Anda di halaman 1dari 44

Tawakkal,syukur,murokobah,dan Taubat

Diajukan untuk memenuhi tugas dosen mata kuliah tasawuf


Dosen :

Disusun oleh
apa yang dimaksud tawakal sebenarnya?

Sebelum itu, perlu diketahui asal kata dari tawakal. Menurut buku yang

bertajuk Tawakal Bukan Pasrah karya H. Supriyanto, Lc., M.S.I, tawakal

berasal dari kata Arab wakalah atau wikalah. Keduanya mengandung

makna memperlihatkan ketidakmampuan dan bersandar atau pasrah

kepada orang lain.

Kata kerja asalnya adalah wakala yang kemudian lebih lazim memakai

wazan tawakala tawakkulan yang berarti menyerahkan, menyandarkan,

mewakilkan, dan mempercayakan urusannya kepada pihak lain.

Dalam ajaran Islam, tawakal adalah membebaskan diri dari segala

ketergantungan selain Allah dan menyerahkan keputusan atas segala

sesuatunya hanya kepada Allah SWT. Hal ini pula yang membuat tawakal

disebut sebagai perbuatan menyerahkan segala perkara, ikhtiar, dan

usaha kita kepada Allah SWT.

Sebagaimana termaktub dalam QS. At Thalaq ayat 3 yang berbunyi:

‫َو َمنْ َي َت َو َّك ْل َعلَى هَّللا ِ َفه َُو َحسْ ُب ُه‬

Artinya: "Dan barangsiapa yang bertawakal kepada Allah niscaya Allah

akan mencukupkan (keperluan)nya." (QS. At Thalaq: 3).


Ulama Imam Al Ghazali mendefinisikan tawaka sebagai penyandaran diri

kepada Allah SWT sebagai satu-satunya al-wakiil (tempat bersandar)

dalam menghadapi setiap kepentingan, bersandar kepada-nya saat

menghadapi kesukaran, teguh hati ketika ditimpa bencana, dengan jiwa

yang tenang dan hati yang tentram.

Implikasi langsung dari keimanan seseorang dapat terlihat dari tawakal.

Sebab iman tidak hanya percaya akan keberadaan Allah SWT, namun

lebih kepada menaruh kepercayaan kepada-Nya dan menafikan segala

sesuatu selain-Nya. Allah berfirman dalam QS. Ibrahim ayat 12:

َ ُ‫َو َما لَ َنا أَاَّل َن َت َو َّك َل َعلَى هَّللا ِ َو َق ْد َهدَا َنا ُس ُبلَ َنا ۚ َولَ َنصْ ِب َرنَّ َعلَ ٰى َما َآذ ْي ُتمُو َنا ۚ َو َعلَى هَّللا ِ َف ْل َي َت َو َّك ِل ْال ُم َت َو ِّكل‬
‫ون‬

Artinya: "Dan mengapa kami tidak akan bertawakal kepada Allah,

sedangkan Dia telah menunjukkan jalan kepada kami, dan kami sungguh,

akan tetap bersabar terhadap gangguan yang kamu lakukan kepada kami.

Dan hanya kepada Allah saja orang yang bertawakal berserah diri." (QS.

Ibrahim: 12).

‫و‬
1. Tawakal adalah bagian dari iman
Keutamaan yang pertama bahwa tawakal adalah bagian dari upaya
seseorang beriman atau menyakini keberadaan dan Keesaan Allah. Hal
ini seperti yang tercantum dalam QS AL-Maidah ayat 23 yang berbunyi :

Berkatalah dua orang laki-laki di antara mereka yang bertakwa, yang telah
diberi nikmat oleh Allah, “Serbulah mereka melalui pintu gerbang (negeri)
itu. Jika kamu memasukinya niscaya kamu akan menang. Dan
bertawakallah kamu hanya kepada Allah, jika kamu orang-orang beriman.”

2. Memperoleh kecukupan dari Allah


Kedua keutamaan tawakal adalah untuk memperoleh kecukupan dari
Allah. Di mana saat seseorang bertawakal atau menyerahkan diri kepada
Allah, berati dirinya meyakini bahwa Allah selalu memberikan rezeki dan
kecukupan yang paling baik bagi umatnya. Dalam QS At-Talaq ayat 65,
Allah berfirman :

“Dan Dia memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya.


Dan barangsiapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan
mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan
urusan-Nya. Sungguh, Allah telah mengadakan ketentuan bagi setiap
sesuatu.”
3. Mendapatkan kebaikan dunia akhirat
Selanjutnya, keutamaan tawakal juga bisa memberikan kebaikan dunia
akhirat bagi setiap umat yang melakukannya. Hal ini pun tercantum dalam
QS An Nahl ayat 41 – 42 yang berbunyi :

“Dan orang yang berhijrah karena Allah setelah mereka dizalimi, pasti
Kami akan memberikan tempat yang baik kepada mereka di dunia. Dan
pahala di akhirat pasti lebih besar, sekiranya mereka mengetahui, (yaitu)
orang yang sabar dan hanya kepada Tuhan mereka bertawakal.”

4. Tidak dikuasai oleh setan


Keutamaan tawakal yang terakhir adalah menjaga dan melindungi
seseorang dari godaan setan. Dalam hal ini, setan tidak akan mampu
menguasai dan memberikan pengaruh buruk bagi umat muslim yang
bertawakal kepada Allah.
Sebab orang yang bertawakal selalu dekat dengan Allah dan senantiasa
mendapatkan pertolongan-Nya. Hal ini juga ditegaskan dalam QS An Nahl
ayat 99 yang berbunyi :
Namun sebenarnya apa makna dari tawakal yang menjadi satu
ajaran dalam Islam ini? Apa penjelasan para ulama mengenai
tawakal?. Berikut berbagai pengertiannya seperti dilansir dari
Islam Web:

Seorang ulama besar Islam, Imam Ahmad mengatakan tawakal


berkaitan erat dengan hati. Tawakal bukan sekadar dari ucapan
lidah, bukan pula masalah pengetahuan dan persepsi. 

Menurutnya, di antara manusia ada yang menjadikannya ilmu dan


mengartikannya sebagai ilmu hati untuk mencukupkan Tuhan
sebagai semua kebutuhan seorang hamba. 

Didefinisikan juga tawakal adalah menjatuhkan hati hanya kepada


Tuhan, selayaknya mayit di tangan orang yang memandikannya,
dibasuh sesuka hatinya.  Ini berarti meninggalkan pilihan, dan
menghanyutkan diri kepada jalan takdir. 

Ulama lain, Sahl berkata tawakal adalah kerelaan mengikuti alur


hidup seperti yang Tuhan inginkan. Diartikan juga sebagai ridha,
yakni ridha dengan apa yang akan terjadi. 

Menurut Bishr Al Hafi, seseorang tergolong berbohong


mengatakan bertawakal kepada Alah SWT, jika dia tidak puas
dengan apa yang Tuhan lakukan. 

Ulama lain, Yahya bin Muadz saat ditanya tentang kapan


seseorang tergolong bertawakal. Dia lalu berkata, “Saat
seseorang telah ridha Allah SWT sebagai pengaturnya. 

Beberapa ulama ada yang mengartikan tawakal sebagai


keyakinan yang kuat kepada Tuhan, berfokus kepada-Nya dan
tenang atas semua keputusan-Nya.  Ibnu Atha berkata, “Tawakal
membuat seseorang tidak tampak terganggu oleh sebab-sebab
(takdir Tuhan) meskipun Anda sangat membutuhkannya.” 
Dzun Nun berkata, “Tawakal adalah pengabaian diri sebagai
pengendali dan memindahkan kekuatan dan kekuasaan kepada-
Nya.  Seorang hamba akan bertawakal  jika mengetahui bahwa
Allah SWT Mahamengetahui dan melihat seorang hamba.” 

