LAPORAN AKTUALISASI
DISUSUN OLEH :
ETI JUNIARTI, A.Md.Gz
NIP. 199706162020122003
Disusun Oleh
ETI JUNIARTI, A.Md.Gz
NIP. 199706162020122003
ii
HALAMAN PENGESAHAN
LAPORAN AKTUALISASI
Disusun Oleh
ETI JUNIARTI, A.Md.Gz
NIP. 199706162020122003
Mengesahkan :
Kepala BKPSDM Kota Lubuklinggau,
Penulis
DAFTAR ISI
v
HALAMAN JUDUL
LEMBAR PERSETUJUAN
LEMBAR PENGESAHAN..................................................................... ii
KATA PENGANTAR............................................................................. iii
DAFTAR ISI........................................................................................... v
DAFTAR TABEL................................................................................... vii
DAFTAR GAMBAR............................................................................... viii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang................................................................................. 1
B. Tujuan dan manfaat......................................................................... 2
1.Tujuan........................................................................................... 2
2.Manfaat......................................................................................... 3
C. Ruang Lingkup................................................................................. 3
DAFTAR TABEL
vii
Tabel Halaman
Tabel 2.1 Daftar ketenagaan UPT Puskesmas Simpang III Pumu....... 4
Tabel 2.2 Data Jumlah Penduduk Menurut jenis Kelamin di Wilayah
Kerja Puskesmas Simpang III Pumu Tahun 2021................ 6
Tabel 2.3 Penjelasan Isu di UPT Puskesmas Simpang III Pumu......... 10
Tabel 2.4 Pembobotan nilai dan analisis AKPK.................................... 12
Tabel 2.5 Analisis Kriteria Isu Dengan Alat Analisis AKPK................... 12
Tabel 2.6 Analisis Isu dengan USG...................................................... 14
Tabel 2.7 Pembobotan nilai dan analisi USG........................................ 14
Tabel 2.8 Matriks Rancangan Kegiatan................................................ 22
Tabel 2.9 Rencana Jadwal Pelaksanaan Aktualisasi............................ 48
Tabel 3.1 Kegiatan 1.............................................................................. 49
Tabel 3.2 Kegiatan 2.............................................................................. 52
Tabel 3.3 Kegiatan 3.............................................................................. 56
Tabel 3.4 Kegiatan 4.............................................................................. 59
Tabel 3.5 Capaian kegiatan aktualisasi................................................. 62
Tabel 3.6 Matriks Rekapitulasi Realisasi Habituasi Nilai-Nilai Dasar
CPNS.................................................................................... 65
Tabel 3.6 Kendala Dan Solusi............................................................... 66
DAFTAR GAMBAR
viii
Gambar 1. Puskemas Simpang III Pumu............................................. 4
Gambar 2. Peta Wilayah Puskesmas Simpang III Pumu..................... 5
Gambar 3. Struktur Organisasi.............................................................. 7
ix
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Dalam pembukaan undang-undang dasar negara Republik Indonesia
tahun 1945 terdapat perwujudan cita-cita dan tujuan bangsa negara. Untuk
mewujudkan cita-cita dan tujuan bangsa tersebut perlu dibangun karakter
Aparatur Sipil Negara yang memiliki sikap profesional, integritas, netral, bebas
dari politik praktis, bersih dari praktik korupsi kolusi dan nepotisme (KKN).
Aparatur Sipil Negara mempunyai peran yang amat penting dalam rangka
menciptakan masyarakat madani yang taat hukum, berperadaban modern,
demokratis, makmur, adil dan bermoral tinggi dalam menyelenggarakan
pelayanan kepada masyarakat secara adil dan merata, menjaga persatuan dan
kesatuan bangsa dengan penuh kesetiaan kepada Pancasila dan undang
Undang Dasar Tahun 1945. Aparatur sipil negara dituntut untuk mampu menjadi
pelaksana kebijakan, memberikan pelayanan publik yang optimal, dan berperan
sebagai perekat dan pemersatu bangsa. Hal tersebut tertuang dalam UU No.5
Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara.
Berdasarkan UU No.5 Tahun 2014 tentang aparatur sipil negara yang
merujuk pada ketentuan pasal 63 ayat (3) dan ayat (4) Undang Undang ASN,
CPNS wajib menjalani masa percobaan yang dilaksanakan melalui pelatihan
terintegrasi dengan membangun moral, kejujuran, semangat dan motivasi
nasionalisme dan kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul serta
bertanggung jawab dan memperkuat profesionalisme serta kompetensi bidang.
