Anda di halaman 1dari 9

JIKAP PGSD: Jurnal Ilmiah Ilmu Kependidikan

Vol, 5. No, 1. Tahun 2021


e-ISSN: 2597-4440 dan p-ISSN: 2597-4424
This work is licensed under a Creative Commons Attribution
4.0 International License

PENGARUH MEDIA VIDEO ANIMASI BERBASIS WEB TERHADAP HASIL


BELAJAR IPS SISWA KELAS IV SD

Marinda Alfionita1, Lita Erdiana2, Eni Nurhayati3


1
Universitas PGRI Delta, Sidoarjo
2
Universitas PGRI Delta, Sidoarjo
3
Universitas PGRI Delta, Sidoarjo
Email: 1marindaalfionita@gmail.com
2
litaerdiana@gmail.com
3
eninurhayati188@gmail.com

Abstrak:

Kata kunci: Video Animasi; Berbasis Web; Hasil Belajar; Sekolah Dasar

PENDAHULUAN Tujuan dari pendidikan nasional


ini dapat tercapai melalui proses pembe-
Dengan pendidikan, seseorang bisa
lajaran. Kegiatan belajar mengajar bisa
mendapatkan ilmu dan mengembangkan
dikatakan berhasil apabila memahami
potensi dirinya agar menjadi pribadi
prinsip belajar. Tanpa memahami prinsip
yang memiliki kepribadian yang baik
belajar, sulit bagi guru untuk menyusun
dan berguna bagi masyarakat. Menurut
strategi pembelajaran sesuai dengan
Undang-Undang No. 20 Tahun 2003
karakeristik siswa dan materi yang
pasal 1 tentang Sistem Pendidikan
Nasional yang berisi “ Pendidikan adalah diberikan. Dalam proses pembelajaran
hendaknya selalu menanamkan sikap
usaha sadar dan terencana untuk
positif kepada peserta didik contohnya
mewujudkan suasana belajar dan proses
seperti bagaimana sikap yang harus kita
pembelajaran agar peserta didik secara
terapkan sebagai makhluk sosial yang
aktif mengembangkan potensi dirinya
terdapat di dalam pembahasan muatan
untuk memiliki kekuatan spiritual
pelajaran IPS.
keagamaan, pengendalian diri,
kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, IPS sendiri merupakan salah satu
serta keterampilan yang diperlukan mata pelajaran yang membahas teori-
dirinya, masyarakat, bangsa dan negara”. teori dalam kehidupan yang didalamnya
berisi muatan pembelajaran diantaranya
Berdasarkan definisi di atas, dapat
geografi, sosiologi, ekonomi, sejarah,
disimpulkan bahwa pendidikan adalah
antropologi dll. Dimana mata pembela-
upaya sadar dan terencana dalam
jaran tersebut banyak bacaannya, se-
membantu peserta didik untuk
hingga membuat peserta didik merasa
meningkatkan potensi yang ada pada
bosan dan membuat minat belajar menu-
dirinya agar menjadi pribadi yang baik
run serta berdampak pada hasil belajar
guna mencapai tujuan yang diharapkan.
peserta didik yang rendah.

