DISUSUN OLEH:
ii
LEMBAR PERSETUJUAN
LAPORAN AKTUALISASI
Oleh:
NIP 199107042022022001
COACH, MENTOR,
Mengetahui/Menyetujui Oleh:
Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah
Provinsi Sumatera Selatan
iii
LEMBAR PENGESAHAN
Oleh:
NIP 199107042022022001
COACH, PENGUJI,
Mengetahui/Menyetujui Oleh:
Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah
Provinsi Sumatera Selatan
iv
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT karena berkat rahmat dan hidayah-
Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan Laporan Aktualisasi dengan judul
”SOSIALISASI IMUNISASI DASAR LENGKAP BAGI BAYI PADA IBU DI
PUSKESMAS PAGAR JATI” yang diharapkan menjadi salah satu instrumen yang
bertujuan untuk mengatasi permasalahan di instansi agar bisa menjadi lebih baik untuk
kedepannya. Selama penyusunan dan penulisan Laporan Aktualisasi ini penulis telah banyak
mendapat bimbingan, bantuan, dan motivasi dari berbagai pihak terutama Widyaiswara Diklat
Provinsi SUMSEL sehingga laporan aktualisasi ini dapat terselesaikan dengan baik. Penulis
menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang berkontribusi dam penulisan
laporan ini, antara lain:
Peserta menyadari bahwa laporan aktualisasi ini masih jauh dari kata sempurna, oleh
karena itu saran dan kritik yang membangun dari semua pihak sangat diharapkan demi
menyempurnakan aktualisasi ini selanjutnya. Akhir kata, tidak ada kata-kata selain terima
kasih banyak dan semoga Allah SWT membalas kebaikan semua pihak yang telah membantu.
Peserta berharap Laporan Aktualisasi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak serta dapat
v
memberikan sumbangsih yang dapat membawa perubahan dalam institusi yaitu Puskesmas
Pagar Jati.
Palembang, 2022
Peserta,
NIP. 199107042022022001
vi
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL................................................................................................1
LEMBAR PERSETUJUAN....................................................................................ii
LEMBAR PENGESAHAN.....................................................................................iii
KATA PENGANTAR..............................................................................................iv
DAFTAR ISI.............................................................................................................vi
DAFTAR TABEL.....................................................................................................viii
DAFTAR GAMBAR................................................................................................ix
DAFTAR LAMPIRAN............................................................................................x
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................1
A. Latar Belakang...............................................................................................1
B. Tujuan dan Manfaat.......................................................................................4
C. Ruang Lingkup...............................................................................................4
BAB II RANCANGAN AKTUALISASI (HABITUASI)......................................6
A. Deskripsi Organisasi......................................................................................6
1. Profil Organisasi…………………………………………………………...6
2. Visi, Misi dan Nilai-Nilai Organisasi ……………………………………...7
B. Nilai-nilai Dasar Profesi ................................................................................10
C. Deskripsi Isu / Situasi Problematik................................................................12
D. Analisis Isu.....................................................................................................15
E. Argumentasi terhadap Core Isu Terpilih........................................................15
F. Gagasan Kreatif Pemecahan Core issue........................................................15
G. Matrik Rancangan..........................................................................................26
H. Rekapitulasi Penerapan Nilai-Nilai Dasar ASN............................................29
vii
I. Jadwal Kegiatan.............................................................................................37
J. Kendala dan Antisipasi …………………………………………………………….40
viii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Aparatur Sipil Negara (ASN) adalah profesi bagi pegawai negeri sipil dan
pegawai negeri pemerintah dengan perjanjian kerja yang bekerja pada instansi
pemerintah. Dalam rangka pelaksanaan cita-cita bangsa dan mewujudkan tujuan
Negara sebagaimana tertuang dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia tahun 1945 perlu dibangun Aparatur Sipil Negara sebagai pelaksana
kebijakan yang memiliki integritas, profesional, netral dan bebas dari intervensi
politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi dan nepotisme serta mampu
menyelenggarakan pelayanan publik bagi masyarakat, dan mampu menjalankan peran
sebagai perekat persatuan dan kesatuan bangsa berdasarkan Pancasila dan Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 sesuai dengan Undang-undang
No. 5 Tahun 2014.