Undang Undang ASN mengedepankan nilai-nilai dan pembangunan karakter
dalam membentuk seorang ASN yang profesional.
Maka dari itu, berdasarkan Peraturan LAN No 1 Tahun 2021 tentang
Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (Latsar CPNS), pendidikan dan
pelatihan dalam masa prajabatan yang dilakukan secara terintegritas untuk
membangun integritas moral, kejujuran, semangat dan motivasi nasionalisme
dan kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul dan bertanggung jawab,
dan memperkuat profesionalisme serta kompetensi bidang.
Pusat Kesehatan Masyarakat yang selanjutnya disebut Puskesmas
adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan upaya
1
kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan tingkat pertama,
dengan lebih mengutamakan upaya promotif dan preventif di wilayah kerjanya
(Permenkes Nomor 43 Tahun 2019 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat).
Data pemantauan status gizi di Indonesia 2017 menunjukkan cakupan
pemberian ASI ekslusif di Indonesia masih tergolong rendah yaitu 35,7%,
artinya ada sekitar 65% bayi yang tidak mendapatkan ASI secara ekslusif
selama 6 bulan pertama lahir. Angka ini masih jauh dari target cakupan ASI
eksklusif 2019 yang ditetapkan oleh World Health Organization (WHO) sebesar
50%. Kementerian Kesehatan RI menargetkan cakupan ASI eksklusif 6 bulan
sebesar 80%. Namun demikian sangat sulit untuk dicapai bahkan tren
prevalensi ASI eksklusif masih jauh dari target. Seperti halnya cakupan ASI
ekslusif di Puskesmas Simpang III Pumu pada tahun 2021 hanya sebesar
58,76%.
2
2. Manfaat
a. Bagi Peserta Diklat
Peserta pelatihan dasar dapat lebih memahami nilai-nilai dasar profesi
PNS berupa Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu,
dan Anti Korupsi serta peran dan kedudukan PNS dalam NKRI yakni
manajemen ASN, Pelayanan Publik dan Whole of Government dan
mengaplikasikannya dalam menjalankan tugas jabatan dengan tujuan
agar menjadi ASN yang terampil dan professional di bidangnya.
C. RUANG LINGKUP
Ruang lingkup aktualisasi dan habituasi dilakukan di Puskesmas
Simpang III Pumu Kabupaten Lahat. Studi lapangan bertujuan untuk
menemukan isu-isu yang terdapat di lingkungan Puskesmas Simpang III Pumu.
Kegiatan aktualisasi menerapkan nilai-nilai dasar ANEKA (Akuntabilitas,
Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi) terhadap isu-isu
yang ditemukan selama aktualisasi (Habituasi). Selain itu, aktualisasii
melakukan pendekatan Pelayanan Publik, Manajemen ASN, dan Whole of
Goverment (WOG) terhadap isu-isu yang telah ditemukan.
3
BAB II
RANCANGAN AKTUALISASI
A. Deskripsi Organisasi
1. Profil Puskesmas
Puskesmas Simpang III PUMU berdiri pada tahun 1994, yang letaknya di
Desa Gunung Raya Kecamatan Tanjung Sakti PUMU Kababupaten Lahat.
