Anda di halaman 1dari 7

PEMANFAATAN INTERNET SEBAGAI SARANA

PENGEMBANGAN PEDAGOGI SEORANG GURU SEKOLAH DASAR

Abstrak

Saat ini kita akan dihadapi oleh era teknologi, terkhususnya dalam kegiatan pembelajaran
disekolah sudah tidak asing dengan kata istilah internet, apalagi semua yang dibutuhkan ada
didalam itu. Untuk guru atau pun tenaga pendidik ini sangat di perlukan dalam menggali ilmu
lebih luas tanpa harus keliling-keliling belajar, dimana seorang guru tersebut tinggal
keInternetkan apa yang dia cari maka mesin tersebut akan menampilkan hasilnya. Dan ini juga
sangat diperlukan untuk evaluasi pedagogi seorang guru apakah sudah ingin di sempurnakan
lagi atau tidak.

Keyword : internet,guru,mesin

PENDAHULUAN

International Network (INTERNET) mengalami perkembangan yang amat pesat


sehingga membawa perubahan yang signifikan dalam percepatan dan inovasi
penyelenggaraan pendidikan di berbagai Negara. Melalui pemanfaatan INTERNET kita
dapat meningkatkan mutu pendidikan, yaitu dengan cara membuka dengan lebar terhadap
akses ilmu pengetahuan dan penyelenggaraan pendidikan bermutu. Adanya INTERNET
memberikan jangkauan yang luas, cepat, efektif, dan efesien terhadap penyebarluasan
informasi ke berbagai penjuru dunia.

Penggunaan INTERNET di dunia pendidikan menyebabkan perubahan mendasar


dalam hal cara mengajar guru, belajar peserta didik, dan manajemen sekolah dari yang
ada sebelumnya. INTERNET menyebabkan perubahan dalam hal peran guru yang tidak
sekedar sebagai sumber dan pemberi ilmu pengetahuan, namun menjadikannya
sebagai seorang fasilitator bahkan teman belajar peserta didik. Karenanya guru dapat
memberikan pilihan dan tanggung jawab yang besar kepada peserta didik untuk mengalami
peristiwa belajar. Dengan peran guru sebagaimana dimaksud, maka peran peserta didik pun
mengalami perubahan, dari partisipan pasif menjadi partisipan aktif yang banyak
menghasilkan dan berbagi (sharing) pengetahuan/keterampilan serta berpartisipasi sebanyak
mungkin sebagaimana layaknya seorang ahli. Disisi lain peserta didik juga dapat belajar
secara individu, sebagaimana halnya juga kolaboratif dengan siswa lain.

METODE PENELITIAN

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah review sistemaInternet sesuai
dengan Preferred Reporting Items for Systematic Reviews and Meta-Analyses (PRISMA).
Proses pencarian berfokus pada arInternetel jurnal tentang Keaktifan guru dalam membuat
program untuk meningkatnya TPACK guru di tingkat pendidikan dasar yang dipublikasi
pada tahun 2021. Pencarian dilakukan pada 7-10 Januari 2022 melalui database elektronik
Google Scholar. Kata kunci yang digunakan dalam mencari arInternetel jurnal adalah
“internet sebagai wadah membuat program pembelajaran”. Artikel jurnal disaring
berdasarkan judul dan abstrak, kemudian dipilih berdasarkan kriteria yaitu program guru,
kemampuan TPACK guru. Jurnal – jurnal yang tidak relevan akan dikeluarkan, kemudian
jurnal dievaluasi berdasarkan kriteria inklusi dengan kriteria;

Tabel 1. Kriteria Inklusi PemilihanArInternetel


KRITERIA URAIAN
Inklusi Berbahasa Inggris
Berbahasa Indonesia
Sesuai Keyword
Metode Penelitian Kualitatif

Hasil penelusuran awal program aktif didapatkan jurnal artikel sebanyak 250.
Setelah melalui inklusi didapatkan jurnal yang sesuai dengan kriteria penelitian untuk
dilakukan review sistemaInternet.
Gambar 1. Diagram Alur Pencarian Penelitian

HASIL DAN PEMBAHASAN

Berdasarkan hasil pencarian penelitian, didapatkan 4 jurnal dengan metode penelitian


yaitu penelitian kuantitatif maupun kualitatif dengan desain penelitian yang digunakan
sebagian besar menggunakan desain deskriptif dan komparatif. Temuan artikel yang sesuai
dengan kriteria penelitian dipaparkan dalam bentuk tabel di bawah ini dengan
mencantumkan judul, penulis, tahun publikasi, lokasi penelitian, tujuan penelitian, metode
penelitian, sampel penelitian, dan hasil penelitian.
Tabel 2. Hasil Tinjauan Systematic Review
Judul, (Penulis, Lokasi Tujuan Desain Jumlah Hasil Penelitian
Tahun) Penelitian Penelitian Penelitian Sampel
Pola Penggunaan Indonesia Untuk Deskriptif 10 orang seluruh sekolah
Intenet di lingkungan meningkatkan Kualitatif guru sudah terbuka
sekolah daasar sekota pengetahuan dalam pemanfaatan
Yogyakarta(nurul guru dalam
internet sebagai
Hidayati,ragil efisiensi waktu
sarana sosialisasi,
kurniawan,2020) dalam mencari
terbukti dengan
hal-hal baru
100% sekolah
dalam
mengajar
telah memiliki
media sosial
sebagai sarana
sosialisasi sekolah.
Pemanfaatan Portal Indonesia Untuk Deskriptif 1 orang guru portal Rumah
Rumah Belajar mengetahui Kualitatif Belajar yang
Kemdikbud sebagai seberapa aktif sering
model pembalajaran guru mengajar
dimanfaatkan guru
daring di sekolah walau dalam
dalam proses
dasar(minanti,eko,agu susasa daring
pembelajaran di
ng rimba,2020)
kelas yaitu Sumber
Belajar, Buku
Sekolah Elektronik
(BSE) dan Bank
Soal.
Penggunaan Indonesia Untuk Kualitatif 2 orang guru pembelajaran
jarak jauh
Teknologi dan menjawab
menjadi upaya
Internet sebagai tantangan dari penting dalam
media pembelajaran zaman rangka menekan
menyebaran virus
di masa pandemic bagaimana secara luas,
covid-19 seorang guru khususnya
dikalangan
(zulfitria,ansharullah,r tetap bisa
pengajar dan
astia,2020) melaksanakan pembelajar.
pembelajaran

