No. Dokumen :
SOP No.Revisi :
Tanggal Te rbit :
Halaman :1
PIMPINAN KLINIK
KLINIK JULIA
Bdn.Juliana JM S.Tr.keb
SIP:PB.449.07.01
1. Pengertian Pemeriksaan parasit malaria adalah : pemeriksaan darah penderita yang diduga
malaria, baik secara pemeriksaan mikroskopis ditemukan Plasmodium sp. Dalam
darahnya
2. Tujuan Sebagai acuan untuk melakukan pemeriksaan laboratorium parasit malaria dan
untuk menigkatkan mutu diagnosis pemeriksaan darah malaria disemua fasilitas
pelayanann kesehatan.
3. Kebijakan Keputusan Pimpinan Klinik Nomor
4. Referensi Modul Pelatihan Mikroskopis Malaria Bagi Tenaga ATLM (Ahli Teknologi
Labortorium Medik) tahun 2020
5. Prosedur A. Alat
1. Lancet steril
2. Objek glass
3. Pipet tetes
4. Mikroskop
B. Bahan
1. Kapas Alkohol 70%
2. Oil Imersi
3. Larutan Giemsa
4. Larutan Methanol
5. Larutan buffer pH 7.2/Air mineral
Prosedur :
A. Pengambilan Sediaan Darah Malaria
1. Untuk bahan pemeriksaan yang terbaik adalah darah dari ujung jari
2. Bila menggunakan darah vena,sebaikanya darah yang digunakan adalah
darah yang belum tercampur dengan anti koagulan (darah yang masih
dalam spuit) sediaan darah harus segera dibuat sebelum darah membeku.
3. Bila menggunakan darah dengan anti koagulan harus segera dibuat SD
malaria,karena bila sudah lebih dari 1 jam,jumlah parasit berkurang dan
morfologi dapat berubah.
4. Untuk darah yang dimasukkan ke dalam tabung yang berisi anti
koagulan,tabung tersebut harus di isi penuh dengan darah yang akan
diperiksa.
D. Pembacaan SD
a) Pemeriksaan Sediaan Darah Tebal
1. Sediaan darah diletakkan pada meja sediaan mikroskop
2. Lihat sediaan darah dengan lensa objektif 10x dan fokuskan palangan
pandang pada bagian tepi sediaam darah tebal
3. Teteskan minyak imersi salah satu bagian darah tebal
4. Ganti lena objektif dengan pembearan 100x
5. Fokuskan lapangan pandang dengan memutar mikrometer sampai
leukosit terlihat jelas. Periksa sediaan darah dengan mengarahkan
meja sediaan dengan arah ke kiri dan ke kanan secara zig-zag
b) Pemeriksaan sediaan darah tipis
1. Sediaan darah di letakkan pada meja sediaan mikroskop
2. Lihat sediaan darah dengan lensa objektif pembesaran 10x dan
fokuskan lapangan pandang pad bagian ujung apusan darah tipis
3. Teteskan minyak imersi pada salah satu bagin ujung sediaan darah
tipis
4. Ganti lensa objektif dengan pembesaran 100x
5. Fokuskan Lapangan Pandang dengan memutar micrometer ampai
eritrosit terlihat jelas. Periksa sediaan darah dengan menggerakkan
meja kearah kiri dan ke kanan sesuai arah panah atau zig-zag
6. Bagan Air
Pengambilan Sediaan Darah
Malaria
Penulisan hasil