Salah satu cara untuk meningkatkan kualitas ASN adalah dengan mengadakan
pendidikan dan pelatihan sebagaimana yang telah diatur dalam Peraturan Lembaga
Administrasi Negara (LAN) RI No. 10 tahun 2021 tentang Pelatihan Dasar Calon
Pegawai Negeri Sipil. Pelatihan ini bertujuan untuk membentuk nilai-nilai dasar
profesi ASN agar dapat melaksanakan fungsi dan perannya sebagai pelaksana
kebijakan, pelayan publik, serta perekat dan pemersatu bangsa.
Salah satu fungsi ASN adalah sebagai Pelayan Publik dalam bidang kesehatan.
Pusat Kesehatan Masyarakat (puskesmas) yang merupakan Fasilitas pelayanan
kesehatan tingkat pertama pada masyarakat yang memiliki peranan penting dalam
sistem kesehatan nasional, khususnya subsistem upaya kesehatan. Puskesmas dalam
menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan
tingkat pertama lebih mengupayakan upaya promotif dan preventif untuk mencapai
ix
derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya di wilayah kerjanya Menurut
Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 75 tahun 2014.
Perawat merupakan Pegawai Negeri Sipil yang diberi tugas, tanggung jawab,
wewenang, dan hak secara penuh oleh pejabat yang berwenang untuk melaksanakan
pelayanan keperawatan kepada masyarakat pada sarana kesehatan. Pelayanan
keperawatan merujuk pada pelayanan kesehatan yang didasarkan pada ilmu dan kiat
keperawatan, yang mencakup biopsikososio spiritual yang komprehensif ditujukan
kepada individu,keluarga,kelompok, dan masyarakat, baik sakit maupun sehat yang
meliputi peningkatan derajat kesehatan, pencegahan penyakit, penyembuhan dan
pemulihan kesehatan menggunakan pendekatan proses keperawatan seperti yang
diatur dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi
Birokrasi Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2014 Tentang Jabatan Fungsional
Perawat dan Angka Kreditnya.
Salah satu peran dan fungsi perawat, yakni peran perawat sebagai pendidik
(Educator) menuntut perawat untuk memberikan pendidikan kesehatan kepada
individu, keluarga, kelompok, dan masyarakat, baik di rumah, puskesmas, dan
masyarakat secara terorganisir dalam rangka menanamkan perilaku hidup sehat,
sehingga terjadi perubahan perilaku yang bisa mencegah terjadinya penyakit.
Salah satu cara mencegah penyakit adalah dengan cara imunisasi. Imunisasi
merupakan salah satu upaya kesehatan masyarakat esensial yang efektif untuk
memberikan kekebalan spesifik terhadap Penyakit yang Dapat Dicegah dengan
Imunisasi (PD3I). Berdasarkan data yang diperoleh dari GAVI, WHO dan
UNICEF menyebutkan bahwa setidaknya 80 juta anak usia kurang dari 1 tahun
memiliki risiko untuk menderita penyakit difteri, campak dan polio akibat
terganggunya pelayanan imunisasi rutin. Terdapat 64% dari 107 negara mengalami
gangguan atau penundaan pelaksanaan layanan imunisasi rutin dan 60 negara
menunda pelaksanaan kampanye imunisasi terutama campak dan polio. Hal ini tentu
berisiko untuk terjadinya Kejadian Luar Biasa (KLB) PD3I (Kemenkes, 2020).
Imunisasi merupakan suatu upaya untuk menimbulkan atau meningkatkan
kekebalan seseorang secara aktif terhadap suatu penyakit, sehingga apabila suatu saat
terpajan penyakit tersebut, tidak akan sakit atau hanya sakit ringan (Buku Ajar
Imunisasi, 2014).
Setelah anak di imunisasi, berarti diberikan kekebalan terhadap suatu
penyakit tertentu. Anak kebal terhadap satu penyakit namun belum tentu kebal
x
terhadap penyakit lainnya. Maka dari itu imunisasi harus diberikan secara lengkap.
Pelaksanaan imunisasi dapat mencegah 1-2 juta kematian setiap tahun akibat penyekit
Difteri, Pertusis dan Tetanus. Namun pada tahun 2014 terdapat 18,7 juta bayi
diseluruh dunia yang tidak mendapatkan imunisasi DPT3 dan lebih dari 60% anak
tersebar di Republik Demokrasi Kongo, Eutopia, India, Indonesia, Irak, Nigeria,
Pakistan, Filipina, Uganda dan Afrika Selan (WHO 2015). Pada tahun 2015
cakupan Imunisasi Dasar Lengkap (IDL) adalah sebesar 86,8% yang harus
ditingkatkan menjadi 93% di tahun 2020. Oleh karena itu, dari 194 negara
anggota WHO, 65 diantaranya memiliki cakupan imunisasi Difteri, Pertusis, Tetanus
dibawah 90% termasuk Indonesia (Pusat data dan informasi PERSI, 2015).
