Abstract: One of the success of learning activities is the use of learning media. Because the use of
appropriate media will determine the level of success of the learning process carried out. The research
method used is a qualitative method. The type of qualitative research used in this research is descriptive
using a qualitative descriptive approach. The results of the study show that the teacher's competency in
using learning media is quite good, the teacher utilizes existing learning media such as learning videos
from YouTube, but the teacher has not utilized and used learning media in each teaching and learning
process, there are times when the teacher only gives assignments during learning
Keywords : Teacher Competence, Learning Media
Abstrak: Salah satu yang menjadi keberhasilan kegiatan pembelajaran adalah penggunaan media
pembelajaran. Karena penggunaan media yang tepat akan menentukan tingkat keberhasilan proses
pembelajaran yang dilaksanakan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif. Jenis
penelitian kualitatif yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif dengan menggunakan metode
pendekatan Deskriptif Kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kompetensi guru dalam
menggunakan media pembelajaran sudah cukup baik, guru memanfaatkan media pembelajaran yang ada
seperti video pembelajaran dari youtube, tetapi guru belum memanfaatkan serta menggunakan media
pembelajaran pada setiap proses belajar mengajar, ada saatnya guru hanya pemberian tugas saja selama
pembelajaran.
Menurut UU. No tahun 2003 pasal 1 potensi dirinya untuk memiliki kekuatan
tentang Sistem Pendidikan Nasional spiritual keagamaan, pengendelian diri,
menetapkan bahwa pendidikan adalah usaha kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia serta
sadar dan terencana untuk mewujudkan keterampilan yang diperlukan dirinya,
suasana belajar dan proses pembelajaran agar masyarakat, bangsa dan negara-negara (Ichsan,
peserta didik secara aktif mengembangkan 2021:541).
Penggalan judul....
Pendidikan merupakan suatu proses itu, guru dituntut untuk mampu menggunakan
tumbuh kembang, sebagai hasil interaksi dan memanfaatkan berbagai jenis media
individu dengan masyarakat dan lingkungan pembelajaran yang sesuai dengan materi
alam, berlangsung seumur hidup sejak manusia pelajaran agar proses pembelajaran menjadi
lahir. Pendidikan akan berlangsung dalam lebih efektif dan optimal. Begitu juga dengan
lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat. perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
Tanggung jawab pendidikan merupakan (IPTEK) saat ini juga menuntut guru harus
tanggung jawab bersama semua manusia: mampu mengikuti perkembangan dari aspek
tanggung Jawab orang tua, masyarakat dan tersebut terutama dalam menggunakan media
pemerintah. Bagi manusia pendidikan pembelajaran yang dapat mendukung
merupakan suatu keharusan, karena dengan keefektifan proses pembelajaran. Karena
pendidikan manusia akan memiliki penggunaan media yang tepat akan
kemampuan dan kepribadian yang berkembang menentukan tingkat keberhasilan proses
yang disebut manusia seluruhnya (Dowansiba, pembelajaran yang dilaksanakan (Yusrizal et
2018:96). al., 2017:127).
Pendidikan tentunya tidak keluar dari Masalah yang sering terjadi pada
lingkup kegiatan pembelajaran. Kegiatan umumnya masih berkaitan dengan kefokusan
pembelejaran merupakan suatu proses guru terhadap pembelajaran konvensional yang
penyampaian informasi atau materi yang di membuat pembelajaran cenderung monoton,
dalamnya terdapat interaksi baik antara guru akibarnya menjadikan proses pembelajaran
dengan siswa, serta siswa dengan siswa untuk tidak berjalan dengan maksimal dan efektif,
mencapai tujuan pembelajaran yang serta siswa cepat merasa jenuh tentunya hal ini
diinginkan. Perubahan pada proses kemungkinan dapat mengakibatkan siswa tidak
pembelajaran sanat diperlukan sebab karena paham dengan materi pelajaran yang tidak
dinamika perkembangan zaman yang tercapai dengan maksimal, sehingga sangat
berkemang semakin meningat. diperlukan pembelajaran yang menarik dengan
Salah satu yang menjadi keberhasilan menggunakan dan memanfaatkan media
kegiatan pembelajaran adalah penggunaan pembelajaran sebagai alat perantara dalam
media pembelajaran. Tugas seorang guru menyampaikan materi pembelajaran dan
dalam proses pembelajaran tidak hanya sebatas menarik minat belajar siswa.
sebagai penyampaian informasi/materi Media pada dasarnya merupakan bagian
pelajaran kepada siswa. Guru harus dapat yang tidak dapat dipisahkan dengan proses
memahami siswa dengan perbedaannya agar pembelajaran. Untuk memunkinkan siswa
dapat membantu mereka dalam memecahkan dapat berinteraksi dengan media yang dipilih
kesulitan belajar yang dialaminya. Oleh karena dan digunakan oleh guru. Media pembelajaran
dapat meningkatkan proses belajar siswa pembelajaran, upaya ini belum maksimal
sehingga dapat meningkatkan hasil belajar apalagi ketika pembelajaran secara daring
siswa. Peningkatan proses belajar siswa terlihat telahh ditetapkan dan diterapkan.
dari bangkitnya motivasi dan stimulus yang Guru dapat memanfaatkan berbagai jenis
membawa pengaruh psikologis siswa (Rahim media pembelajaran hanya saja disesuaikan
et al., 2019:134). dengan kebutuhan dan tujuan pembelajaran.
