u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PUTUSAN
si
Nomor 1910/Pdt.G/2023/PA.Badg
ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
do
gu Pengadilan Agama Bandung yang memeriksa dan mengadili perkara
tertentu pada tingkat pertama dalam sidang majelis telah menjatuhkan putusan
In
A
perkara Cerai Gugat antara :
PENGGUGAT, NIK. -, Tempat tanggal lahir, Bandung, 18 November
ah
lik
2003, umur 20 tahun, agama Islam, pendidikan SLTA, Pekerjaan
Karyawan Swasta, bertempat tinggal di -, Kota Bandung, sebagai
am
ub
Penggugat;
melawan
TERGUGAT, NIK. -, Tempat tanggal lahir, Cianjur, 07 April 1992, umur 31
ep
k
si
merupakan alamat terdahulu, namun saat ini tidak diketahui
keberadaannya diwilayah Republik Indonesia, sebagai Tergugat;
ne
ng
do
Telah mempelajari surat-surat yang berkaitan dengan perkara ini;
gu
DUDUK PERKARA
Menimbang, bahwa Penggugat dalam surat gugatannya tanggal 05 Mei
ah
lik
ub
Bandung.
ep
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. Bahwa semula keadaan rumah tangga antara Penggugat dengan
si
Tergugat hidup rukun dan harmonis, dan dari hasil perkawinan antara
Penggugat dengan Tergugat belum dikaruniai anak.
ne
ng
3. Bahwa selama berumah tangga dengan Tergugat, keadaan tidak
selamanya rukun dan harmonis, rumah tangga antara Penggugat dan
do
Tergugat sejak akhir November 2022 mulai terjadi perselisihan dan
gu
pertengkaran terus menerus, sehingga Penggugat mengajukan gugatan
cerai ke Pengadilan Agama Bandung. Adapun sebab-sebab perceraian ini
In
A
diajukan adalah sebagai berikut:
4.1. Bahwa Tergugat sudah tidak bertanggung jawab perihal
ah
lik
ekonomi keluarga dimana Tergugat tidak terbuka perihal
penghasilannya, dan Tergugat jarang memberikan nafkah, sehingga
am
ub
tidak dapat mencukupi kebutuhan keluarga, dan untuk mencukupinya
Penggugat mengandalkan penghasilan sendiri.
4.2. Bahwa komunikasi antara Penggugat dan Tergugat tidak
ep
k
si
selain itu Tergugat jarang pulang dan tidak ada kabar, sehingga
rumah tangga dirasa Penggugat sudah tidak nyaman.
ne
ng
do
Puncaknya sejak 25 Desember 2022, antara Penggugat dan Tergugat
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kelurahan Lengkong, Kecamatan Malabar, Kota Bandung, tertanggal 03 Mei
si
2023.
8. Bahwa Penggugat tidak sanggup membayar biaya perkara
ne
ng
berdasarkan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial Kementrian Sosial RI,
yang dikeluarkan dari Kementrian Sosial Republik Indonesia
do
9.
gu Bahwa atas permasalahan tersebut di atas Penggugat sudah tidak
sanggup lagi untuk mempertahankan perkawinan ini, oleh karena itu
Penggugat telah berketetapan hati untuk bercerai dengan Tergugat.
In
A
10. Bahwa pengajuan gugatan cerai Penggugat telah memenuhi alasan-
alasan perceraian sebagaimana diatur dalam Pasal 19 huruf f Peraturan
ah
lik
Pemerintah Nomor 9 tahun 1975 jo Pasal 116 huruf f Instruksi Presiden
Nomor 1 tahun 1991 tentang Kompilasi Hukum Islam.
