Anda di halaman 1dari 4

TEMPLATE TUGAS MODUL PROFESIONAL

PROBLEM BASED LEARNING (PBL)


LPTK UIN MATARAM TAHUN 2023
Nama : NURASIAH
Mapel/Kelas :PAI/04
Modul : FIQIH
Judul PBL : kurang maksimalnya pembelajaran fiqih di SD islam terpadu majanu bil ilmi

WAKTU
NO MENGERJAKAN JENIS TUGAS DESKRIPSI TUGAS
TUGAS
1 HARI KE 3 IDENTIFIKASI MASALAH  Belajar tentang fiqih sangat penting bagi para siswa yaitu sebagai bekal
MODUL 3 Masalah yang dihadapi pada bagi mereka agar dapat mengetahui dan memahami pokok-pokok
pembelajaran FIQIH adalah hukum Islam dan tata cara pelaksanaannya. Dari pemahaman atau
Kurang maksimalnya pembelajaran pengetahuan pembelajaran fiqih, siswa diharapkan menjadi pribadi yang
FIQIH di SDIT MAJANU BIL ILMI
lebih baik dan bertanggung jawab dalam kehidupan sehari-hari.

2 HARI KE 3 EKSPLORASI PENYEBAB MASALAH a. Minat Belajar


MODUL 3 a. Kurangnya Minat dan Minat memegang peranan penting dalam mencapai keberhasilan
Perhatian Siswa pada mata belajar pada siswa . dan Minat sudah ada pada diri siswa dengan begitu
pelajaran fiqih siswa dapat belajar sesuai minatnya. Tumbuhnya minat karena factor yang
b. Kurangnya Sumber dan
disebabkan oleh lingkungan terhadap sesuatu (Purwati, 2010). Dan
media Belajar yang Sesuai
Minat belajar akan muncul terkadang karena ada pengaruh dari luar
misalnya dari Guru,
Jika proses belajar mengajar baik, maka akan mempengaruhi minat
belajar siswa. Akan tetapi Sebaliknya apabila penggunaan tersebut kurang
maksiml , maka tidak akan muncul minat belajar pada siswa . Minat besar
pengaruhnya terhadapa belajar, karena bahan ajar yang dipelajari kadang
tidak sesuai dengan minat siswa.
B. Media belajar
Media pembelajaran merupakan cara atau alat, serta wadah terserapnya
sumber belajar. Sehingga dapat dikatakan bahwa media pembelajaran
merupakan bagian dari sumber belajar. Media pembelajaran itu sendiri
merupakan komponen penting yang mempengaruhi proses pembelajaran.
Dan Kedudukan media dalam pembelajaran memiliki peran penting dalam
proses penyampaian pelajaran dari pengajar kepada peserta didik. Hal ini
sejalan dengan pengertian media menurut Munadi (2013) yang yaitu segala
sesuatu yang dapat memberikan informasi serta menyampaikan informasi
tersebut secara terencana maka tercipta suasana belajar yang maksimal ,
pengajar maupun siswa dapat melaksanakan pembelajaran efektif dan
efisien.

