAUZANI

N1A119154

PEMINATAN KESEHATAN LINGKUNGAN

PRODI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS J
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum wr.wb

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, Tuhan semesta alam. Atas izin
dan karunia-Nya, kami dapat menyelesaikan makalah ini guna untuk memenuhi tugas
mata kuliah Pengendalian Vektor dan Binatang Pengganggu dengan judul
“Pengendalian Kecoa“. Tak lupa pula penulis haturkan shalawat serta salam kepada
junjungan Rasulullah Muhammad SAW. Semoga syafaatnya mengalir pada kita di hari
akhir kelak. Selama proses penyusunan makalah, penulis mendapatkan bantuan dan
bimbingan dari beberapa pihak. Oleh karena itu, penulis berterima kasih kepada
Bapak/Ibu dosen mata kuliah pengendalian vektor dan binatang pengganggu. Penulis
tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan masih banyak
terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu, penulis mengharapkan
kritik serta saran dari pembaca untuk makalah ini, supaya makalah ini nantinya dapat
menjadi makalah yang lebih baik lagi. Demikian apabila terdapat banyak kesalahan
pada makalah ini, penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya.

Jambi, 1 November 2021

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................................... i


DAFTAR ISI ................................................................................................................. ii
BAB 1 PENDAHULUAN ............................................................................................ 1
1.1 Latar Belakang .................................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ............................................................................................... 1
1.3 Tujuan .................................................................................................................. 2
BAB 2 PEMBAHASAN ............................................................................................... 3
2.1 Poal Hidup Kecoa Perplaneta Americana ........................................................... 3
2.2 Perilaku ................................................................................................................ 4
2.3 Hubungan Kecoa dengan Kesehatan ................................................................... 4
2.4 Pengendalian Vektor Kecoa ................................................................................ 4
BAB III HASIL DAN DOKUMENTASI ..................................................................... 7
BAB IV PENUTUP ...................................................................................................... 9
4.1 Kesimpulan .......................................................................................................... 9
4.2 Saran .................................................................................................................... 9
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................. 10

ii
BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Kecoa merupakan salah satu hama pemukiman yang dapat berperan sebagai
vector penyakit yang paling umum ditemukan di tempat tinggal di seluruh dunia.
Kecoa dianggap sebagai pengganggu kesehatan karena kedekatannya dengan
manusia dan umumnya berkembang biak mencari makan di daerah yang kotor,
seperti tempat sampah, saluran pembuangan dan septitank. Makanan kecoa dari
makanan yang masih dimakan manusia sampai dengan kotoran manusia. Kecoa
mempunyai perilaku mengeluarkan makanan yang baru dikunyah atau
memuntahkan makanan dari lambungnya, karena sifat inilah mereka mudah
menularkan penyakit pada manusia. Tinja kecoa dilaporkan mengandung asam
kynurenat, asam xanturenat, dan 8-hydroxyquinaldat acids senyawa ini dilaporkan
bersifat mutagenik dan karsinogenik
Hama kecoa membawa potensi risiko kesehatan dan ancaman pasti bagi
kesehatan masyarakat. Selain itu, kecoa juga menjadi hama yang sulit untuk
dikendalikan. Dikenal sebagai hama yang menularkan penyakit seperti enteritis
salmonella, disentri dan gastroenteritis, kecoa juga menyebabkan gejala keracunan
makanan dan menyebabkan demam, kram perut, diare dan mual pada penderitanya.
Kecoa mungkin juga menodai permukaan atau kain kotor yang mereka
temukan. Telur kecoa atau ootheca sering ditemukan di berbagai tempat
persembunyian seperti lemari atau laci. Dengan mempelajari bagaimana cara
mengidentifikasi area persembunyian kecoa di rumah dapat membantu pemilik
untuk lebih waspada dan berhati-hati dalam melakukan pekerjaan rumah tangga.

1.2 Rumusan Masalah


1.1.1 Bagaimana pola hidup vector kecoa ?
1.1.2 Bagaimana Perilaku kecoa?
1.1.3 Bagaimana Hubungan Kecoa dengan Kesehatan?

1
1.1.4 Pengendalian Vektor Kecoa?

