Anda di halaman 1dari 29

ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL CARE (ANC) PATOLOGI

PADA NY “N” GIIIPIIA0 GESTASI 37 MINGGU 2 HARI


DENGAN KEKURANGAN ENERGI KRONIS (KEK)
DI PUSKESMAS WAMOLO, BUTON TENGAH
TANGGAL 17 MEI 2023
No medrec : -
Tanggal Masuk : 17 Mei 2023, pukul 09.00 WITA
Tanggal Pengkajian : 17 Mei 2023, pukul 09.05 WITA
Nama Pengkaji : FASLIATI

LANGKAH I IDENTIFIKASI DATA DASAR


A. Identitas Istri / Suami
Nama : Ny “N” / Tn “A”
Umur : 38 tahun / 45 tahun
Lama nikah : ±10 tahun
Suku : Buton / Buton
Agama : Islam / Islam
Pendidikan : SD / SMP
Pekerjaan : IRT / Nelayan
Alamat : Teluk Lasongko
B. Data Subjektif
1. Kunjungan saat ini : Kunjungan ulang
2. Alasan datang ke puskesmas : Ibu mengatakan ingin
memeriksakan kehamilannya
3. Keluhan utama : Tidak ada
4. Riwayat Keluhan utama : tidak ada
5. Riwayat obstetric
a. Riwayat kehamilan sekarang: GlIIPIIA0
1) HPHT : 07-11-2022
2) TP : 14-08-2023
3) UK : 37 minggu 2 hari
4) Pergerakan janin yang pertama di rasakan pada umur
kehamilan 16 Minggu, pergerakan janin dalam 12 jam
terakhir ± 10 kali dan di rasakan pada area sebelah kiri perut
ibu.
5) Keluhan saat hamil muda : mual dan muntah
6) Pemeriksaan ANC sejak umur kehamilan 26 Minggu, ANC di
Puskesmas Wamolo
Frekuensi : Trimester I : - kali
Trimester II : 1 kali
Trimister III : 1 kali
7) Imunisasi
TT 1 : -
8) Obat yang di konsumsi : Obat (tablet fe)
Jamu (tidak ada)
9) Riwayat nyeri perut hebat : tidak ada
10)Riwayat spooting / blooding : tidak ada

b. Riwayat haid
1) Menarche : 12 tahun
2) Siklus haid : 28 hari, teratur
3) Sifat darah : encer
4) Lamanya haid : 5-7 hari
5) Banyaknya : 2-3 x ganti pembalut dalam sehari
6) Dismenorhoe : tidak
c. Riwayat kehamilan, persalinan, dan nifas yang lalu : ibu
mengatakan ini kehamilannya yang pertama
6. Riwayat ginekologi
a. Infertiltas : tidak
b. Massa : tidak ada
c. Penyakit : tidak ada
d. Operasi : tidak pernah
7. Riwayat KB
Ibu mengatakan belum pernah menjadi akseptor KB
8. Riwayat penyakit yang lalu : ibu mengatakan tidak ada riwayat
penyakit asma, TBC, Hepatitis B, DM, jantung, hipertensi, dan
HIV/AIDS.
9. Riwayat kesehatan keluarga : Ibu mengatakan tidak ada riwayat
penyakit penyakit turunan maupun riwayat penyakit menular dalam
keluarga.
10. Riwayat keturunan kembar : Ibu mengatakan baik keluarganya
maupun keluarga suaminya tidak memiliki riwayat keturunan
kembar.
11. Pola Pemenuhan Kebutuhan Dasar
a. Pola nutrisi
Sebelum hamil :
1) Frekuensi makan : 3x sehari
2) Jenis makanan : nasi, sayur, nasi, ikan, sayur
3) Frekuensi minum : 7-8 gelas, air putih
4) Keluhan : tidak ada
5) Pantang makan : tidak ada
Selama hamil :
Ibu mengatakan lebih sering ngemil dan minum lebih sering
b. Pola eliminasi
1) BAK
Sebeluma hamil :
a) Frekuensi : 3-4 x/hari
b) Warna : jernih
c) Bau : khas amoniak
d) Masalah : tidak ada
Selama hamil : ibu mengatakan tidak begitu banyak
perubahan
2) BAB
Sebelum hamil :
a) Frekuensi : 1x/hari
b) konsistensi : padat
c) masalah : Tidak ada
Selama hamil : tidak ada perubahan
c. Pola tidur
Sebelum hamil :
1) Tidur malam : ± 8 jam ( pukul :22.00- 05.00 WITA )
2) Tidur siang : ± 2 jam ( pukul : 12.00-14.00 WITA)
3) Masalah : tidak ada
Selama hamil : ibu lebih sering istrahat
d. Seksualitas
Sebelum hamil
1) Frekuensi : 3 kali seminggu
2) Keluhan : tidak ada
Selama hamil : ibu mengatakan jarang melakukan hubungan
dengan suami mungkin seminggu sekali
e. Personal hygiene
Sebelum hamil :
1) Kebiasaan mandi 2 Kali/hari menggunakan sabun mandi
2) Kebiasaan keramas 2-3 Kali/minggu menggunakan shampo
3) Kebiasaan menggosok gigi 2 kali /hari menggunakan pasta
gigi
4) Kebiasaan memotong kuku : di potong setiap kali panjang
5) Kebiasaan membersihkan alat kelamin : dibersihkan setiap
selesai BAB, BAK, dan mandi menggunakan air bersih
6) Kebiasaan mengganti pakaian dalam : 2 kali/hari
Selama hamil : ibu mengatakan tidak ada perubahan.
12. Aktivitas
Sebelum hamil :
Ibu mengatakan aktivitasnya sehari-harinya selalu mengerjakan
pekerjaan rumah tangga seperti cuci piring, memasak, mencuci, dll.
Selama hamil :
Ibu mengatakan mengurangi pekerjaan rumah tangga yang ia
lakukan dan sering berjalan santai pagi hari.
13. Kebiasaan
1) Merokok : tidak ada
2) Jamu-jamuan : tidak ada
3) Minum-minuman keras : tidak ada
4) Makanan/minuman pantang : tidak ada
5) Obat-obatan terlarang : tidak ada
14. Riwayat sosial, ekonomi, dan psikologi menghadapi proses
persalian
a. Kehamilan : di inginkan
b. Pengetahuan ibu tentang kehamilan dan keadaannya
sekarang : ibu mengatakan mengetahui keadaannya sekarang
dan telah mempunyai pengalaman dikehamilan sebelumnya.
c. Penerimaan ibu terhadap kehamilan saat ini : ibu mengatakan
sangat senang dengan kehamilannya saat ini.
d. Tanggapan keluarga terhadap kehamilan : ibu mengatakan
keluarga dan suami sangat senang dengan kehamilannya
e. Ketaatan ibu dalam beribadah : ibu mengatakan bahwa ia selalu
menjalankan shalat 5 waktu.
f. Pengambilan keputusan dalam keluarga : ibu mengatakan
pengambil keputusan dalam keluarganya adalah suami.

