Anda di halaman 1dari 6

DUGAAN PERTANYAAN SEMINAR HASIL

1. Apa judul penelitian anda?


Total Bakteri Asam Laktat dan Coliform pada Ileum dan Sekum Ayam Broiler
yang Diberi Tepung Pisang Mentah.

2. Apa yang melatarbelakangi penelitian saudara? Memangnya ada


asalah apa?
Terlepas dari alasan food safety, pelarangan AGP menyebabkan peningkatan
populasi bakteri patogen dan penurunan bakteri menguntungkan dalam saluran
pencernaan ayam broiler sehingga status kesehatan ternak menurun. Oleh karena
itu, perlu mencari alternatif pengganti AGP yang aman dan efektif yaitu melalui
pemberian pakan fungsional berupa tepung pisang mentah yang mengandung
prebiotik untuk substrat pertumbuhan bakteri menguntungkan. BAL akan
memfermentasi prebiotik menjadi SCFA, kemudian pH menurun (lebih asam)
sehingga menghambat pertumbuhan bakteri coliform. Penggunaan probiotik
memang untuk menambah populasi bakteri menguntungkan. Sedangkan
penggunaan enzim agar nutrisi lebih mudah diserap usus sehingga mengurangi
aktivitas bakteri coliform.

3. Mengapa saudara meneliti objek tersebut?


Ayam broiler  salah satu sumber protein hewani yang diminati masyrakat dan
permintaannya semakin meningkat dari tahun ke tahun, pertumbuhannya relatif
cepat dan konversi pakan rendah.

Alasan memilih parameter BAL dan coliform di ileum dan sekum


Di dalam saluran pencernaan, BAL dan coliform harus seimbang. Namun, lebih
baik kalau total BAL yang lebih tinggi. Total BAL yang tinggi berdampak positif
terhadap penyerapan nutrisi dalam ransum yang lebih optimal. Hal tersebut
menyebabkan performa ayam broiler juga optimal.

Ngukur di ileum dan sekum


Ileum  di dalam usus terdapat organ kekebalan tubuh yaitu organ limfoid, yang
terletak di batas akhir jejunum dan awal ileum sehingga total BAL dalam ileum
sangat mempengaruhi perkembangan organ kekebalan tubuh tersebut. Oleh karena
itu, total BAL di ileum dianalisis.
Sekum  di dlm sekum terjadi pencernaan secara fermentatif oleh BAL.
Aktivitas fermentasi menentukan berapa banyak nutrisi yang tidak tercerna di
saluran pencernaan sebelumnya. Syarat dari bahan pakan yang dpt difermentasi:
bahan larut dalam air. Hasil proses fermentasi senyawanya lebih sederhana,
semakin intensif proses fermentasi dlm sekum maka pH semakin lebih asam.
Coliform tidak dapat hidup di lingkungan asam.

4. Apa definisi konsep utama dalam penelitian (yang ada dalam judul)?
Total  jumlah/populasi (log cfu/g)
BAL  bakteri yang menghasilkan asam laktat dari fermentasi kabrohidrat
sebagai produk metabolit utama
Coliform 
Ileum 
Sekum 

5. Apa tujuan penelitian saudara?


Untuk mengkaji pengaruh pemberian tepung pisang mentah dengan probiotik atau
multienzim terhadap total bakteri asam laktat dan coliform pada ileum dan sekum
ayam broiler.

6. Darimana tujuan tersebut diturunkan?


Berdasarkan latar belakang yang mendasari penelitian ini

7. Apa manfaat penelitian saudara?


Untuk mendapatkan alternatif pengganti AGP yang dapat meningkatkan total
bakteri asam laktat dan menekan total bakteri coliform pada ileum dan sekum
ayam broiler.

8. Apa hipotesis penelitian saudara?


Pemberian tepung pisang mentah dengan probiotik atau multienzim dapat
meningkatkan total bakteri asam laktat dan menekan total bakteri coliform pada
ileum dan sekum ayam broiler

9. Rancangan penelitian yang saudara gunakan dan alasannya apa?


One way anova: monofaktor  RAL, RAK, RAKL
Two way anova: multifaktor  faktorial dan ada yg dimodifikasi seperti
rancangan petak terbagi.
RAL  Karena manajemen yang diterapkan sama, dimulai dari umur yang sama,
dan kondisi lingkungan sama pada setiap perlakuan dan ulangan

10. Apa teknik uji validitas yang digunakan?


Uji F  karena pada penelitian ini menggunakan > 2 perlakuan
Uji T  2 perlakuan
11. Bagaimana cara mengolah data dan menganalisisnya?
Analisis sidik ragam (ANOVA) taraf 5%. Hasil yang signifikan akan dilanjutkan
dengan uji Duncan untuk mengetahui perbedaan antar perlakuan.