am
ub
Bahwa berdasarkan hal-hal dan alasan tersebut di atas, maka gugatan
cerai Penggugat ini telah sesuai dan memenuhi ketentuan hukum dan
mempunyai alasan-alasan yang cukup. Maka oleh karenanya Penggugat
ep
k
si
dan berkenan menjatuhkan putusan yang amarnya sebagai berikut:
1. Mengabulkan gugatan Penggugat;
ne
ng
do
3. Membebaskan biaya perkara menurut hukum;
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa bahwa majelis hakim telah menasehati Penggugat
si
agar berpikir untuk tidak bercerai dengan Tergugat, tetapi Penggugat tetap
pada dalil-dalil gugatannya untuk bercerai dengan Tergugat;
ne
ng
Menimbang, bahwa perkara ini tidak dapat dimediasi karena Tergugat
tidak pernah datang menghadap meskipun telah dipanggil secara resmi dan
do
patut, selanjutnya dimulai pemeriksaan dengan membacakan surat gugatan
gu
Penggugat yang maksud dan isinya tetap dipertahankan oleh Penggugat;
Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil-dalil gugatannya, Penggugat
In
A
telah mengajukan alat-alat bukti berupa:
A. Surat:
ah
lik
1. Fotokopi Kutipan Akta Nikah Nomor: XXX, tertanggal 30 Mei 2022, yang
dikeluarkan oleh KUA Kecamatan X Kota Bandung Provinsi Jawa Barat,
am
ub
fotokopi tersebut telah bermeterai cukup, dinazegelen dan oleh Ketua
Majelis telah dicocokkan dengan aslinya ternyata telah sesuai
selanjutnya diberi tanda bukti (P.1);
ep
k
si
Mei 2023, selanjutnya diberi tanda bukti (P.2);
B. Saksi:
ne
ng
do
memberikan keterangan sebagai berikut:
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
nafkah, sehingga tidak dapat mencukupi kebutuhan keluarga, dan
si
untuk mencukupinya Penggugat mengandalkan penghasilan
sendiri. Dan karena komunikasi antara Penggugat dan Tergugat
ne
ng
tidak berjalan dengan baik, dimana Tergugat sikapnya acuh dan
kurang menunjukkan perhatian dan kasih sayangnya kepada
do
gu Penggugat, selain itu Tergugat jarang pulang dan tidak ada kabar.
- Bahwa mereka sudah pisah rumah selama kurang lebih 8 bulan,
yakni sejak bulan Desember 2022 dan sekarang sudah tidak
In
A
diketahui lagi keberadaannya;
- Bahwa saksi sudah berusaha untuk merukunkan Penggugat
ah
lik
dengan Tergugat, namun tidak berhasil;
2. SAKSI II, Umur 23 tahun, Agama Islam, Pekerjaan mahasiswa, tempat
am
ub
tinggal di - Kota Bandung, di bawah sumpahnya memberikan
keterangan sebagai berikut:
- Bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat karena saksi
ep
k
si
dikaruniai anak.
- Bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat sejak bulan
ne
ng
do
tidak bertanggung jawab perihal ekonomi keluarga dimana Tergugat
gu
lik
ub
kepada Penggugat, selain itu Tergugat jarang pulang dan tidak ada
kabar.