1
Nuzula dkk, (2022) hasil belajar bersosialisasi 3) Media yang digunakan
yaitu perubahan yang terjadi pada peserta dalam pembelajaran kurang menarik
didik setelah menerima materi pembela- perhatiaan sehingga peserta didik kurang
jaran dari seorang guru. Hasil belajar da- aktif dalam bertanya dan berdampak
pat ditentukan melalui evaluasi pada pada hasil belajar IPS yang masih rendah.
akhir pembelajaran. Pembelajaran dapat Namun perlu digaris bawahi dalam hal
dikatakan berhasil apabila hasil belajar ini, terlihat bahwa sekolah memiliki fasil-
sesuai dengan tujuan pembelajaran yang itas pendukung yang memadai untuk
diharapkan. proses pembelajaran seperti LCD /
Proyektor, Laptop dan speaker yang
Melalui pembelajaran yang
memadai dan sangat menunjang dalam
memanfaatkan teknologi sebagai media
penggunaan media. Dengan adanya
pembelajaran dapat memberikan akses
sarana dan prasarana tersebut sudah dapat
kepada peserta didik bahwa belajar tidak
mempermudah guru mengoperasikan me-
semuanya berasal dari buku, belajar bisa
dia. Sesuai hasil wawancara dengan wali
dari mana saja dan kapan saja yang dapat
kelas IV A dan IV B SDN Keboguyang
dilakukan melalui media pembelajaran
peserta didik dengan nilai rata-rata 40-50
berbasis web.
sedangkan nilai KKM di sekolah tersebut
Sejalan dengan pendapat pada mata pelajaran IPAS yaitu 75 dari
(Surjono, 2013) bahwa media hasil yang diperoleh yang memenuhi
pembelajaran berbasis web atau e- KKM sebesar 70 % dari seluruh kelas IV
learning adalah metode penyampaian sebanyak 34 peserta didik yang terdiri
pembelajaran melalui internet yang dapat dari 17 peserta didik kelas IV A dan 17
diakses kapan saja dan dari mana saja, peserta didik kelas IV B.
yang sangat populer di masa kini. Media
Erdiana, (2016) mengemukakan
pembelajaran berbasis web dipilih
bahwa di era globalisasi saat ini, kecang-
berdasarkan fakta bahwa kegiatan
gihan hasil teknologi tampaknya menjadi
pendidikan dan pembelajaran menjadi
cara terbaik bagi orang tua dalam mem-
lebih menarik bagi peserta didik dan
fasilitasi peserta didik untuk mengisi
membuat pembelajaran menjadi
kegiatannya. Orang tua lebih mem-
menyenangkan dan mudah dipahami.
berikan kesempatan bermain di dalam
Dewi, (2020) website merupakan rumah dengan memfasilitasi hasil ke-
sekumpulan halaman yang terdiri dari be- canggihan teknologi seperti plastation,
berapa laman salin terkait, berisi infor- computer, televisi dll. Dengan adanya
masi dalam bentuk data digital baik sarana teknologi yang tersedia, peserta
berupa text, gambar, video, audio, dan didik cenderung menikmati alat tersebut
animasi lainnya yang disediakan melalui tanpa memperdulikan orang lain.
jalur koneksi internet baik bersifat statis Sehingga kurangnya kesempatan untuk
maupun dinamis. berinteraksi dengan teman sebaya dan
Berdasarkan hasil observasi yang orang lain menyebabkan ketidak
peneliti lakukan di SDN Keboguyang perduliannya kepada sesama.
pada bulan November 2023 di kelas IV Dewi & Mubarokah, (2018) den-
peneliti menemukan beberapa gan hadirnya teknologi modern, maka
permasalahan pada peserta didik yaitu 1) sekolah harus bisa lebih kreatif dan ino-
Media audio visual pada pembelajaran vatif dalam mengatur proses pembela-
IPS masih sangat terbatas 2) Kurangnya jaran dan membantu peserta didik dalam
interaksi peserta didik dalam menunjang pengguanaan media pembela-
Vol, 5. No,1. Tahun 2021

