Pai Kelompok 3
Pai Kelompok 3
Disusun Oleh :
X keperawatan
Kelompok 3
Adinda Tyara Nurlestari
Amelia Putri Kasanda
Indri Eka Putri
Neng Uni Haifa Putri
Novi Sasha Yuanita
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur dipanjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan
rahmat dan hidayah-Nya. Atas berkat rahmat dan hidayah-Nya serta berbagai
upaya, tugas makalah mata pelajaran Pendidikan Agama Islam yang membahas
tentang Hakikat Berharap Kepada Allah SWT dapat diselesaikan dengan baik dan
tepat waktu. Dalam penyusunan makalah ini, ditulis berdasarkan buku yang
berkaitan
dengan LKS PAI, dan penulis menyadari bahwa makalah ini masih kurang
sempurna.
Untuk itu diharapkan berbagai masukan yang bersifat membangun demi
kesempurnaannya.
Akhir kata,semoga makalah ini dapat membawa manfaat untuk pembaca.
Bab I Pendahuluan
1.1 Latar belakang
1.2 Tujuan
BAB II Pembahasan
2.1 Pengertian dan firman Raja
2.2 Cara menumbuhkan sifat Raja
2.3 Manfaat sifat Raja
1.2 Tujuan
Allah memerintahkan kita agar hanya kepada Allah saja hendaknya kita
berharap. Oleh karena itu Imam Baihaqi menyebutkan dalam kitab beliau
“Syu’ab Al Iman” bahwa berharap pada Allah merupakan cabang iman ke 12.
BAB II Pembahasan
Artinya:
"Barang siapa mengharap pertemuan dengan Allah, maka sesungguhnya waktu
(yang dijanjikan) Allah pasti datang. Dan dia yang Maha Mendengar, Maha
Mengetahui."
(QS Al-'Ankabut [29]:5)
B. Sedangkan kebalikan dari sifat Raja adalah putus asa dari rahmat
Allah. Allah berfirman dalam QS Al-Hijr [15]:55-56 berikut ini:
ﻦ ﻣﻦ ﻗﺍﻝ ﻭﻣﻦ ﻳﻘﻨﻂ ُ ﻣﻦ ﺭﺣﻤﺔ ﺭﺑﻪ
ﭐﻟﻘﻨﻄﻴﻦ
Artinya:
ﻗﺍ ُﻟﻮﺍ ﺑﺸﺮﻧﻚ ﺑﭑﻟﺤﻖ ﻓﺎﻠ ﺗ.ۦ ﺇﺎﻟ ﭐﻟﻀﺂﻟُﻮﻥ
"(Mereka) menjawab, 'Kami menyampaikan kabar gembira kepadamu dengan
benar, maka janganlah engkau termasuk orang yang berputus asa.' Dia
(Ibrahim) berkata 'Tdak ada yang berputus asa dari Rahmat Tuhannya kecuali
orang yang sesat.'"
Salah satu penyebab munculnya sifat putus asa dari rahmat Allah SWT.
adalah tidak memahami bahwa rahmat Allah SWT. sangat luas bagi hamba-
Nya. Sifat khauf dapat mencegah seseorang berbuat dosa sedangkan Raja
dapat mendorong untuk taat kepada Allah SWT.
Menurut Abu Ali Ar-Rawdzabari, antara khauf dan raja ibarat dua sayap
burung. Jika kedua sayap tersebut sama, burung tersebut akan mampu terbang
secara sempurna, jika kurang satu terbangnya juga kurang sempurna, jika salah
satu sayap hilang burung tidak akan bisa terbang. Apabila kedua sayapnya
hilang tak butuh waktu lama burung itu mati.
2.2 Cara menumbuhkan sifat Raja
A. Mempelajari dan memahami Al-Quran.
B. Muhasabah atas nikmat-nikmat Allah SWT.
C. Meyakini kesempurnaan karunia Allah SWT.
Kesimpulan
Saran