ka
ep
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa mereka sudah pisah rumah selama kurang lebih 8 bulan,
si
yakni sejak bulan Desember 2022 dan sekarang sudah tidak
diketahui lagi keberadaannya;
ne
ng
- Bahwa saksi sudah berusaha untuk merukunkan Penggugat
dengan Tergugat namun tidak berhasil;
do
gu Menimbang, bahwa selanjutnya untuk singkatnya uraian putusan ini,
maka semua hal yang termuat dalam berita acara sidang ini merupakan bagian
yang tidak terpisahkan dari putusan ini;
In
A
PERTIMBANGAN HUKUM
Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat adalah
ah
lik
sebagaimana terurai di atas;
Menimbang, bahwa ternyata Tergugat, meskipun telah dipanggil secara
am
ub
resmi dan patut, tidak datang menghadap di muka sidang dan pula tidak
ternyata bahwa tidak datangnya itu disebabkan suatu halangan yang sah;
Menimbang, bahwa Tergugat yang dipanggil secara resmi dan patut
ep
k
akan tetapi tidak datang menghadap harus dinyatakan tidak hadir dan gugatan
ah
si
Menimbang, bahwa oleh karena itu, maka putusan atas perkara ini dapat
dijatuhkan tanpa hadirnya Tergugat (verstek);
ne
ng
do
sepanjang berdasarkan hukum dan beralasan, oleh karena itu majelis
gu
pada pokoknya adalah rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak harmonis
lagi sering terjadi perselisihan dan pertengkaran dan tidak ada harapan akan
ah
lik
hidup rukun lagi dalam satu rumah tangga, sehingga Penggugat memohon agar
Pengadilan Agama menjatuhkan talak satu bain sughra Tergugat terhadap
m
ub
Penggugat;
Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil-dalilnya, Penggugat telah
ka
mengajukan alat bukti surat P.1, P.2 dan dua orang saksi;
ep
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa bukti P.1 (fotokopi Kutipan Akta Nikah) yang
si
merupakan akta otentik dan telah bermeterai cukup dan cocok dengan aslinya,
isi bukti tersebut menjelaskan mengenai pernikahan Penggugat dan Tergugat,
ne
ng
sehingga bukti tersebut telah memenuhi syarat formil dan materil, serta
mempunyai kekuatan pembuktian yang sempurna dan mengikat;
do
gu Menimbang, bahwa berdasarkan bukti (P.1) maka dapat dinyatakan
terbukti bahwa Penggugat dan Tergugat adalah suami istri yang sah, sehingga
mempunyai landasan hukum untuk mengajukan cerai gugat terhadap Tergugat;
In
A
Menimbang, bahwa oleh karena alasan Cerai Gugat Penggugat
didasarkan pada pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975
ah
lik
jo. Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, maka Majelis telah mendengar
keterangan saksi dari pihak keluarga Penggugat, sehingga telah terpenuhi
am
ub
maksud pasal 76 ayat (1) Undang Undang Nomor 7 Tahun 1989, yang telah
mengalami 2 kali perubahan dengan Undang-undang Nomor 3 tahun 2006 dan
Undang-Undang Nomor 50 tahun 2009;
ep
k
secara formil dan materil telah memenuhi syarat sebagai saksi, oleh karena itu
R
si
dapat dipertimbangkan lebih lanjut;
Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi-saksi tersebut di atas
ne
ng
do
- Bahwa keadaan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat saat ini tidak
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa akibat perselisihan dan pertengkaran yang terus menerus, mereka
si
sudah pisah rumah selama kurang lebih 8 bulan, yakni sejak bulan
Desember 2022 dan sekarang sudah tidak diketahui lagi keberadaannya;
ne
ng
- Bahwa upaya mendamaikan kedua belah pihak telah dilakukan tetapi tidak
berhasil;
do
gu Menimbang, bahwa berdasarkan fakta tersebut di atas, Majelis
berpendapat rumah tangga Penggugat dengan Tergugat tidak harmonis lagi
prilaku Tergugat tersebut menjadi pemicu terjadinya percekcokan sehingga
In
A
hubungan Penggugat dan Tergugat semakin tidak baik, dengan demikian
Majelis berkesimpulan keadaan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat
ah
lik
telah pecah sedemikian rupa sehingga tujuan perkawinan untuk membentuk
keluarga/rumah tangga yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang
am
ub
Maha Esa (vide pasal 1 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974) dan atau
keluarga yang sakinah, penuh mawaddah dan rahmah (vide pasal 3
Kompilasi Hukum Islam) telah tidak terwujud dalam rumah tangga Penggugat
ep
k
dengan Tergugat;
ah
si
tangga adalah adanya ikatan lahir batin yang kokoh antara suami dan isteri.