jaran, sehingga peserta didik lebih ter- gerak dan suara yang ditayangkan oleh
tarik dan senang mengikuti proses pem- guru, untuk memperjelas pembelajaran
belajaran. Diharapkan dapat mendap- IPS yang disampaikan agar lebih mudah
atkan hasil belajar yang maksimal. dipahami oleh peserta didik.
Media, dalam prespektif pen- Kehidupan masyarakat global saat
didikan merupakan instrumen yang san- ini terus berkembang, semua peserta
gat cocok untuk menentukan keberhasi- didik akan menghadapi banyak tantangan
lan proses belajar mengajar. Sebab keber- dimasa depan. Oleh karena itu, mata
adaannya secara langsung dapat mem- pelajaran IPS dirancang untuk membantu
berikan ruang tersendiri terhadap peserta peserta didik memahami dan
didik. menganalisis keadaan sosial masyarakat
sehingga mereka dapat berpartisipasi
Peneliti memberikan solusi
secara aktif dalam kehidupan masyarakat
dengan memfasilitasi pembelajaran
yang dinamis.
menggunakan media yang dapat
meningkatkan ketertarikan siswa yaitu Sejalan dengan pendapat Ram-
menggunakan media video animasi yang dani, (2021) diperlukan adanya
sebelumnya belum digunakan dalam perubahan dan inovasi baik dalam
pembelajaran IPS, hanya memberikan pendidikan maupun pembelajaran. Sudah
media berupa gambar fisik yang saatnya guru untuk memanfaatkan TIK
ditempelkan pada dinding kelas. Video (Teknologi Informasi dan Komunikasi),
animasi disini untuk memperjelas materi dan salah satunya adalah dengan meng-
IPS agar mudah dipahami peserta didik gunakan media animasi sebagai media
dan pembelajaran lebih bermakna. Selain pembelajaran. Media ini dapat
itu juga, media video animasi dapat meningkatkan semangat dan perhatian
mengatasi kebosanan peserta didik peserta didik untuk belajar, sehingga
selama proses pembelajaran baik pada meminimalisir gangguan di dalam kelas,
pembelajaran di kelas maupun belajar dan bagi peserta didik yang mengantuk
mandiri. akan mendorong untuk berkonsentrasi
dalam belajar. Menjadikan proses
Ramdani, (2021) penggunaan
pengajaran di kelas lebih menarik, kre-
video animasi dapat menanamkan konsep
atif, dan membuat peserta didik menjadi
dan makna yang sama dalam ingatan
lebih termotivasi dalam belajar.
peserta didik dibandingkan dengan media
lain seperti gambar. Animasi pada
METODE PENELITIAN
dasarnya adalah rangkaian gambar yang
membentuk sebuah gerakan, sehingga an- Penelitian ini merupakan peneli-
imasi memiliki keunggulan dibandingkan tian eksperimen menggunakan pen-
media lain, seperti gambar atau teks. dekatan kuantitatif yang bertujuan untuk
mengetahui pengaruh media video ani-
Oleh karena itu media animasi
masi berbasis web terhadap hasil belajar
dapat didefinisikan sebagai salah salah
IPS siswa kelas IV SDN Keboguyang.
satu perantara yang digunakan untuk
Jenis penelitian ini quasi eksperimental
menyampaikan pesan dari pengirim ke
design. Dikatakan quasi eksperimental
penerima untuk meningkatkan
designs, menurut Sugiyono, (2022:77)
pengetahuan dan perhatian peserta didik
karena desain ini mempunyai kelompok
saat terjadi proses belajar. Media video
kontrol, tetapi tidak dapat berfungsi
animasi termasuk jenis media audio
sepenuhnya untuk mengontrol variabel-
visual, karena didalamnya berupa gambar
variabel luar yang mempengaruhi pelak-