Kebijakan imunisasi nasional menurut RPJMN-Kesehatan tahun 2015-2020
adalah tercapainya cakupan IDL sebesar 93% pada usia 0-11 bulan (Kemenkes RI
2015).
Selama 2 tahun terakhir sejak 2020 – 2021 cakupan imunisasi dasar lengkap
pada bayi turun drastis. Pada 2020 target imunisasi sebanyak 92% sementara cakupan
yang dicapai 84% ,pada 2021 imunisasi di targetkan 93% namun cakupan yang dicapai
84%.penurunan cakupan imunisasi dasar lengkap pada bayi ini di akibatkan oleh
pandemi covid -19.ada sekitar lebih dari 1,7 juta bayi yang belum mendapatkan
imunisasi dasar selama periode 2019 – 2021 (Kemenkes RI 2022)
Anak-anak yang telah di imunisasi berarti telah diberikan kekebalan terhadap
suatu penyakit tertentu. Anak kebal terhadap satu penyakit namun belum tentu kebal
terhadap penyakit lainnya. Maka dari itu imunisasi harus diberikan secara lengkap
agar tidak terjadi penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I) sehingga
bisa mencegah terjadinya risiko untuk terjadinya Kejadian Luar Biasa (KLB).
Menurut data yang ada di puskesmas pagar jati sendiri belum ada laporan
tentang adanya Penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I). Tentu saja hal
ini harus dipertahankan agar tidak terjadi kasus penyakit ini. Salah satu cara
mempertahankannya adalah dengan melakukan kegiatan Imunisasi rutin kepada bayi
berumur 0 – 12 bulan . Namun demikian,meskipun belum adanya laporan tentang
penyakit yang dapat di cegah dengan imunisasi (PD3I) tetapi masih ada bayi yang
belum mendapat imunisasi dasar lengkap sesuai jadwal,dikarenakan kurangnya
kesadaran ibu bayi untuk datang ke posyandu untuk melakukan imunisasi dasar
lengkap pada bayi sesuai jadwal,dan dari permasalahan tersebut dapat ditarik
kesimpulan bahwa masalah utamanya adalah kurangnya pengetahuan ibu tentang
xi
manfaat imunisasi dasar lengkap. Oleh karena itu,untuk meningkatkan pengetahuan
ibu bayi tentang imunisasi dasar lengkap bayi dilakukanlah sosialisasi menggunakan
leaflet dan tanya jawab saat posyandu agar ibu bayi aktif untuk bertanya. Berdasarkan
hal tersebut peserta membuat gagasan pemecahan masalah melalui rancangan
aktualisasi ini dengan judul “ SOSIALISASI IMUNISASI DASAR LENGKAP BAGI
BAYI PADA IBU DI PUSKESMAS PAGAR JATI “.
1. Tujuan
xii
leaflet ini diharapkan mampu Meningkatkan kinerja ASN dan mampu
memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu, terjangkau dan terintegrasi
sesuai dengan visi dan misi Pusesmas Pagar Jati
xiii
C. Ruang Lingkup
1. Profil Organisasi
Puskesmas Pagar Jati merupakan salah satu dari 33 Puskesmas yang ada
di Kabupaten Lahat yang terletak di Desa Pagar Jati Kecamatan Kikim Selatan.
Puskesmas Pagar Jati terletak diantara 6 desa yang memiliki luas wilayah ± 1450,7
km² dengan batas wilayah sebagai berikut:
xv
Tabel 2.1
Daftar Pegawai UPT Puskesmas Pagar Jati
Status Pegawai
No Jenis Ketenagaan Jumlah
PNS Honorer BOK
1 Dokter Umum 2 2 0 0
2 Kesehatan
2 1 0 1
Masyarakat
3 S1 Keperawatan 1 1 0 0
4 D III Keperawatan 10 5 5 0
5 D IV Kebidanan 1 1 0 0
6 DIII Kebidanan 20 4 16 0
7 Apoteker 1 1 0 0
8 Analis Kesehatan 0 0 0 0
9 Nutrisionis 2 2 0 0
10 Umum (SMA) 2 0 2 0
Jumlah 41 17 23 1
1. Pelayanan Puskesmas
Pelayanan yang ada di UPT Puskesmas Pagar Jati meliputi Upaya Kesehatan
Masyarakat (UKM), Upaya Kesehatan Perorangan (UKP) dan jejaring puskesmas.