C. DATA OBJEKTIF
1. Pemeriksaan umum
a. Keadaan umum ibu : Baik
b. Kesadaran : Composmentis
c. Tanda vital
1) Tekanan darah : 100/70 mmHg (90-130/60-90 mmHg)
2) Nadi : 70x/menit (60-80x/menit)
3) Pernapasan : 18x/menit (16-20x/menit)
4) Suhu : 36,7ºC ( 36,5ºC-37,5ºC)
d. Pengukuran
1) TB : 152 cm
2) BB : sebelum hamil 50 kg, BB sekarang 55 kg
3) LILA : 23 cm ( ˃23,5 cm)
2. Pemeriksaan fisik head to toe (inpeksi, palpasi, perkusi dan
auskultasi)
a. Kepala
1) Rambut
a) Ketombe : tidak ada
b) Rontok : tidak ada
c) Benjolan : tidak ada
2) Wajah
a) Ekspresi : tampak tenang dan tidak pucat
b) Cloasma : tidak ada
c) Oedema : tidak ada
3) Mata
a) Simetris : kedua mata simetris kiri dan kanan
b) Konjungtiva : tidak anemis
c) Sklera : tidak ikterus
d) Penglihatan : baik
4) Hidung
a) Simetris : simetris kiri dan kanan
b) Polip : tidak ada
c) Epitaksis : tidak ada
d) Pengeluaran secret : tidak ada
5) Mulut
a) Kelembaban bibir : bibir tampak lemab
b) Sariawan : Tidak ada
c) Gigi tanggal : tidak ada
d) Caries : masalah
e) Masalah : tidak ada
6) Telinga
a) Simetris : simetris kiri dan kanan
b) Pembentukkan daun telinga : berbentuk sempurna
c) Pengeluaran secret : tidak ada
d) Pendengaran : baik
b. Leher
1) Pembesaran vena jugularis : tidak ada
2) Pembesaran kelenjar tyroid : tidak ada
c. Payudara
1) Bentuk : simetris kiri dan kanan
2) Kebersihan : tampak bersih
3) Areolla : tampak hyerpigmentasi
4) Putting susu : menonjol
5) Colostrum : tidak ada
6) Benjolan : tidak ada
7) Nyeri tekan : tidak ada
e. Abdomen
1) Bentuk : pembesaran perut sesuai umur
kehamilan
2) Bekas luka : tidak ada bekas luka operasi
3) Strie gravidarum : tidak ada
4) Linea : tampak linea nigra
5) Palpasi : Tidak ada nyeri tekan
a) Tonus otot perut : tampak kendor
b) TFU (cm) : 33 cm
c) Leopold I : 3 jari atas pusat
d) Leopold II : Punggung kiri
e) Leopold III : Presentase kepala
f) Leopold IV : Kepala belum masuk PAP (konvergen)
6) Auskultasi
a) Puctum maksimum : kuadran kiri bawah perut ibu
b) Frekuensi : 142x/ menit (teratur)
c) Kekuatan : terdengar kuat dan jelas
f. Ektermitas
1) Edema : Tangan : tidak ada , Kaki : tidak ada
2) Varises : Tangan : tidak ada , Kaki : tidak ada
3) Reflekx patella : +/+ (positif)
4) Kuku : warna kuku tangan dan kaki merah muda
5) Jumlah jari : Tangan : lengkap, Kaki : lengkap
g. Genetalia
1) Bentuk : normal
2) Varises : tidak ada
3) Oedema : tidak ada
4) Oedema : tidak ada
5) Massa/kista : tidak ada
6) Pengeluaran pervaginam : tidak ada
h. Anus
1) Oedema : tidak ada
2) Hemoroid : tidak ada
3. Pemeriksaan panggul luar
Tidak dilakukan pemeriksaan
4. Pemeriksaan penunjang