Pengertian lain juga disebutkan bahwa tawakal adalah


melekatkan diri kepada Tuhan dalam setiap situasi. 

Dzun Nun juga berkata, tawakal adalah menghapus penguasaan


diri.  Memotong keterikatan hati kepada hal-hal lain selain Allah
SWT. 

Tawakal dijelaskan sebagai mengembalikan kebutuhan diri


kepada sumbernya, maka jangan meminta kecuali kepada yang
Maha mencukupi kebutuhan.

Sehingga pengertian lain juga menyebut tawakal sebagai


penolakan segala bentuk keraguan dan memasrahkan diri kepada
Tuhan. 

Abu Said Al Kharraz mengatakan, “Tawakal adalah turbulensi


tanpa keheningan, dan keheningan tanpa turbulensi.”
Menurutnya, pergerakan seorang hamba secara lahiriah dan
batiniah, tidak menghentikan kepuasan atas takdir-Nya. 

Abu Turab An Nakhhabi mengatakan tawakal adalah penyerahan


tubuh sebagai hamba-Nya, keterikatan hati pada Tuhan,
ketenangan pikiran dan merasa cukup.  

Maka dia menjadikan tawakal adalah gabungan dari lima perkara,


yakni beribadah, keterikatan hati pada rencana Tuhan,
ketenangannya pada ketetapan dan takdir-Nya, tenang dan
merasa cukup, rasa syukur ketika diberikan, dan kesabaran ketika
tidak diberikan. 
Sahl bin Abdullah menjelaskan, tawakal adalah putusnya ikatan
hati dengan selain Allah. Saat ditanya tentang tawakal lagi,  dia
berkata bahwa tawakal adalah Hati yang hidup dengan Tuhan. 

Sedangkan Abu Ali Al Daqqaq membagi hal ini menjadi tiga


derajat, yakni tawakal, taslim (penerimaan),
dan tafwidh (berserah diri). Tawakal adalah derajat awal, taslim
adalah yang kedua dan berserah diri adalah tingakatan tertinggi. 

Disebutkan tawakal adalah sifat orang-orang yang beriman, dan


taslim adalah sifat para wali dan tafwid adalah milik para orang-
orang mulia. Sehingga disebutkan juga tawakal adalah sifat para
nabi, penerimaan adalah sifat Ibrahim sang Khalil, dan berserah
diri adalah sifat Nabi kita Muhammad SAW.
Pengertian Syukur, Hakikat
Syukur, dan Rukun Syukur
Facebook Twitter LinkedIn Tumblr Pinterest Reddit VKontakte Odnoklassniki Pocket

Kita diperintahkan oleh Allah untuk bersyukur. Apa itu syukur? Bagaimana
cara bersyukur? Rukun syukur itu seperti apa?

Kita diperintahkan oleh Allah untuk bersyukur sebagaimana disebutkan dalam


ayat berikut.

Allah Ta’ala berfirman,
ٌّ ‫َش ُكرْ َف ِإنَّمَا ي َْش ُكرُ ِلنَ ْف ِس ِه وَ مَنْ َك َفرَ َف ِإنَّ اللَّ َه َغ ِن‬
‫ي‬ ْ ‫وَ لَ َق ْد َآتَ ْينَا لُ ْقمَانَ ا ْل ِح ْك َم َة َأ ِن‬
ْ ‫اش ُكرْ ِللَّ ِه وَ مَنْ ي‬
‫َح ِمي ٌد‬
“Dan sesungguhnya telah Kami berikan hikmah kepada Lukman, yaitu:
“Bersyukurlah kepada Allah. Dan barangsiapa yang bersyukur (kepada
Allah), maka sesungguhnya ia bersyukur untuk dirinya sendiri; dan
barangsiapa yang tidak bersyukur, maka sesungguhnya Allah Maha Kaya lagi
Maha Terpuji.” (QS. Luqman: 12)
Dalam Mawsu’ah Nadhrah An-Na’im (6:2393) disebutkan pengertian syukur
secara bahasa (lughatan). Syukur itu terdiri dari huruf syin kaaf raa’ yang
menunjukkan pujian pada seseorang atas kebaikan yang ia perbuat.
Imam Asy-Syaukani rahimahullah  berkata, “Bersyukur kepada Allah adalah
memuji-Nya sebagai balasan atas nikmat yang diberikan dengan cara
melakukan ketaatan kepada-Nya” (Fath Al-Qadir, 4:312).
Ibnu Taimiyah rahimahullah  menyatakan,
ِ ‫[س‬Z‫الحمْ ُد الَ يَ ُكوْ نُ ِإالَّ ِبال ِِّل‬
‫َان‬ َ َ‫ارحُ و‬
ِ َ‫الجو‬ ِ ‫ش ْك ُر يَ ُكوْ نُ ِبال َق ْل‬
َ َ‫[سَانُ و‬Z‫ب وَ ال ِِّل‬ ُّ ‫ال‬
“Syukur haruslah dijalani dengan hati, lisan, dan anggota badan. Adapun al-
hamdu hanyalah di lisan.” (Majmu’ah Al-Fatawa, 11:135)
Hakikat syukur menurut Ibnul Qayyim dalam Thariq Al-Hijratain (hlm. 508)
adalah,
‫َحبَّتُ ُه وَ ال َع َم ُل ِبطَاعَ ِت ِه‬
َ ‫[ع َِم وَ م‬Z‫الثَّنَا ُء عَ لَى ال ِِّن‬
“Memuji atas nikmat dan mencintai nikmat tersebut, serta memanfaatkan
nikmat untuk ketaatan.”

Al-Munawi rahimahullah berkata, “Syukur itu ada dua tahapan. Pertama


adalah bersyukur dengan lisan yaitu memuji pada yang memberikan nikmat.
Sedangkan terakhir adalah bersyukur dengan semua anggota badan, yaitu
membalas nikmat dengan yang pantas. Orang yang banyak bersyukur (asy-
syakuur) adalah yang mencurahkan usahanya dalam menunaikan rasa syukur
dengan hati, lisan, dan anggota badan dalam bentuk meyakini dan
mengakui.” (Mawsu’ah Nadhrah An-Na’im, 6:2393)
Dalam Madarij As-Salikin (1:337), Ibnul Qayyim rahimahullah berkata,
‫ش ْك ِر الَّ ِذي ُهوَ ال َع َم ُل ِبالطَّاعَ ِة‬ ِ ‫َاصي ُكلَّ َها ِمنْ نَوْ ِع ال ُك ْف ِر األَصْ َغ ِر َف ِإنَّ َها‬
ُّ ‫ض ُّد ال‬ ِ ‫َأنَّ ال َمع‬
“Seluruh maksiat termasuk dalam kufur ashghar. Maksiat ini bertolak belakang
dengan sikap syukur. Karena bentuk syukur adalah dengan beramal ketaatan.”

Ibnul Qayyim dalam ‘Uddah Ash-Shabirin wa Dzakhirah Asy-Syakirin (hlm.


187), rukun syukur itu ada tiga:
1. Mengakui nikmat itu berasal dari Allah.

2. Memuji Allah atas nikmat tersebut.

3. Meminta tolong untuk menggapai rida Allah dengan memanfaatkan


nikmat dalam ketaatan.