Kegiatan UKM dibagi menjadi 2 yaitu UKM esensial dan UKM pengembangan.
a. Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) esensial meliputi:
1) Pelayanan Kesehatan Jiwa
2) Pelayanan PHBS
3) Kesehatan Olahraga
4) Pelayanan Kesehatan Lansia
5) Pelayanan UKS
b. Upaya kesehatan Perorangan meliputi:
1) Pelayanan pendaftaran dan rekam medis
2) Pelayanan pemeriksaan umum
3) Pelayanan KIA, KB dan MTBS
4) Pelayanan Imunisasi dan Gizi
xvi
5) Pelayanan Kesehatan Gigi
6) Pelayanan Farmasi
7) Pelayanan Laboratorium sederhana
c. Pelayanan Jaringan dan jejaring Puskesmas yaitu
1) Poskesdes Tanjung Beringin
2) Poskesdes Banu Ayu
3) Poskesdes Jaga Baya
4) Poskesdes Tanjung Alam
xvii
3. Struktur Organisasi
3. Kompeten
Kompeten dapat diartikan memiliki kecakapan dan
keterampilan yang memadai untuk melakukan suatu tugas.
Panduan perilaku Kompeten dapat dijabarkan sebagai berikut.
a. Kemampuan meningkatkan kompetensi untuk menjawab tantangan yang
selalu berubah.
b. Kemampuan membantu orang lain belajar.
c. Kemampuan melaksanakan tugas dengan kualitas terbaik. Adapun kata
4. Harmonis
Suasana harmoni dalam lingkungan bekerja dapat membuat individu
menjadi tenang, sehingga menciptakan kondisi yang memudahkan
untuk saling berkolaborasi dan bekerja sama, sehingga dapat
xxi
meningkatkan produktifitas bekerja dan kualitas layanan kepada
pelanggan.
Panduan perilaku Harmonis dapat dijabarkan sebagai berikut:
a. Menghargai setiap orang apapun latar belakangnya
b. Suka menolong orang lain
c. Melaksanakan tugas dengan kualitas terbaik
Adapun kata kunci harmonis adalah
a. Peduli
b. Perbedaan
c. Selaras
5. Loyal
Loyal diartikan dalam nilai dasar ASN adalah berdedikasi dan
mengutamakan kepentingan bangsa dan Negara. Panduan perilaku loyal
yaitu:
1. Memegang teguh ideologi Pancasila, UUD 1945, setia pada
NKRI serta pemerintahan yang sah.
2. Menjaga nama baik sesame ASN, Pimpinan, Instansi, dan
Negara.
3. Menjaga rahasia jabatan dan Negara
Adapun kata kunci loyal adalah
a. Komitmen
b. Dedikasi
c. Kontribusi
d. Nasionalisme
e. Pengabdian
6. Adaptif
Adaptif merupakan suatu proses yang menempatkan manusia yang
berupaya mencapai tujuan-tujuan maupun kebutuhan untuk
menghadapi lingkungan dan kondisi sosial yang berubah-ubah agar
tetap bertahan.
Adapun panduan perilaku adaptif yaitu:
a. Cepat menyesuaikan diri menghadapi perubahan,
b. Terus berinovasi dan mengembangkan kreativitas,
xxii
c. Bertindak proaktif
Adapun kata kunci adaptif adalah
a. Inovasi
b. Antusias terhadap perubahan
c. Proaktif
7. Kolaborasi
Kolaborasi merupakan suatu proses yang melibatkan norma bersama
dan interaksi saling menguntungkan antar aktor governance yang
mencakup kemitraan institusi pemerintah untuk pelayanan publik.
Panduan perilaku kolaborasi antara lain:
a. Memberi kesempatan kepada berbagai pihak untuk
berkontribusi,
b. Terbuka dalam bekerjasama untuk menghasilkan nilai
tambah,
c. Menggerakkan pemanfaatan berbagai sumber daya untuk
tujuan bersama
Adapun kata kunci kolaborasi adalah
a. Kesediaan bekerjasama
b. Sinergi untuk hasil yang lebih baik
xxii
i
Tantangan birokrasi ke depan semakin kompleks dan luar biasa, oleh
karena itu dibutuhkan pula sosok ASN yang berperan sebagai motor
penggerak pelayanan dan juga Smart ASN diharapkan dapat
mengaplikasikan teknologi yang dapat mendukung sistem birokrasi
pemerintahan 4.0.