Seiring dengan berjalannya waktu, Puskesmas Simpang III PUMU telah
dipimpin oleh 10 orang pimpinan dengan urutan sebagai berikut :
4
Puskesmas Simpang III PUMU mempunyai tenaga PNS 24 orang, PTT 1
orang, dan TKS 30 orang. Yang terdiri dari :
Yang terdiri dari :
Tabel 2.1 Daftar ketenagaan UPT Puskesmas Simpang III Pumu
No Jenis Jumlah
Pendidikan Puskesmas Pustu Polindes
PNS PTT TKS PN PTT TKS PNS PTT TK
S S
1 Dr.Umum 1 - - - - - - - -
2 Dokter gigi - - - - - - - - -
3 SKM 1 - 2 - - - - - -
4 S.Kep 1 - - - - - - - -
5 Akper 9 - 10 - - - - - -
6 Akbid 7 - 13 - - - - 1 -
7 Bidan Klinik 2 - - - - - - - -
8 AKL / APK - - 1 - - - - - -
9 SPK - - - - - - - - -
10 Ahli Gizi 1 - 1 - - - - - -
11 Perawat Gigi 1 - - - - - - - -
12 Administrasi - - 2 - - - - - -
13 Sopir - - 1 - - - - - -
Ambulance
JUMLAH 23 - 30 - - - - 1 -
2. Letak Geografis
Puskesmas Simpang III Pumu merupakan Puskesmas rawat jalan,
membawahi 14 Desa dan mempunyai 2 ( dua ) Puskesmas pembantu dan 9
Polindes/Poskesdes. terletak didalam wilayah Kecamatan Tanjung Sakti PUMU
dengan ketinggian dari permukaan laut ± 590m. Luas wilayah kerja Puskesmas
mpang III Pumu ± 229,59 Km2. Batas Wilayah kerja Puskesmas Simpang III
Pumu adalah :
5
Sebelah timur berbatasan dengan Kota Pagar Alam
Sebelah barat berbatasan dengan Desa Pasemah Air Keruh
Sebelah Utara berbatasan dengan Tanjung Sakti PUMI
Sebelah selatan berbatasan dengan Bukit Barisan
7
4. Visi Misi dan Nilai Organisasi
a. VISI
Tercapainya Masyarakat Hidup Sehat Secara Mandiri Di Wilayah Puskesmas
Simpang III PUMU.
b. MISI
1. Sebagai Penggerak masyarakat dibidang kesehatan
2. Medorong kemandirian masyarakat dan keluarga untuk hidup sehat
dengan cara pendekatan keluarga
3. Meningkatkan Mutu SDM dalam upaya meningkatkan Kualaitas
Pelayanan
4. Mengajak masyarakat Untuk Membudidayakan Hidup sehat melalui
Germas.
8
dalam rangka menyusun rencana 3 bulanan
10. Memeriksa dan menerima bahan materi, pangan, peralatan, dan sarana
pelayanan gizi, makanan dan dietetik
12. Mencatat dan melaporkan bahan, materi, pangan, peralatan dan sarana
diruang penyimpanan saranan harian
15. Melakukan pengukuran tinggi badan (TB), berat badan (BB), umur di unit
atau wilayah kerja secara bulanan bagi anak balita
16. Melakukan pengukuran TB, BB, Umur di unit atau wilayah kerja secara 4
bulanan bagi anak sekolah SD
9
17. Melakukan pengukuran TB, BB, Umur di unit atau wilayah kerja sesuai
kebutuhan
18. Melakukan pengukuran lingkar lengan atas (LILA) di unit atau wilayah
kerja
19. Melakukan pengukuran Indeks Massa Tubuh (IMT) pada orang dewasa
di unit/wilayah kerja sesuai kebutuhan
20. Melakukan anamnesa diet klien (food frekuensi dan rata-rata contoh
hidangan)
23. Mencatat dan melaporkan atas hasil pengukuran BB, TB dan umur
36. Memantau kegiatan pengukuran BB, TB, umur di tingkat desa meliputi
sasaran, status gizi dan SKDN (jumlah balita yang ada/terdaftar, jumlah
balita yang memiliki kartu menuju sehat, jumlah balita yang ditimbang,
jumlah balita yang naik timbangannya) secara bulanan pada posyandu
10
37. Memantau kegiatan PMT balita, anak sekolah dan Bumil meliputi
sasaran, status gizi dan SKDN terhadap macam/jumlah PMT
12
Tabel 2.4 Pembobotan dan Analisis AKPK
Bobot Keterangan
5 Sangat kuat pengaruhnya
4 Kuat pengaruhnya
3 Sedang pengaruhnya
2 Kurang pengaruhnya
1 Sangat kurang pengaruhnya
1. Kurangnya sosialisasi 3 3 4 10 1
pada ibu hamil mengenai
ASI Esklusif
2. Kurangnya pengetahuan 3 3 3 9 2
ibu tentang pentingnya
ASI Eksklusif
Menurut WHO (2013) Bayi yang tidak di berikan ASI Eksklusif akan lebih
rentan untuk terkena berbagai macam penyakit infeksi , terhambatnya tumbuh
kembang bayi secara optimal. Kementerian Kesehatan RI menargetkan cakupan
ASI eksklusif 6 bulan sebesar 80%. Namun demikian sangat sulit untuk dicapai
bahkan tren prevalensi ASI eksklusif masih jauh dari target. Seperti halnya cakupan
ASI ekslusif di Puskesmas Simpang III Pumu pada tahun 2021 hanya sebesar 58,76
%.