1.3 Tujuan
1.1.5 Untuk mengentahui bagaimana pola hidup vector kecoa
1.1.6 Untuk mengetahui bagaimana Perilaku kecoa
1.1.7 Untuk mengetahui bagaimana Hubungan Kecoa dengan Kesehatan
1.1.8 Untuk mengetahui pengendalian Vektor Kecoa

2
BAB 2

PEMBAHASAN
2.1 Poal Hidup Kecoa Perplaneta Americana
a. Tempat perindukan
Serangga penggangu di alam memiliki tingkat adaptasi yang sangat baik,
meskipun keberadaanya tetap dipengaruhi oleh berbagai faktor lingkungan
seperti perubahan suhu, kelembaban dan sumber makanan. Pengaruh berbagai
faktor tersebut dapat menyebabkan perubahan jumlah populasi suatu serangga,
ada yang semakin sedikit jumlahnya (Lestari 2017).
Periplaneta americana biasanya menyukai tempat yang gelap dan lembab
seperti kamar mandi/wc, gudang, tempat sampah, selokan, kandang binatang
dll. Sebagian besar bekembang biak pada iklim yang dingin, Periplaneta
americana ketika tropis dan keadaan temperatur yang hangat mereka berpindah
tempat melalui saluran-saluran air kotor, tangki septik, kakus umum dan tempat
sampah.
b. Kebiasaan Makan
Kecoa memakan hampir segala macam makanan yang mengandung zat tepung
dan gula. Selain makanan yang mengandung zat tepung dan gula Kecoa
(Periplaneta americana) juga menyukai makanan yang bukan merupakan bahan
makanan bagi manusia seperti pinggiran buku, bagian dalam tapak sepatu,
serangga mati, kulit mereka sendiri yang sudah mati dan usang, darah kering,
kotoran badan dll. (Syarief Nurhakim, 2014).
c. Kebiasaan Terbang
Menurut (Oktarina, 2012)“Mempunyai sepasang sayap terluar yang sempit,
tebal dan keras, sedangkan sepasang sayap seperti membran dan seperti lipatan
kipas. Sayap tersebut digunakan untuk terbang pada jarak pendek, tetapi kecoa
lebihdikenal suka berlari dan dapat bergerak dengan cepat dengan kaki panjang
yang berkambang biak”

3
2.2 Perilaku
Kecoa rumah (Periplaneta americana) biasanya hidup dekat dengan kehidupan
manusia. Kecoa rumah (Periplaneta americana) cenderung hidup di daerah tropis
namun jika di daerah dingin, kebanyakan kecoa rumah (Periplaneta americana) hidup
di bagian rumah atau gedung yang hangat, lembab dan terdapat banyak makanan.
Kecoa (Periplaneta americana) biasanya hidup berkelompok. Mereka termasuk hewan
nokturnal, yaitu hewan yang aktif pada malam hari dan suka bersembunyi di balik
retakan dinding atau lemari, di dekat saluran air, di kamar mandi, di dalam alat-alat
elektronik, dan kandang hewan, serta banyak lagi yang lainnya. Kecoa rumah juga
menyukai tempat-tempat yang gelap

2.3 Hubungan Kecoa dengan Kesehatan


Kecoa mempunyai peranan yang cukup penting dalam penularan penyakit. Peranan
tersebut antara lain :

a. Sebagai vector mekanik bagi beberapa mikro organisme patogen.

b. Sebagai inang perantara bagi beberapa spesies cacing.

c. Menyebabkan timbulnya reaksi-reaksi alergi seperti dermatitis, gatal-gatal dan


pembengkakan kelopak mata. Kecoa dapat memindahkan beberapa mikro organisme
patogen antara lain, Streptococcus, Salmonella dan lain-lain, sehingga mereka berperan
dalam penyebaran penyakit antara lain Disentri, Diare, Cholera, Virus Hepatitis A,
Polio pada anak-anak. Penularan penyakit dapat terjadi melalui organisme patogen
sebagai bibit penyakit yang terdapat pada sampah atau sisa makanan, dimana
organisme tersebut terbawa oleh kaki atau bagian tubuh lainnya dari kecoa, kemudian
melalui organ tubuh kecoa, organisme sebagai bibit penyakit tersebut menkontaminasi
makanan (Ridwan, 2014).

2.4 Pengendalian Vektor Kecoa


Apabila anda memutuskan untuk membasmi kecoa sendiri di rumah, Anda memiliki
beberapa pilihan dasar dan terjangkau yang tersedia. Anda dapat membeli alat
pembasmi kecoa seperti umpan dan racun kecoa yang biasa diletakan di lokasi yang
Anda rasa menjadi tempat asal munculnya kecoa di rumah. Namun, karena kita tidak

4
tahu yang mana umpan atau racun pembasmi kecoa paling ampuh untuk dibeli dan
digunakan, metode trial dan error menjadi satu-satunya jalan yang Anda miliki.

Di Indonesia, cara yang paling populer dalam membasmi kecoa sendiri di rumah adalah
dengan menggunakan semprotan inteksida yang dapat dibeli di toko swalayan. Namun,
dengan cara ini kesehatan dan keselamatan kerja Anda dalam membasmi kecoa sendiri
di rumah sangatlah tidak terjamin, misalnya penggunaan yang salah atau kontak mata
yang tidak disengaja dengan bahan kimia semprot mungkin saja dapat terjadi.