3
sanaan eksperimen. Jenis penelitian siswa kelas IV SDN Keboguyang, Kec.
eksperimen ini dipilih karena peneliti Jabon, Kab. Sidoarjo. Dengan jumlah 34
akan memberikan perlakuan (treatment) siswa yaitu 17 siswa kelas IV A sebagai kelas
berupa media pembelajaran yaitu Media eksperimen dan 17 siswa kelas IV B sebagai
kelas kontrol. Materi pelajaran yang
Video Animasi Berbasis Web terhadap
digunakan dalam penelitian ini adalah
kelas yang akan diberikan perlakuan. Bgaiamana Mendapatkan Semua Keperluan
Bentuk design yang dilakukan Kita ? yang dikemas melalui media video
pada penelitian ini adalah nonequivalen animasi berbasis web, penelitian ini
control grup design, dimana pada kelas dilaksanakan pada semester genap tahun
eksperimen dan kelas kontrol dilakukan ajaran 2023/2024 yang bertepat di SDN
Keboguyang, Jabon, Sidoarjo. Variabel yang
pretest dan posttest. Sugiyono (2022:79)
digunakan dalam penelitian terdapat 2
pada desain ini kelompok eksperimen variabel yaitu variabel bebas ( media video
maupun kelompok kontrol tidak dipilih animasi berbasis web ) dan variabel terikat
secara random. Penelitian ini dilakukan ( Hasil Belajar IPS). Pada penelitian ini,
di dua kelas yaitu kelas eksperimen dan tahap awal yang dilakukan yaitu observasi,
kelas kontrol. Materi pembelajaran ini perumusan masalah dan perencanaan
berfokus pada Bab 7 Bagaimana Menda- pembuatan media, penyusunan instrumen,
patkan Semua Keperluan Kita?. Kelas pelaksanaan dan penugujian intrument, tahap
eksperimen dan kelas kontrol mendap- akhir pengolahan data. Instrumen meru-
atkan proses pembelajaran yang sama pakan penentu keberhasilan dalam
dari segi tujuan, isi, bahan pembelajaran penelitian dan berfungsi sebagai alat un-
dan waktu belajar. Perbedaannya pada tuk mengumpulkan data yang diperlukan
kelas eksperimen menggunakan media selama penelitian. Instrumen yang di-
video animasi berbasis web, sedangkan maksud dalam penelitian ini yaitu alat
kelas kontrol tidak menggunakan media ukur yang digunakan untuk mengukur
video animasi tetapi menggunakan media kemampuan peserta didik. Menurut
PPT interaktif. Sugiyono, (2022: 102) instrumen peneli-
tian merupakan sebuah alat bantu yang
Pada akhir penelitian dilakukan
digunakan oleh peneliti dalam menggu-
post-test pada kedua kelas yaitu kelas
nakan metode pengumpulan data secara
eksperimen dan kelas kontrol. Hasil bela-
sistematis agar lebih mudah.
jar kedua kelas tersebut akan diband-
ingkan melalui uji statistik komparatif 2 Instrumen dalam penelitian ini
sampel independen untuk mengetahui menggunakan lembar observasi dan tes.
pengaruh media video animasi berbasis Teknik pengumpulan data pada penelitian ini
berupa 15 butir soal tes pilihan ganda dan
web terhadap hasil belajar IPS siswa ke-
esai yang terdiri dari 10 soal pilihan ganda
las IV SD. Adapun desain yang digu- dan 5 soal esai untuk menegtahui hasil
nakan dalam penelitian ini sebagai belajar siswa. Metode pengumpulan data
berikut : dalam penelitian ini diambil dari hasil belajar
Tabel 1. Desain Penelitian siswa dengan menggunakan media video
animasi. Teknik anlisis data yang digunakan
Q1 R1 X R2 dalam penelitian ini menggunakan uji
statistik inferensial menggunakan uji : 1. Uji
Q2 R3 R4 Normalitas, 2. Uji Homogenitas dan 3. Uji
Hipotesis berupa uji Komparatif 2 sampel
independen.
Sumber : Sugiyono, 2022