Kesimpulannya, syukur kepada Allah adalah memuji Allah atas nikmat


dengan mengakui dalam hati, memuji dengan lisan, serta memanfaatkan
nikmat untuk beribadah dan bukan untuk bermaksiat.

Sumber https://rumaysho.com/25874-pengertian-syukur-hakikat-syukur-dan-rukun-

syukur.html
Seringkali kita mendengar ayat di atas dibacakan dalam berbagai
acara keagamaan baik dalam tausiyah maupun ceramah yang
mengisyaratkan perintah Alquran untuk bersyukur. Perintah dalam
ayat di atas sangat jelas yaitu anjuran untuk bersyukur, jika ingin
ditambah nikmat oleh Allah SWT. Karenanya, keyword dalam ayat
ini ialah syukur. Apa sih syukur? Karena tidak jarang kita sering
sekali mendengar nasihat, “Bersyukur aja, nanti ditambah
nikmatnya,” yang sebenarnya nasihat ini terinspirasi dari Alquran
surah Ibrahim ayat 7 ini. Nah, perintah bersyukur inilah yang
menjadi tema sentral awal surah Ibrahim.  

Sebelumnya (di ayat 5) perintah bersyukur ini sudah ditegaskan


secara khusus untuk kaum Nabi Musa AS (Bani Israil). Namun, di
ayat 5 termaktub bahwa bersyukur saja tidak cukup, umat Nabi
Musa (juga secara umum umat Rasulullah SAW) harus mampu
menahan diri (bersabar) terhadap hal-hal yang kurang atau
bahkan tidak disukai.  

Nah, kembali ke lafal syukr—yang terdiri atas kata syin, kaf, dan


ra’, secara bahasa,  kata ini bermakna membuka, menampakkan,
menyingkap, dan menunjukkan.  

Ahmad ibn Faris dalam karyanya Maqayis al-


Lughah mengemukakan empat makna dari kata ini. Pertama,
adalah pujian karena adanya kebaikan yang diperoleh seseorang.
Kedua, syukr juga bermakna penuh atau lebat. 

Dengan demikian, dua makna tersebut korelatif dengan sikap


manusia yang ridha dan puas atas nikmat Allah SWT, baik
banyak maupun sedikit. 

Melalui makna dasar tersebut itulah, maka tergambar bahwa


siapa yang merasa puas dengan perolehan yang sedikit setelah
berusaha dengan maksimal, maka hakikatnya dia akan
memeroleh nikmat yang banyak, lebat, dan subur, mengingat
balasan Allah tidak selalu dalam bentuk material yang kasat
mata.  

Senada dengan Ahmad ibn Faris, pakar bahasa Arab, Syekh ar-
Raghib al-Ashfahani dalam Mufradat-nya berpendapat bahwa
kata syukr juga berarti sebagai upaya untuk mau menampakkan
nikmat-nikmat Tuhan ke permukaan (lihat pengujung surah adh-
Dhuha).   

Karenanya, makna syakara adalah yang merupakan lawan dari


kafara (menutup) atau tidak mau mensyukuri nikmat Allah SWT. 

Dengan demikian, makna kata dasar syukr di atas dapat kita


pahami dengan perasaan syukr menuntut pengakuan dengan
hati, pengucapan dengan lisan dan pengamalan/ pemanfaatan
nikmat tersebut melalui anggota tubuh. Sehingga akhirnya, makna
ini sangat terkait dengan kata yasykur, syakir maupun syakur.
Apa perbedaan ketiganya?  

Kata yasykur (bentuk fi’l mudhari/ kegiatan yang terus menerus


dilakukan) bermakna upaya sungguh-sungguh untuk mensyukuri
nikmat Allah (walau sesekali khilaf dan lupa) namun tetap
mengupayakannya. Sedangkan syakir, tingkatannya lebih tinggi
dari yasykur— jika bersyukur semakin sering dilakukan oleh
seorang hamba, maka ia memeroleh derajat syakir. 

Selanjutnya, terakhir yaitu syakur, bila perasaaan mau dan sadar


untuk mensyukuri nikmat Allah telah mendarah daging (baik
bersyukur terhadap cobaan dari Allah) telah menjadi kepribadian
seorang hamba, maka ialah yang memeroleh derajat tertinggi
yakni syakur.  

Tingkatan ketiga inilah yang rasanya masih sulit dilakukan, meski


tentu sangat mungkin bisa diupayakan oleh seluruh hamba,
karenanya, Alquran melukiskan bahwa sangat sedikit hamba-Nya
yang memeroleh derajat syakur, “Dan sedikit di antara hamba-
hamba-Ku yang syakur (mau berterimakasih),” (QS Saba [34]:
13).

Semoga ulasan sederhana ini mampu menguatkan kita untuk


berupaya menjadi hamba syakur, hamba yang mau dan tulus
secara sadar mengucapkan terimakasih pada Tuhan yang telah
memberi hidup juga memanfaatkan nikmat-nikmat tersebut
kepada sesama makhluk-Nya.  
Urgensi dan Kiat Muraqabah dalam Tasawuf

muraqabah
Muraqabah (kewaspadaan supaya tidak hanyut dalam dosa) adalah tema
pemting dalam ‘irfan amali. ‘Urafa seperti Mirza Jawad Maliki Tabrizi dan
Imam as-Sayid Musawi Khomaini sangat meneknkan pentingnya muraqabah
bagi salik. Tanpa muraqabah maka amalan akan sia-sia dan hampa dan
seorang salik akan tercegah dari memperoleh maqam-maqam suluk. Dan
taubat yang efektif dan positif harus disertai dengan muraqabah sehingga
melahirkan transformasi dan bahkan revolusi spiritual bagi musafir Ilahi.

Adalah hal yang sangat baik bila orang yang menginginkan taubat dua atau
tiga hari sebelumnya mengamalkan amalan ini. Yakni, hendaklah ia memiliki
buku dan pada hari-hari ini dan pada masa-masa lalu ia berpikir dari masa
kecil sampai hari ini adakah hak orang lain; adakah tanggungan kepada
orang lain yang berada di pundaknya lalu hendaklah ia menulisnya di buku
itu. Sebab, tanggungan harta bagi anak kecil pun itu menjadi tanggung
jawabnya dimana setelah anak itu besar maka ia harus memenuhinya. Begitu
juga dari hak-hak Allah Swt, yaitu dari ibadah yang dilalaikan dan
diabaikannya maka semua itu harus ditulisnya, bahkan sangat baik sekali bila
setiap anggota tubuhnya itu juga ditulis dalam daftar buku itu. Seluruh hak-
hak yang wajib dilakukan oleh anggota tubuh harus ditulis di dalam jadwal
buku itu. Hendaklah ia betul-betul merenung dan memikirkannya secara
mendalam, apakah anggota tubuhnya pernah melakukan kelalaian saat
melakukan kewajiban atau melakukan tindakan haram kalau memang dia
lupa tidak melakukan sesuatu hendaklah ia mengosongkan daftar buku itu
tetapi kalau ada sesuatu yang ingat, hendaknya ia menulis di bukunya.
Misalnya, dia menulis dalam jadwal buku itu tentang kondisi mata, apakah
mata itu pernah digunakan untuk maksiat. Misalnya, dia membikin jadwal
tentang melihat kepada wanita yang non muhrim, melihat kepada gadis yang
cantik, melihat kepada aurat orang mukmin, melihat ke rumah orang lain,
melihat kepada tulisan yang tidak layak yang tanpa izin dan rida yang punya,
melihat untuk menakut-nakuti orang mukmin, melihat dengan pandangan
emosi kepada ayah dan ibu atau kepada orang-orang dekat atau kepada para
ulama atau kepada orang-orang mukmin secara umum tanpa pembenaran
syariat atau melihat dengan tujuan mengejek atau memperolok atau dengan
tujuan untuk mencari aib orang atau dengan tujuan untuk menghina atau
menunjukkan kesombongan atau melihat dengan keinginan menunjukkan
kekurangan orang mukmin atau mengungkap sesuatu yang tersembunyi dari
orang mukmin. Misalnya, terkadang satu pandangan menyebakan
pembunuhan satu jiwa atau pembunuhan banyak jiwa atau perampasan
harta. Allah: “Mengetahui (pandangan) mata yang khianat dan apa yang
disembunyikan oleh hati.”[1]
Demikianlah hak-hak tidak melihat dan menutupi mata. Begitu juga hak-hak
anggota tubuh yang lain, terutama lisan dimana hak-haknya tidak ada
batasan.