Namun demikian, masih ada beberapa tips atau cara mengusir kecoa yang praktis dan
berbahaya rendah yang dapat Anda kerjakan di rumah:

1. Tutup wadah makanan dengan rapat - Simpan semua persediaan makanan ke


dalam wadah kedap udara atau di kulkas.
2. Memperbaiki keran dan pipa yang bocor - Memperbaiki keran dan pipa yang
bocor serta membersihkan segala tumpahan yang ada terutama diruang dapur
akan membantu menghilangkan timbulnya potensi sumber makanan bagi hama
kecoa.
3. Memperbaiki retakan-retakan yang ada - Menutup semua retakan dan celah-
celah yang ada. Membuang barang-barang berukuran besar dari tanah yang
berpotensi menjadi tempat berkembang biak bagi kecoa.
4. Sanitasi yang baik - Sanitasi bukan hanya upaya menciptakan kondisi yang
sehat dengan menjaga dan melindungi lingkungan agar tetap bersih, namun
juga salah satu cara ampuh mengusir kecoa dari rumah yang dapat Anda
lakukan sendiri. Jangan lupa untuk rutin mengontrol dan membersihkan daerah
yang sulit terjangkau seperti di belakang lemari atau kulkas untuk mencegah
kecoa berkembang biak.
5. Pengendalian hama kecoa membutuhkan semprotan residual (residual spray),
gel dan umpan yang ditempatkan di tempat-tempat strategis. Semprotan
residual, gel dan umpan merupakan produk profesional yang paling banyak
digunakan oleh spesialis jasa pengendalian

5
Solusi membasmi kecoa sendiri di rumah secara DIY dan didukung dengan kebiasaan
rumah tangga yang baik dapat membantu untuk mencegah kecoa di rumah. Namun
membasmi kecoa sendiri di rumah tidak dapat menjamin untuk mengusir kecoa secara
maksimal.

Membasmi kecoa dengan cara DIY membutuhkan waktu yang lama, dan bahayanya
lagi memberi kecoa waktu dan kesempatan untuk bereproduksi dengan cepat sehingga
membuat Anda memiliki masalah yang lebih besar terhadap hama kecoa.

6
BAB III

HASIL DAN DOKUMENTASI

1. Merapikan peralatan rumah tangga

2. Membuang sisa makanan di saringan pembuangan air

3. Membersihkan sisa makanan yang berserakan

7
4. Membuang sampah setiap hari

8
BAB IV

PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Kecoa merupakan salah satu insekta yang berperan sebagai vektor penyakit
yang banyak ditemukan dalam rumah, gedung-gedung, termasuk dalam restoran
ataupun rumah makan. Kecoa dapat mengkontaminasi makanan manusia dengan
membawa agent berbagai penyakit yang berhubungan dengan pencernaan seperti
diare, demam typoid, disentri, virus hepatitis a, polio dan kolera.
Periplaneta americana biasanya menyukai tempat yang gelap dan lembab
seperti kamar mandi/wc, gudang, tempat sampah, selokan, kandang binatang dll.
Sebagian besar bekembang biak pada iklim yang dingin, Periplaneta americana
ketika tropis dan keadaan temperatur yang hangat mereka berpindah tempat melalui
saluran-saluran air kotor, tangki septik, kakus umum dan tempat sampah.
Beberapa pengendalian yang dapat dilakukan seperti Tutup wadah makanan
dengan rapat, memperbaiki keran dan pipa yang bocor, memperbaiki retakan-
retakan yang ada, sanitasi yang baik, dan pengendalian hama kecoa membutuhkan
semprotan residual (residual spray), gel dan umpan yang ditempatkan di tempat-
tempat strategis. Semprotan

4.2 Saran
Kecoa merupakan salah satu insekta yang berperan sebagai vektor penyakit
yang banyak ditemukan dalam rumah, gedung-gedung, termasuk dalam restoran
ataupun rumah makan. Untuk itu perlunya menja kebersihan sanitasi rumah dan
menutup lubang-lubang yang ada dirumah.

9
DAFTAR PUSTAKA
Firdaust, M. and Purnomo, B. C. (2019) ‘Mechanical Vector Control of Periplaneta
Americana with Baiting Gel Application Containing Borax and Sulfur Material’,
Jurnal Kesehatan Lingkungan, 11(4), p. 331. doi: 10.20473/jkl.v11i4.2019.331-338.

10

Anda mungkin juga menyukai