Dari 14 desa yang ada diwilayah UPT Puskesmas Simpang III Pumu dipilihlah
3 desa yang memiliki cakupan ASI Eksklusif rendah dan memiliki balita gizi kurang
yaitu desa Muara Cawang, desa Ujung Pulau dan desa Kepala Siring,
16
Dari uraian tugas dan landasan hukum tersebut, Core Issue dipilihnya judul
“Kurangnya pengetahuan ibu hamil tentang asi esklusif diwilayah kerja UPT
Puskesmas Simpang III Pumu” adalah karena kenyataan yang ada di lapangan
masih belum optimalnya realisasi program sosialisasi, edukasi dan kampanye
tentang ASI Eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Simpang III Pumu.
21
G. Matriks Rancangan Aktualisasi
Unit Kerja : UPT Puskesmas Simpang III Pumu
Identifikasi Isu :
1. Kurangnya Pengetahuan Ibu Hamil tentang ASI Eksklusif diwilayah kerja UPT Puskesmas
Simpang III Pumu
2. Belum Optimalnya Kegiatan Penimbangan dan Pengukuran di posyandu diwilayah Kerja
UPT Puskesmas Simpang III Pumu
3. Belum optimalnya pelaksanaan konseling gizi di UPT Puskesmas Simpang III Pumu
Isu Yang Diangkat : Kurangnya Pengetahuan Ibu Hamil tentang ASI Eksklusif diwilayah kerja UPT Puskesmas
Simpang III Pumu
Penyebab Isu : Belum optimalnya pelaksanaan sosialisasi tentang ASI Eksklusif kepada Ibu Hamil
Gagasan Pemecahan Isu : Melakukan sosialisasi tentang ASI Eksklusif di wilayah kerja UPT Puskesmas Simpang III
Pumu
NO KEGIATAN BULAN
II III IV I II
4. Evaluasi Kegiatan
28
BAB III
KEGIATAN 1
29
Tanggal Kegiatan 03 November 2021 s.d 08 November 2021
Akuntabilitas:
Nasionalisme:
Sila ke-2
Selalu mengembangkan sikap saling menghormati dan berkerja
sama
Etika Publik:
30
Komitmen Mutu:
Anti Korupsi
a. Deskripsi Proses
1) Menghubungi mentor untuk melakukan koordinasi terkait rancangan
aktualisasi
2) Menemui mentor untuk menjelaskan dan berkonsultasi terkait
rancangan aktualisasi
3) Menyusun jadwal kegiatan aktualisasi
4) Melakukan koordinasi terkait kelengkapan administrasi kegiatan
5) Menerima saran dan arahan dari mentor
b. Kualitas Produk Kegiatan
Menghasilkan catatan konsultasi bersama mentor serta mendapatkan
dukungan dan semangat dari mentor terhadap kegiatan yang akan
dilaksanakan, Serta jadwal kegiatan yang didiskusikan bersama
petugas posyandu .Lalu menghasilkan surat tugas dan surat undangan
untuk kegiatan aktualisasi.
31
4. Kontribusi Kegiatan Terhadap Capaian Visi dan Misi Organisasi
Kegiatan aktualisasi ini mendukung visi-misi Puskesmas Simpang III
Pumu.
. VISI
“Tercapainya Masyarakat Hidup Sehat secara mandiri di wilayah Puskesmas
Simpang III Pumu”
MISI
Meningkatkan mutu SDM dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan
KEGIATAN 2
Tabel. 3.2. Kegiatan 2
32
1. Keterkaitan dengan Nilai ANEKA :
Dalam Kegiatan 2 ini dapat diaktualisasikan 5 Nilai dasar ASN:
Akuntabilitas:
Nasionalisme:
Etika Publik:
33
Komitmen Mutu:
Anti Korupsi
a. Deskripsi Proses
34
6. Kualitas Produk Kegiatan
Menghasilkan form kuisioner guna untuk mengetahui pengetahuan
peserta sebelum dilakukannya kegiatan sosialisasi dan pemahaman
peserta tentang materi setelah dilakukannya sosialisasi. Serta
dihasilkannya lembar leaflet untuk kegiatan aktualisasi yaitu sebagai
usaha untuk memecahkan permasalahan isu yang ada di wilayah
puskesmas.
