Disusun Oleh :
Menyetujui,
Coach Mentor
i
LEMBAR PENGESAHAN
RANCANGAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR PNS
ii
KATA PENGANTAR
iii
5. Tim Widyaiswara BPSDM Provinsi Lampung yang telah sabar
membimbing dan memberikan materi kepada kami selama
melaksanakan masa on campus pada pelatihan dasar CPNS Golongan
II Angkatan X di lingkungan provinsi dan kabupaten/kota se-
provinsi lampung.
6. Orang tua yang selalu memberikan doa, dukungan dan motivasinya
untuk penulis.
7. Yuni Sulistiyana Aquarista, A.Md.K.G selaku istri dan keluarga
yang telah memberikan support, do’a dan dukungan kepada pe
nulis.
iv
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI............................................................................................................5
DAFTAR TABEL....................................................................................................6
DAFTAR GAMBAR................................................................................................7
DAFTAR LAMPIRAN.............................................................................................8
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................9
A. Latar Belakang..........................................................................................9
1. Identifikasi Penetapan Isu.................................................................11
2. Argumentasi Isu Terpilih..................................................................14
B. Tujuan dan Manfaat Akltualisasi..........................................................15
C. Ruang Lingkup Aktualisasi...................................................................16
BAB II RANCANGAN AKTULISASI....................................................................17
A. Profil Organisasi....................................................................................17
B. Nilai BerAKHLAK, Manajemen dan Smart ASN..................................22
C. Matriks Rancangan Aktualisasi............................................................29
D. Jadwal Rencana Aktualisasiisasi........................................................38
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................39
v
DAFTAR TABEL
vi
DAFTAR GAMBAR
vi
DAFTAR LAMPIRAN
vi
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam pembukaan Undang Undang Dasar 1945 alinea ke 4 disebutkan
tujuan nasional yaitu “melindungi segenap bangsa indonesia dan seluruh
tumpah darah indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan
kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan
kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial”. Untuk mewujudkan
tujuan nasional tersebut, dibutuhkan perangkat pelaksana salah satunya
pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN).
9
telah mengikuti Latsar dituntut untuk mengimplementasikan niai-nilai dasar
profesi ASN, kedudukan dan peran ASN dalam melaksanakan tugasnya di
unit kerja masing-masing dalam sebuah rancangan aktualisasi.
3. Kurangnya pengetahuan
masyarakat dalam menjaga
kesehatan gigi dan mulut 2 4 1 2 9 IV
Keterangan:
Aktual : Isu ini benar – benar terjadi dan masih hangat
dibicarakan
Kekhalayakan: Isu yang menyangkut hajat hidup orang banyak
1
Problematika : Isu memiliki dimensi masalah yang kompleks
sehingga perludibicarakan solusinya
Layak : Isu yang diangkat relevan, masuk akal dan realistic
4 : Kuat pengaruhnya
3 : Cukup pengaruhnya
2 : Kurang pengaruhnya
1
Pemilihan Isu
USG
No Isu (Urgent, Total Isu Rank
Seriousnes, terpilih
Growth)
U S G
1. Kurangnya edukasi tentang pentingnya menjaga 2 3 5 10 III
kebersihan gigi dan mulut pada masyarakat
Keterangan:
Urgency Seriousness Growth
5 : Sangat 5 : Sangat 5 : Sangat
Mendesak Berpengaruh Berdampak
4 : Mendesak 4 : Berpengaruh 4 : Berdampak
3 : Cukup 3 : Cukup 3 : Cukup
Mendesak Berpengaruh Berdampak
2 : Tidak 2 : Tidak 2 : Tidak
Mendesak Berpengaruh 1 Berdampak 1
1 : Sangat Tidak : Sangat Tidak : Sangat Tidak
Mendesak Berdampak
Berpengaruh
ketersediaan waktu
1
Berdasarkan identifikasi isu diatas, maka isu yang ditetapkan
adalah “Rendahnya kesadaran masyarakat untuk memeriksakan
kesehatan gigi dan mulut rutin kefasilitas kesehatan”. Isu ini ditetapkan
berdasarkan analisis menggunakan metode AKPL dan USG. Hasil
analisis digunakan sebagai pijakan berpikir untuk merumuskan gagasan
pemecahan isu yaitu “GERAKAN MASYARAKAT RUTIN PERIKSA
GIGI KEPOLI GIGI MELALUI KAPE PAGI (KARTU PENGINGAT
PERIKSA GIGI) DIPUSKESMAS KENALI LAMPUNG BARAT”
1
Adapun tujuan aktualisasi bagi peserta, yaitu :
1. Sebagai persyaratan kelulusan Latihan Dasar Golongan II formasi
tahun 2022 dengan pola baru.