Jadi kesimpulannya, hendaklah seseorang memperhatikan hak-hak harta dan


hak-hak istihlaliyah[2]. Begitu juga hendaklah ia melaksanakan hak-hak
‘amaliyah[3] dan beristighfar terhadap hal-hal yang bisa diperbaiki dengan
hanya beristigfar. Adapun hak-hak yang ia tidak lagi mampu melakukannya
dan menyerahkannya kepada pemiliknya atau penerima haknya maka ia
harus melakukan amalan-amalan baik sesuai dengan kadar haknya. Dan
hendaklah ia membayar kafarah atau denda yang menjadi tanggung
jawabnya dan melaksanakan qishas (hukuman) yang ditetapkan padanya.
Sedangkan sesuatu yang masuk dalam kategori syubhah yang sudah
dihindarinya maka hendaklah ia benar-benar berhati-hati dan tidak teledor
serta berusaha memperbaikinya.  Lalu hendaklah ia melakukan perbuatan
yang mulia seperti yang disyaratkan dalam kitab al-Iqbal[4]. Kemudian
hendaklah ia membaca doa taubat yang ada pada Shahifah Sajjadiyah dan 
hendaklah ia mengingat kembali berbagai maksiat besar, lalu ia mengingat
juga nikmat khusus Allah Swt, dimana Dia mampu dengan segala kekuasaan-
Nya  untuk menurunkan siksa dan amarah di hadapan kemaksiatan yang
dilakukan tanpa rasa malu ini, namun Allah Swt tetap menggelontornya
dengan ribuan kenikmatan. Hendaklah ia bersimpuh dan meletakkan tanah di
kepalanya dan hendaklah tangan kanannya diletakkan di lehernya dan
diikatnya dan tangan kirinya diikatnya di dadanya, sehingga ia menyerupai
kondisi orang-orang yang tersiksa yang mengikat tangan kanan mereka di
lehernya dan tangan kirinya diletakkan di dadanya. Lalu kitabnya diberikan
dengan tangan kiri. Mudah-mudahan dengan cara seperti ini ia memahami
makna ayat:
“Adapun orang-orang yang diberikan kitabnya dari belakang.” [5]
Terkadang yang ditonjolkan takut akan siksa dan besarnya kesulitan dan
dahsyatnya api Jahannam dan terkadang tentang ular-ular dan kalajengking-
kalajengking dan terkadang lagi tentang mata rantai dan belenggu. Berkaitan
dengan ayat, “Kemudian belitlah dia dengan rantai yang panjangnya tujuh
puluh hasta”[6] dalam riwayat disebutkan bahwa satu hasta panjangnya
beberapa kilometer dari ukuran kilometer di dunia, dimana itu dimasukkan
dari kepalanya dan keluar dari duburnya. Dan terkadang lagi Alquran
memberitakan tentang kerasnya siksaan dan besarnya bentuk Malaikat yang
sangat kejam dan sangat menakutkan, juga makanan dan minuman Zaqum,
Dhari’ dan Ghislin[7]:
“Disiramkan air yang sedang mendidih ke atas kepala mereka. Dengan air itu
dihancur luluhkan segala apa yang ada dalam perut mereka dan juga kulit
(mereka).”[8] 
Pengertian Taubat serta Cara
Taubat Nasuha Sesuai Syariat
Islam

Manusia adalah makhluk yang memiliki akal dan nafsu.


Sehingga, sangat mungkin manusia terjerumus dalam
jurang keburukan dan melakukan dosa.
ADVERTISEMENT

Bagi umat Nabi Muhammad SAW, Allah memberi


kesempatan kepada untuk bertaubat semasa hidupnya. Jika
sampai wafat belum juga bertaubat, maka azab dan balasan
atas dosa-dosanya akan diberikan di akhirat nanti atau
mungkin saat masih hidup di dunia.
Pengertian taubat

Taubat adalah kemauan meninggalkan dosa yang pernah


dilakukan. Dikutip dari buku Bismillah, Kami Menikah
oleh Rizem Aizid, pengertian taubat adalah insyaf atau
sadar terhadap perbuatan dosa dan tidak mengulangi
kesalahan lagi. Selain itu, bertaubat juga sarana memohon
ampun kepada Allah agar dosa-dosanya diampuni.
Terdapat istilah taubatan nasuha yang memiliki makna
taubat sesungguhnya. Dalam taubat nasuha, umat Muslim
harus melibatkan hati, lisan, dan juga tindakan secara
berkesinambungan. Merasakan penyesalan dengan hati,
beristighfar dengan lisan, menghindar serta menjauhi dosa,
dan ketenangan hati untuk tidak mengulang kembali dosa
di masa lalu.
ADVERTISEMENT
Allah memerintahkan kepada umat Muslim untuk
melakukan taubat nasuha sesuai yang tertera di dalam
Alquran surat At-Tahrim ayat 8.
"Hai orang-orang beriman, bertaubatlah kepada Allah
dengan taubat nasuha (taubat yang semurni-murninya).
Mudah-mudahan Tuhanmu akan menutupi kesalahan-
kesalahanmu dan memasukkanmu ke surga yang
mengalir di bawahnya sungai-sungai, pada hari ketika
Allah tidak menghinakan nabi dan orang-orang mukmin
yang bersamanya; sedang cahaya mereka memancar di
hadapan dan di sebelah kanan mereka, sambil mereka
mengatakan, 'Ya Tuhan kami, sempurnakanlah bagi kami
cahaya kami dan ampunilah kami. Sesungguhnya,
Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.
Cara Taubat Nasuha

Ada langkah-langkah yang bisa dilakukan bagi siapapun


yang ingin bertaubat nasuha, yakni melakukan sholat,
memperbanyak dzikir, berdoa kepada Allah, dan berjanji
tidak akan mengulanginya lagi. Nabi Muhammad SAW
bersabda dalamsebuah hadist:
ADVERTISEMENT

"Setiap orang yang berbuat dosa, lalu ia bergegas


melakukan wudhu, kemudian mengerjakan sholat, lalu
memohon ampun kepada Allah, niscaya Allah akan
memberikan mampunan kepadanya."
Sholat taubat

Pelaksanaan sholat taubat hampir sama dengan sholat


sunah lainnya, yang berbeda hanya niat yang dibaca. Niat
ini harus dibacakan dengan sungguh-sungguh.
َ ُ‫أ‬
‫صلِّي ُسنَّةَ التَّوْ بَ ِةركعتين مستقبل القبلة هلل تعالى‬
"Usholli sunnatat taubati rok'ataini mustaqbilal qiblati
lillaahitaala."
Artinya: "Saya berniat sholat sunah taubat dua raka'at
dengan menghadap kiblat karena Allah SWT."
Sholat bisa dilakukan sebanyak 2, 4, atau 6 rakaat. Jika
lebih dari dua rakaat, maka sholat harus dipisah setiap 2
rakaat dengan salam. Pada sujud terakhir dapat dilakukan
munajat seperti permohonan ampun dan doa kebaikan
lainnya.
ADVERTISEMENT

