Anda di halaman 1dari 1

PAHLAWAN NASIONAL

BIOGRAFI:

Sutan Syahrir dikenal sebagai seorang pemikir dan


juga perintis berdirinya Republik Indonesia. Ia
dikenal dengan julukan ‘Si Kancil’ dan juga ‘The
Smiling Diplomat.’Beliau dikenal sebagai perdana
menteri pertama Indonesia ketika Republik
Indonesia merdeka pada tahun 1945. Orang tua
Sutan Syahrir merupakan orang yang terpandang
di Sumatera. Ayahnya menjabat sebagai penasihat
Sultan Deli dannjuga kepala jaksa atau landraad
pada masa pemerintahan kolonial Belanda.

PENDIDIKAN:

Sutan Sjahrir
- ELS (Europeesche Lagere School) atau setingkat sekolah dasar.
- MULO (Meer Uitgebreid Lager Onderwijs) atau SMP
- AMS (Algemeene Middelbare School)

TOKOH PERJUANGAN MASA


PENDUDUKAN JEPANG
5 Maret 1909, Kota Padang Panjang - 9 April 1966, Zürich, PERJUANGAN:
Swiss
- Pengalamannya dalam berorganisasi di sekolah
membawanya terjun kedalam dunia politik ketika itu.
Sutan Syahrir kemudian dikenal sebagai penggagas
dalam berdirinya Jong Indonesië (himpunan pemuda
- Sebagai seorang pelajar ketika itu, Sutan Syahrir kerap dikejar-
nasionalis) pada tanggal 20 februari 1927 yang
kejar oleh polisi Belanda di Bandung karena sering membaca
kemudian mengubah nama menjadi Pemuda
berita mengenai pemberontakan PKI pada tahun 1926 yang
Indonesia. Pemuda Indonesia kemudian menjadi
ketika itu terlarang untuk dibaca bagi pelajar sekolah. Sutan
penggerak dimulainya Kongres Pemuda Indonesia
Syajrir juga merupakan pemimpin redaksi dari Himpunan Pemuda
yang kemudian melahirkan Sumpah Pemuda pada
Nasional yang kerap berurusan dengan kepolisian Bandung
tanggal 1928.
kerena kerap mengkritik pemerintahan kolonial ketika itu.

- Memimpin Partai PNI Baru Bersama Bung Hatta


Kuliah di Belanda dan Menjadi Aktivis Sosialis - Menjadi Perdana Menteri Pertama Republik Indonesia
- Ahli Diplomasi Indonesia di Kancah Internasional.
Di Belanda, beliau bekerja di Sekretariat Federasi Buruh Sutan Syahrir juga dikenal sebagai ketua BP KNIP (Badan
Transportasi Internasional. Sutan Syahrir juga bergabung dalam Pekerja Komite Nasional Indonesia Pusat), beliau juga
Perhimpunan Indonesia (PI) yang dipimpin oleh Mohammad merupakan perangcang dari perubahan kabinet presidensil
Hatta. Bersama dengan Mohammad Hatta, Sutan Syahrir selalu menjadi kabinet parlementer di Indonesia.
menyerukan untuk melakukan pergerakan menuju kemerdekaan - Mendirikan Partai Sosialis Indonesia
Indonesia. Mereka menuangkan tulisan mereka melalui majalah - Penculikan Sutan Syahrir. Peristiwa itu disebut kudeta pertama
Daulat Rakjat yang dimiliki oleh Pendidikan Nasional Indonesia. atas Republik Indonesia yang mengalami kegagalan.2 oktober
1946, Sutan Syahrir kembali menjadi Perdana Menteri yang
kemudian melanjutkan perundingan Linggarjati

SELVI MANDASARI
XI IPA 1 /31

Anda mungkin juga menyukai