12. Bagaimana hasil penelitian saudara?


 BAL ileum  berpengaruh nyata. Hasil uji duncan menunjukkan bahwa
T1 tidak berbeda nyata dengan T0; T2 dan T3 berbeda nyata dengan T0;
serta T2 dan T3 tidak berbeda nyata dengan T1 tapi berbeda nyata dengan
T0.
 BAL sekum, coliform ileum sekum  tidak berpengaruh nyata

13. Apa kesimpulan dari penelitian?


Pemberian tepung pisang mentah dengan probiotik atau multienzim dapat
meningkatkan total bakteri asam laktat pada ileum, akan tetapi belum mampu
meningkatkan total bakteri asam laktat pada sekum dan menekan total bakteri
coliform pada ileum dan sekum ayam broiler.

14. Apa saran dari penelitian saudara?


Perlu dilakukan penelitian lanjutan untuk mengevaluasi efektivitas penggunaan
tepung pisang mentah terhadap performan dan efisiensi ekonomi peternakan ayam
broiler.

15. Kenapa menggunakan tepung pisang mentah? kenapa tidak tepung


pisang matang?
Tepung pisang matang kadar pati resisten tipe 2 lebih rendah, serta kadar air
meningkat sehingga ketika dikeringkan hanya mendapatkan sedikit tepung.
RS 1: Pati alami yg secra fisik terperangkap diantara dinding sel bahan pangan
RS 2: Granula pati yang secara alami tahan terhadapenzim pencernaan
RS 3: Pati retrogradasi yang dihasilan melalui proses pengolahan makanan
RS 4: Pati yang dimodifikasi secara kimia

16. apa faktor yang menyebabkan tidak signifikannya parameter


menurut anda?
 Coliform ileum  total BAL di bawah normal sehingga mekanisme
antibakteri tidak bekerja secara efektif untuk menekan pertumbuhan
bakteri coliform
 BAL dan Coliform sekum  nutrisi sebagian besar diserap oleh usus
halus secara maksimal sehingga substrat untuk pertumbuhan BAL dan
coliform terbatas.
17. kenapa tidak dengan memfermentasikan tepung pisang dengan
probiotiknya saja?
Tepung pisang dicampurkan dalam ransum, namun probiotik atau multienzim
ditambahkan setelah ransum jadi.
Berdasarkan penelitian sebelumnya, tepung pisang yg difermentasi akan menurun
kandungan antioksidan, dan energinya.

18. untuk membuat 1 kg tepung pisang mentah kira-kira membutuhkan


brp harga kg pisang norowito?
1 tundun= 3 kg buah pisang
1 kg tepung pisang mentah= 3 kg buah pisang
1 kg tepung pisang mentah= Rp 16.600,-

19. mengapa tepung pisang mentah hanya dijemur di bawah terik


matahari, knp tidak di oven?
Perubahan pati resisten dari tipe 2 menjadi tipe 3 yaitu pati resisten yang sudah
mengalami proses pengolahan makanan dan terjadi proses karamelisasi. Pati
resisten 2 tahan thd enzim pencernaan.

20. Kenapa memilih menggunakan tepung pisang, khususnya Norowito,


kenapa harus Norowito?
Berdasarkan hasil literatur yang melaksanakan penelitian terhadap beberapa
varietas pisang, pada pisang norowito setelah difermentasi dengan L. casei
menghasilkan bakteri asam laktat paling tinggi dibandingkan varietas lain. Yang
berarti pisang norowito lebih berpotensi sebagai prebiotik dibanding pisang
lainnya. Pisang norowito juga mengandung antioksidan dan EM yang tinggi.
Pisang ini kurang diminati oleh masyarakat karena rasanya sepet sehingga tidak
bersaing dengan manusia. Selain itu, pisang norowito memiliki harga yg
ekonomis.