Dzikir dan Doa Taubat

Setelah selesai melaksanakan sholat taubat, umat Muslim


dianjurkan untuk memperbanyak dzikir, istighfar, serta
berdoa. Semuanya harus dilaksanakan dengan keinginan
kuat untuk kembali ke jalan yang benar.
1. Membaca kalimat tahlil dan istighfar
Bacaan tahlil dan istighfar yang dibaca adalah sebagai
berikut:
‫أ ْستَ ْغفِ ُر هّللا َ ْال َع ِظي َم الَّ ِذي ال إلَهَ إاَّل هُ َو ْال َح ُّي ْالقَيُّو ُم َوأتُوبُ إلَيْه‬
Astaghfirullahal ladzii laa ilaaha illaa huwal hayyul
qayyumu wa atuubu ilaihi.
Artinya: “Aku meminta pengampunan kepada Allah yang
tidak ada tuhan selain Dia Yang Maha Hidup dan Berdiri
Sendiri dan aku bertaubat kepadanya.”
Jika kalimat tersebut dibaca berulang-ulang (dianjurkan
minimal 100x) dan digunakan sebagai dzikir, maka setan
yang menggodanya akan binasa. Sebab, kalimat tersebut
dapat membinasakan setan.
ADVERTISEMENT

Hal ini tercantum dalam hadist Nabi Muhammad yang


dikabarkan dari Abu Bakar.
: ‫ال‬ َ َ‫ارفَا ْكثِرُوْ ا ِم ْنهُ َمافَإِنَّإِ ْبلِ ْي َسق‬ ِ َ‫اال ْستِ ْغف‬ ِ ‫َعلَ ْي ُك ْمبِالَإِلَهَإِالَّالله َُو‬
ُ‫ارأَ ْيتُ َذلِ َكأ َ ْهلَ َكأ َ ْهلَ ْكتُهُ ْمبِاأْل َ ْه َوا ِءفَهُ ْميِحْ َسب‬ ِ َ‫الذنُوْ بِ َوأَ ْهلَ ُكوْ نِيبِالَإِلَهَإِالَّالله َُوااْل ِ ْستِ ْغف‬
َ ‫ارفَلَ َّم‬ ُّ ِ‫أَ ْهلَ ْكتُالنَّا َسب‬
َ‫وْ نَأَنَّهُ ْم ُم ْهتَ ُدوْ ن‬
Artinya: “Hendaklah kalian membaca Laailaaha illallah
dan istigfar lalu perbanyaklah membaca keduanya
karena iblis berkata: “Aku telah membinasakan manusia
dengan dosa sedangkan mereka membinasakanku
dengan Laailaaha illallah, istigfar, lalu tatkala aku
mengetahui demikian maka aku binasakan mereka
dengan (mengikuti) hawa nafsu maka akhirnya mereka
menyangka dan merasa bahwa sesungguhnya mereka itu
sedang mendapatkan petunjuk (dan sedang berada diatas
kebenaran).”
2. Membaca doa sholat taubat
Setelah membaca tahlil dan istighfar sebanyak 100x,
dilanjutkan dengan membaca doa sholat taubat. Doa ini
juga disebut sebagai sayyidul istighfar.
ُ ‫اَللَّهُ َّم أَ ْنتَ َرب ِّْي اَل إِلَهَ إِاَّل أَ ْنتَ خَ لَ ْقتَنِ ْي َوأَنَا َع ْب ُدكَ َوأَنَا َعلَى َع ْه ِدكَ َو َو ْع ِدكَ َما ا ْستَطَع‬
.‫ْت‬
‫ فَا ْغفِ ْ`ر لِ ْي فَإِنَّهُ اَل‬.‫ َوأَبُوْ ُء بِ َذ ْنبِ ْي‬.‫ي‬َّ َ‫ أَبُوْ ُء لَكَ ِبنِ ْع َمتِكَ َعل‬.‫ْت‬ َ ‫أَ ُعوْ ُذ بِكَ ِم ْن َشرِّ َما‬
ُ ‫صنَع‬
َ‫ب إِاَّل أَ ْنت‬
َ ْ‫الذنُو‬ُّ ‫يَ ْغفِ ُر‬
ADVERTISEMENT

Allahumma anta robbi laa ilaaha illaa anta, kholaqtanii


wa ana ‘abduka wa ana’ala’ahdika wa wa’dika
mastatho’[tu. A’udzu bika min syarri maa shona’tu. Abuu-
u laka bini’matika ‘alayya, wa abu-u bi dzanbii, faghfirlii
fainnahuua laa yaghfirudz dzunuuba illa anta.
Artinya:
“Ya Allah Engkau adalah Tuhanku. Tidak ada
sesembahan yang berhak sebagai Engkau. Engkau yang
menciptakanku, sedang aku adalam hamba-Mu dan aku
di atas ikatan janji-Mu dan akan dipindahkannya dengan
semampuku.
Aku berlindung dari segala sesuatu yang ingin aku
perbuat, aku inginmu nikmat terhadap diriku dan aku
mengakui dosaku pada-Mu, maka ampunilah aku.
Sesungguhnya tiada yang mengampuni segala dosa
kecuali Engkau.”
Amalan Sholeh

Bertaubat juga membutuhkan bukti dalam bentuk


perbuatan. Setelah melaksanakan sholat taubat dan
berdzikir serta berdoa, umat Muslim juga harus berikhtiar
menjauhi dosa tersebut dan tidak mengulanginya lagi.
Berikut adalah beberapa amalan yang dapat dilakukan.
ADVERTISEMENT

 Memperbaiki kualitas diri sendiri sebagai hamba


secara hablu minannas dan hablu minallah
 Mengakui kesalahan dan tidak mengulanginya
 Berusaha bekerja dan beribadah demi mengharapkan
ridha Allah
 Amar makruf nahi mungkar.
Nurimanwahid
Muhammad shaleh

JURUSAN HES
SEKOLAH TINGGI ILMU SYARI’AH
STIS
TAHUN 2021
KATA PENGANTAR

‫بسماهلل الرحمن الر حيم‬

Alhamdulillahirabbil’aalamin

Puji syukur kami ucapkan kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala karena atas
rahmat dan izin-Nyalah kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul
“NEUROPSIKOLOGI “.Makalah ini diajukan untuk memenuhi tugas yang diberikan
Dosen mata kuliah Psikologi Umum “ Wahyu Widyatmoko, M.Pd “.

Kami harap makalah ini dapat memberikan pemahaman yang luas mengenai
neuropsikologi.Melalui kesempatan ini saya mengucapkan terima kasih kepada Dosen
saya beserta teman-teman yang telah memberikan bimbingan dan masukan untuk
menyempurnakan makalah ini. Makalah ini masih sangat jauh dari kata sempurna .

Didalam makalah ini kami selaku penyusun meminta maaf jika hanya sebatas
ilmu yang bisa kami sajikan.Harapan kami, semoga makalah ini membawa manfaat
khususnya bagi kami, dan bagi para pembaca.