Sampel dalam penelitian ini adalah HASIL DAN PEMBAHASAN


Vol, 5. No,1. Tahun 2021

Berdasarkan penelitian yang eksperimen berjumlah 79,82 sedangkan rata-


dilakukan dan memperoleh hasil penelitian rata nilai postest kelas kontrol berjumlah
yakni aktifitas peserta didik dalam 69,05.
pembelajaran dan hasil belajar IPS siswa Setelah dilakukan pretest, pada kelas
dengan menggunakan media video animasi eksperimen deiberikan perlakuan dengan
berbasis web materi Bagaimana menggunakan media video animasi berbasis
Mendapatkan Semua Keperluan Kita ? web sedangkan pada kelas kontrol diberi
1. Hasil Aktifitas Peserta Didik dalam perlakuan menggunakan media PPT
pembelajaran Interaktif. Selanjutnya diakhir pembelajaran
Observasi dilakukan pada proses diberikan postest untuk mengetahui hasil
pembelajaran dengan mengamati aktifitas belajar siswa.
peserta didik selama kegiatan pembelajaran Hasil pretest dan postest yang sudah
dengan menggunakan lembar observasi diketahui oleh peneliti, tahap selanjutnya
aktifitas peserta didik. Untuk menentukan yaitu melakukan uji normalitas, homogenitas
hasil dari data tersebut diolah menggunakan dan uji t komparatif 2 sampel independen
rumus : (independent sample t-test). Uji normalitas
skor perolehan ini dilakukan untuk mengetahui data apakah
N= x 100% data yang diperoleh berdistribusi normal atau
skor maksimum
tidak. Uji normalitas ini dilakukan pada kelas
Data hasil penilaian observasi keaktifan pe- eksperimen dan kelas kontrol dengan data
serta didik dalam kegiatan pembelajaran di pretest dan posttest. Pada uji normalitas
kelas eksperimen dan kelas kontrol diolah se- digunakan uji Kolmogorov-Smirnov dengan
cara individu pada setiap indicator. Hasil pe- bantuan SPSS 24 for windows. Dapat
nilaian aktivitas siswa diambil dari persen- diketahui untuk pengambilan keputusan pada
tase yang dilakukan oleh observer yang data yang berdistribusi normal adalah jika
memiliki 4 aspek yang dapat digunakan nilai signifikansi nilai lebih besar 0,05 maka
dalam penilaian aktivitas siswa. Pada kelas data tersebut berdistribusi normal dan
Eksperimen mendapatkan hasil rata-rata sebaliknya.
sebanyak 92,11 % dengan kategori Sangat
Aktif. Sedangkan pada kelas kontrol Tabel 2. Uji Normalitas
mendapatkan hasil rata-rata sebanyak 85,47
% dengan kategori Aktif. Tests of Normality
Kolmogorov-
2. Hasil Belajar
Smirnova Shapiro-Wilk
Sebelum dilakukan proses
pemebelajaran siswa diminta untuk Sta
mengerjakan soal pretest untuk mengetahui Stat tis- Sig
kemampuan awal sebelum diberikan KELAS istic df Sig. tic df .
perlakuan. Sedangkan pada akhir
pembelajaran diberikan lembar postest untuk HASIL Pretest .15 17 .20 .92 17 .21
mengetahui kemampuan akhir sesudah BELA- Eksper 3 0* 9 3
diberikan perlakuan dan melihat JAR imen
perbandingan peningkatan hasil belajar siswa
Postte .13 17 .20 .91 17 .11
pada masing-masing kelas. Pada kelas IV A
*
sebagai kelas eksperimen dengan jumlah 17 st 5 0 3 2
siswa menggunakan media video animasi Eksper
berbasis web sedangkan pada kelas kontrol imen
menggunakan media PPT Interaktif dengan
jumlah 17 siswa. Postte .13 17 .20 .92 17 .20
Adapun nilai rata-rata pretest pada st Kon- 6 0*
8 4
kelas eksperimen berjumlah 49,82 sedangkan trol
rata-rata pretest pada kelas kontrol berjumlah
51,23 untuk rata-rata nilai postest pada kelas

