Era Modern
Era Pemikiran Awal
Adam Smith merupakan salah satu pelopor sistem
ekonomi kapitalisme Smith mengemukakan tentang
keunggulan ekonomis yang akan diperoleh oleh
organisasi atas pembagian kerja atau division of
lower ini. Let's meet diterjemahkan menjadi
perincian pekerjaan pekerjaan pada tugas yang
lebih khusus serta berulang pandangan ini diambil
dari hasil riset yang dilakukan pada sebuah
industri pabrik peniti.
Adam Smith
Era Manajemen Ilmiah
Taylor mengemukakan empat prinsip manajemen ilmiah, yaitu:
1. Menghilangkan sistem coba-coba dan menerapkan metode-
metode ilmu pengetahuan pada setiap unsur-unsur kegiatan.
2. Memilih pekerjaan terbaik untuk setiap tugas tertentu,
selanjutnya memberikan latihan dan pendidikan kepada pekerja.
3. Setiap petugas harus menerapkan hasil-hasil ilmu pengetahuan
di dalam menjalankan tugasnya.
4. Harus dijalin kerjasama yang baik antara pimpinan dengan
pekerja
Frederick Winslow
Taylor
Era Pemikiran Ilmiah
Pada awal abad ke-20, seorang industriawan Perancis
bernama Henri Fayol mengajukan gagasan lima fungsi utama
manajemen, diantaranya yaitu perencanaan, pengorganisasian,
pengarahan, pengkoordinasian, dan pengendalian. Gagasan
Fayol itu digunakan sebagai kerangka kerja buku pengajaran
ilmu manajemen pada pertengahan tahun 1950, dan terus
berlanjut hingga sekarang. Selain itu, Henry Fayol juga
menggagas 14 prinsip manajemen yang merupakan pondasi
dan nilai-nilai inti dari keberhasilan sebuah manajemen.
Henry Fayol
Era Pemikiran Ilmiah
Weber menggambarkan tipe ideal organisasi yang
disebut birokrasi. Ini adalah 5 bentuk organisasi yang
dicirikan oleh pembagian kerja, hierarki yang jelas,
aturan dan regulasi yang terperinci, dan serangkaian
hubungan impersonal. Namun, Weber mengakui bahwa
bentuk “birokrasi ideal” tidak ada dalam kehidupan
nyata. Dia menggambarkan jenis organisasi ini dengan
maksud menggunakannya sebagai dasar teori tentang
bagaimana menyelesaikan pekerjaan dalam kelompok
besar. Max Weber
Era Pemikiran Ilmiah
Perkembangan selanjutnya terjadi pada tahun
1940-an, ketika Patrick Blackett menciptakan
ilmu riset operasi, yang merupakan kombinasi dari
teori statistika dengan teori mikroekonomi. Riset
operasi sering dikenal dengan“manajemen
sains”, mencoba pendekatan sains untuk
memecahkan masalah manajemen terutama di
bidang logistik dan operasi.
Patrick Blackett
Era Manusia Sosial
Setelah era manajemen sains berakhir, maka berlanjut pada
era manusia sosial yang ditandai dengan mahzab perilaku
dalam pemikiran manajemen. Katalis utama dari kelahiran
mahzab perilaku adalah serangkaian studi penelitian yang
dikenal sebagai eksperimen Hawthorne.
Pada tahun 1938, Chester Barnard menulis buku berjudul
"The Function of The Executive" yang menjelaskan sebuah
teori organisasi untuk mendorong orang lain untuk
mempelajari sifat sistem koperasi.
Chester Barnard
Era Modern
Deming berpendapat bila kualitas dapat ditingkatkan,
diantaranya:
1. Menurunkan biaya melalui biaya perbaikan yang lebih
rendah, kesalahan yang lebih sedikit, penundaan yang lebih
rendah, dan penggunaan waktu dan bahan yang lebih baik.
2. Peningkatan produktivitas
3. Meningkatkan pangsa pasar dengan meningkatan kualitas dan
menurunkan harga
4. Peningkatan profitabilitas perusahaan dan kelangsungan
usaha
5. Peningkatan jumlah pekerjaan W. Edwards Deming
Era Modern
Kontribusi kedua datang dari Joseph Juran. Ia
menyatakan bahwa 80% cacat disebabkan karena
faktor-faktor yang sebenarnya dapat dikontrol oleh
manajemen. Dari teorinya, ia mengembangkan trilogi
manajemen yang memasukkan perencanaan, kontrol,
dan peningkatan kualitas. Juran mengusulkan
manajemen untuk memilih satu area yang mengalami
kontrolkualitas yang buruk. Area tersebut kemudian
dianalisis, kemudian dibuat solusi, dan
diimplementasikan.
Joseph Juran
Evolusi Teori
Manajemen
Aliran Klasik (Classical
Shool)
3 Aliran Aliran perilaku (Behavioral
Teori
Manajemen School)
Aliran Ilmu Manajemen
(Management Science School)
Aliran Klasik (Classical School)
Elton Mayo
Aliran Ilmu Manajemen
(Management Science School)
Aliran ini disebut juga sebagai aliran
kuantatif. Aliran ini muncul berawal dari
Perang Dunia II Ketika Inggris membutuhkan
bantuan pemecahan masalah. Aliran ini
dipopulerkan oleh Robert McNamara seiring
berkembangnya komputer berkecepatan tinggi
Robert McNamara
PENDEKATAN MANAJEMEN
Pendekatan sistem pada manajemen
bermaksud untuk memandang organisasi
sebagai suatu kesatuan yang terdiri dari
bagian bagian yang saling berhubungan.
Pendekatan ini memiliki dua tipe dasar,
yaitu sistem tertutup dan sistem terbuka.
PENDEKATAN KONTINGENSI
Teori kontingensi adalah pendekatan
pemecahan masalah yang mempertimbangkan
semua faktor dalam suatu kondisi sebelum
membuat keputusan.
KESIMPULAN
TERIMAKASIH
SESI PERTANYAAN
1.
2.
3.