Proposal Usaha Ayam Bakar 99

BAB 1: Pendahuluan
Latar Belakang

Masyarakat Indonesia cukup sering mengonsumsi ayam dibandingkan jenis protein hewani
lainnya. Selain harganya yang lebih terjangkau, ayam dapat diolah menjadi berbagai jenis
masakan salah satunya ayam bakar.

Warung Ayam Bakar 99 merupakan pelopor ayam bakar legendaris yang berdiri sejak tahun
1985 dan telah memiliki lebih dari 10 cabang di seluruh Indonesia.

Citarasa yang khas perpaduan rempah-rempah rahasia membuat rasa dari ayam bakar 99
berbeda dengan ayam bakar lainnya. Saat ini ayam bakar 99 telah dijalankan oleh generasi
ketiga dan terus mengembangkan cabang-cabang baru di berbagai daerah.

Konsep Usaha

Konsep usaha dari ayam bakar 99 adalah pendirian warung ayam bakar yang luas dan
nyaman sehingga konsumen bisa datang dan bersantai sambil menikmati menu ayam bakar
99 beramai-ramai dengan teman, keluarga, ataupun kerabat terdekat.

Namun saat ini ayam bakar 99 juga telah bekerjasama dengan GoFood, Grab Food, dan
Shopee Food untuk memudahkan konsumen dalam membeli ayam bakar 99 tanpa harus
datang ke warung.

Visi Misi

Visi : Menjadi pelopor ayam bakar legendaris yang menyajikan citarasa ayam bakar yang
otentik agar tetap mampu bersaing dengan makanan kekinian.

Misi :

● Membuka cabang-cabang baru ayam bakar 99 di berbagai kota di Indonesia.

● Menjunjung tinggi nilai-nilai kebaikan dengan melayani pengunjung sepenuh hati.
● Menciptakan suasana kerja yang nyaman dan aman bagi seluruh karyawan
sehingga dapat melayani pengunjung dengan maksimal.
● Memberikan harga yang kompetitif sehingga dapat dikonsumsi oleh masyarakat dari
berbagai kalangan.

BAB 2: Analisa SWOT

Strength:

Ayam bakar 99 sudah berdiri sejak lama dan dikenal oleh masyarakat luas sehingga
memerlukan promosi untuk memperkenalkan warung.

Selain itu ayam bakar 99 dibuat menggunakan resep rahasia sehingga tidak dapat ditirukan
oleh pengusaha ayam bakar lainnya.
Weakness:

Pengunjung seringkali mengeluhkan ukuran yang berbeda-beda pada ayam bakar yang
kami gunakan.

Kelemahan lain dari ayam bakar 99 adalah tidak sebandingnya lahan parkir dengan
banyaknya pengunjung yang datang membawa kendaraan pribadi.

Opportunity:

Berkembangnya dunia digital saat ini memudahkan proses ekspansi ayam bakar 99 ke
berbagai daerah di Indonesia. Selain itu tersedianya layanan pesan online membuat proses
pemasaran bisa lebih luas dan cepat.

Threat:

Persaingan ketat dengan usaha ayam bakar sejenis. Selain itu harga bahan baku yang terus
mengalami kenaikan berpengaruh pada harga jual ayam bakar 99 serta berkurangnya
jumlah pengunjung.

BAB 3: Rencana Usaha

Nama usaha:

Ayam Bakar 99

Produk yang dihasilkan:

Secara umum menu utama yang kami hasilkan adalah ayam bakar rempah dengan aneka
sambal pilihan yaitu sambal terasi, sambal mangga, sambal matah, dan sambal pecak.

Selain itu kami juga menyediakan berbagai makanan pendamping seperti jeroan bakar,
aneka gorengan serta minuman seperti kelapa muda, jeruk, dan teh.