2. Untuk membentuk ASN yang kompeten dan profesional
dengann karater yang dibentuk oleh nilai-nilai dasar ASN.
b. Bagi Organisasi
Adapun tujuan aktualisasi bagi organisasi, yaitu :
1. Untuk mewujudkan organisasi yang dapat memberikan pelayanan prima
dengan menjunjung tinggi nilai organisasi.
2. Untuk mewujudkan lingkungan kerja yang mencerminkan nilai-nilai Ber-
AKHLAK (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, kompeten, Harmonis, Loyal,
Adaptif, dan Kolaboratif).
3. Untuk mengoptimalkan Gerakan masyarakat rutin periksa gigi kepoli gigi
(gemar pergi kepogi) melalui kartu pagi ( kartu pengingat periksa gigi)
1
(gemar pergi kepogi) melalui kartu pagi ( kartu pengingat periksa gigi)
b. Bagi Organisasi
Adapun manfaat aktualisasi bagi organisasi, yaitu :
1. Aktualisasi ini dapat meningkatkan efektifitas, efisiensi, dan inovasi serta
meningkatkan sistem pelayanan publik yang ada pada UPT Puskesmas
Kenali.
2. Terwujudnya Visi dan Misi organisasi dengan baik
1
BAB II
RANCANGAN AKTULISASI
A. Profil Organisasi
1. Gambaran Umum
Puskesmas Rawat Inap Kenali terletak di desa Kenali yang merupakan
ibukota kecamatan Belalau di Kabupaten Lampung Barat sedangkan jarak
dengan ibukota Lampung Barat (Liwa) adalah kurang lebih berjarak 20
Kilometer kearah timur.Wilayah kerja Puskesmas Rawat Inap kenali sebagian
besar terdiri dari dataran tinggi yang bergunung-gunung dan berbukit-bukit.
1
2. Visi, Misi, dan Nilai Organisasi
1. Visi Puskesmas Rawat Inap Kenali adalah Menjadi UPT Puskesmas Rawat
Inap sebagai sentra Pelayanan Kesehatan yang Profesional, Berkualitas dan
terjangkau”
2. Misi Puskesmas Rawat Inap Kenali adalah
a) Pelayanan sesuai Harapan
b) Pelayanan kesehatan yang bermutu, merata dan terjangkau
c) Mendorong kemandiriaan masyarakat untuk hidup sehat dan
berprilaku hidup bersih dan sehat
d) Kemandirian Puskesmas dalam pengelolahan pelayanan kesehatan
administrasi dan managemen
e) Menggerakan pembangunan berwawasan kesehatan
3. Nilai-Nilai Organisasi
Nilai – nilai Puskesmas Rawat Inap Kenali adalah SIGAP :
1
kesehatan di wiyalayah kerjanya dengan mendatangi keluarga
1
3. Struktur Organisasi
BAGAN STRUKTUR ORGANISASI UPT PUSKESMAS KENALI
1
B. Nilai BerAKHLAK, Manajemen dan Smart ASN
1. Berorientasi Pelayanan
Definisi pelayanan publik sebagaimana tercantum dalam UU
Pelayanan Publik adalah kegiatan atau rangkaian kegiatan dalam rangka
pemenuhan kebutuhan pelayanan sesuai dengan peraturan perundang-
undangan bagi setiap warga negara dan penduduk atas barang, jasa, dan/atau
pelayanan administratif yang disediakan oleh penyelenggara pelayanan
publik.
Terdapat tiga unsur penting dalam pelayanan publik khususnya dalam
konteks ASN, yaitu :
A. penyelenggara pelayanan publik yaitu ASN/Birokrasi,
2. Akuntabel
Akuntabilitas dalam konteks ASN adalah kewajiban untuk
mempertanggungjawabkan segala tindak dan tanduknya sebagai pelayan
publik kepada atasan, Lembaga Pembina, dan lebih luasnya kepada publik
(Matsiliza dan Zonke, 2017). Akuntabilitas merujuk pada kewajiban setiap
individu, kelompok atau institusi untuk memenuhi tanggung jawab dari
Amanah yang dipercayakan kepadanya. Dalam konteks Akuntabilitas,
perilaku yang sesuai dengan Core Values ASN BerAKHLAK adalah:
Kemampuan melaksanakan tugas dengan jujur, bertanggung
jawab,cermat, disiplin dan berintegritas tinggi.