3 HARI KE 3 ANALISIS PENENTU PENYEBAB  Media pembelajaran merupakan cara atau alat, serta wadah
MODUL 3 MASALAH terserapnya sumber belajar. Sehingga dapat dikatakan bahwa media
 Kurangnya media belajar yang pembelajaran merupakan bagian dari sumber belajar. Media
sesuai pembelajaran itu sendiri merupakan komponen penting yang
mempengaruhi proses pembelajaran. Dan Kedudukan media dalam
pembelajaran memiliki peran penting dalam proses penyampaian
pelajaran dari pengajar kepada siswa. Hal ini sejalan dengan
pengertian media menurut Munadi (2013) yang yaitu segala sesuatu
yang dapat memberikan informasi serta menyampaikan informasi
tersebut secara terencana maka tercipta suasana belajar yang
maksimal , pengajar maupun siswa dapat melaksanakan
pembelajaran efektif dan efisien.
4 HARI KE 3 RENCANA AKSI a. pembelajaran Interaktif yaitu merupakan metode atau teknik
MODUL 3 a. Guru PAI memberikan pembelajaran yang diaplikasikan dengan sistem komunikasi dua
metode pembelajaran yang arah. Pada metode ini , guru PAI menyajikan bahan ajar, dan
interaktif dan kreatif, seperti menjadi aktor utama dalam membentuk situasi interaktif yang
permainan peran atau cerita yang edukatif ,Dan Hal ini ditandai dengan adanya interaksi antara guru
berkaitan dengan nilai-nilai fiqih. PAI dengan peserta didik ,
b. Guru PAI menggunakkan media Proses belajar mengajar pada metode ini, yang dilibatkan adalah
visual, seperti gambar atau video, peserta didik harus total sepenuhnya, maksudnya adalah melibatkan
untuk membantu pemahaman pikiran , penglihatan, dan pendengaran serta psikomotor Dalam
tentang konsep-konsep fiqih. prose belajar mengajar, seorang guru PAI harus memberikan
c. Guru PAI membawa contoh- edukasi pada siswa agar senantiasa menyimak, dan menyajikan
contoh situasi sehari-hari yang media ajar yang dapat dilihat, dan memberi kesmpatan untuk
relevan dengan kehidupan anak- menulis dan mengajukan pertanyaan atau tanggapan sehingga
anak, sehingga mereka dapat terjadi sebuah dialog kreatif yang menunjukan proses belajar
melihat kaitan antara fiqih dan mengajar yang interaktif.
praktik dalam kehidupan sehari- Adapun manfaat pembelajaran interaktif diantaranya adalah
hari. membentuk siswa yang mampu mengeksplorasi potensi diri dan
Tentunya dengan kehadiran guru PAI sebagai fasilitator dan
memudahkan proses belajar yang aktif, kreatif dan konstruktif.
Peran seorang guru tentunya selalu berkaitan dengan cara
membuat siswa lebih aktif dalam belajar dengan beberapa media
pembelajaran interaktif, terutama didalam proses pengembangan
keterampilan pada siswa. Pengembangan keterampilan yang harus
dimiliki setiap oleh setiap siswa adalah keterampilan berpikir,dan
keterampilan social serta keterampilan praktis. Keterampilan-
keterampilan tersebut bisa berkembang dengan baik apabila dalam
situasi belajar mengajar yang intraktif antara guru dengan siswa dan
antara siswa dengan siswa.
b. Penggunan media pembelajaran visual merupakan alat bantu bagi
guru di dalam proses pembelajaran, dan dengan menggunakan
media visual tersebut dalam proses pembelajaran akan
menghilangkan rasa jenuh bagi peserta didik apabila dibandingkan
dengan proses pembelajaran yang verbal semata. sehingga bagi
peserta didik menjadi lebih mudah untuk menerima materi yang
disampaikan oleh guru selama proses pembelajaran berlangsung dan
akan memunculkan semangat belajar, kreativitas, dan berpikir
kritis, serta motivasi, dan prestasi belajarnya juga meningkat.
c. Agar proses pembelajaran berjalan lancar dan menarik minat belajar
para siswa seorang guru harus kreatif dalam memilih dan
menggunakan media pembelajaran sesuai dengan materi yang
diajarkannya. Berikut contoh media pembelajaran kreatif yang
mudah untuk diterapkan dalam kelas misalnya :
Misalnya pada pelajaran fiqih bisa menggunakan media berjenis
visual atau gambar seperti pada materi shalat. Guru pai bisa
menggunakan sebuah gambar orang yang sedang melaksanakan
shalat, dan Media audio-visual juga bisa digunakan dalam proses
pembelajaran fiqih misalnya, pada materi whudu. Guru pai dapat
menunjukkan sebuah video tentang tata cara berwudhu. Media
audio atau suara juga dapat digunakan dalam proses pembelajaran
fiqih misalnya pada materi do’a. Guru bisa menunjukkan sebuah
rekaman audio yang berisi berbagai do’a sesuai dengan materi yang
dipelajari saat itu

Anda mungkin juga menyukai