5
Pretest .17 17 .16 .90 17 .09 Based on 1.638 1 32 .210
Kontrol 6 7 8 4 trimmed
*. This is a lower bound of the true significance. mean
a. Lilliefors Significance Correction
Berdasarkan tabel 3 dalam hasil perhitungan
Berdasarkan tabel 2 diatas diperoleh dari per- tersebut diketahui bahwa nilai signifikan
hitungan hasil uji Kolmogorov-Smirnov da- based on mean adalah 0,185. Berdasarkan
pat disimpulkan bahwa rata-rata data berdis- keputusan jika 0,185 > 0,05 maka data terse-
tribusi normal karena memiliki sig. Pretest but dikatakan homogen.
Eksperimen 0,200 > 0,05 artinya data berdis- Uji hipotesis dilakukan setelah uji
tribusi normal, Posttest eksperimen 0,200 > normalitas dan uji homogenitas. Adapun uji
0,05 data berdistribusi normal, dan Pretest hipotesis ini dilakukan karena kedua
kontrol 0,200 > 0,05 artinya data berdis- persyaratan terpenuhi pada kedua kelas
tribusi normal, dan posttest kontrol 0,167 > tersebut yaitu data berdistribusi normal dan
0,05 maka data berdistribusi normal. Jika bersifat homogen. Oleh karena itu, uji
dibandingkan dengan nilai signifikan uji hipotesis dilakukan menggunakan uji t yang
normalitas keduanya lebih dari 0,05 sehingga bertujuan untuk mengetahui apakah ada
dapat dinyatakan bahwa kedua data tersebut pengaruh media video animasi berbasis web
berdistribusi normal. terhadap hasil belajar IPS siswa kelas IV SD.
Ketika data yang diperoleh peneliti Adapun uji hipotesis dalam penelitian ini
sudah dilakukan uji normalitas dan data menggunakan uji t sampel independent atau
berdistribusi normal, selanjutnya dilakukan Independent Sample T-Test dihitung dengan
uji homogenitas. Uji ini dikakukan untuk bantuan program SPSS 24 for windows
mengetahui apakah sampel yang diambil dengan taraf signifikan 5% atau 0,05.
mempunyai varian sama (homogen) atau Berdasarkan kaidah pengambilan keputusan
tidak. Untuk mengetahui homogenitas varian uji t, jika nilai t-hitung > t tabel maka H0
dua kelompok dilakukan melalui uji ditolak sehingga ada perbedaan. Jika taraf
homogenitas Levene’s dengan bantuan SPSS signifikansi atau P- Value > 0,05 maka H 0
24 for windows. Untuk melakukan uji diterima dan H1 ditolak. Artinya tidak ada
homogenitas dibutuhkan data prestest dan pengaruh sebaliknya jika nilai signifikansi
posstest dengan kriteria pengambilan atau P-value < 0,05 maka H0 ditolak dan H1
keputusan jika nilai signifikansi lebih dari dierima. Artinya terdapat pengaruh.
0,05 maka data tersebut dinyatakan Adapun hasil pengujian hipotesis
homogen. yang diperoleh menggunakan bantuan SPSS
Tabel 3. Uji Homogenitas 24 for windows dapat dilihat pada Tabel 4
Tabel 4. Uji Indepensent Sample T-Test
Test of Homogeneity of Variance
Lev-
ene
Statis-
tic df1 df2 Sig.
Independent Samples Test
HASIL Based on 1.838 1 32 .185
Lev-
BELA- Mean
ene's
JAR Based on 1.191 1 32 .283
Test for
Median
Equality
Based on 1.191 1 26.3 .285
of Vari-
Median and 76
ances t-test for Equality of Means
with ad-
justed df
Vol, 5. No,1. Tahun 2021

Melalui pembelajaran yang meman-


faatkan teknologi dan media pembelajaran
Me
seharusnya memberikan akses dan kesem-
an patan seluas luasnya bagi peserta didik guna
Sig. Dif- Std. membangun pengetahuannya sendiri dengan

(2- fer- Error


mengakses sumber belajar yang ada melalui
media pembelajaran sehingga tujuan pembe-
Sig taile enc Differ
lajaran akan mudah dicapai. Upaya untuk
F . t df d) e ence memberikan akses terhadap sumber belajar

HASIL Equal 1.8 .18 2.8 32 .00 10. 3.765 yang memadai dapat dilakukan melalui me-
dia pembelajaran berbasis web. Melalui me-
BELA- variances 38 5 59 7 765
dia pembelajaran berbasis web dan sumber
JAR assumed daya memadai materi pembelajaran dapat di-
Equal 2.8 28. .00 10. 3.765 akses kapan saja dan dimana saja. Media