Kemampuan menggunakan kekayaan dan barang milik negara
secarabertanggung jawab, efektif dan efisien.
Kemampuan menggunakan kewenangan jabatannya dengan
berintegritas tinggi
2
Hal-hal penting yang perlu dilakukan dalam membangun lingkungan
kerjayang akuntabel:
a. Kepemimpinan,
b. Transparansi,
c. Integritas,
d. Tanggung Jawab (Rensponsibilitas),
e. Keadilan,
f. Kepercayaan,
g. Keseimbangan,
h. Kejelasan, Dan
i. Konsistensi.
3. Kompeten
Konsepsi kompetensi adalah meliputi tiga aspek penting berkaitan
dengan perilaku kompetensi meliputi aspek pengetahuan, keterampilan dan
sikap yang diperlukan dalam pelaksanaan pekerjaan.
Sesuai Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2017 tentang
Standar Kompetensi ASN, kompetensi meliputi:
a. Kompetensi Teknis adalah pengetahuan, keterampilan, dan
sikap/perilaku yang diamati, diukur dan dikembangkan yang spesifik
berkaitan dengan bidang teknis jabatan;
2
Kewajiban pegawai ASN yang disebutkan dalam UU ASN adalah:
a. Setia dan taat pada Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan
pemerintah yang sah;
b. Menjaga persatuan dan kesatuan bangsa;
c. Melaksanakan kebijakan yang dirumuskan pejabat pemerintah
yangberwenang;
d. Menaati ketentuan peraturan perundang-undangan;
e. Melaksanakan tugas kedinasan dengan penuh pengabdian, kejujuran,
kesadaran, dan tanggung jawab;
f. Menunjukkan integritas dan keteladanan dalam sikap, perilaku, ucapan
dan tindakan kepada setiap orang, baik di dalam maupun di luar
kedinasan;
g. Menyimpan rahasia jabatan dan hanya dapat mengemukakan rahasia
jabatan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang- undangan; dan
h. Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik
Indonesia.
4. Harmonis
Keberagaman bangsa Indonesia selain memberikan banyak manfaat
juga menjadi sebuah tantangan bahkan ancaman, karena dengan
kebhinekaan tersebut mudah menimbulkan perbedaan pendapat, mudah
tumbuhnya perasaan kedaerahan yang amat sempit yang sewaktu-waktu
bias mejadi ledakan yang akan mengancam integrasi nasional atau persatuan
dan kesatuan bangsa.
2
Membangun budaya harmonis tempat kerja adalah hal yang sangat
penting dalam suatu organisasi. Suasana tempat kerja yang positif dan
kondusif juga akan berdampak bagi berbagai bentuk organisasi. Identifikasi
potensi disharmonis dan analisis strategi dalam mewujudkan suasana
harmonis harus dapat diterapkan dalam kehidupan ASN di lingkungan
bekerja dan bermasyarakat.
Dalam konteks Harmonis, perilaku yang sesuai dengan Core Values
ASN BerAKHLAK adalah:
Menghargai setiap orang apapun latar belakangnya
Suka menolong orang lain
Membangun lingkungan kerja yang kondusif
5. Loyal
Sikap loyal seorang PNS dapat tercermin dari komitmennya dalam
melaksanakan sumpah/janji yang diucapkannya ketika diangkat menjadi
PNS sebagaimana ketentuan perundang-undangan yang berlaku. Pemerintah
mengeluarkan Peraturan Pemerintah Nomor 94 Tahun 2021 tentang Disiplin
Pegawai Negeri Sipil. Hanya PNS yang memiliki loyalitas yang tinggilah
yang dapat menegakkan ketentuan-ketentuan kedisiplinan ini dengan baik.
Kemampuan ASN dalam melaksanakan ketiga fungsi ASN
merupakan perwujudan dari implementasi nilai-nilai loyal dalam konteks
individu maupun sebagai bagian dari Organisasi Pemerintah. Kemampuan
ASN dalam memahami dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila
menunjukkan kemampuan ASN tersebut dalam mewujudkan nilai loyal
dalam kehidupannya sebagai ASN yang merupakan bagian dari anggota
masyarakat. Selain itu, menjaga nama baik sesama ASN, pimpinan, instansi,
dan negara serta menjaga rahasia jabatan dan negara juga menunjukkan
kemampuan ASN tersebut dalam mewujudkan nilai loyal.