Tidak dilakukan pemeriksaan
LANGKAH II IDENTIFIKASI DIAGNOSA/MASALAH AKTUAL
GIIIPIIA0, gestasi 27 minggu 2 hari, punggung kiri, presentase kepala,
kepala belum masuk PAP, intrauteri, janin tunggal, janin hidup, keadaan
ibu dan janin baik.
1. GIIIPIIA0
Dasar :
DS :
a. Ibu mengatakan ini merupakan kehamilannya yang
ketiga kalinya
b. Ibu mengatakan pernah melahirkan 2 kali sebelumnya
c. Ibu mengatakan tidak pernah mengalami keguguran
DO :
a. Tonus otot perut kendor
b. Tampak linea alba
Analisa dan interpretasi data :
a. Tonun otot perut kencang terjadi karena pernah mengalami
peregangan sebelumnya (Prawihardjo,2017)
b. Linea alba merupakan garis kecoklatan yang muncul di antara
pusat dan kemaluan dan akan terlihat jelas pada saat kehamilan,
kemudia tanda ini akan hilang dengan sendirinya setelah
melahirkan (Saiman,2016)
2. Umur kehamilan 27 minggu 2 hari
Dasar :
DS :
Ibu mengatakan HPHT-nya tanggal 07-11-2022
DO :
a. Tanggal Pengkajian : 17-5-2023
b. Hasil leopold I : 3 jari atas pusat
Analisa dan intrepertasi data :
a. Menghitung usia kehamilan pada dasarnya dapat diperkirakan
dengan cara mengetahui hari pertama haid terakhir. Periode
menstruasi dapat memprediksi usia kehamilan. Dari hasil
pengkajian, HPHT ibu tanggal 07-11-2022 dengan tanggal
pengkajian 17-5-2023 terhitung usia kehamilan ibu 27 minggu 2
hari (Elyasari dkk, 2022).
b. Mempergunakan tinggi fundus uteri untuk memperkirakan usia
kehamilan teruta tepat pada kehamilan yang pertama. Dimana
pada usia kehamilan 27 minggu, TFU mencapai 3 jari atas pusat
yang sesuai usia kehamilan dimana TFU dipengaruhi oleh
pertumbuhan janin (Hatijar dkk, 2020).
3. Punggung kiri
Dasar :
DS :-
DO :
a. Palpasi Leopold II : punggung kiri
b. Puctum maksimum : kuadran kiri bawah perut ibu
Analisa intreprestasi data :
a. Punggung janin ditentukan dengan pemeriksaan leopold ll dengan
menentukan adanya tahanan pada salah satu sisi perut ibu,
berdasarkan hasil pemeriksaan palpasi ll teraba tahanan keras,
rata seperti papan disebelah kiri abdomen ibu (Fatimah, 2017).
b. Pemeriksaan auskultasi DJJ dilakukan dengan leanec atau dopler
yang ditempelkan di daerah punggu janin. Pada pemeriksaan
puctum maksimum berada pada kuadran kanan bawah perut ibu
yang menunjukan punggung janin berada di sebelah kiri (Hatijar
dkk, 2020).
4. Presentase kepala
Dasar :
DS :-
DO :
a. Leopold III : kepala, teraba keras, bundar dan melenting
Analisa dan interpretasi data :
Berdasarkan hasil pemeriksaan, pada palpasi leopold III teraba keras,
bundar dan melenting yang menandakan presentase terbawah janin
adalah kepala (Nurul Maulani, 2021).