Balikpapan 07 Oktober 2021

Penyusun,

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..............................................................................................i

DAFTAR ISI............................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1

1.1 Latar Belakang..........................................................................................1

1.2 Rumusan Masalah.....................................................................................1

1.3 Tujuan Masalah.........................................................................................1

BAB II PEMBAHASAN.........................................................................................2

2.1 Neouron.....................................................................................................2

2.2 Potensi Tindakan.......................................................................................4

2.3 Neurotransmiter........................................................................................5

2.3 Sistem Saraf Pusat....................................................................................7

2.4 Citra Otak..................................................................................................8

2.5 Sistem Saraf Emosi...................................................................................9

2.6 Otak Besar...............................................................................................11

BAB III PENUTUP...............................................................................................13

3.1 Kesimpulan...............................................................................................13

ii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Neuropsikologi adalah bidang studi yang berusaha mendefinisikan hubungan
antar otak dalam hal perilaku manusia. Neuropsikologi memiliki berbagai fungsi,
termasuk kemampuan kognitif ( bahasa, metematika, dan kemampuan visual spasial ),
kemampuan motorik ( keterampilan motorik kasar dan halus ), karakteristik emosional
seperti kemampuan memahami persaan, serta gangguan mental ( misalnya, depresi dan
skizofrenia ).

Laporan terbaru Ikatan Psikolog Klinis (IPK) menemukan beberapa masalah


psikologi yang banayak dialami orang Indonesia selama pandemi.Dengan mengamati
berbagai jenis neuropsikologi serta kasus otak, kita mampu menyimpulakan tentang
bersala dari manakah kerusakan otak itu terjadi.Secara historis, sumber utama dalam
materi neuropsikologi ialah un tuk mempelajari sistem kerja otak serta kerusakannya.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, dapat kami rumuskan permasalahan yanag akan
dibahas sebagai berikut:

1. Jelaskan apa saja jenis-jenis yanag ada didalam sistem neuropsikologi ?


2. Jelaskan apa saja kerusakan otak yanag ada pada sistem neuropsikologi ?

1.3 Tujuan Masalah


Berdasarkan rumusan masalah di atas, tujuannya dalah sebagai berikut :

1. Mengetahui apa saja jenis-jenis yanag ada pada sistem neuropsikologi


2. Mengetahui apa saja kerusakan otak yanag bisa terjadi pada sistem
neuropsikologi.

1
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Neouron

Sebuah neuron lazimnya memiliki bagian- bagian yang dimiliki setiap


sel, dan beberapa struktur khusus yang membedakan. Porsi utama sel di sebut
Soma atau Badan sel. Ia mengandung inti sel(Nukleus), yang pada giliran nya
mengandung materi genetis dalam bentuk kromosom-kromosom.
Neuron-neuron memiliki sangat banyak perpanjangan yang disebut
Dendrit (dendrite). Dendrite seperti cabang-cabang atau paku besar yang
memanjang dari badan sel. Permukaan dendrite menerima pesan –pesan kimiawi
dari neuron-neuron lain.
Ada satu perpanjangan yang berbeda dari perpanjangan lainya disebut
akson(axon). Fungsi akson adalah menstransmisikan sinyal elektrokimia ke
neuron lain, yang kadang melalui jarak yang sangat jauh.
Di bagian akhir akson terdapat ujung akson , yang memiliki berbagai
nama seperti Button(tombol pada serat saraf), Tombol sinaptik, kaki akson,
dan sebagainya. Pada bagian itulah sinyal elektrokimia yang bergerak sepanjang
akson diubah menjadi sebuah pesan kimiawi yang berjalan menuju neuoron
berikutnya.
Di antara ujung akson dan dendrite neuron berikutnya,terdapat sebuah
celah sangat kecil yang disebut sinaps atau celah sinaptik, atau belahan sinaptik.
Untuk setiap neuron,terdapat antara 1000 dan 10.000 sinaps
A. Potensi tindakan
Ketika unsur kimia menyentuh permukaan neuron,unsure-unsur itu
mengubah
keseimbangan ion-ion(atom-atom yang bermuatan listrik) antara bagian dalam
dan luar membrane sel. Saat mencapai akson, ia memulai potensi tindakan.
Permukaan akson mengandungratusan ribu instrumen mikro yang disebut kanal
ion. Ketika muatan(positif –negatif) tersebut memasuki akson , yang mengubah
keseimbangan elektris antara bagian dalam dan luar. Ini menyebabkan kelompok
kanal ion berikutnya melakukan hal yang sama , sementara kanal yang lain

2
mengembalikan ion positif ke luar ,demikian seterusnya sepanjang jalan
menyusuri akson.
Kanal ion lainya disebut pompa. Kanal ini menggunakan energi yang disuplai
oleh sel untuk memompa ion-ion di dalam atau di luar sel, dengan paksaan.
Contoh terbaik adalah pompa sodium-potasium pada membran neuron. Pompa
ini mendorong ion sodium keluar dari sel, dan ion potassium(K+) ke dalam sel.
Pompa ini benar- benar memelihara ketidakseimbangan unsur- unsur kimia ini.
B. Sinaps (jarak di antara ujung saraf)

Ketika potensi tindakan mencapai ujung akson, ia menimbulkan


gelembung kecil unsure kimia yang disebut vesicle untuk melepaskan
muatannya ke dalam celah sinaptik. Unsure kimia ini disebut
Neurotransmiter.

Neurotransmiter bertindak seperti anak kecil, sedangkan situs reseptor


seperti lubang kunci kecil. Ketika bertemu, keduanya membuka jalan
bagi ion-ion, yang selanjutnya mengubah keseimbangan ion-ion, yang
selanjutnya mengubah keseimbangan ion-ion bagian dalam dan bagian
luar neuron berikutnya. Dan seluruh prose situ berulang kembali.

Jika kebanyakan neurotransmitter bersifat merangsang (excitatory) –


yakni menstimulasi neuron berikutnya –ada juga neurotransmitter yang
bersifat menghambat (inhibitory). Ini mempersulit neurotransmiter
excitatory untuk mendapatkan efeknya.

C. Jenis- jenis Neuron


1. Neuron sensorik, yang peka terhadap berbagaistimulus non-saraf. Ada
neuron sensorik di kulit, otot, persendian, serta organ-organ yang
mengindikasikan adanya tekanan, temperature, dan rasa sakit. Ada neuron
yang lebih khusus di hidung dan lidah yang peka terhadap bentuk-bentuk
molekuler yang kita pahami sebagai rasa dan bau. Neuron-neuron pada
bagian dalam telinga member informasi tentang bebunyian kepada kita.
Sedangkan batang batang dan corong retina memungkinkan kita untuk
melihat.
2. Neuron motorik, yang mampu menstimulasi sel-sel otot di seluruh
tubuh, termasuk otot-otot jantung, diafragma, usus, kandung kemih, dan
kelenjar.

3
3. Interneuron, yaitu neuron-neuron yang menghubungkan antara neuron
sensorik dan motorik, dan juga antar-neuron itu sendiri. Neuron- neuron pada
system saraf pusat, termasuk otak, semuanya adalah interneuron.

Kebanyakan neuron terkelompokkan menjadi “paket-paket” sejenis atau jenis lain, yang
sering kali tampak dengan mata telanjang. Sekempulan badan sel neuron, misalnya,
disebut ganglion (jamak: ganglia) atau nucleus (jamak: nuclei). Serat yang tersusun atas
beberapa akson disebut urat saraf (nerve). Di dalam otak dan sum-sum tulang belakang,
area di mana terdapat banyak akson, disebut area putih, dan bukan mustahil kiranya
membedakan jalur atau bidang dari akson-akson ini. Sedangkan area yang mencakup
sejumlah besar badan sel disebut area abu-abu.