Dalam konteks Loyal, perilaku yang sesuai dengan Core Values
ASN BerAKHLAK adalah:
Memegang teguh ideologi Pancasila, UUD 1945, setia pada
NKRI serta Pemerintah yang sah
2
Menjaga nama baik sesama ASN, Pimpinan, Instansi, dan Negara
Menjaga rahasia jabatan dan Negara
6. Adaptif
Adaptif merupakan kemampuan alamiah dari makhluk hidup.
Organisasi dan individu di dalamnya memiliki kebutuhan beradaptasi
selayaknya makhluk hidup, untuk mempertahankan keberlangsungan
hidupnya.
Kemampuan beradaptasi juga memerlukan adanya inovasi dan
kreativitas yang ditumbuhkembangkan dalam diri individu maupun
organisasi. Di dalamnya dibedakan mengenai bagaimana individu dalam
organisasi dapat berpikir kritis versus berpikir kreatif.
Pada level organisasi, karakter adaptif diperlukan untuk memastikan
keberlangsungan organisasi dalam menjalankan tugas dan fungsinya.
Penerapan budaya adaptif dalam organisasi memerlukan beberapa hal,
seperti di antaranya tujuan organisasi, tingkat kepercayaan, perilaku
bertanggung jawab, unsur kepemimpinan, dan lainnya.
Dalam konteks Adaptif, perilaku yang sesuai dengan Core Values
ASN BerAKHLAK adalah:
Cepat menyesuaikan diri menghadapi perubahan
Terus berinovasi dan mengembangkan kreativitas
Bertindak proaktif
7. Kolaboratif
Kolaborasi adalah suatu proses berpikir dimana pihak yang terlibat
memandang aspek-aspek perbedaan dari suatu masalah serta menemukan
solusi dari perbedaan tersebut dan keterbatasan pandangan mereka terhadap
apa yang dapat dilakukan. Collaborative governance merupakan sebuah
proses yang melibatkan norma bersama dan interaksi yang saling
menguntungkan antar aktor governance.
Whole of Government (WoG) atau kongretisasi kolaborasi
pemerintahan adalah sebuah pendekatan penyelenggaraan
2
pemerintahan yang menyatukan upaya-upaya kolaboratif pemerintahan dari
keseluruhan sektor dalam ruang lingkup koordinasi yang lebih luas guna
mencapai tujuan-tujuan pembangunan kebijakan, manajemen program, dan
pelayanan publik.
Dalam konteks Kolaboratif, perilaku yang sesuai dengan Core Values
ASN BerAKHLAK adalah:
Memberikan kesempatan kepada berbagai pihak untuk
berkontribusi
Terbuka dalam bekerja sama untuk menghasilkan nilai tambah
Menggerakkan pemanfaatan berbagai sumber daya untuk tujuan
bersama
8. Manajemen ASN
Manajemen ASN adalah pengelolaan ASN untuk menghasilkan
Pegawai ASN yang profesional, memiliki nilai dasar, etika provesi, bebas
dari intervensi politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi dan nepotisme.
Untuk menjalankan kedudukannya berdasarkan Pasal 10 Undang-Undang
No. 5 tahun 2014, Pegawai ASN berfungsi sebagai pelaksana kebijakan
publik, pelayan publik, perekat dan pemersatu bangsa. Tugas Pegawai ASN
menurut Undang-Undang No. 5 Tahun 2014 Pasal 11 adalah melaksanakan
kebijakan publik yang dibuat oleh pejabat pembina kepegawaian sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, memberikan pelayanan
publik yang profesional dan berkualitas, dan mempererat persatuan
dankesatuan bangsa.
2
9. Smart ASN
Literasi digital berfungsi untuk meningkatkan kemampuan kognitif
sumber daya manusia di Indonesia agar keterampilannya tidak sebatas
mengoperasikan gawai. Kerangka kerja literasi digital untuk kurikulum
terdiri dari digital skill, digital culture, digital ethics, dan digital safety.
Kerangka kurikulum literasi digital digunakan sebagai metode pengukuran
tingkat kompetensi kognitif dan afektif masyarakat dalam menguasai
teknologi digital. Digital skill merupakan Kemampuan individu dalam
mengetahui, memahami, dan menggunakan perangkat keras dan piranti
lunak TIK serta sistem operasi digital dalam kehidupan sehari-hari.