5. Kepala belum masuk PAP


Dasar :
DS :-
DO :
a. Palpasi leopold III : presentase kepala.
b. Palpasi leopold IV : kepela belum masuk PAP
(konvergen).
Analisa dan intrepestasi data :
Berdasarkan hasil pemeriksaan, pada palpasi leopold III, presentasi
terbawah janin adalah kepala, teraba keras, bundar dan melenting.
Dan pada palpasi Leopold IV kedua tangan masih dapat bertemu
(konvergen) dan kepala masih mudah digoyangkan yang menandakan
kepala belum masuk PAP (Nurul Maulani, 2021).
6. Intra uteri
Dasar :
DS :
Ibu merasakan pergerakan janinnya sejak umur kehamilan 16
minggu hari sampai sekarang.
DO :
a. Pada saat palpasi ibu tidak merasakan nyeri tekan
b. Pembesaran perut sesuai umur kehamilan
Analisa dan intreprestasi data :
a. Pada kehamilan intrauteri, ibu tidak merasa nyeri pada saat
palpasi. Pada pemeriksaan palpasi ibu tidak merasakan nyeri yang
menandakan janin berada dalam kandungan (Fatimah, 2017).
b. Pada saat janin bergerak tidak ada nyeri tekan pada abdomen yag
menandakan janin berada dalam kandungan (Fatimah, 2017).
7. Janin tunggal
Dasar :
DS :
Ibu mengatakan merasakan gerakan janinnya sejak umur
kehamilan 16 minggu pada area sebelah kanan perutnya.
DO :
a. Pembesaran perut sesuai usia kehamilan.
b. TFU : 3 jari atas pusat
c. Leolpold II : punggung kiri, hanya teraba satu bagian
tahanan
d. DJJ (+) frekuensi 142x/menit terdengar jelas, kuat dan
teratur pada satu titik yaitu kuadran bawah perut ibu.
Analisa dan intrepestasi data :
Janin dikatakan tunggal bila : pembesara perut normal, saat palpasi
teraba kepala, punggung, dan bagian kecil janin pada satu lokasi,
detak jantung janin hanya selalu pada satu point, ibu merasakan
pergerakan janin hanya selalu pada satu sisi (Fatimah, 2017).
8. Janin hidup
Dasar :
DS :
Ibu mengatakan janinnya bergerak sejak umur kehamilan 16
minggu sampai sekarang, dengan frekuensi ± 15 kali dalam
12 jam terakhir.
DO :
DJJ (+) frekuensi 142x/m terdengar jelas, kuat dan teratur.
Analisa dan intreprestasi data :
Berdasarkan hasil pengkajian, Ibu merasakan gerakan janin sejak
umur kehamilan 16 minggu hingga sekarang, dengan frekuensi ±15
kali dalam sehari, dan ditunjang dengan hasil auskultasi yaitu
terdengarnya denyut jantung dengan frekuensi 142x/m dengan irama
yang jelas, kuat dan teratur pada kuadran kanan bawah perut ibu, hal
ini menandakan bahwa janin hidup (Fatimah, 2017).
9. Keadaan ibu baik
Dasar :
DS :
Ibu mengatakan tidak ada keluhan
DO :
a. Kesadaran composmentis
b. TTV ibu dalam batas normal :
TD : 100/70 mmHg (90-130/60-90 mmHg)
N : 80x/menit (60-90x/menit)
P : 18x/menit (16-24x/menit)
S : 36,7ºC ( 36,5ºC-37,5ºC)
Analisa dan intreprestasi data:
TTV merupakan indikator untuk mengetahui keadaan umum klien baik
atau buruk. TTV normal yaitu TD : 90-130/60-90 mmhg, N : 60-80 x/m,
S : 36,5-37,5ºC, dan P 16-24 x/m (Asuhan Kebidanan Kehamilan
Fisiologis dan Patologis, Anita Lokhart. Msn, Dr. Lyndon Saputra,
2016).
10. Keadaan janin baik
Dasar :
DS :
Ibu mengatakan merasakan gerakan janinnya ± 15 kali dalam 12
jam terakhir
DO :
DJJ (+) 143 x/m terdengar jelas, kuat dan teratur
Analisa dan intreprestasi data :
Berdasarkan hasil pengkajian, Ibu mengatakan merasakan pergerakan
janinnya ± 15 kali dalam 12 jam terakhir, dan berdasarkan hasil
pemeriksaan auskultasi, DJJ terdengar jelas, kuat dan teratur dengan
frekuensi 142x/m yang menandakan keadaan janin baik, dimana DJJ
normal yaitu 120-160 x/m dan pergerakan janin normal dalam sehari
adalah 10 kali (Asuhan Kebidanan Kehamilan Fisiologis dan Patologis,
Anita Lokhart. Msn, Dr. Lyndon Saputra, 2016)
11. Kekurangan energi kronik
Dasar :
DS : -
DO :
LILA : 23 cm
Analisa dan interpretasi data :
Dari hasil pengukuran LILA 23 cm, maka ibu mengakami kondisi
kekurangan energi kronik (KEK). KEK merupakan keadaan kekurangan
gizi yang berlangsung lama/menahun, ditandai dengan pengukuran
LILA ibu hamil yang di bawah batas normal yaitu <23,5 cm (Yuliastuti,
2016).

LANGKAH III DENTIFIKASI DIAGNOSA / MASALAH POTENSIAL


Diagnose potensial : resiko terjadinya bayi berat badan lahir rendah
(BBLR)

Dasar :
DS :-
DO :
LILA : 23 cm
Analisa dan interpretasi data :
LILA adalah antropometri yang dapat menggambarkan keadaan status
gizi ibu hamil dan untuk mengetahui resiko (KEK) atau gizi kurang.
Dengan LILA yang kurang beresiko untuk melahirkan bayi berat badan
lahir rendah (BBLR), karena nutrisi yang dikonsumsi oleh ibu hamil
kurang. Sebagai ukurannya adalah lingkar lengan atas sehingga ibu hamil
yang memiliki LILA yang kurang beresiko memiliki bayi BBLR (Kamariyah
N, Musyrofah, 2016).

