Anda di halaman 1dari 4

Nama : Rhandy Elfandiar

NIM : 212420038
Matkul : IT Research Methodology
Dosen : Prof. Dr. Ir. Marsudi Wahyu Kisworo, IPU

Ringkasan Artikel Tentang Implementasi Open Source

Tahun
Peneliti Judul Artikel Jurnal Metode Yang Digunakan Hasil
Terbit

Prof. Dr. Ir. Implementasi The Turkish 2016 Dalam melakukan penelitiannya, Penerapan pembelajaran yang didukung menggunakan Teknologi
Marsudi Platform Open Online penulis menggunakan metode Informasi dan Komunikasi menggunkan Platform Open Source,
Wahyu Source untuk Journal of survey dan wawancara ke 50 SD dan biasanya digunakan oleh SMA atau perguruan tinggi, tetapi pada
Kisworo, meningkatkan Educational 50 SMP dengan jumlah responden artikel yang berjudul “Implementasi Platform Open Source untuk
IPU kualitas Technologu sebanyak 600 guru. meningkatkan kualitas Pendidikan pada Sekolah Dasar” yang
Pendidikan Vol. 15 ditulis oleh Prof. Dr. Ir. Marsudi Wahyu Kisworo, IPU mencoba
pada Sekolah untuk mengetahui bagaimana jika penerapan pembelajaran
Dasar menggunakan Platform Open Source di sekolah dasar.
Dalam peneletian ini, penulis sudah melakukan survey kepada
100 Sekolah yang terbagi menjadi 50 SD dan 50 SMP, untu SD
guru yang menjadi responden adalah guru mata pelajaran
matematika dari kelas 4, kelas 5, dan kelas 6, dan untuk SMP yang
guru mata pelajaran Matematika dan Sains dari kelas 7, kelas 8
dan 9.

Dari survey yang dilakukan, penulis dapat menyimpulkan bahwa


pembelajaran e-learning yang menggunakan Platform Open
Source untuk pendidikan SD dan SMP dapat dilakukan dengan
baik karen biaya yang dikeluarkan sekolah tidak terlalu banyak,
akan tetapi ada beberapa factor yang harus disiapkan yaitu
kesiapan psikologis, kesiapan social, kesiapan lingkungan,
kesiapan sumber daya manusia dan kesiapan keterampilan
teknologi. Karena berdasarkan hasil wawancara, bahwa guru
yang memiliki umur diatas 50 tahun sangat kesulitan dalam
menggunakan teknologi untuk mempersiapkan materi.

Ferrianto Pemanfaatan Jurnal 2012 Dalam melakukan penelitiannya, Penerapan pembelajaran jarak jauh atau e-learning diperguruan
Gozali Teknologi Nasional penulis menggunakan metode tinggi bukan merupakan hal yang sulit, karena beberapa faktor
Open Source Pendidikan observasi. yang dibutuhkan sudah terpenuhi, seperti fasilitas dan sumber
dalam Teknik daya manusia, apalagi dibantu dengan teknologi Open Source
Pengembangan Informatika tentu akan sangat efektif karena tidak membutuhkan biaya yang
Proses Belajar Vol. 1 tinggi. Dengan memanfaatkan teknologi open source mahasiswa
Jarak Jauh di dapat lebih optimal dalam mengembangkan kemampuan tanpa
Perguruan perlu memikirkan biaya.
Tinggi