Smart ASN tidak hanya dituntut untuk mengoperasikan teknologi,
namun juga diharapkan memiliki kemampuan mengenai literasi digital.
Dimana ASN tidak hanya bisa mengoperasikan alat, tetapi juga mampu
bermedia digital dengan penuh tanggung jawab.
D. Analisis Isu
xxv
ssAcuan dalam analisis USG menggunakan pendekatan Need Asassment
dengan menentukan peringkat dan skor 1 sampai 5 sesuai dengan kebutuhan,
yaitu:
1) Urgency, yaitu seberapa penting dan mendesak isu tersebut harus dibahas
dikaitkan dengan waktu yang tersedia.
2) Seriousness, yaitu seberapa isu tersebut perlu dibahas dikaitkan dengan
akibat yang timbul jika dilakukan penundaan pemecahan masalah apabila
isu tidak dipecahkan.
3) Growth, yaitu seberapa kemungkinan isu tersebut menjadi berkembang
apabila isu dibiarkan saja.
Berikut hasil analisis menggunakan metode USG:
Kriteria
No. Situasi Kerisauan / Penilaian Total Skor Rank
U S G
1 Kurangnya kesadaran dan pengetahuan
perawat melalui penerapan SOP triase di 4 4 3 11 3
ruang UGD puskesmas pagar jati
Belum optimalnya pelaksanaan 3 3 3
2 9 5
komunikasi terapeutik bagi perawat
melalui sosialisasi di puskesmas pagar
jati
xxv
i
Keterangan Urgency (U) Seriousness (S) Growth (G):
Berdasarkan analisis isu dengan menggunakan metode USG pada Tabel dapat diketahui
bahwa core issue yang dipilih yaitu: “Kurangnya pengetahuan ibu bayi tentang imunisasi
dasar lengkap
xxv
ii
E. Argumentasi Terhadap Core Isu Terpilih
Matrik Rancangan
Identifikasi isu :
xxv
iii
c. Berdiskusi dan meminta persetujuan mentor
mengenai tempat pelaksanaan aktualisasi
xxi
x
a. Menggumpulkan hasil pre-test dan post-test
b. Melakukan penilaian hasil evaluasi
c. Melaporkan hasil evaluasi kegiatan
xxx
Tabel 4. Matrik rancangan aktualisasi
Konstribusi Penguatan Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan Terhadap Visi-Misi Organisasi
Organisasi
1 Melakukan a. Menghubungi mentor 1. Dokumentasi Agenda 2 Kegiatan ini sesuai Sesuai dengan tata
konsultasi dengan dan menyampaikan Screen shoot dengan visi dan nilai puskesmas
mentor tentang rencana kegiatan Berorientasi Pelayanan misi Puskesmas Pagar Jati yaitu
percakapan
perencanaan aktualisasi yang akan Pagar Jati yaitu:
kegiatan aktualisasi di laksanakan dengan Ramah, cekatan, solutif, dan dapat 1. Kekeluargaan
diandalkan
mentor 2. kerja sama
Saat saya sudah selesai dengan rancangan Visi:
kegiatan aktualisasi saya langsung 3. pelayanan
menghubungi mentor, menjelaskan dengan “menjadikan berkualitas
rinci teknis pelaksanaan aktualisasi, puskesmas Pagar
dengan Bahasa yang sopan dan ramah. Jati Sebagai 4. bertanggung
Pelayanan jawab
Melakukan perbaikan tiada henti Kesehatan yang
berkualitas prima
Menerima kritik dan saran serta menuju masyarakat
memperbaiki rancangan aktualisasi sesuai sehat”
perilaku Kualitas dan Kepuasan
Akuntabel
Harmonis
Loyal
Bertindak proaktif
Kolaboratif
Agenda 3
Kompeten
Harmonis
Menghargai Setiap Orang apapun
Latar Belakangnya
Adaptif
Bertindak Proaktif
Kolaboratif
Agenda 3 :
Smart ASN
Kompeten
Harmonis
Adaptif
Kolaboratif
Agenda 3 :