LANGKAH IV IDENTIFIKASI TINDAKAN SEGERA / KOLABORASI


Pada kasus kekurangan energy kronik tidak membutuhkan tindakan
segera hanya saja memerlukan kolaborasi dengan dokter ahli gizi

LANGKAH V RENCANA ASUHAN


Tanggal 17 Mei 2023, pukul 09.30 WITA
A. Tujuan :
1. Kehamilan berlangsung normal.
2. Keadaan umum ibu baik
3. Keadaan janin baik
4. Kekurangan energy kronik ibu dapat teratasi
B. Kriteria :
1. Kehamilan aterm dengan umur kehamilan 37-42 minggu
2. Tanda-tanda vital dalam batas normal, yaiu:
TD : 90-130/60-90 mmHg
N : 60-80 x/m
S :36,5ºC – 37,5ºC
P : 16-24 x/m
3. DJJ dalam batas normal, yaitu antara 120-160x/m.
4. Peningkatan BB dalam batas normal yaitu 0,45 kg/minggu
C. Rencana Tindakan
1.  Beri senyum, salam, sapa, sentuh dan santun (5 s) pada ibu
Rasional :
Agar dapat menjalin komunikasi dengan lancar saat melakukan
tindakan.
2. Beritahu ibu tindakan yang akan dilakukan
Rasional :   
Agar petugas kesehatan mendapat persetujuan dari klien terhadap
tindakan yang akan dilakukan.
3. Lakukan pemeriksaan tanda-tanda vital dan keadaan umum ibu.
Rasional :
TTV merupakan indikator untuk mengetahui keadaan umum klien
baik atau buruk dan merupakan indicator untuk melakukan tindakan
selanjutnya.
4. Lakukan pengukuran LILA dan BB
Rasional :
Untuk mengetahui tingkat status gizi ibu hamil
5. Beritahu informasi pada ibu tentang hasil pemeriksaan.
Rasional :
Penjelasan tentang hasil pemeriksaan kepada ibu adalah hak ibu
sehingga ibu mengetahui kondisi yang dialaminya saat ini dan
merupakan hal utama pelayanan antenatal yang berkualitas.
6. Lakukan pemeriksaan hemoglobin.
Rasional :
Untuk mengetahui kadar hemoglobin dalam darah ibu hamil.
7. Berikan HE kepada ibu, tentang:
a. Istrahat yang cukup
Rasional :
Istrahat yang cukup dapat mengurangi beban kerja jantung
yang mengalami peningkatan karena kehamilan. Istrahat juga
dapat menghemat energi yang juga meningkat karena adanya
janin.
b. Pola makan yang teratur
Rasional :
Ibu hamil dengan KEK membutuhkan makanan yang bergizi
seimbang, mengandung karbohidrat dan protein yang
tinggiserta makanan yang mengandung vitamin dan mineral.
c. Jaga personal hygiene
Rasional :
Untuk mencegah terjadinya infeksi pada klien dan dapat
memberikan rasa nyaman pada ibu.
8. Anjurkan pada ibu untuk menghitung pergerakan janinnya untuk
memantau kesehatan janinnya.
Rasional :
Untuk dapat memantau sendiri kondisi janinnya secara objektif
sekaligus meningkatkan pengetahuan ibu tentang kehamilan.
9. Jelaskan pada ibu tanda bahaya kehamilan.
Rasional :
Setiap ibu hamil memiliki resiko untuk mengalami komplikasi
sehingga setiap ibu hamil harus diberitahu tentan tanda-tanda
bahaya kehamilan.
10. Diskusikan pada ibu hal-hal yang perlu disiapkan menjelang
persalinan.
Rasional :
Agar ibu dan keluarga dapat mempersiapkan hal-hal yang harus
dipersiapkan.
11. Jelaskan pada ibu untuk memperhatikan pola makan selama
kehamilannya dan memperbaiki konsumsi makanan dengan
mengonsumsi makanan yang beragam dan bergizi.
Rasional :
Dengan kondisi ibu yang KEK maka sangat penting uuntuk
memperhatikan pola makan agar lebih teratur dan menganjurkan
ibu mengonsumsi makanan yang beragam yakni makan yang tinggi
karbohidrat,protein, sayur-sayuran, dan buah.
12. Ajarkan ibu untuk melakukan USG
Rasional :
USG merupakan suatu metode diagnostik dengan menggunakan
gelombang ultrasonik untuk mempelajari struktur jaringan yang
manfaatnya untuk memantau keadaan janin.
13. Beri obat fe (1x1), vit B com (3x1), kalk (1x1)
Rasional :
Bertujuan untuk pembentukkan sel darah merah dalam tubuh untuk
mencegah terjadinya anemia, untuk membantu produksi energy
dalam tubuh, dan untuk mendukung pertumbuhan janin.
14. Anjurkan pada ibu untuk melakukan kunjungan ANC secara teratur
dan dating kembali untuk memeriksakan kehamilannya.
Rasional :
Untuk mendeteksi tanda bahaya dan komplikasi yang
memperburuk keadaan ibu.
15. Lakukan pendokumentasian
Rasional :
Sebagai bukti pertanggung jawaban atas tindakan yang dilakukan.