2
C. Matriks Rancangan Aktualisasi
IDENTIFIKASI ISU :
pada masyarakat
Lampung Barat”
2
Formulir 1b. Rancangan Aktualisasi
Unit kerja : UPT Puskesmas Kenali
Identifikasi Isu : Ada 4 identifikasi isu :
1. Kurangnya edukasi tentang pentingnya menjaga kebersihan gigi dan mulut pada masyarakat
2. Tingginya angka kerusakan gigi pada masyarakat.
3. Kurangnya pengetahuan masyarakat dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut.
4. Rendahnya kesadaran masyarakat untuk memeriksakan kesehatan
gigi dan mulut rutin kefasilitas kesehatan.
Isu yang diangkat : Rendahnya kesadaran masyarakat untuk memeriksakan kesehatan gigi
dan mulut rutin kefasilitas kesehatan.
Gagasan yang diangkat : Gerakan masyarakat rutin periksa gigi ke poli gigi melalui kape pagi ( kartu pengingat
periksa gigi) di puskesmas kenali Lampung Barat
Tabel 2.1 Rancangan Aktualisasi
Penguatan
Keterkaitan Substansi Kontribusi terhadap
NO Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil Nilai
Mata Pelatihan Visi- Misi
Organisasi
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
1 Menyusun 1. Meminta izin, 1. Notulen Smart ASN Dalam menyusun rencana Tata nilai
Rencana Melakukan konsultasi Saya akan membuat perencanaan kegiatan aktualisasi telah Puskesmas
Kegiatan konsultasi 2. Rencana kegiatan aktualisasi dengan memenuhi nilai “SIGAP:
kepada mentor aktualisasi memanfaatkan teknologi BerAKHLAK yang
untuk terkait mendukung dan S:Senyum,
melaksanakan pnyuluhan Manajemen ASN memberikan kontribusi salam, sopan
kegiatan gigi Saya akan menyusun rencana terhadap pencapaian santun
aktualisasi kegiatan aktualisasi secara VISI puskesmas : I:Inovatif
2. Menyusun rencana 3. Dokumentasi profesional dan efisien “ memberikan pelayanan dalam
aktualisasi terkait berupa foto kesehatan dengan berkarya
penyuluhan asuhan Berorientasi pelayanan profesional dan berkualitas”
kesehatan gigi Saya akan melakukan penyusunan G:Gelorak
rencana kegiatan dengan berkonsultasi an
kepada mentor dan MISI semangat
coach secara baik dan sopan “memberikan pelayanan pelayanan
2
Akuntabel sesuai harapan dan prima
Saya akan bertanggung jawab bermutu”
terhadap aktualisasi yang akan A: Amanah
saya lakukan menjaga
Keselamatan
Kompeten Pasien
Saya akan membuat perencanaan P: Peduli,
sesuai dengan kompetensi yang ada perhatian, dan
pada diri saya perasaan
dengan
Harmonis kegaiatan ini
Saya akan melakukan konsultasi yang dilakukan
dengan mentor dan coach dengan sikap secara
yang sopan dan santun berkualitas dapat
mendukung nilai
Loyal puskesmas
Saya membuat rancangan dengan untuk
menjaga nama baik Instansi tempat memberikan
saya bekerja pelayanan prima
kepada pasien
Adaptif
Saya akan berinovasi dan
mengembangkan kreatifitas dalam
melakuan penyusunan rencana
kegiatan aktualisasi ini.