MISI
Meningkatkan mutu SDM dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan
35
KEGIATAN 3
36
Etika Publik
Pada saat pelaksanaan sosialisasi mengenai ASI Eksklusif, saya telah
mengaktualisasikan nilai etika publik yaitu, Sopan dan santun dalam
menyampaikan sosialisasi dalam melakukan interaksi kepada
masyarakat. Taat peraturan dalam menyampaikan materi
penyuluhan. Profesional dalam melakukan penyuluhan sesuai dengan
keahlian sebagai nutrisionis, menyampaikan materi dengan penuh
kejelasan agar materi yang disampaikan dapat dimengerti dan mudah
dipahami, serta menumbuhkn Kepercayaan Ibu Hamil mengenai
materi yang disampaikan mengenai ASI Eksklusif.
Komitmen Mutu
Pada saat pelaksanaan sosialisasi mengenai ASI Eksklusif, saya
telah mengaktualisasikan nilai komitmen mutu yaitu, Mutu,
Berorientasi mutu dengan adanya sosialisasi diharapkan dapat
meningkatkan pengetahuan masyarakat. Efektif dan efisien adalah
tujuan dari dilakukannya sosialisasi ini dengan tetap berorientasi
pada mutu yang baik. Serta Responsif cepat tanggap dalam
menjawab peserta sosialisasi.
Anti Korupsi
Pada saat pelaksanaan sosialisasi mengenai ASI Eksklusif ,saya
telah mengaktualisasikan nilai anti korupsi yaitu, Peduli terhadap
pentingnya ASI eksklusif sehingga kedepannya cakupan ASI
Ekslusif dapat meningkat. Disiplin waktu sesuai dengan jadwal
yang telah dibuat, serta keadilan menyampaikan materi sosialisasi
tanpa membeda-bedakan.
2. Keterkaitan dengan peran dan kedudukan ASN:
Pelayanan Publik
Sosialisasi dilakukan dengan tepat waktu, jelas, ramah dan ditempat
yang mudah dijangkau yaitu posyandu
Whole Of Goverment (WOG)
5) Membagikan leaflet
MISI
Mengajak masyarakat untuk menbudayakan hidup sehat melalui
GERMAS
38
6. Penguatan Nilai-Nilai Organisasi
Kegiatan Pelaksanaan Penyuluhan memberikan penguatan nilai-nilai organisasi :
“UNGGUL” dalam memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik kepada
seluruh masyarakat
KEGIATAN 4
Output
1. Laporan hasil kegiatan
2. Lembar konsultasib
3. Laporan hasil kegiatan aktualisasi
Akuntabilitas:
39
Nasionalisme :
Etika Publik:
Pada saat evaluasi kegiatan sosialisasi mengenai ASI Eksklusif saya telah
mengaktualisasikan nilai etika yaitu, telah menggunakan tutur kata yang
baik dan sopan saat berkonsultasi yaitu nilai Sopan dan Santun serta
telah Jujur dalam membuat laporan hasil evaluasi. Lalu Kerja Keras dan
berusaha sebaik-baiknya untuk mendapatkan hasil evaluasi kegiatan yang
sesuai harapan.
Komitmen Mutu
Pada saat evaluasi kegiatan sosialisasi mengenai cara menjaga
kebersihan gigi dan mulut, saya telah mengaktualisasikan nilai
komitmen mutu yaitu, telah Efisien dalam menyusun laporan
dengan waktu yang secepatnya sehingga atasan dapat memahami
hasil dan menindaklanjuti laporan yang di buat dan tentunya Mutu
laporan hasil aktualisasi mampu meningkatkan cakupan dan
pemehaman ibu hamil tentang ASI Eksklusif.
Anti Korupsi :
40
tanpa tekanan.