LANGKAH VI IMPLEMENTASI
Tanggal 17 Mei 2023 Pukul 09:30 WITA
1. (jam 09.30 WITA) Memberi senyum, sapa, salam, santun, sentuh,
dan sopan pada ibu.
2. (jam 09.31 WITA) Memberi tahu ibu tentang tindakan yang akan
dilakukan.
3. (jam 09.33 WITA) Memeriksa tanda-tanda vital :
a. TD : 100/70 mmHg
b. N : 80x/menit
c. S : 36,70C
d. P : 18x/menit
4. (jam 09.35 WITA) melakukan pengukuran BB dan LILA
5. (jam 09.37 WITA) Memberi informasi pada ibu tentang hasil
pemeriksaan bahwa ibu dan janinnya dalam keadaan sehat dan
tidak perlu dikhawatirkan.
6. (jam 09.39 WITA) melakukan pemeriksaan Hb
7. (Jam 09:40 WITA) Memberikan HE kepada ibu, tentang:
Ibu di sini saya akan jelaskan manfaat dari gizi seimbang, istirahat
dan aktifitas dan personal hygiene selama masa kehamilan yaitu:
a. Istrahat yang cukup pada siang hari minimal 1 jam dan pada
malam hari minimal 7 jam.
b. Anjurkan pada ibu untuk memperbaiki pola makan selama
kehamilan dengan mengonsumsi makanan yang mengandung
karbohidrat dan tinggi protein serta makanan yang mengandung
vitamin dan mineral yang cukup.
c. Menjaga personal hygiene dalam kehamilan seperti mengganti
pakaian dalam tiap kali lembab.
8. (jam 09.43 WITA) menganjurkan ibu untuk menghitung pergerakan
janinnya untuk memantau kesehatan janin.
9. (jam 09.45 WITA) menjelaskan pada ibu tentang tanda bahaya
dalam kehamilan yaitu :
a. Perdarahan pervaginam
b. Sakit kepala yang hebat dari biasanya
c. Penglihata kabur
d. Pembengkakan pada wajah, tangan atau kaki
e. Gerakan janin tidak terasa
f. Tekanan darah tinggi
g. Demam tinggi
h. Keluar cairan pervaginam.
10. (jam 09.47 WITA) Mendiskusikan pada ibu hal-hal yang perlu
dipersiapkan menjelang persalinan :
a. Mempersiapkan rencana kelahiran termaksud penolong
persalinan, tempat persalinan, serta perencanaan tabungan
untuk mempersiapkan biaya persalinan.
b. Mempersiapkan rencana jika terjadi komplikasi, termaksud
Mengidentifikasi kemana harus pergi dan transportasi untuk
mencapai tempat tersebut, Mempersiapkan donor darah,
menyiapkan persalinan financial, dan dan pembuat keputusan.
11. (jam 09.49 WITA) menjelaskan pada ibu untuk menjaga pola
makan selama hamil dan memperbaiki konsumsi makanan yang
beragam dan bergizi.
12. (jam 09:50 WITA) menganjurkan ibu untuk melakukan USG
13. (jam 09.51 WITA) Menganjurkan ibu untuk mengonsumsi obat yang
diberikan : SF 1x sehari, kalk 1x sehari, Vitamin B complex 3x
sehari secara oral.
14. (jam 09.53 WITA) menganjurkan pada ibu untuk rutin
memeriksakan kehamilannya dan memberikan jadwal kunjungan
ulang.
15. (jam 09:33 WITA) Melakukan pendokumentasian

LANGKAH VII EVALUASI


Tanggal 17 Mei 2023, pukul 09:30 WITA
1. (jam 09:31 WITA) Telah melakukan senyum, salam, sapa, sentuh dan
santun pada ibu dan ibu menyambut dengan baik.
2. (jam 09:32 WITA ) Ibu setuju dengan tindakan yang akan dilakukan
pada dirinya.
3. (jam 09.34 WITA) TTV dalam batas normal
a. TD : 120/70 mmHg (90-130/60-90 mmHg)
b. N : 80x/menit (60-90x/menit)
c. P : 18x/menit (16-24x/menit)
d. Suhu : 37ºC ( 36,5ºC-37,5ºC)
4. (jam 09.34 WITA) telah melakukan penimbangan BB dan LILA dengan
hasih BB : 55 KG, LILA : 23 cm
5. (jam 09.37 WITA) Ibu mengetahui tentang kondisi kehamilannya saat
ini.
6. (jam 09.39 WITA) telah melakukan pemeriksaan Hb dengan hasil 10,6
gr/dl.
7. (jam 09.41 WITA) Ibu mengerti dan paham tentang HE yang diberikan
oleh bidan.
8. (jam 09:43 WITA) Ibu bersedia menghitung pergerakan janinnya dalam
sehari.
9. (jam 09.45 WITA) ibu telah mengetahui tanda-tanda bahaya
kehamilan.
10. (jam 09.47 WITA) Ibu dan keluarga mengerti akan hal-hal yang perlu
dipersiapkan menjelang persalinan dan berjanji akan segera
mempersiapkannya.
11. (jam 09.48 WITA) Ibu bersedia menjaga pola makan
12. (jam 09.50 WITA) Ibu bersedia melakukan USG
13. (jam 09.52 WITA) Ibu bersedia mengonsumsi obat yang diberikan
bidan.
14. (jam 09.54 WITA) ibu bersedia rajin memeriksakan kehamilannya
secara rutin dan melakukan kunjungan ulang bulan depan di
posyandu.
15. (jam 09.55 WITA) Telah melakukan pendokumentasian
PENDOKUMENTASIAN ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL CARE (ANC)
PATOLOGI PADA NY “N” GIIIPIIA0 GESTASI 27 MINGGU 2 HARI
DENGAN KEKURANGAN ENERGI KRONIK DI PUSKESMAS
WAMOLO, KAB. BUTON TENGAH
TANGGAL 17 MEI 2023
(SOAP)
No medrec :-
Tanggal masuk : 17 Mei 2023, pukul 09.30 WITA
Tanggal pengkajian : 17 Mei 2023, pukul 09.30 WITA
Nama pengkaji : FASLIATI