variances 59 204 8 765


pembelajaran berbasis web merupakan salah
satu layanan edukasi berbasis web dengan
not as-
menggunakan media internet.
sumed Rusman, (2012) mengatakan pembe-
lajaran berbasis web merupakan suatu
Berdasarkan tabel 4, dapat diketahui kegiatan pembelajaran yang memanfaatkan
nilai t hitung sebesar 2.859 dengan derajat media situs (website) yang bisa diakses
kebebasan (df) 17+17-2 = 32, didapatkan melalui jaringan internet. Pembelajaran
hasil t tabel sebesar 0,025 ; 32 = 2.03693 berbasis web atau yang dikenal juga dengan
dengan ini dapat disimpulkan bahwa t hitung “web based learning” merupakan salah satu
(2.859) > t tabel (2.03693) artinya H0 ditolak jenis penerapan dari pembelajaran elektronik
dan H1 diterima. Hal ini menunjukkan bahwa (e-learning).
ada pengaruh media video animasi berbasis Pembelajaran dapat dikatakan
web terhadap hasil belajar IPS siswa kelas IV berhasil apabila hasil belajar sesuai dengan
SD. tujuan pembelajaran yang diharapkan.
Berdasarkan analisis data dan (Nuzula dkk, 2022) hasil belajar yaitu pe-
pembahasan dapat dilihat bahwa rata-rata rubahan yang terjadi pada peserta didik sete-
hasil belajar dan aktifitas kegiatan siswa pada lah menerima materi pembelajaran dari seo-
saat pembelajaran pada kelas eksperimen rang guru. Hasil belajar dapat ditentukan
mendapatkan hasil yang baik dengan melalui evaluasi pada akhir pembelajaran.
menggunakan media video animasi berbasis Penelitian ini merupakan penelitian
web. kuantitatif eksperimen dengan model Quasi
Penelitian ini bertujuan untuk Eksperimental, yang dilakukan untuk melihat
mengetahui bagaimana pengaruh media pengaruh suatu perakuan tertentu dengan
video animasi berbasis web terhadap hasil keadaan yang disengaja dalam penelitian ini
belajar IPS siswa kelas IV SD. Penggunaan berupa, variabel bebas adalah media video
media khususnya media animasi dalam animasi berbasis web dan variabel terikatnya
pembelajaran IPS diharapkan mampu hasil belajar. Sampel dalam penelitian ini
meningkatkan hasil belajar peserta didik. mengambil 2 kelas yang berjumlah 34 siswa,
Media video animasi ini adalah suatu media yakni kelas IV SDN Keboguyang berjumlah
audio visual yang menampilkan unsur 34 siswa yang terdiri 2 kelas yaitu A dan ke-
gambar atau tulisan dengan tambahan suara las B. Kelas A berjumlah 17 siswa menjadi
sehingga nampak hidup. Sejalan dengan kelas eksperimen yang diajarkan dengan
pendapat (Andriani, 2019) animasi biasanya menggunakan media video animasi berbasis
berupa tulisan atau gambar yang dirangkai web dan kelas kelas B berjumlah 17 siswa
sehingga membentuk sebuah gerakan yang menjadi kelas kontrol dengan diajarkan
memiliki keunggulan dibanding media lain menggunakan media PPT Interaktif.
separti gambar statis atau teks dan dapat Materi yang diajarkan dalam peneli-
menarik perhatian peserta didik. tian ini adalah bab 7 Bagaimana Mendap-