2 Membuat leaflet a. Membuat desain Draft desain Agenda 2 Kegiatan ini sesuai Sesuai dengan tata
tentang imunisasi yang menarik dan dengan visi dan nilai puskesmas
dasar lengkap pada mudah leaflet Berorientasi pelayanan misi Puskesmas Pagar Jati yaitu
bayi. dimengerti Memahami dan memenuhi kebutuhan Pagar Jati yaitu:
masyarakat 1. Kekeluargaan
Dengan membuat leaflet yang mudah visi:
dipahami dan dimengerti 2. kerja sama
“menjadikan
puskesmas Pagar 3. pelayanan
Akuntabel berkualitas
Melaksanakan tugas dengan jujur, Jati Sebagai
bertanggung jawab, cermat disiplin dan Pelayanan 4. bertanggung
Kesehatan yang
berintegritas tinggi jawab
Melaksanakan tugas dengan cermat, agar berkualitas prima
saat pelaksanaan aktualisasi bisa berjalan menuju
dengan lancar dan tanpa kekurangan suatu masyarakat sehat”
apapun sehingga dapat melakukan kinerja
terbaik
Misi:
Kompeten
Melaksanakan tugas dengan kualitas Memberikan
terbaik. pelayanan
Mempersiapkan referensi leaflet sebagai kesehatan yang
sarana pendukung kegiatan dengan bermutu, Proaktif,
maksimal dan Kinerja terbaik. Terjangkau dan
Terintegrasi.
Harmonis Menjadikan
Membangun lingkungan kerja yang puskesmas sebagai
kondusif pusat pembangunan
saya Berdiskusi dengan mentor untuk kesehatan
membuat desain leaflet agar tercipta hasil
yang terbaik sehingga dapat membantu
terciptanya lingkungan kerja yang kondusif
Loyal
Menjaga nama baik sesama ASN,
pimpinan, instansi, dan negara
Menyiapkan materi yang baik agar terjaga
nama baik pegawai dan instansi. Tindakan
ini merupakan penerapan dari sikap
perilaku Dedikasi, Komitmen
Adaptif
Terus berinovasi dan mengembangkan
kreatifitas
Membuat leaflet dengan materi yang
mudah di pahami dan menarik di lihat.
Tindakan ini merupakan penerapan dari
sikap perilaku inovasi, dan antusias
terhadap perubahan.
Kolaboratif
Terbuka dalam bekerja sama untuk
menghasilkan nilai tambah
Meminta saran dan mendengarkan setiap
masukan dan koreksi dari mentor
Agenda 3:
Mencari referensi desain terbaru agar
membuat daya tarik masyrakat menjadi
lebih tinggi terhadap media informasi yang
disajikan merupakan penerapan Manajemen
ASN
b. Melakukan - Mencari Agenda 2 Sesuai dengan tata
konsultasi referensi nilai puskesmas
materi Berorientasi pelayanan Pagar Jati yaitu
terhadap mentor
- Draft Ramah, cekatan solutif dan dapat
tentang materi diandalkan 1. Kekeluargaan
yang rancangan
leaflet Dalam meminta saran dan persetujuan
terkandung kepada mentor secara bersikap ramah dan 2. kerja sama
dalam leaflet. cekatan
3. pelayanan
Kompeten berkualitas
Melaksanakan tugas dengan kualitas 4. bertanggung
terbaik. jawab
Mempersiapkan draft desain leaflet sebagai
sarana pendukung kegiatan dengan
maksimal dan dengan Kinerja terbaik.
Harmonis
Menghargai setiap orang apapun latar
belakangnya
Dalam meminta persetujuan mengenai
draft desain kepada mentor penulis
menghargai masukan yang diberikan tanpa
melihat latar belakangnya agar terciptanya
suasana yang harmonis
Loyal
Menjaga nama baik sesama ASN,
pimpinan, instansi, dan negara
saya berkomitmen akan menyiapkan draft
yang baik agar terjaga nama baik pegawai
dan instansi.