SUBJEKTIF (S)
1. Ibu mengatakan ingin memeriksakan kehamilannya
2. Ibu mengatakan ini merupakan kehamilannya yang ketiga
3. Ibu mengatakan pernah melahirkan 2 kali sebelumnya dan tidak
pernah mengalami keguguran
4. Ibu mengatakan HPHT-nya tanggal 07-5-2022
5. Ibu mengatakan gerakan janin dirasakan pertama kali pada usia
kehamilan 16 minggu sampai sekarang

OBJEKTIF (O)
1. Pemeriksaan umum
a. Keadaan umum ibu : Baik
b. Kesadaran : Composmentis
c. Tanda vital
1) TD : 100/70 mmHg (90-130/60-90 mmHg)
2) N : 80x/menit (60-80/menit)
3) P : 18x/menit (16-24x/menit)
4) S : 36,7ºC ( 36,5ºC-37,5ºC)
d. Pengukuran
1) TB : 152 cm
2) BB : sebelum hamil 50 kg, BB sekarang 55 kg
3) LILA : 23 cm (23,5 cm)
2. Pemeriksaan fisik head to toe (inpeksi, palpasi, perkusi dan
auskultasi)
a. Inspeksi dan palpasi Kepala
1) Rambut
a) Ketombe : tidak ada
b) Rontok : tidak ada
c) Benjolan : tidak ada
2) Wajah
a) Ekspresi : tampak tenang dan tidak pucat
b) Cloasma : tidak ada
c) Oedema : tidak ada
3) Mata
a) Simetris : kedua mata simetris kiri dan kanan
b) Konjungtiva : kedua konjungtiva merah muda
c) Sklera : tidak ikterus
d) Penglihatan : baik
4) Hidung
a) Simetris : kedua lubang hidung simtris kiri dan kanan
b) Polip : tidak ada
c) Epitaksis : tidak ada
d) Pengeluaran secret : tidak ada
5) Mulut
a) Kelembaban bibir : bibir tampak lemab
b) Sariawan : Tidak ada
c) Gigi tanggal : tidak ada
d) Caries : masalah
e) Masalah : tidak ada
6) Telinga
a) Simetris : kedua telinga simetris kiri dan kanan
b) Pembentukkan daun telinga : berbentuk sempurna
c) Pengeluaran secret : tidak ada
d) Pendengaran : kedua pendengaran baik
b. Inspeksi dan palpasi Leher
1) Pembesaran vena jugularis : tidak ada
2) Pembesaran kelenjar tiroid : tidak ada
c. Inspeksi dan Palpasi Payudara
1) Bentuk : kedua payudara simetris kiri dan kanan
2) Kebersihan : tampak bersih
3) Areolla : tampak hiperpigmentasi kiri dan kanan
4) Putting susu : menonjol
5) Colostrum : tidak ada
6) Benjolan : tidak ada
7) Nyeri tekan : tidak ada
d. Inspeksi, Palpasi, dan Auskultasi Abdomen
1) Bentuk : pembesaran perut sesuai usia kehamilan
2) Bekas luka : tidak ada
3) Striae gravidarum : Tidak ada
4) Linea : Tampak linea alba
5) Palpasi
a) Tonus otot perut : kendor
b) TFU (cm) : 33 cm
c) Lingkar perut : 78 cm
d) Leopold I : 3 jari atas pusat
e) Leopold II : Punggung kiri
f) Leopold III : Presentase kepala
g) Leopold IV : Kepala belum masuk PAP (konvergen)
6) Auskultasi
a) Puctum maksimum : abdomen ibu kuadran kiri bawah
b) Frekuensi : 142x/ menit (teratur)
c) Kekuatan : terdengar kuat dan jelas
e. Ektermitas
1) Edema : Tangan : tidak ada , Kaki : tidak ada
2) Varises : Tangan : tidak ada , Kaki : tidak ada
3) Reflekx patella : +/+
4) Kuku : warna kuku tangan dan kaki merah muda
5) Jumlah jari : Tangan : lengkap, Kaki : lengkap
f. Genetalia
1) Bentuk : normal
2) Varises : tidak ada
3) Oedema : tidak ada
4) Oedema : tidak ada
5) Massa/kista : tidak ada
6) Pengeluaran pervaginam : tidak ada
g. Anus
1) Oedema : tidak ada
2) Hemoroid : tidak ada
3. Pemeriksaan panggul luar
Tidak dilakukan pemeriksaan
4. Pemeriksaan penunjang
Tidak dilakukan pemeriksaan

ASSESMENT (A)
Diagnosa aktual : GlIIPIIA0, gestasi 27 minggu 2 hari, punggung kiri,
presentase kepala, kepala belum masuk PAP (konvergen),
intrauteri, janin tunggal, janin hidup, keadaan ibu dan janin
baik.
Diagnose potensial : resiko terjadinya bayi berat badan lahir rendah
(BBLR)
Tindakan segera/kolaborasi : Kolborasi dengan dokter ahli gizi