2.2 Potensi Tindakan

Pergerakan sebuah sinyal melewati neuron dan akson nya itu semuanya berhubungan
dengan ion-ion. Ion adalah partikel yang bermuatan seperti Na+,ion sadium. Ion sadium
ini bermuatan positif ,sebab ia kehilangan satu elektron. Ion-ion lain tentu bermuatan
negative.

Sel-sel memiliki membran yang tersusun atas molekul- molekul lipid(lemak),


Molekul ini mencegah benda-benda memasuki atau meninggalkan sel. Namun ,disetiap
membran sel terdapat protein yang menonjol pada kedua sisi membran. Bebrapa di
antaranya adalah kanal ion.

Beberapa kanal disebut gerbang. Kanal-kanal itu bias membuka atau menutup,
tergantung lingkungan nya. Pada sebagian kanal, membuka atau menutupnya
tergantung pada zat kimia yang menempelkan diri pada sebagian gerbang. Pada kanal
lainnya, perubahan keseimbangan positif-negatiflah yang menyebabkan kanal
membuka atau menutup. Di dalam neuron, terdapat banyak gerbang seperti itu,
termasuk gerbang sodium dan gerbang potassium. Keduanya merespon perubahan
keseimbangan positif-negatif.

4
2.3 Neurotransmiter

Neurotransmiter adalah senyawa organik endogenus membawa sinyal di antara


neuron. Neurotransmiter terbungkus oleh vesikel sinapsis, sebelum dilepaskan bertepatan
dengan datangnya potensial aksi.

Neurotransmiter bertugas untuk menyampaikan pesan antara satu sel saraf


( neuron) ke sel saraf target,sel-sel target ini dapat berada di otot, berbagai kelenjar, dan
bagian lain dalam tubuh .Neurontransmiter memainkan peran yang sangat penting untuk
otak dalam mengatur kinerja .

Bahan dasar pembentukan neurontransmiter adalah asam amino, dalam menjalankan


perannya neurontransmiter punya pembagian tugas.

Beberapa neurotransmiter utama, antara lain:

 Asam amino: asam glutamat, asam aspartat, serina, GABA, glisina


 Monoamina: dopamin, adrenalin, noradrenalin, histamin, serotonin, melatonin
 Bentuk lain: asetilkolin, adenosina, anandamida, dll.

Ada 6 neurontrasmiter utama bagi otak yang perannya penting dalam mengatur sistem
kinerja tubuh, antara lain :

1. Adreanalin

Adrenalin disebut juga epineprin, merupakan neurotransmiter yang bersifat fight and
flight respon.ketika seseorang stres atau takut, adrenalin akan dilepas.Adrenalin
membantu otak membuat keputusan cepat dalam menghadapi bahaya.

Adrenalin yang dilepaskan secara berlebihan akibat sters berdampak kurang baik bagi
tubuh,kelebihan adrenalin dapat memicu gangguan imun, tekanan darah tinggi,
diabetes, juga penyakit jantung.

2. Asetilkolin

Neurotransmiter ini dikenal berperan dalam proses pembelajaran (learning


neurotransmiter) dan memori, asetilkolin juga berperan pada sensasi nyeri, sinyal
pergerakan otot, dan pengaturan sistem endokrin ditubuh.Kekurangan jumlah
asetilkolin dapat memicu kelemahan otot (myasthenia gravis).

5
3. Dopamin

Dopamin dikenal sebagai pleasure neurotransmitter, yang memediasi kesenangan


diotak juga motivasi. Kekurangan dopamin dapat menyebabkan perasaan cepat
bosan, apatis , kelelahan kronis, psikosis, juga penyakit parkinson.

4. Endorfin

Neurotransmiter ini berfungsi sebagai pereda sakit alami, terutama olahraga dapat
memicu pengeluaran endorfin.Neurotransmiter ini juga mempunyai banyak manfaat
yaitu mencegah depresi,mengurangi berat badan dan meningkatkan percaya diri.

5. GABA (Gamma Aminobutyric Acid )

GABA merupakan neurotransmiter yang mempunyai efek menenangkan


(calming ).Sumber GABA bisa didaptkan dari makanan berfermentasi, dan beberapa
gangguan bisa terjadi jika level GABA rendah yaitu gangguan kecemasan, panik,
kejang dan Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD).

6. Serotonin

Serotonin dikenal sebagai mood neurotransmitter.Neurotransmiter ini berfungsi


mengatur suasana hati (mood), emosi, tidur, juga perilaku sosial.Kekurangan
serotonin menyebabkan gangguan depresi.

6
2.4 Sistem Saraf Pusat

A. Sum-sum tulang Belakang


Sum-sum tulang belakang merentang mulai dari dasar tengkorak turun ke
tulang belakang hingga tulang ekor.Sum-sum tulang belakang merupakan
jaringan lunak tempat diproduksinya sel darah merah, keping darah, dan sel darah
putih.
Neuron-neuron dijumpai pada ruang berbentuk - H dalam tulang
punggung (spinal vertebrae ).Terdapat jalur motorik yang menurun dari otak dan
jalur sensorik yang naik menuju otak.Saraf sensorik masuk dibagian belakang
(akar dorsal )” ruang – H “, sementara neuron motorik keluar dari bagian depan
(akar ventral) “ ruang – H “.
Sum-sum tulang belakang mempunyai fungsi yang sangat penting yaitu :
Refleks. Reflek merupakan hubungan saraf sensorik, melalui interneuron,
menuju saraf motorik, sehingga gerak refleks terjadi tanpa disadari terlebih
dahulu, contoh : berkedip, bersin, batuk dan masih banyak lagi.

B. Otak
Otak secara konvesional dibagi menjadi tiga bagian : otak belakang, otang
tengah, dan otak depan.
Otak belakang (hindbrain)atau batang otak dibagi menjadi tiga bagian :
1. Medula, merupakan perpanjangan sum-sum tulang belakang di dalam
tengkorak.Medula juga memuat beberapa nukleus penting yang
mengendalikan pernafasan dan denyut jantung.bagian atas medula terdiri
dari nukleus sebesar jari kelingking yang disebut reticular formation
(sekumpulan saraf ).Ia merupakan sistem pengatur tidur, berjalan, dan
kewaspadaan.
2. Pons (serat saraf otak ), merupakan jalur yang menghubungkan dua
belahan otak berikutnya yang disebut cerebellum (otak kecil)
3. Cerebellum,berbentuk seperti otak berukuran kecil, dan berperan dalam
mengoordinasikan gerakan tak sadar.

7
2.5 Citra Otak

Sebelum abad ke-20 ,hanya ada 1 cara untuk melihat otak yaitu dengan cara
membuka tengkorak.Namun sekarang,kita punya sejumlah teknik penggambaran
yang memungkinkan kita melihat apa yang tengah berlangsung di dalam otak
manusia.contohnya menggunakan :
1. Sinar-X adalah alat yang pertama digunakan untuk melihat otak
hidup.CT scan (Computer Tomography) atau CAT scan mencakup
pengambilan rentetan gambar sinar-x dari berbagai sudut pandang dan
computer.
2. PET scan (positron emission tomography) bekerja dengan cara : dokter
menyuntikkan gllukosa (air gula) radioaktif ke dalam aliran darah pasien
yang kemudian alat tersebut mendeteksi level aktivitas relatif –
yaitu,penggunaan glukosa pada area otak yang berbeda.Komputer
menghasilkan gambar yang memungkinkan peneliti mengatakan bagian otak
mana yang paling aktif ketika kita menampilkan beberapa operasi
mental,apakah itu melihat suatu benda,menghitung,membayangkan sesuatu
atau mendengarkan music.
3. MRI (magnetic resonance imaging) bekerja dengan cara : dokter
menciptakan medan magnet kuat yang beredar diseluruh tubuh orang itu dari
kepala hingga ujung kaki.Ini menyebabkan perputaran atom-atom hydrogen
dalam tubuh orang itu untuk menyejajarkan dengan bidang magnet
tersebut.Selanjutnya,dokter mengirim sinyal radio pada frekuensi khusus
yang menyebabkan proton-proton hydrogen berputar kea rah yang
berbeda.Ketika dokter mematikan sinyal radio,proton-proton itu akan
kembali sejajar dengan medan magnet dan melepaskan energy ekstra yang
mereka terima dari sinyal radio.Energi itu diterima oleh kumparan yang sama
yang menghasilkan energi itu,yang kini berfungsi seperti antena tiga
dimensi.Karena jaringan yang berbeda memiliki jumlah hydrogen yang
relative berbeda di dalamnya ,jaringan itu memberi kepadatan sinyal energy
yang berbeda ,yang disusun computer dalam gambar tiga dimensi yang
mendetail.