Rincian harga:

Berikut rincian harga jual sari Ayam Bakar 99

1 . Ayam Bakar : Rp. 20.000/ porsi

2.. Jeroan Bakar : Rp. 5.000/ tusuk

3. Aneka Gorengan : Rp. 2.000/ buah

4. Cah Kangkung : Rp. 10.000/ porsi

5. Es Teh : Rp. 6.000/ gelas

6. Es Jeruk : Rp. 6.000/ gelas

Target market:

Target pasar dari ayam bakar 99 adalah seluruh masyarakat dari berbagai daerah di
Indonesia tanpa minimal usia dan tingkat penghasilan tertentu.
Strategi pemasaran:

Strategi pemasaran dari ayam bakar 99 adalah turut berpartisipasi menjadi sponsor dari
berbagai kegiatan daerah serta membuka cabang baru di lokasi yang strategis.

Sistem usaha:

Sistem usaha dari ayam bakar 99 adalah penjualan secara langsung dengan mendirikan
tempat usaha yang luas dan nyaman bagi pengunjung serta membuka cabang di berbagai
daerah.

Sistem pembagian hasil:

Saat ini kami sedang berencana untuk mendirikan cabang baru di 3 kota di Jawa Tengah.
Untuk itu kami membuka kesempatan bagi anda yang ingin bekerjasama dengan
berinvestasi sebesar 30% atau senilai Rp. 75.000.000.

Kerjasama ini akan berlangsung selama 3 tahun dan biaya investasi akan dikembalikan saat
kerjasama berakhir. Sedangkan keuntungannya akan diberikan sesuai dengan laba bersih
bulanan.

BAB 4: Analisa Keuangan

1 . Modal

Kebutuhan Perlengkapan

Keterangan Harga

Alat Bakaran Ukuran Besar Rp. 500.000

Kipas Angin Rp. 1.500.000

Set Peralatan Makan Rp. 1.000.000

Set Alat Masak Rp. 2.000.000

Set Meja dan Kursi Pengunjung Rp. 2.500.000

Meja dan Kursi Kasir Rp. 1.200.000

Sewa Tempat

Keterangan Harga

Biaya Sewa Tahunan Rp. 18.000.000

Biaya Renovasi Tempat Rp. 20.000.000

Gaji Karyawan

Keterangan Harga

2 Tukang Masak Rp. 5.000.000

5 Pelayan Rp. 10.000.000

1 Kasir Rp. 2.400.000

Biaya Operasional

Keterangan Harga

Belanja Bahan Baku Bulanan Rp. 15.000.000

Listrik Rp. 500.000

Air Rp. 250.000

2. Harga Pokok Produksi

Keterangan HPP Harga Jual Keutungan

Ayam Bakar Rp. 10.000 Rp. 20.000 Rp. 10.000

Jeroan Bakar Rp. 2.500 Rp. 5.000 Rp. 2.500

Aneka Gorengan Rp. 1.000 Rp. 2.000 Rp. 1.000

Cah Kangkung Rp. 5.000 Rp. 10.000 Rp. 5.000

Es Jeruk Rp. 3.000 Rp. 6.000 Rp. 3.000

Es Teh Rp. 3.000 Rp. 6.000 Rp. 3.000

3. Perkiraan Keuntungan

Nama Produk Target Penjualan Perhari Keuntungan Kotor Per Hari

Ayam Bakar 100 porsi Rp. 1.000.000

Jeroan Bakar 100 porsi Rp. 250.000

Aneka Gorengan 150 buah Rp. 150.000

Cah Kangkung 50 porsi Rp. 250.000

Es Jeruk 50 gelas Rp. 150.000

Es Teh 50 gelas Rp. 150.000

Total 520 porsi Rp. 1.950.000

4. Estimasi Balik Modal

Keterangan Total

Keuntungan Kotor Bulanan Rp. 58.500.000

Biaya Operasional Bulanan Rp. 33.150.000

Keuntungan Bersih Bulanan Rp. 25.350.000

BAB 5: Penutup
Ayam bakar 99 merupakan usaha legendaris yang sudah berdiri sejak tahun 1985. Berbekal
kepercayaan masyarakat terhadap ayam bakar 99, usaha ini mampu berkembang dengan
pesat terbukti dengan berdirinya banyak cabang di berbagai daerah.

Agar pendirian cabang baru di berbagai daerah berjalan dengan lancar, kami berharap
kerjasama ini bisa terjadi agar dapat memberikan keuntungan bagi kedua belah pihak yang
bersangkutan.