PLANING (P)
Tanggal 17 Mei 2023, pukul 09:30 WITA
1. (jam 09.30 WITA) Memberi senyum, salam, sapa, sentuh dan santun
pada ibu.
Hasil:
(jam 09.30 WITA) Telah melakukan senyum, salam, sapa, sentuh dan
santun pada ibu dan ibu menyambut dengan baik.
2. (jam 09:31 WITA) memberitahu ibu tentang tindakan yang akan
dilakukan
Hasil :
(jam 09:32 WITA) ibu setuju dengan tindakan yang akan dilakukan
3. (jam 09:33 WITA) memeriksa tanda-tanda vital ibu.
Hasil :
(jam 09:35 WITA) tanda-tanda vital ibu dalam batas normal.
TD : 100/70 mmHg (90-130/60-90 mmHg)
N : 80x/menit (60-80/menit)
P :18x/menit (16-24x/menit)
S : 36,7ºC ( 36,5ºC-37,5ºC)
4. (jam 09:36 WITA) melakukan penimbangan berar badan dan
pengukuran LILA.
Hasil :
(jam 09:37 WITA) telah melakukan penimbangan BB dan LILA dengan
hasil BB : 55 kg, LILA : 23 cm
5. (jam 09:38 WITA) Memberi informasi pada ibu tentang hasil
pemeriksaan
Hasil:
(jam 09:39 WITA) Ibu mengetahui tentang kondisi kehamilannya saat
ini.
6. (jam 09:40 WITA) melakukan pemeriksaan Hb
Hasil :
(jam 09:42 WITA) telah melakukan pemeriksaan Hb dengan hasil Hb :
10,6 gr/dl
7. (jam 09:43 WITA) Memberikan HE kepada ibu, tentang:
a. Istrahat yang cukup pada siang hari minimal 1 jam dan pada
malam hari minimal 7 jam.
b. Anjurkan pada ibu untuk memperbaiki pola makan selama
kehamilan dengan mengonsumsi makanan yang mengandung
karbohidrat dan tinggi protein serta makanan yang mengandung
vitamin dan mineral yang cukup.
c. Menjaga personal hygiene dalam kehamilan seperti mengganti
pakaian dalam tiap kali lembab.
Hasil :
(jam 09:45 WITA) ibu mengerti dengan HE yang dijelaskan bidan
8. (jam 09:45 WITA) menganjurkan ibu menghitung pergerakan janinnya
dalam sehari.
Hasil :
(jam 09:46 WITA) Ibu bersedia menghitung pergerakan janinnya
dalam sehari
9. (Jam 09:48 WITA) menjelaskan pada ibu tentang tanda bahaya dalam
kehamilan yaitu :
a. Perdarahan pervaginam
b. Sakit kepala yang hebat dari biasanya
c. Penglihata kabur
d. Pembengkakan pada wajah, tangan atau kaki
e. Gerakan janin tidak terasa
f. Tekanan darah tinggi
g. Demam tinggi
h. Keluar cairan pervaginam.
Hasil :
(Jam 09:50 WITA) ibu mengetahui tanda-tanda bahaya dalam
kehamilan
10. (jam 09.51 WITA) Mendiskusikan pada ibu hal-hal yang perlu
dipersiapkan menjelang persalinan :
a. Mempersiapkan rencana kelahiran termaksud penolong
persalinan, tempat persalinan, serta perencanaan tabungan untuk
mempersiapkan biaya persalinan.
b. Mempersiapkan rencana jika terjadi komplikasi, termaksud
Mengidentifikasi kemana harus pergi dan transportasi untuk
mencapai tempat tersebut, Mempersiapkan donor darah,
menyiapkan persalinan financial, dan dan pembuat keputusan.
Hasil :
(Jam 09:53 WITA) ibu bersedia mendiskusikan persiapan persalinan
dan kelahiran bayinya.
11. (jam 09.54 WITA) menjelaskan pada ibu untuk menjaga pola makan
selama hamil dan memperbaiki konsumsi makanan yang beragam
dan bergizi.
Hasil :
(Jam 09:56 WITA) ibu bersedia menjaga pola makan
12. (jam 09:57 WITA) menganjurkan ibu untuk melakukan USG
Hasil :
(Jam 09:58 WITA) ibu bersedia melakukan USG
13. (jam 09.59 WITA) Menganjurkan ibu untuk mengonsumsi obat yang
diberikan : SF 1x sehari, kalk 1x sehari, Vitamin B complex 3x sehari
secara oral.
Hasil :
(Jam 10.00 WITA) ibu bersedia mengonsumsi obat yang diberikan
bidan
14. (jam 10.01 WITA) menganjurkan pada ibu untuk rutin memeriksakan
kehamilannya dan memberikan jadwal kunjungan ulang.
Hasil :
(Jam 10.02 WITA) ibu bersedia melakukan kunjungan ANC secara
rutin
15. (jam 10.03 WITA) Melakukan pendokumentasian.
Hasil :
(Jam 10.05 WITA) telah melakukan pendokumentasian

Anda mungkin juga menyukai