Adaptif
Cepat menyesuaikan diri menghadapi
perubahan
Kolaboratif
Terbuka dalam bekerja sama untuk
menghasilkan nilai tambah
Saya meminta saran dan mendengarkan
setiap masukan dan koreksi dari mentor
Agenda 3 :
Melakukan pencarian referensi materi dari
berbagai sumber merupakan ciri dari Smart
ASN yaitu responsive terhadap perubahan
dan pemanfaatan media digital dengan baik
c. Melakukan Leaflet Agenda 2 Sesuai dengan tata
pencetakan nilai puskesmas
leaflet Berorientasi pelayanan Pagar Jati yaitu
Dengan adaanya banner dan leaflet maka
akan membantu untuk memberikan 1. Kekeluargaan
pelayanan prima untuk masyarakat
2. kerja sama
Akuntabilitas
3. pelayanan
Melaksanakan tugas dengan jujur,
berkualitas
bertanggung jawab, cermat, disiplin dan
berintegritas tinggi. 4. bertanggung
jawab
Melakukan tugas dengan cermat dan
bertanggung jawab dengan mencetak
leaflet
Kompeten
Loyal
adaptif
Kolaboratif
3 Melakukan a. Melakukan Lembar Agenda 2 Kegiatan ini sesuai Sesuai dengan tata
persiapan sosialisasi konsultasi dan persetujuan dengan visi dan nilai puskesmas
kepada ibu bayi di diskusi dengan sosialisasi Berorientasi Pelayanan misi Puskesmas Pagar Jati yaitu
Posyandu balita mentor mengenai Pagar Jati yaitu:
kegiatan sosialisasi Melakukan perbaikan tiada henti 1. Kekeluargaan
yang akan dilakukan Menerima masukan mentor mengenai 2. kerja sama
kegiatan sosialisasi dan langsung Visi:
3. pelayanan
melakukan perbaikan “menjadikan berkualitas
puskesmas Pagar
Jati Sebagai 4. bertanggung
Akuntabilitas Pelayanan jawab
Kesehatan yang
Melaksanakan tugas dengan jujur, berkualitas prima
bertanggung jawab, cermat, disiplin dan menuju masyarakat
berintegritas tinggi sehat”
Menerima masukan dari mentor dengan
cermat dan bertanggung jawab
Kompeten
Melaksanakan tugas dengan kualitas
terbaik
Misi:
Melakukan tugas yang diberikan oleh
mentor dengan kualitas terbaik Memberikan
pelayanan
Harmonis kesehatan yang
Menghargai setiap orang apapun latar bermutu, Proaktif,
belakangnya Terjangkau dan
Terintegrasi.
Menghargai masukan dari mentor tanpa Menjadikan
melihat latar belakangnya puskesmas sebagai
pusat pembangunan
Loyal kesehatan
Memegang teguh ideologi pancasila,
UUD negara Republik indonesia tahun
1945, setia kepada negara kesatuan
republik Indonesia serta pemerintahan
yang sah
Adaptif
Bertindak proaktif
Agenda 3
4. bertanggung
Akuntabilitas jawab
Melaksanakan tugas dengan jujur,
bertanggung jawab, cermat, disiplin dan
berintegritas tinggi
Kompeten
Harmonis
Membangun lingkungan kerja yang
kondusif
Adaptif
Agenda 3
Kompeten
Harmonis
Membangun lingkungan kerja yang
kondusif
Loyal
Adaptif
Cepat menyesuaikan diri menghadapi
perubahan
Agenda 3
Manajemen ASN dan Smart ASN
Mempersiapkan daftar hadir, notulen
kegiatan sosialisasi, soal pre-test dan post-
test merupakan bagian dari perencanaan
pelaksanaan pelayan public
4 Melaksanakan a. Menyiapkan alat dan Tersedianya alat Agenda 2 Kegiatan ini sesuai Sesuai dengan tata
kegiatan sosialisasi bahan untuk dan bahan untuk dengan visi dan nilai puskesmas
pada ibu bayi di melakukan sosialisasi sosialisasi Berorientasi pelaayanan misi Puskesmas Pagar Jati yaitu
posyandu balita Memahami dan memenuhi kebutuhan Pagar Jati yaitu:
masyarakat 1. Kekeluargaan
Menyiapkan tempat, sarana dan prasarana Visi:
pelaksanaan kegiatan Sosialisasi dengan 2. kerja sama
baik sesuai kebutuhan masyarakat “menjadikan
puskesmas Pagar 3. pelayanan
Akuntabel Jati Sebagai berkualitas
Melaksanakan tugas dengan jujur, Pelayanan
4. bertanggung
bertanggung jawab, cermat, disiplin dan Kesehatan yang
jawab
berintegritas tinggi. berkualitas prima
menuju masyarakat
Menyiapkan tempat, sarana dan prasarana sehat”
pelaksanaan kegiatan Sosialisasi dengan
penuh tanggung jawab, dengan cermat dan Misi:
efisien
Memberikan
pelayanan
kesehatan yang
Kolaboratif bermutu, Proaktif,
Menyiapkan tempat dengan berkolaborasi Terjangkau dan
dengan pihak desa dan materi edukasi Terintegrasi.