Penggunaan TIK Indonesia Untuk Kualitatif 5 orang guru pembelajaran akan


sebagai sumber dan melibatkan lebih efektif
media pembelajaran guru apakah karena
inovatif di sekolah siap dalam
penggunaan TIK
dasar melaksanakan
sebagai sumber dan
(suci,Irfan,2018) proses
media
perangsangan
pembelajaran
pikiran,perasaa
n,minat untuk
memungkinkan
para anak didik teratasinya
hambatan dalam
proses komunikasi
guru dengan
peserta didik

Tabel 2. Gambaran Kemampuan TPACK Guru

Gambaran Kemampuan Atikel


TPACK Jurnal
Pemanfaatan Portal Rumah (minanti,eko,agung rimba,2020)
Belajar Kemdikbud sebagai
model pembalajaran daring
di sekolah dasar
Pola Penggunaan Intenet di (nurul Hidayati,ragil kurniawan,2020)
lingkungan sekolah daasar sekota
Yogyakarta

Berdasarkan hasil review secara sistematis, pada Tabel 2, diketahui bahwa 3 dari 4 jurnal
Kebijakan yang diambil oleh banyak negara termasuk Indonesia dengan belajar dari rumah,
membuat pemerintah dan lembaga yang terkait harus menghadirkan alternatif proses
pendidikan bagi peserta didik yang tidak bisa melaksanakan proses pendidikan pada
lembaga pendidikan. Pembelajaran jarak jauh merupakan sistem pembelajaran yang tidak
berlangsung dalam satu ruangan dan tidak ada interaksi tatap muka secara langsung antara
pengajar dan pembelajar. (Zulfitria,Ansharullah,Rastia Fadhillah).
Menurut Mulyasa (2010) sumber belajar adalah rujukan, objek, dan bahan yang digunakan
untuk kegiatan pembelajaran, sedangkan menurut AECT (Assosiation for Educational
Communications and Technology) dan Banks dalam Komalasari (2010:108) menyatakan
sumber belajar adalah segala sesuatu atau daya yang dapat dimanfaatkan oleh guru,
baik secara terpisah maupun dalam bentuk gabungan, untuk kepentingan belajar
mengajar. Ksususnya di sekolah dasar di kelas rendah (kelas 1, 2 dan 3) penggunaan internet
sangat membantu sekali dalam hal penyampaian materi, dengan menggunakan visualisasi dan
animasi diharapkan dapat meningkatkan pemahaman peserta didik.

SIMPULAN

Berdasarkan hasil systematic review bahwa internet dapat memberikan kerangka program-
program pembelajaran yang dapat menjadi suatu peningkatan dalam kemampuan guru
TPACK guru. Selain itu seorang guru dituntut untuk belajar untuk menjawab tantangan
revolusi industry yang terjadi saat ini, terkhususnya di era zamannya digital.

DAFTAR PUSTAKA

Aka, Kukuh A. .(2017). Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Sebagai Wujud
Inovasi Sumber Belajar Di Sekolah Dasar, (Online). Diakses dari http://journal.um-
surabaya.ac.id/index.php/pgsd/article/vi ew/1041.
Batubara, Delia S. .(2017). Kompetensi Teknologi Informasi dan Komunikasi Guru SD/MI
(Potret, Faktor-faktor, dan Upaya Meningkatkannya), (Online). Diakses
dari https://media.neliti.com/media/publicati ons/222457-kompetensi-teknologi- informasi-dan-
komun.pdf.
BELAR KOGNITIF PESERTA DIDIK KELAS X MIA SMA SANTO. 121–125.
Hasan, M. F., Parubak, A. S., Yogaswara, R., Gunung, J., Amban, S., & Barat, P. (n.d.).
Ilmu, F., Dan, S., Politik, I., Studi, P., Komunikasi, I., & Komunikasi, K. M. (2012).
Minanti,Eko,Agung(2020). Pemanfaatan portal rumah belajar kemendikbud sebagai
model pembelajaran dari disekolah dasar,jurnal Pendidikan dasar,5(1),61-68
Nurul,Ragil,(2020), pola penggunaan internet di lingkungan sekolah dasar sekota
Yogyakarta,Southeast Asian journal is Islamic education,2(2),93-114
PENGARUH PENERIMAAN TEKNOLOGI DENGAN KEGUNAAN WEB ( Studi Kasus
Portal Rumah Belajar.
Suci,Irfan.(2018). Penggunaan TIK sebagai sumber dan media pembelajaran inovatif sekolah dasar.
Indonesia journal of primary education,2(2),48-53
Zulfitria,ansharullah,rastia,2020. Penggunaan teknologi dan internet sebagai media
pembelajaran di masa pandemic covid-19,Prosiding seminar nasional
penelitian LPPM UMN,1-10.

Anda mungkin juga menyukai