Winarno Penerapan ULTIMA 2013 Metode penelitian yang digunakan Menerapkan system e-learning pada komunitas pendidikan
dan Sistem E- InfoSys Vol. merupakan metode pengembangan sekolah rumah berarti memberikan kemudahan bagi siswa
Johan Learning pada IV No. 1 sistem informasi yang terdiri dari : sekolah rumah dalam memperoleh materi dan informasi dengan
Setiawan Komunitas 1. analisis system memanfaatkan software e-learning moodle yang berbasis open
Pendidikan 2. perancangan sistem, source dan memiliki fitur – fitur yang sesuai dengan kebutuhan
Sekolah 3. pembangunan system proses belajar mengajar dan tidak membutuhkan banyak biaya.
Rumah (Home 4. pengujian system
Schooling) 5. implementasi sistem
Ismu Kajian Prosiding 2021 Penelitian ini menggunakan metode Pada penelitian ini, penulis menggunakan kuesioner yang
Prihanto Efektifitas dan SnaPP2012 pengujian hipotesis dan survey dibagikan kepada siswa Sekolah Menengah Atas untuk
dan Harry Implementasi Vol. 3 No. 1 langsung mendapatkan gambaran dari responden tentang bagaimana
Dhika Penggunaan penerimaan system berbasis Open Source disekolah dan
Aplikasi bagaimana pola pembelajaran dan penerapan dalam penggunaan
Berbasis Open Aplikasi Open Source.
Source untuk Berdasarkan analisis data dari kuesioner yang disampaikan oleh
Pemeblajaran responden, dapat disimpulkan bahwa Aplikasi Open Source dapat
pada Sekolah memberikan dampak yang positif bagi siswa maupun sekolah
Menengah Atas guna meningkatkan pembelajaran maupun kegiatan administrasi
skeolah, akan tetapi untuk pemahaman siswa terhadap aplikasi
open source masih sangat rendah hal itu disebabkan kurang
penggunaan Aplikasi Open Source didunia kerja baik pemerintah
maupun swasta sehingga dikhawatirkan pemahaman siswa
terhadap Aplikasi Open Source tidak dapat diterapkan dengan
baik.

Riza Alfita, Pengaruh Seminar 2015 Penelitian ini menggunakan metode Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mengertahui hasil
Rosida Vivin Pembelajaran Nasional eksperimen dalam bentuk pre-test belajar siswa dibagi menjadi 2 bagian, yaitu kelompok
Nahari Cooperative Tkenologi dan post-test terhadap 30 orang eksperimen mengunakan metode Cooperative Script Berbasis
Script Pendidikan siswa control dan 35 siswa Video dan kelompok control yang menggunakan metode
Menggunakan ekperimen konvensional.
Media Video Setelah dilakukan beberapa pengujian, yang melalui pre-test
Tutorial didapatkan rata-rata kelas control 74,50 dan kelas eksperimen
Berbasis Open 72, 86, berarti kemampuan rata – rata siswa kelas eksperimen
Source menggunakan metode think pair share lebih rendah dibandingkan
kelas kontrol dengan metode pembelajaran konvensional
sedangkan hasil dari post-test nilai rata – rata kelas control 78,00
dan kelas ekperimen 75,86 berarti nilai kelas control
menggunkan metode pembelajaran konvensional lebih tinggi
dibandingkan dengan kelas ekperimen menggunakan
pembelajaran cooperative script.

Berdasarkan beberapa jurnal diatas dapat kita simpulkan sebagai berikut :


- Setiap lapisan pendidikan sudah dapat memanfaatkan teknologi Open Source dalam proses belajar mengajar baik dasri sekolah dasar, sekolah rumah, SMA dan
Perguruan tinggi.
- Selain dimanfaatkan dalam proses pembelajaran e-learning, teknologi open source juga dapat dimanfaatkan untuk media video pembelajaran dan administrasi
disekolah.
- Dalam kebutuhan biaya, penerapan teknologi Open Source tentu lebih sedikit.
- Pemanfaatan teknologi Open Source ini ternyata tidak selalu mendapat respon yang positif, hal ini dapat kita lihat dari rendahnya pemahaman siswa terhadap
teknologi Open Source karena kurangnya penggunaan teknologi tersebut baik di pemerintahan maupun swasta.
- Solusi yang dapat dilakukan yaitu pemerintah harus lebih memperhatikan dan memperbanyak pemanfaatan teknologi open source dan juga melakukan
pelatihan – pelatihan terhadap guru sehingga proses belajar mengajar lebih baik dan efektif.

Anda mungkin juga menyukai