Apabila terjadi perselisihan dan pertengkaran antara suami-isteri yang berakibat
ne
ng
kepada tidak lagi saling peduli dan telah diupayakan untuk rukun kembali tetapi
tidak berhasil maka hal tersebut mengindikasikan bahwa ikatan lahir-batin
do
diantara suami-isteri tersebut telah sedemikian rapuh atau bahkan telah lepas
gu
sama sekali, sehingga telah tidak ada lagi kecocokan dan kesamaan kehendak
diantara keduanya;
In
A
lik
sekarang ini jika dipaksakan atau dibiarkan maka justru akan menimbulkan
mudharat dan penderitaan lahir batin yang berkepanjangan bagi Penggugat,
m
ub
ep
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa Majelis perlu mengemukakan doktrin ulama yang
si
kemudian diambil alih sebagai pendapat Majelis dalam Kitab Madaa Hurriyatuz
Zaujaini fith Thalaaq Juz I halaman 83:
ne
ng
do
gu
In
A
“Islam memilih lembaga talak/cerai ketika rumah tangga sudah dianggap
goncang serta dianggap sudah tidak bermanfaat lagi nasehat/perdamaian dan
hubungan suami isteri menjadi tanpa ruh (hampa), sebab meneruskan
ah
lik
perkawinan berarti menghukum salah satu suami isteri dengan penjara yang
berkepanjangan. Ini adalah aniaya yang bertentangan dengan semangat
keadilan”
am
ub
Menimbang, bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas maka gugatan
Penggugat telah terbukti beralasan hukum sesuai ketentuan pasal 39 ayat (2)
ep
Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 yang telah diubah dengan Undang-
k
undang Nomor 16 Tahun 2019 jis Pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah
ah
Nomor 9 Tahun 1975 dan Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, oleh
R
si
karena itu gugatan Penggugat dapat dikabulkan dengan menjatuhkan talak satu
bain sughra dari Tergugat terhadap Penggugat;
ne
ng
do
gu
MENGADILI
ah
lik
1. Menyatakan Tergugat yang telah dipanggil dengan resmi dan patut untuk
menghadap di persidangan, tidak hadir;
m
ub
ep
Penggugat (PENGGUGAT);
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
4. Membebankan biaya perkara kepada DIPA Pengadilan Agama Bandung
si
Tahun Anggaran 2023;
ne
ng
Demikianlah diputus dalam sidang permusyawaratan majelis
Pengadilan Agama Bandung pada hari Senin tanggal 04 September 2023
do
Masehi bertepatan dengan tanggal 18 Shafar 1445 Hijriyah oleh kami Drs.
gu
Ikhwan Sopiyan, S.H., M.H. sebagai Ketua Majelis, Drs. H. Nana Supriatna dan
Drs. Ahmad Sanusi, S.H., M.H. masing-masing sebagai Hakim Anggota, dan
In
A
diucapkan pada hari itu juga dalam sidang terbuka untuk umum oleh Ketua
Majelis tersebut didampingi para Hakim Anggota, dibantu oleh Titin
ah
lik
Rihantiningsih, S.Sy. sebagai Panitera Pengganti dengan dihadiri oleh
Penggugat tanpa hadirnya Tergugat;
am
ub
Ketua Majelis
ep
k
ah
si
Drs. Ikhwan Sopiyan, S.H., M.H.
ne
ng
do
gu
Panitera Pengganti
ah
lik
m
ub
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1. Pendaftaran : Rp. ...,-
si
2. Proses : Rp. 0,-
3. Panggilan Penggugat : Rp. 0,-
ne
ng
4. Panggilan Tergugat : Rp. 0,-
5. PNBP Panggilan : Rp. 0,-
do
6. Redaksi
gu : Rp. 0,-
7. Materai : Rp. 0,-
Jumlah : Rp. 0,-
In
A
Nihil
ah
lik
am
ub
ep
k
ah
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11