21. Kenapa pemberian perlakuan baru dilakukan di umur 8 hari?


Fase prestarter umur 0-7 (kurang dari seminggu) yg masih memaksimalkan
pemanfaatan yolk/kuning telur. Sehingga pakan perlakuan diberikan mulai umur 8
hari agar pakan perlakukan diserap oleh tubuh secara optimal.

22. Menurut km, secara cost sendiri bagaimana penggunaan tp pisang ini
jika nantinya diproduksi secara komersil sebagai functional feed. Apa
nggak kemahalan bagi mereka peternakan berskala kecil?
Tepung pisang memang mahal, tetapi ini masih dalam skala penelitian karena
produksinya masih dalam jumlah sedikit, ketika nanti sudah masuk industri akan
lebih murah, perusahaan memiliki formulasi supaya efektif terutama dalam biaya
produksi akan lebih murah.

23. apa yg terjadi apabila tepung pisang diberi lebih atau kurang dr 5%
ransum?
Tepung pisang lebih dari 5% akan memperbanyak cost produksi dan
dikhawatirkan terjadi dampak yang tidak diharapkan, apabila kurang dari 5%
dampak yang diberikan dimungkinkan tidak berpengaruh nyata.

24. kenapa pemberian probiotik dan multienzim hanya 0,05%?


Karena probiotik dan ME hanya menjadi sumber pakan aditif (dianjurkan 1%),
pakan aditif yg memiliki nutrisi ada yg tidak yang pemberiannya sedikit tapi
diharapkan efektif dalam mempengaruhi karateristik pakan maupun ternak.

25. kenapa bisa disebut menggunakan metode RAL?


Karena manajemen yang diterapkan sama, dimulai dari umur yang sama yang
membadakan hanya di perlakuan, pemberian perlakuan tidak dilakukan pada
kelompok umur yang berbeda. RAL digunakan untuk percobaan-percobaan
dengan satuan-satuan dan bahan-bahan percobaan yang seragam. RAL biasanya
digunakan pada percobaan yang tempat, suhu, kondisi lingkungan atau
keadaannya relatif sama.

1. Artinya, Superskrip yang berbeda pada baris yang sama menunjukkan


adanya pengaruh berbeda nyata (P<0,05) ki apa?
Superskrip format penulisan huruf yang lebih kecil dan ditulis agak ke atas.
Semisal a dengan a brarti tidak berbeda nyata, semisal a dan b berarti berbeda
nyata.

2. Pisang apa yang digunakan dalam penelitian mu, lalu bukti konkret apa
yang menginformasikan bahwa pisang itu memiliki kandungan nutrisi
seperti fos/gos dan antioksian?
Pisang norowito, terbukti pada penelitian in vitro yang sudah dilakukan
sebelumnya dan juga beberapa literatur lain.

5. Kenapa kok ngeransum sendiri, kok ga pake komersil aja yang diimbuhi
dengan tp pisang dan suplementasi probiotik atau multienzym?
Karena kandungan energi tidak dapat disesuaikan dengan apa yang diharapkan.
Karena saat meransum sendiri, kami dapat mengukur kandungan nutrisi yang
kami harapkan.
6. Pisang kan nutritive dan bisa digunakan sebagai sumber energi. Kenapa
tp pisang pemberiannya ga sekalian diberikan untuk mensubtitusi jagung
saja, kenapa hanya 5%?
Fungsi pisang disini sebagai bahan pakan fungsional yang tidak meenggantikan
pakan basal. Pakan yang diberikan hanya sedikit.
Pakan konvensional  pakan yang sudah lazim digunakan untuk menyusun
ransum, pakan yang memiliki peran hanya satu semisal sumber energi.

9. Apakah boleh memberikan tambahan sorbitol dari umur 1 hari hingga


panen?
Tidak dianjurkan karena energi akan berlebih, sedangkan energi dlm ransum
sudah mencukupi. Energi yg terlalu tinggi pd fase finisher akan membentuk
lemak.

15. kenapa tidak menggunakan tepung pisang hasil fermentasi?


Tidak efektif untuk dilakukan dalam in vivo (dikandang) dan mengalami
penurunan antioksidan. Fermentasi membuat BAL meningkat sehingga akan
memakan energi yang ada dalam tepung pisang.

Anda mungkin juga menyukai