Kolaboratif
Saya akan menerima saran, masukan
serta arahan dari mentor dan coach
agar tersusunnya rencana kegiatan
aktualisasi yang sesuai dengan tujuan
3
2 Menyiapkan 1. Membuat draf 1. Draf leaflet Smart ASN Dalam menyusun rencana Tata nilai
media yang akan leaflet tentang cara Saya akan membuat leaflet kegiatan kegiatan aktualisasi telah
digunakan untuk Puskesmas
merawat gigi dan aktualisasi dengan memanfaatkan memenuhi nilai
aktualisasi dan “SIGAP:
menyikat gigi yang teknologi BerAKHLAK yang
penyuluhan baik dan benar mendukung dan S:Senyum,
diposyandu Manajemen ASN memberikan kontribusi salam, sopan
2. Menyiapkan pantom Saya akan menyiapkan media terhadap pencapaian santun
gigi sebagai alat 2. Alat peraga aktualisasi secara profesional dan VISI puskesmas : I:Inovatif
peraga cara efisien “memberikan pelayanan dalam
menyikat gigi kesehatan kepada pasien berkarya
3. Konsultasi dengan Berorientasi pelayanan dengan profesional,
mentor mengenai Saya akan menyiapkan materi berkualitas G:Gelorakan
materi yang akan 3. Notulen penyuluhan dengan berkonsultasi Misi Puskesmas : semangat
diberikan; konsultasi kepada mentor secara baik dan “memberikan pelayanan pelayanan
4. Membuat desain sopan sesuai harapan dan prima
leaflet yang telah bermutu” A: Amanah
disetujui mentor 4. Leaflet yang Akuntabel menjaga
5. Membuat kartu telah jadi Saya akan bertanggung jawab
pengingat kontrol Keselamatan
gigi terhadap aktualisasi yang akan saya Pasien
5. Kartu kontrol lakukan
gigi P: Peduli,
perhatian, dan
Kompeten
perasaan
Saya akan membuat leaflet sesuai
dengan kompetensi yang ada pada Kegiatan
diri saya menyiapkan
bahan aktualisasi
Harmonis ni dapat
Saya akan melakukan konsultasi mendukung nilai
dengan mentor dengan sikap yang organisasi
sopan dan santun inovatif dalam
berkarya,peduli
Loyal pada pasien
Saya akan membuat leaflet dengan
menjaga nama baik Instansi tempat
3
saya bekerja
Adaptif
Saya akan berinovasi dan
mengembangkan kreatifitas dalam
melakuan pembuatan leaflet untuk
kegiatan aktualisasi ini.
Kolaboratif
Saya akan menerima saran, masukan
serta arahan dari mentor agar leaflet
sesuai dengan kegiatan penyuluhan
yang akan dilakukan.
3 Penyuluhan 1. Konsultasi dan 1. Notulen Smart ASN Dalam menyusun rencana Tata nilai
diposbindu, koordinasi konsulta Saya akan melakukan penyuluhan dan kegiatan aktualisasi telah Puskesmas
pembagian dengan mentor, si membagikan leaflet yang sudah di memenuhi nilai “SIGAP:
leaflet dan bidan desa dan print dengan kertas berwarna BerAKHLAK yang
surat rujukan promosi mendukung dan S:Senyum,
ke faskes kesehatan Manajemen ASN memberikan kontribusi salam, sopan
2. Melakukan 2. Daftar Saya akan melakukan penyuluhan terhadap pencapaian santun
penyuluan dan hadir sesuai jadwal dan tepat waktu VISI puskesmas : I:Inovatif
mempraktekan peserta “memberikan pelayanan dalam
cara menyikat gigi Berorientasi pelayanan kesehatan kepada pasien berkarya
yang baik dan Saya akan menyampaikan materi dengan profesional,
benar penyuluhan dengan jelas dan berkualitas G:Gelorakan
3. Mengajak peserta 3. Dokume cermat Misi Puskesmas : semangat
untuk ntasi “memberikan pelayanan pelayanan
mempraktekan kegiatan Akuntabel sesuai harapan dan prima
cara menyikat gigi Saya akan memilih media bermutu” A: Amanah
yang benar 4. Hasil penyuluhan dengan penuh tanggung menjaga
4. Memeriksa gigi pemerik jawab dan dilakukan secara efektif dan Keselamatan
peserta saan gigi efisien Pasien
penyuluhan peserta
5. Member Kompeten P: Peduli,
3
ikan Saya akan akan memberikan surat perhatian, dan
5. Memberikan surat surat rujukan sesuai format secara baik dan perasaan
rujukan rekomen tepat
dasi Kegiatan
rujukan Adaptif menyiapkan
kepoli Saya akan melakukan penyuluhan bahan aktualisasi
gigi seacara efisien an tepat waktu ni dapat