Pemikiran awal yang mendasari penelitian Dengan memanfaatkan media pembelajaran
ini adalah untuk mengetahui tingkat tidak hanya membuat proses pembelajaran
kompetensi guru terhadap penggunaan media menjadi efektif, tetapi juga membuat proses
pembelajaran, pada pelaksanaan proses pembelajaran menjadi lebih menarik.
pembelajaran perlu digunakannya media Berdasarkan uraian di atas, untuk lebih
pembelajaran untuk menunjang siswa dalam mengetahui bagaimana kompetensi guru dalam
memahami materi yang ada sehingga siswa penggunaan media pembelajaran tingkat SD.
dapat dengan mudah memahami materi yang
KAJIAN PUSTAKA
disampaikan, hal tersebut disebabkan karena
Kompetensi Guru
media pembelajaran dapat menjadi penunjang
Kompetensi adalah keterampilan dan
kelancaran pembelajaran yang dilaksanakan
pengetahuan yang berasal dari lingkungan
dengan bantuan dari media pembelajaran
kehidupan sosial dan kerja yang diserap,
benda-benda yang bersifat abstrak akan dapat
dikuasai dan digunakan sebagai instrument
terlihat secara nyata.
untuk menciptakan nilai dengan cara
Kurikulum saat ini menuntut guru dan
menjalankan tugas dan pekerjaan dengan
siswa dalam mengembangkan kompetensi
sebaik-baiknya (Sudrajat, 2020:104).
yang dimilikinya terutama untuk menjawab
Sedangkan menurut Syah dalam Astuti
tantangan global, terkhusus guru yang harus
(2017:55) dikemukakan bahwa kompetensi
mampu memiliki kompetensi dan kreativitas
guru adalah kemampuan seorang guru dalam
yang dapat menyesuaikan perkembangan ilmu
melaksanakan kewajiban-kewajibannya secara
pengetahuan dan teknologi, tidak hanya
bertanggung jawab dan layak. Jadi kompetensi
sebagai pendidik, guru juga harus mampu
profesional guru dapat diartikan sebagai
untuk menjalankan perannya sebagai fasilitator
kemampuan dan kewenangan guru dalam
yang memfasilitasi atau melayani siswa untuk
menjalankan profesi keguruannya. Guru yang
mencapai tujuan pembelajaran serta
kompeten dan profesional adalah guru piawi
memanfaatkan media pembelajaran. Namun
dalam melaksanakan profesinya.
karena guru belum menggunakan teknologi
Berdasarkan kebijakan pendidikan yang
dengan sebaik-baiknya dalam proses
Penggalan judul....
Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen guru akan tercermin melalui indikator 1)
pembelajaran peserta didik”. Intinya, guru dengan rekan kerja, 4) interaksi guru
kompetensi merujuk kepada kemampuan dengan orang tua siswa, dan 5) interaksi
pengajaran dan menciptakan iklim emosional sehingga melahirkan kreativitas dan karya-
infokus, kerangka manusia, kit ipa dan kit tersebut menjadikan guru untuk lebih terampil
matematika, serta wifi. Lalu setelah peneliti dan meningkatkan kemampuan lagi dalam
mengamati sarana prasarana tersebut, memang memanfaatkan bahkan merancang media
sudah cukup memadai, terdapat berbagai pembelajaran yang lebih kreatif.
media pembelajaran, tetapi media tersebut Oleh karna itu, dapat disimpulkan bahwa
sudah lama tidak digunakan oleh guru apalagi kompetensi guru dalam menggunakan media
pembelajaran daring telah ditetapkan, yang pembelajaran sudah cukup baik, selama
lebih sering digunakan saat pembelajaran pembelajaran guru lebih memanfatakan media
daring ini hanya wifi sekolah. pembelajaran audio visual berupa video
Dalam penggunaan media pembelajaran pembelajaran dari youtube, tetapi guru belum
tentunya berbagai faktor penghambat dan memanfaatkan serta menggunakan media
faktor pendukung yang dialami dan dirasakan pembelajaran pada setiap proses belajar
oleh guru, yang mana guru menyatakan bahwa mengajar, sehingga ada saatnya guru hanya
faktor penghambatnya: waktu, aktivitas memberikan penugasan saja pada saat
pribadi, dan kondisi kesehatan fisik, kuota pembelajaran.
dalam mendownload video pembelajaran,
sedangkan faktor pendukungnya: fasilitas atau
KESIMPULAN DAN SARAN
sarana dan internet sekolah, motivasi/semangat
Kesimpulan
guru, anak-anak menjadi faktor pendukung,
Kompetensi guru dalam menggunakan
antusias belajar dengan menggunakan media
media pembelajaran sudah cukup baik, guru
siswa jadi semangat, jadi guru juga semangat.
memanfaatkan media pembelajaran yang ada
Lalu kepala sekolah juga menyatakan faktor
seperti video pembelajaran dari youtube, tetapi
penghambat dan pendukung yang dialami guru
guru belum memanfaatkan serta menggunakan
dalam perancangan media pembelajaran yaitu
media pembelajaran pada setiap proses belajar
faktor penghambat: keuangan dan waktu,
mengajar, ada saatnya guru hanya pemberian
sedangkan faktor pendukung: dari kepala
tugas saja selama pembelajaran.
sekolah sendiri yang menyediakan dananya.
Saran
Jadi dengan adanya faktor penghambat dan
Sebaiknya guru lebih memaksimalkan dan
faktor pendukung memberikan guru
meningkatkan kompetensi dan kreativitasnya
pengalaman dalam mengatasi hal-hal tersebut,
lagi dalam menggunakan media pembelajaran
karena faktor penghambat diatas yang
untuk menunjang proses pembelajaran yang
membuat guru tidak menggunakan media
aktif.
pembelajaran setiap proses belajar mengajar
bahkan merancang media pembelajaran itu DAFTAR PUSTAKA
sendiri, tetapi tentunya dengan ada hal-hal Aghni, R. I. (2018). Fungsi dan Jenis Media
126–134.
10 ISSN 2548-8848
(Online)