memakai bahan dan tempat yg tersedia Menjadikan
puskesmas sebagai
Agenda 3 : pusat pembangunan
kesehatan
Smart ASN
Loyal
Kolaboratif
Agenda 3
Smart ASN
Melakukan pre test pada ibu bayi
merupakan peran ASN sebagai pelayan
publik yang profesinal
Kompeten
Melaksanakan tugas dengan kualitas
terbaik
Harmonis
Menghargai setiap orang apapun latar
belakangnya
Adaptif
Bertindak proaktif
Kolaboratif
Menggerakkan pemanfaatan berbagai
sumber daya untuk tujuan bersama
Memeinta rekan kerja untuk turut
membantu kegiatan sosialisasi
Agenda 3
Smart ASN
Melakukan sosialisasi terkait pentingnya
imunisasi dasar lengkap merupakan peran
ASN sebagai pelayan publik yang
profesional
Kolaboratif
Menggerakkan pemanfaatan berbagai
sumber daya untuk tujuan bersama
Menyiapkan tempat dan materi edukasi
memakai bahan dan tempat yg tersedia
Agenda 3
Smart ASN
Melakukan pre test pada ibu bayi
merupakan peran ASN sebagai pelayan
publik yang profesinal
5 Melakukan evaluasi a. Menggumpulkan hasil Terkumpulnya Agenda 2 Kegiatan ini sesuai Sesuai dengan tata
kegiatan pre-test dan post-test kuesioner dengan visi dan nilai puskesmas
Berorientasi Pelayanan misi Puskesmas Pagar Jati yaitu
Pagar Jati yaitu:
Ramah, cekatan solutif dan dapat 1. Kekeluargaan
diandalkan
Membagikan dan mengumpulkan Visi: 2. kerja sama
kuesioner secara cekatan, sopan dan ramah
“menjadikan 3. pelayanan
kepada pasien puskesmas Pagar berkualitas
Jati Sebagai
Pelayanan 4. bertanggung
Kompeten Kesehatan yang jawab
berkualitas prima
Melaksanakan tugas dengan kualitas menuju masyarakat
terbaik sehat”
Agenda 3 :
Smart ASN
Agenda 3
Smart ASN
Melakukan penilaian hasil evaluasi
merupakan peran ASN sebagai ASN yang
profesional.
Kompeten
Kolaboratif
Agenda 3
Manajemen ASN
1 Berorientasi Pelayanan 3 3 3 4 1 14
2 Akuntabel 3 3 3 3 3 15
3 Kompeten 3 3 3 1 1 11
4 Harmonis 3 1 3 1 0 8
5 Loyal 1 3 3 1 1 9
6 Adaptif 3 2 3 1 0 9
7 Kolaboratif 3 2 3 3 3 14
Total 19 17 21 14 9 80
B. Jadwal Kegiatan
Habituasi atau proses aktualisasi akan di lakukan dari tanggal 14 November 2022
sampai dengan 17 Desember 2022. Adapun rencana jadwal kegiatan yang akan
dilaksanakan selama habituasi dengan “Edukasi pelayanan Hallo Bumil Dalam Pertemuan
Berkala Ibu Hamil Resiko Tinggi Di Puskesmas Pagar Jati”
dapat dilihat pada table di bawah ini:
lx
Table 6. Kendala Dan Antisipasi
No Kendala Antisipasi
1 Jadwal kegiatan yang padat karena di Mengatur waktu semaksimal mungkin salah
samping peserta melakukan aktualisasi, satunya dengan cara melakukan aktualisasi
peserta juga harus tetap melakukan saat pekerjaan di kantor telah selesai
pekerjaan sebagai ASN
3 Jika musim panen di desa ibu bayi tidak Adanya pemberitahuan jadwal imunisasi
akan datang ke posyandu balita melalui kader posyandu
4 Ibu bayi kurang kooperatif pada saat Menyampaikan maksud dan tujuan dengan
sosialisasi ramah dan jelas
DAFTAR PUSTAKA
Peraturan LAN Nomor 12 tahun 2018 tentang “Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri
Sipil”
lxi