Nama : 1.

Rizka Oktaviani (22345060)

2. Ronaldo Pratama Roewena (22345061)

3. Shoofiah Syukrowati (22345062)

4. Sirotul Maulana Nur Alimah (22345064)

Jurusan : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)

MK : Design Thinking

Dosen Pengampu : Ridho Bayu Yefterson, S.Pd.,M.Pd

Kelompok : 1 IPS PPG Prajabatan Gelombang 2 2022 Universitas Negeri Padang

Topik 6 Demonstrasi Kontekstual – Peluang dan Tantangan Penerapan Design Thinking

di Sekolah

Tugas kelompok (bagian 2)

Gunakan instrumen buatan kelompok untuk mewawancarai guru. Ada baiknya berbagi tugas
untuk mewawancarai beberapa guru, agar mendapatkan informasi yang lebih lengkap. Pada
saat wawancara, ingatlah untuk menerapkan alur IDI yang baik (lihat topik 2 pertemuan 4)
dan peka terhadap respon subjek wawancara - hormati hak subjek untuk tidak membagi
informasi jika ia keberatan.

Insight dari wawancara - intuitif

Segera setelah wawancara selesai, catatlah kilasan informasi yang paling Anda
ingat/menarik/penting.
Bisa berupa kata-kata, gestur, reaksi emosi subjek terhadap pertanyaan, atau kejadian lainnya.

Insight dari wawancara - analitis

Cermati kembali rekam wawancara Anda dengan guru. Tuliskan semua informasi yang Anda
anggap penting terkait peluang dan tantangan guru dalam menerapkan Design Thinking di
sekolah.
 Insight dari wawancara - intuitif

1. Media Kertas Milimeter cocok digunakan dalam pembelajaran IPS, terkhususnya pada
materi permintaan, penawaran dan harga keseimbangan.
2. Media Kertas Milemeter dapat meningkatkan kreatifitas peserta didik.
3. Media Kertas Milimeter dalam pembelajaran IPS dapat mengukur tingkat capaian
pembelajaran.
4. Media Kerta Milimeter harus diperjelaskan kembali point-point mana peserta didik
lakukan dalam hukum permintaan, penawaran dan harga keseimbangan.
5. Games TGT (team games tournament) dapat membantu peserta didik memahami materi
pembelajaran IPS saat pemaparan materi pokok telah selesai.
6. Games TGT (team games tournament) membantu peserta didik untuk berpikir IPS.
7. Games TGT (team games tournament) pada pertanyaan-pertanyaan yang disajikan harus
disesuaikan kembali dengan pemahaman peserta didik terkait pemaparan materi pokok
yang sebelumnya sudah dijelaskan.

Media Kertas Milimeter dan Games TGT (team games tournament) saat kami
menunjukkan produk kedua media ini sebagai media pembelajaran IPS pada materi Pelaku
Ekonomi, menunjukkan aktivitas peserta didik saat media pembelajaran ini digunakan pada
saat proses pembelajaran serta kegiatan wawancara yang kami lakukan kepad guru pamong
dan peserta didik, maka diperolehlah informasi-informasi yang telah kami jabarkan diatas
tentang kedua media tersebut sebagai media pembelajaran IPS.
 Insight dari wawancara – analitis

Berdasarkan hasil wawancara kelompok 1 IPS lakukan dengan guru pamong IPS SMP
Negeri 5 Padang dan peserta didik dari kelas VII.5 – VII.8 pada fase D. Tentag peluang dan
tantangan dalam menerapkan design thinking di Sekolah. Pada media pembelajaran IPS
Media Kertas Milimeter dan Games TGT (team games tournament) dapat disimpulkan, bahwa
media pembelaharan yang dikembangkan oleh kelompok 1 IPS cocok digunakan dalam
pembelajaran IPS karena kedua media ini telah sesuai dengan capaian pembelajaran pada
materi pelaku ekonomi.

Guru pamong yang kelompok 1 IPS wawancarai menyebutkan jika menggunakan

Media Kertas Milimeter dan Games TGT (team games tournament) pada materi pelaku
ekonomi dapat membantu peserta didik memahami materi yang telah dipelajari dan kedua
media ini juga sudah dapat mengukur tingkat capaian pembelajaran peserta didik pada materi
pelaku ekonomi. Namun masih memerlukan perbaikan-perbaikan dalam hal menjelaskan
pengambaran kurva dengan baik dan benar kepada peserta didik dan pada games TGT ini juga
diharapkan pertanyaan yang disajikan sesuai dengan pemaparan materi.

Berdasarkan hasil wawancara kelompok 1 IPS lakukan dengan peserta didik kelas
VII.5 – VII.8. Peserta didik kurang minat dalam pembelajaran IPS, apabila pada materi itu
hanya disuruh mencatat dan merangkum materi, dikarenakan menurut peserta didik
pembelajaran IPS itu membosankan. Karena pada pembelajaran IPS mengharuskan peserta
diidk utnuk menghafal materi. Maka dengan adanya media Kertas Milimeter dan Games TGT
(team games tournament) mampu meningkatkan kreatifitas peserta didik dan kolaborasi
peserta didik dalam kelompok. Tanpa harus menghafal materi yang banyak, dengan hanya
mereka hafal akan hukum permintaan, penawaran dan harga keseimbangan maka mereka
sudah bisa mengambarkan kurva di kertas milimeter dengan baik dan pada saat dan Games
TGT (team games tournament) peserta diharuskan mampu mengingat materi yang telah
disampaikan namun peserta didik mampu berkolaborasi dengan anggota kelompok.

Peserta didik sangat senang disaat adanya kedua media pembelajaran ini. Peserta didik
jadi bisa mengasah kreativitas mereka dalam mengambar, kerapian, tata letak baik dalam
harga dan jumlah barang. Dan Games TGT (team games tournament) ini mengasah
kemampuan kerjasama dan kekompakan peserta didik dalam satu kelompok.
 Dari penjelasan diatas kelompok 1 IPS menyimpulkan bahwa dalam pengembangan
media pembelajaran Kertas Milimeter dan Games TGT (team games tournament) sudah cukup
baik, namun perlu adanya perbaikan-perbaikan seperti yang ditemukan mellaui wawancara
yang dilakukan dengan guru pamong dan peserta didik.
 DOKUMENTASI

Dokumentasi wawancara bersama guru pamong terkait Dokumentasi wawancara bersama guru pamong terkait
tantangan dan peluang penerapan design thinking tantangan dan peluang penerapan design thinking

Dokumentasi wawancara bersama guru pamong terkait Dokumentasi wawancara bersama guru pamong terkait
tantangan dan peluang penerapan design thinking tantangan dan peluang penerapan design thinking

Dokumentasi wawancara bersama guru pamong terkait Dokumentasi wawancara bersama guru pamong terkait
tantangan dan peluang penerapan design thinking tantangan dan peluang penerapan design thinking
Dokumentasi pelaksanaan uji media kertas millimeter Dokumentasi pelaksanaan uji media kertas millimeter
(kurva) (kurva)

Dokumentasi pelaksanaan uji media kertas millimeter

(kurva)

Dokumentasi pelaksanaan games TGT

(team games tournament)