7
atkan Semua Keperluan Kita ? . Data-data bersemangat di karnakan pada saat proses
pengujian hipotesis dikumpulkan penelitiaan pembelajaran beralsung siswa merasa tertarik
dengan mengajarkan materi pada kelas dan fokus dengan tampilan video animasi
eksperimen dan kontrol selama 2 hari, hari yang ditanyangkan, berupa gambar gerak dan
pertama untuk pertemuan proses mengajar ke suara melalui LCD proyektor tersebut selama
kelas eksperimen, dan hari kedua pertemuan pembelajaran berlangsung
mengajar ke kelas kontrol. Diawal proses Perbedaan rata-rata nilai kedua kelas
mengajar diberikan pre-tes dan diakhir selain dipengaruhi oleh faktor internal, juga
proses mengajar diberikan post-test. Soal tes dipengaruhi oleh faktor ekternal. Seperti
yang diberikan untuk mengumpulkan data yang dikemukakan oleh Slameto dalam
telah melalui uji ahli terlebih dahulu sebagai (Agusninta, 2022) menyatakan bahwa factor-
uji kelayakan soal yang digunakan. faktor yang mempengaruhi hasil belajar
Proses pembelajaran yang dilakukan peserta didik dapat berasal dari intern (dalam
pada kelas eksperimen berjalan seperti yang diri siswa) dan ekstern (luar diri siswa). Fak-
direncanakan RPP. Sikap aktif pada saat tor internal terdiri dari kondisi fisiologis,
proses pembelajaran, hal ini karena peserta kondisi psikologis, kelelahan. Sedangkan
didik sudah dapat menyusaikan diri dengan faktor eksternal berasal dari lingkungan kelu-
peneliti. Peserta didik mendengarkan penje- arga, sekolah dan masyarakat.
lasan mengenai materi Bagaimana
Mendapatkan Semua Keperluan Kita ?
melalui media vieo animasi berbasis web SIMPULAN DAN SARAN
untuk kelas eksperimen dan media PPT Berdasarkan penelitaian yang
Interaktif untuk kelas kontrol, kemudian dilakukan di SDN Keboguyang maka peneliti
melakukan penugasan mengenai materi menyimpulkan bahwa :
dengan berkelompok dan mempresentasikan Hasil penelitian uji coba dengan
didepan kelas. Kegiatan akhir siswa bersama pemanfaatan media animasi yang bertujuan
guru menyimpulkan materi yang telah untuk mengetahui pengaruh media video
mereka pelajari dan diberikan quiz tentang animasi berbasis web terhadap hasil belajar
materi yang diajarkan. Proses pembelajaran IPS siswa kelas IV SD Keboguyang.
pada kelas eksperimen lebih aktif diband- Dari penelitian yang telah
ingkan dengan kelas kontrol, hal ini dikare- dilaksanakan bahwa media animasi
nakan pada kelas eksperimen diterapkan me- berpengaruh terhadap hasil belajar siswa
dia video animasi berbasis web. kelas IV SDN Keboguyang. Kemudian dari
Setelah data terkumpul, langkah selanjutnya analisis uji hipotesis yang dilakukan
adalah analisis data. Berdasarkan analisis menggunakan uji t independent sample t test
data yang telah dilakukan dengan membuktikan bahwa terdapat pengaruh yang
menggunakan uji normalitas, uji signifikan antara hasil belajar siswa yang
homogenitas dan uji hipotesis pada data hasil menggunakan media video animasi berbasis
belajar kelas IV, data tersebut menunjukan web dengan media PPT Interaktif.
bahwa media animasi berbasis web Dalam suatu proses pembelajaran
berpengaruh terhadap hasil belajar. Hal ini penggunaan media pembelajaran sangat
terlihat dari hasil uji hipotesis yang telah membantu bagi guru dalam menyampaikan
dilakukan dengan menggunakan uji tujuan pembelajaran secara mnarik dan
Independent sampel T-test menunjukan berinovasi dan pembelajaran bisa lebih
bahwa nilai t hitung (2.859) > t tabel bermakna. Temuan ini juga dapat menjadi
(2.03693) artinya H0 ditolak dan H1 diterima. masukan bagi pendidik untuk terus
Hal ini menunjukkan bahwa ada pengaruh berinovasi dalam proses belajar mengajar
media video animasi berbasis web terhadap guna membantu menyempurnakan kualitas
hasil belajar IPS siswa kelas IV SDN pembelajaran dimasa mendatang. Bagi
Keboguyang. peneliti selanjutnya untuk menggunakan atau
Ketika proses pembelajaran dengan mengambangkan media pembelajaran.
menerapkan media animasi siswa terlihat ak-
tif dalam melaukan proses pembelajaran, dan
Vol, 5. No,1. Tahun 2021

DAFTAR RUJUKAN

Anda mungkin juga menyukai