8
2.6 Sistem Saraf Emosi

Ada dua bagian sistem saraf yang terutama terkait dengan emosi yaitu :
sistem limbik dan sistem saraf otonom.
a. Sistem limbik
Sistem limbik merupakan serangkaian struktur kompleks yang terdapat di
kedua sisi dan bagian bawah thalamus,tepat di bawah otak besar
(cerebrum).Sistem ini meliputi hipotalamus, hippocampus, amygdala dan
beberapa area di sekelillingnya.Tampaknya,sistem limbic berperan penting
dalam kehidupan emosional kita dan sangat berkaitan erat dengan
pembentukan memori.
1. Hipotalamus
Hipotalamus adalah bagian kecil otak yang terdapat tepat di bawah
talamus pada kedua sisi rongga ketiga.(rongga itu merupakan area
didalam otak besar yang berisi cairan serebrospinal dan berhubungan
dengan cairan tulang belakang).Ia berada tepat di bagian dalam dua
sistem saraf optik dan tepat diatas (dan terkait dengan kalenjar pituitary)
Hipotalamus merupakan salah satu bagian otak yang paling sibuk
dan sangat berkenaan dengan homeostatis.Homeostatis adalah proses
pengembalian sesuatu pada beberapa “titik rangkaian”.
Hipotalamus berperan penting dalam mengatur rasa lapar,haus dan
respons terhadap rasa sakit,tingkat kesenangan,kepuasan
seksual,kemarahan dan prilaku agresif .Ia juga mengatur pemfungsian
sistem saraf parasimpatetik dan simpatetik untuk mengatur hal-hal seperti
denyut nadi,tekanan darah,pernafasan dan kegairahan akibat lingkungan
emosional.
2. Hippocampus
Hippocampus sangat penting dalam mengubah hal-hal yang “ada
di benak” pada saat tertentu (memori jangka pendek) menjadi hal-hal
yang akan anda ingat selama-lamanya(memori jangka panjang).Jika
hippocampus rusak,seseorang tidak bisa membangun memori baru dan
hidup meskipun di dunia asing,di mana segala yang mereka alami akan
berangsur hilang.
3. Amygdala

9
Amygdala adalah dua kumpulan neuron pada sisi lain thalamus
di dasar hippocampus.

b. Sistem saraf otonom


Sistem saraf otonom tersusun atas dua bagian,yang fungsi utamanya
berlawanan satu sama lain.Pertama adalah sistem saraf simpatetik,yang
dimulai pada sum-sum tulang belakang dan bergerak menuju ke berbagai
bagian tubuh.Fungsinya mempersiapkan tubuh untuk jenis-jenis aktivitas
berat yang terkait dengan “berkelahi atau lari”.
Efek aktivasi terhadap sistem saraf simpatetik adalah sebagai berikut:
 Pupil membesar
 Kelopak mata membuka lebar
 Kalenjar keringat terstimulasi
 Pembuluh darah dalam otot besar melebar
 Pembuluh darah di bagian tubuh lain mengerut
 Denyut jantung meningkat

Salah satu efek paling penting adalah menyebabkan kelenjar


adrenalin mengeluarkan epinephrine(adrenalin) ke dalam aliran
darah.Epinepherine adalah hormon berpengaruh yang menyebabkan
berbagai bagian tubuh merespons dengan cara yang sama dengan sistem saraf
simpatetik.
Bagian lain dari sistem saraf otonom disebut sistem saraf
parasimpatetik.Ia mempunyai akarnya dalam batang otak dan sum-sum
tulang belakang di punggung bagian bawah.Fungsinya membawa tubuh
kembali dari status darurat yang ditetapkan sistem saraf simpatetik.
Beberapa rincian ketergugahan parasimpatetis meliputi :
 Penyempitan pupil
 Aktivasi kalenjar ludah
 Stimulasi sekresi perut/lambung
 Stimulasi aktivitas usus
 Stimulasi sekresi paru-paru
 Penyempitan pembuluh tenggorokan
 Peningkatan denyut jantung

10
Sistem saraf parasimpatetik juga punya kemampuan sensorik yaitu
menerima informasi tekanan darah,tingkat karbon dioksida dalam darah dan
seterusnya.

2.7 Otak Besar

Otak besar dalam bahsa Latin disebut Cerebrum , merupakan bagian otak termutakhir
dan terbesar secara keseluruhan.Di sinilah berlangsung hal-hal seperti presepsi, imajinasi,
penilaian, dan pengambilan keputusan.

Permukaan otak besar (korteks cerebral) tersusun atas enam lapisan tipis neuron, yang
terletak diatas sekumpulan jalur berwarna putih. Terdapat pembatas antara dua area otak
besar yang disebut lobus (lobes).

1. Lobus frontal (bahasa Latin untuk dahi ), terletak di paling depan. Ia berperan
dalam perencanaan dan pergerakan yang sengaja serta dianggap sebagai lobus
paling penting bagi kepribadian dan kecerdasan.
Dibagian belakang lobus frontal terdapat area yang disebut korteks motorik,
bagian terendah korteks motorik dekat pelipis berguna mengontrol otot mulut
dan wajah, dan korteks motorik dekat ubun-ubun mengontrol kaki.

2. Lobus parietal ( bahasa Latin untuk dinding ) terdiri dari area yang disebut
somatosensorik yaitu terjadi adanya respon cepat ketika ada bagian tubuh yang
tersentuh.
3. Lobus temporal ( bahasa latin untuk pelipis) area ini terletak di area telinga dan
mengkhususkan pada pendengaran.
4. Lobus occiptal, terdapat korteks visual yang memnerima informasi dari mata
pada penglihatan.

B.Hemisfer

Para peneliti menemukan bahwa dua belahan otak mempunyai sejumlah


kekhususan.Hemifer otak kiri biasanya berhubungan dengan bahasa, serta berperan
penting dalam sistem matematika dan logika. Otak kananlebih mengarah kepada hal-hal
seperti orientasi spasial, pengealan wajah, dan gambaran/citra tubuh.

Penelitian menarik dilakukan oleh Roger Sperry,ia berupaya membantu oarang-orang


yang mengalami operasi agak serius untuk mengontrol penyakit epilepsi mereka. Tampak
bahwa, sejumlah kasus epilepsi yang parah hampir bisa dilenyapkan dengan memotong

11
corpus callosum.Jika ditinjau dari sudut ini, orang tersebut memilki dua otak atau otak
besar agar menjadi akurat.

12
BAB III
PENUTUP

3.1Kesimpulan

13
14

Anda mungkin juga menyukai