Sebanyak 16 Unit Damkar Padamkan Api yang Membakar
Dua Rumah di Cipete Utara Dua rumah di Cipete Utara, Jakarta Selatan, terbakar pada Sabtu (15/3/2014). Kebakaran ini sempat membuat lalu lintas di sekitar lokasi menjadi macet. Dua rumah yang terbakar sekitar pukul 17.35 WIB tersebut berlokasi di kawasan perkampungan Jalan Haji Jian, Cilandak Utara, Jakarta Selatan. "Itu lokasinya masuk perkampungan. Jadi, masuk Jalan Fatmawati Raya, kemudian masuk Jalan Cipete, dan masuk Jalan Haji Jian. Berdasarkan laporan, kebakaran berawal dari rumah di Jalan Haji Jian nomor 2B," kata petugas Pemadam Kebakaran Sudin Jakarta Selatan, Dendi. Enam belas unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi. Mobil-mobil itu menyebar dan berusaha menjangkau lokasi kebakaran dari segala penjuru mata angin, mencari jalan tercepat. Akibatnya, macet tak terelakkan. Mobil pemadam kebakaran yang tercepat tiba pukul 18.10 WIB. "Macet. Dari utara, barat, timur, kita kerahkan supaya mana yang lebih dulu sampai langsung bisa menangani. Jadinya macet di Cipete, di Pos Fatmawati, dan sekitarnya," tutur Dendi. Dendi menyatakan dua rumah yang terbakar itu berhasil dipadamkan dan sekarang sedang dilakukan pendinginan. Beruntung tak ada korban jiwa dari kebakaran ini. Penyebab kebakaran belum bisa dipastikan oleh petugas. TEKS BERITA 2 : BERITA TENTANG BENCANA ALAM (GEMPA)
Indonesia Darurat Bencana, Gempa Kembali Guncang
Lombok Bencana kembali melanda satu di antara wilayah di Indonesia. Baru-baru ini telah terjadi bencana besar berupa gempa bumi berkekuatan 7 skala richter yang mengguncang Lombok. Kepanikan langsung melanda warga Lombok yang segera mengungsi ke dataran tinggi karena ada informasi peringatan potensi tsunami. Gempa bumi berkekuatan 7 skala richter yang mengguncang Lombok Utara ini terjadi pada pukul 18.46 Waktu Indonesia Tengah (WIT). Lokasi pusat gempa diperkirakan berada di jarak 18 km barat laut Lombok Timur dan memiliki kedalaman 15 kilometer. Besarnya skala gempa, kabar tentang terjadinya tsunami ditambah lagi listrik yang mati total sontak membuat warga panik dan memilih mengungsi. BMKG lantas mencabut peringatan tsunami satu jam kemudian. Gempa berskala tinggi ini juga mengakibatkan air laut naik di beberapa daerah. Di antaranya adalah di Pelabuhan Carik Lombok Utara, Bada Sumbawa, dan Lembar Lombok Barat. Sementara itu, gempa susulan masih terus terjadi hingga berita ini disampaikan. TEKS BERITA 3 : BERITA TENTANG BENCANA ALAM (BANJIR)
Belasan Motor Mogok Akibat Nekat Terjang Banjir di Bandar
Lampung Lampung Geh, Bandar Lampung – Nekat melintasi banjir, belasan sepeda motor alami mati mesin (mogok) di Jalan Yos Sudarso, Way Lunik, Kota Bandar Lampung sekitar pukul 16.30 WIB, Rabu (3/8/2022). Berdasarkan pantauan Lampung Geh, hujan deras mulai mengguyur Kota Bandar Lampung sekitar pukul 14.00 WIB. Akibatnya sejumlah daerah serta jalan umum mengalami kebanjiran. Saksi mata, Rendi mengatakan, banjir di Jalan Yos Sudarso itu memiliki ketinggian sekitar 60 cm. Banyak pengendara sepeda motor yang nekat menerjang banjir hingga mengalami mati mesin. “Banyak yang trabas (menerobos), terus mogok termasuk saya di Jalan Yos Sudarso dekat Jembatan Way Lunik. Ketinggian air sekitar se paha atas orang dewasa,” ungkapnya kepada Lampung Geh. Rendi juga mengungkapkan wilayah tersebut memang merupakan daerah langganan banjir terlebih ketika hujan deras mengguyur cukup lama. “Betul, di sini memang langganan banjir. Tapi sepertinya ini yang paling parah,” jelasnya.