mendukung nilai
Harmonis organisasi
Saya akan melakukan penyuluhan inovatif dalam
dengan sopan santun berkarya,peduli
pada pasien
Loyal
Saya akan melakukan penyuluhan
dengan tetap menjaga nama baik
tempat saya bekerja
4 Melakukan 1. Melakukan 1. Catatan hasil Smart ASN Dalam menyusun rencana Tata nilai
pemeriksaan anamnesa pada anamnesia Saya akan menjunjung integritas serta kegiatan aktualisasi telah Puskesmas
gigi pasien pasien gigi pada profesional saat melakukan asuhan memenuhi nilai “SIGAP:
dipuskesmas rekam medis gigi dan mulut kepada pasien. BerAKHLAK yang
mendukung dan S:Senyum,
2. Memberikan 2. Dokumentasi Manajemen ASN memberikan kontribusi salam, sopan
asuhan gigi dan berupa foto Saya akan pemeriksaan gigi secara terhadap pencapaian santun
mulut sesuai efektif dan efesien VISI puskesmas : I:Inovatif
dengan keadaan “memberikan pelayanan dalam
gigi dan mulut Berorientasi pelayanan kesehatan kepada pasien berkarya
pasien Saya akan berkoordinasi dengan dengan profesional,
pasien secara santun, tidak berkualitas G:Gelorakan
diskriminatif, dan profesional Misi Puskesmas : semangat
“memberikan pelayanan pelayanan
Akuntabel sesuai harapan dan prima
Saya akan bertanggung jawab dalam bermutu” A: Amanah
melaksanakan pemeriksaan gigi menjaga
3
Kompeten Keselamatan
Saya akan melakukan pemeriksaan Pasien
sesuai kompetensi saya
P: Peduli,
Harmonis perhatian, dan
Saya akan melakukan pemeriksaan perasaan
gigi denganmenjaga suasana tetap
kondusif Kegiatan
menyiapkan
Kolaboratif bahan aktualisasi
Menjalin komunikasi yang baik ni dapat
dengan pasien selama pemeriksaan mendukung nilai
gigi dan mulut organisasi
inovatif dalam
Adaptif berkarya,peduli
Saya akan melakukan pemeriksaan pada pasien
gigi dengan menjaga suasana agar
tetap kondusif
Loyal
Saya akan melakukan pemeriksaan
gigi dengan tetap menjaga nama baik
tempat saya bekerja
5 Mengedukasi 1. Membagikan kartu 1. Kartu kontrol Smart ASN Dalam menyusun rencana Tata nilai
pasien secara pengingat periksa poli gigi Saya akan mengedukasi pasien kegiatan aktualisasi telah Puskesmas
langsung gigi dengan memberikan kaartu memenuhi nilai “SIGAP:
untuk rutin 2. Melakukan edukasi 2. Dokumentasi pengingat periksa gigi yang di BerAKHLAK yang
periksa gigi tentang pentingnya kegiatan cetak dengan teknologi mendukung dan S:Senyum,
rutin periksa gigi di memberikan kontribusi salam, sopan
poli gigi. Manajemen ASN terhadap pencapaian santun
3. Mengingatkan Saya akan mengedukasi pasien VISI puskesmas : I:Inovatif
pasien gigi untuk 3. Register dengan efisien dan tepat waktu “memberikan pelayanan dalam
datang sesuai pasien gigi kesehatan kepada pasien berkarya
dengan waktu dan mulut Berorientasi pelayanan saya dengan profesional,
3
kontrol. akan mengedukasi pasien dengan berkualitas
G:Gelorakan
4. Melakukan Evaluasi jelas dan cermat. Misi Puskesmas
semangat
Kunjungan dan 4. Register kartu “memberikan pelayanan
pelayanan
kontrol kondisi gigi kontrol poli Akuntabel sesuai harapan dan
prima
pasien gigi Saya akan mngedukasi pasien bermutu”
dengan penuh tanggung jawab A: Amanah
menjaga
Kompeten Keselamatan
Saya akan mengedukasi pasien dengen Pasien
sejelas-jelasnya P: Peduli,
perhatian, dan
Adaptif perasaan
Saya akan menanyakan kembali
kepada pasien jika ada penyampaian Kegiatan
saya yang kurang jelas menyiapkan
bahan aktualisasi
Kolaboratif ni dapat
Saya akan mengedukasi pasien mendukung nilai
dengan menjalin komunikasi yang organisasi
baik dengan pasien inovatif dalam
berkarya,peduli
pada pasien
3
D. Jadwal Rencana Aktualisasiisasi
Juli Agustus
NO Kegiatan
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
Menyusun Rencana Kegiatan
1
Menyiapkan media yang akan digunakan untuk
2 aktualisasi dan penyuluhan diposyandu
3
DAFTAR PUSTAKA
39
3