Anda di halaman 1dari 2

TAWARAN ATAU SOLUSI ATAS PERMASALAHAN

Gagasan yang kami tawarkan sebagai bentuk inovasi terbaru dalam fondasi tahan gempa
adalah penggunaan menggunakan magnet dengan kutub searah. Pada dasarnya magnet jika
dihadapkan dengan kutub yang sama akan mengalami gaya tolak menolak. Gaya tolak menolak ini
memiliki sifat yang mirip dengan pegas karet pada dumper isolator gempa. Pada sistem fondasi
bangunan tahan gempa menggunakan dumper, getaran gempa yang mampu dideformasi atau
diredukasi sekitar 70%. Sementara dengan menggunakan sistem levitasi magnetic, maka getaran
gempa 100% tidak akan sampai ke bangunan. Hal ini dapat terjadi karena getaran tidak bisa
merambat melalui medan magnet, sementara pada sistem dumper getaran masih dapat merambat
melalui dumper itu sendiri. Berikut adalah sketsa bangunan tahan gempa dengan sistem levitasi
magnetic

N
S

S
N

Sekilas bangunan memang tampak melayang akibat gaya tolak menolak yang dihasilkan oleh magnet
pada fondasinya.

Sistem bangunan tahan gempa yang kami usulkan memiliki dua model penerapan yaitu
magnetic dan elektromagnetik. Model magnetic menggunakan gaya tolak menolak yang murni
dihasilkan oleh magnet itu sendiri. Model magnetic menyebabkan bangunan melayang semu secara
terus menerus. Untuk model elektromagnetik sendiri menggunakan model kawat lilitan seperti
gambar dibawah

Fondasi diilustrasikan sebagai inti besi kemudian nantinya fondasi besi tersebut akan dililitkan oleh
kawat. Ketika dialiri listrik maka fondasi besi akan memiliki sifat seperti magnet. Nantinya pada
bagian sumber tegangan akan dilengkapi dengan sensor getaran sehingga akan secara otomatis
mengaliri listrik Ketika terjadi gempa. Model ini cukup flesibel disbanding model magnetic karena
ketika tidak terjadi gempa maka kondisi fondasi bangunan akan tetap menjadi solid dan kokoh.

GAGASAN YANG DITAWARKAN

Gagasan yang kami tawarkan adalah model fondasi magnetic sebagai bentuk mitigasi terhadap
bencana gempa. Mengingat letak Indonesia sendiri berada pada zona subduksi yang rawan gempa.
Inovasi tersebut merupakan suatu kebaruan dari inovasi sebelumnya yang menggunakan fondasi
karet sebagai isolator gempa. Akan tetapi isolator magnet hanya mereduksi maksimal 70% dari
gelombang gempa. Dengan adanya inovasi fondasi magnetic diharapkan mampu mereduksi lebih
dari 70% getaran gempa atau bahkan menetralkan getaran gempa.

Anda mungkin juga menyukai