3. Deskripsi Proses Dan Kualitas Produk Kegiatan
a. Deskripsi Proses
MISI
Meningkatkan mutu SDM dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan
41
2. Capaian Penyelesaian Core Issue
a. Capaian Kegiatan Aktualisasi
42
Melakukan 16 1. Surat tugas
November 2. Foto Kegiatan
sosialisasi
2021 s.d 19 100%
3 mengenai ASI November Terlaksana
2021
Eksklusif di
posyandu
22 1. Print laporan
November
2. Foto kegiatan
Mengevaluasi 2021 s.d 09 100%
4. kegiatan Desember Terlaksana
2021
2. Hasil Evaluasi
43
yakni manajemen ASN, Pelayanan Publik dan Whole of Government dan
mengaplikasikannya dalam menjalankan tugas jabatan dengan tujuan agar
menjadi ASN yang terampil dan professional di bidangnya.
Manfaat bagi instansi adalah terwujudnya pelayanan kesehatan yang
berkualitas menuju masyarakat sehat, Mampu meningkatkan kualitas SDM dan
terciptanya lingkungan kerja yang berjalan sesuai dengan tusi (tugas dan fungsi)
masing-masing.
Manfaat terselesaikannya Isu bagi ibu hamil mendapat informasi tentang
pentingnya Pemberian Asi Ekslusif pada bayi sehingga kedepannya ibu yang
memiliki bayi mampu memberikan ASI Eksklusif
44
Matrik Rekapitulasi Realisasi Habituasi Nilai-Nilai Dasar CPNS
Tabel 3.6 Matriks Rekapitulasi Realisasi Habituasi Nilai-Nilai Dasar CPNS
No MATRIK REKAPITULASI REALISASI HABITUASI NILAI_NILAI DASAR PNS Jumlah Aktualisasi Per
(ANEKA) MP
Ke-1 Ke-2 Ke-3 Ke-4 Rencana Realisasi
Mata Pelatihan Renca Reali Renc Reali Renc Reali Renca Realis
na sasi ana sasi ana sasi na asi
1 Akuntabilitas 2 2 2 2 3 3 4 4 11 11
2 Nasionalisme 2 2 2 2 2 2 2 2 8 8
3 Etika Publik 3 3 4 4 5 5 3 3 15 15
4 Komitmen Mutu 1 1 4 4 4 4 2 2 11 11
5 Anti Korupsi 3 3 3 3 3 3 1 1 10 10
Jumlah Aktualiasi Per 11 11 15 15 17 17 12 12 55 55
Kegiatan
45
B. KENDALA DALAM PELAKSANAAN AKTUALISASI DAN SOLUSINYA
46
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
Setelah dilaksanakannya semua kegiatan ini, peserta berharap kegiatan
ini terus dilanjutkan dimasa mendatang, tidak hanya saat aktualisasi saja
sehingga tujuan dari peserta untuk meningkatkan kesadaran ibu hamil mengenai
pentingnya pemberian ASI Eksklusif dapat terlaksana sehingga dapat mencapai
visi puskesmas. Kegiatan aktualisasi (habituasi) ini sangat penting untuk
pembentukan karakter dan sikap ASN dalam pelaksanaan tugas sehari-hari
sesuai dengan nilai-nilai dasar ANEKA. Untuk itu, sebaiknya perlu dilakukan
sosialisasi dan implementasi nilai-nilai dasar ANEKA kepada semua ASN untuk
menghasilkan ASN yang profesional dan berkompeten.
47
DAFTAR PUSTAKA
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara. Permen-PAN
No.23/KEP/M.PAN/4/2001 Jabatan Fungsional Nutrisionis dan Angka
Kreditnya. Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara. Jakarta.
Lembaga Administrasi Negara R.I 2018. Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri
Sipil. Jakarta
Lembaga Administrasi Negara R.I 2019. Modul Pelatihan Dasar CPNS Golongan II
dan III : Analisis Isu Kontemporer. Jakarta
Lembaga Administrasi Negara R.I 2015. Modul Pelatihan Dasar CPNS Golongan I
dan II : Akuntabilitas. Jakarta
Lembaga Administrasi Negara R.I 2015. Modul Pelatihan Dasar CPNS Golongan I
dan II : Nasionalisme. Jakarta
Lembaga Administrasi Negara R.I 2015. Modul Pelatihan Dasar CPNS Golongan I
dan II : Etika Publik. Jakarta
Lembaga Administrasi Negara R.I 2015. Modul Pelatihan Dasar CPNS Golongan I
dan II : Komitmen Mutu. Jakarta
Peraturan Lembaga Administrasi Negara Nomor 1 Tahun 2021 Tentang Pelatihan
Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil. Jakarta
48