Laporan Aktualisasi Bab 1.2.3.4

LAPORAN AKTUALISASI
MENINGKATKAN PEMAHAMAN DAN KESADARAN IBU

HAMIL TENTANG PENTINGNYA KONSUMSI TABLET
TAMBAH DARAH DI WILAYAH KERJA
UPTD PUSKESMAS TAOPA
OLEH :
NAMA : A. BESSE KUSMA WARDANI , S.ST
NIP : 199207012019082002
NDH :1
JABATAN : BIDAN AHLI PERTAMA
PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN III ANGKATAN LXXII

BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA KABUPATEN
PARIGI MOUTONG BEKERJA SAMA DENGAN BADAN
PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH PROVINSI
SULAWESI TENGAH
2021
i
LEMBAR PENGESAHAN
EVALUASI PELAKSANAAN AKTUALISASI

KABUPATEN/KOTA PARIGI MOUTONG KERJA SAMA
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH
PROVINSI SULAWESI TENGAH TAHUN 2021
NAMA : A. BESSE KUSMA WARDANI ,S.ST

NIP : 199207012019082002
INSTANSI : PUSKESMAS TAOPA
NDH :1
" MENINGKATKA PEMAHAMAN DAN KEPATUHAN IBU HAMIL UNTUK

MENGKONSUMSI TABLET TAMBAH DARAH DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS TAOPA "
Telah diseminarkan dan disempurnakan berdasarkan masukan dari penguji , coach dan
mentor pada Tanggal Juli 2021
Palu, Juli 2021
Coach Penguji
Ali U.Usman , SE ,MM Hj. Irmawati , S.Sos.,M.Si

NIP. 19610716 198303 1 018 NIP. 19720219 199403 2 005
Mengetahui,
Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Daerah Provinsi Sulawesi Tengah
Dra. Novalina , MM
NIP. 19690927 198811 2 001
ii
LEMBAR PERSETUJUAN
EVALUASI PELAKSANAAN AKTUALISASI

KABUPATEN PARIGI MOUTONG KERJA SAMA
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH
PROVINSI SULAWESI TENGAH
TAHUN 2021
NAMA : A. BESSE KUSMA WARDANI ,S.ST

NIP : 199207012019082002
INSTANSI : PUSKESMAS TAOPA
NDH :1
" MENINGKATKA PEMAHAMAN DAN KEPATUHAN IBU HAMIL UNTUK

MENGKONSUMSI TABLET TAMBAH DARAH DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS TAOPA "
Disetujui untuk disampaikan pada Evaluasi Pelaksanaan Aktualisasi Pelatihan Dasar CPNS
Golongan III Angkatan LXXII Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong Bekerja Sama
dengan Badan Pengmbangan Sumber Daya Manusia Daerah Sulawesi Tengah
Palu ,17 Juli 2021

Menyetujui ,
Coach Mentor
Ali U.Usman , SE ,MM Nurlian, SKM

NIP. 19610716 198303 1 018 NIP. 19690525 198811 2 001
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan pada Tuhan Yang Maha Kuasa karena
Anugerah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Aktualisasi yang
berjudul “Meningkatkan Pemahaman dan Kesadaran Ibu Hamil Tentang
Pentingnya Konsumsi Tablet Tambah Darah di Wilayah Kerja UPT Puskesmas
Taopa”
Penulisan Laporan Aktualisasi ini terlaksana karena kontribusi banyak pihak
berupa petunjuk, bimbingan dan motivasi sehingga pada kesempatan ini penulis
ingin mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya terutama kepada yang saya
hormati :
1. Bapak Samsurizal Tombolotutu selaku Bupati Kabupaten Parigi Moutong
2. Bapak Drs.Ahmad Saiful,MM selaku Kepala BKPSDM Kabupten Parigi
Moutong
3. Bapak Rizal Abdul Halim ,S.Pd , M.Si selaku Kabid Pengembangan Kompetensi
BKPSDM Kabupaten Parigi Moutong
4. Ibu Nurlian , SKM selaku kepala Puskesmas Taopa dan mentor yang telah
meluangkan waktunya dalam memberikan arahan dan bimbingan .
5. Bapak Ali.U. Usman. SE.,MM selaku coach yang telah meluangkan waktunya
dalam memberi arahan dan bimbingannya.
6. Seluruh rekan-rekan peserta Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Angkatan
LXXII Kelompok 1, terimakasih untuk kebersamaanya sehingga kita bisa
melewati hari-hari yang berat menyenangkan.
7. Kedua orang tua dan keluarga besarku terima kasih sudah mendo’akan serta
memberikan motivasi dan suportnya dalam penyusunan laporan aktualisasi ini.
8. Suami beserta anak yang selalu mendoakan dan memotivasi.
9. Jajaran panitia pelaksana pelatihan dasar CPNS dan valuato atas dukungannya.
Penulisan laporan aktuaisasi ini masih banyak kekurangan, sehingga

diharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun demi kesempurnaan
penulisan ini. Semoga penulisan laporan pelaksanaan kegiatan Aktualisasi ini
dapat bermanfaat.
Taopa, 16 Juli 2021
A.Besse Kusma Wardani,S.ST
iv
DAFTAR ISI
LEMBAR PERSETUJUAN....................................................................................ii
KATAPENGANTAR...............................................................................................iii
DAFTAR ISI.............................................................................................................iv
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................1
A. Latar Belakang......................................................................................1
1. Penetapan Isu........................................................................................1
2. Kondisi Saat ini diharapkan.................................................................5
3. Analisis Dampak Isu............................................................................5
B. Visi , Misi Gambaran Organisasi.........................................................12
1. Visi dan Misi Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong..................13
2. Gambaran Singkat Organisasi.......................................................13
3. Uraian Tugas dan Fungsi Pokok Peserta.......................................15
C. Tujuan Aktualisasi.................................................................................17
D. Manfaat Aktualisasi...............................................................................18
BAB II LAPORAN AKTUALISASI.....................................................................20
A. Nilai –Nilai Dasar Profesi Aparatur Sipil Negara..............................20
1. Akuntabilitas..................................................................................20
2. Nasionalisme..................................................................................21
3. Etika Publik....................................................................................22
4. Komitmen Mutu.............................................................................23
5. Anti Korupsi..................................................................................23
B. Kedudukan dan Peran PNS dalam NKRI..........................................26
1. Whole Of Govermance..................................................................26
2. Manajeman ASN............................................................................26
3. Pelayanan Publik............................................................................26
C. Kegiatan Aktualisasi.............................................................................27
BAB III LAPORAN AKTUALISASI....................................................................46
A. Penerapan Nilai Dasar dan Analisis Dampak ...................................46
3.1 Persiapan Pelaksanaan Aktualisasi..........................................46
3.1.1 Konsultasi dengan kepala Puskesmas/Mentor......................47
3.1.2 Konsultasi dengan Bidan Desa.............................................48
3.1.3 Bekerja sama dengan bidan desa dalam pengambilan
data ibu hamil.................................................................................48
3.2 Pembuatan Materi Untuk Kelas Ibu Hamil.............................52
3.2.1 Mencari referensi dalam membuat materi............................52
3.2.2 Menentukan media yang akan digunakan.............................53
3.2.3 Menyusun Materi..................................................................53
3.3 Membuat Leaflet , Kartu Kontrol dan Koesioner...................57
3.3.1 Menyiapkan bahan desain.....................................................57
3.3.2 Membuat Desain...................................................................57
3.3.3 Mencetak leaflet, Kartu Kontrol dan Koesioner...................58
3.4 Menyiapkan Sarana dan Prasarana.........................................61
3.4.1 Menyiapkan Tempat Kegiatan..............................................61
3.4.2 Menyiapkan Ruangan...........................................................61
vi
3.4.3 Menyiapkan Alat pemeriksaan Hb.......................................62
3.5 Pelaksanaan Kegiatan................................................................65
3.5.1 Menjalankan daftar hadir......................................................65
3.5.2 Melakukan Pre test menggunakan koesioner........................66
3.5.3 Melaksanakan kegiatan kelas ibu hamil...............................66
3.5.4 Membagikan leaflet dan kartu control minum tablet............67
3.5.5 Melakukan Post test menggunakan koesioner......................68
3.5.6 Melakukan pemeriksaan hemoglobin awal...........................68
3.5.7 Melakukan monitoring ibu hamil kunjungan rumah............70
3.5.8 Melakukan pemeriksaan hemoglobin akhir..........................76
3.6 Evaluasi Kegiatan.......................................................................76
3.6.1 Melakukan pengumpulan data hasil pre dan post test..........76
3.6.2 Mengolah data hasil pre dan post test...................................76
3.6.3 Membuat laporan hasil kegiatan...........................................77
BAB IV PENUTUP..................................................................................................81
4.1 Kesimpulan...................................................................................81
4.2 Rencana Tindak Lanjut.................................................................82
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
vii
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
1. Penetapan Isu
Dalam Undang-undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil

Negara disebutkan bahwa Aparatur Sipil Negara selanjutnya disingkat
ASN adalah Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Pegawai Pemerintah dengan
Perjanjian Kerja (PPPK) yang bekerja pada instansi pemerintah.
Selanjutnya yang dimaksud dengan Pegawai Negeri Sipil (PNS) adalah
warga negara Indonesia yang memenuhi syarat tertentu, diangkat sebagai
Pegawai ASN secara tetap oleh Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK)
untuk menduduki jabatan pemerintahan.
Keberadaan ASN diharapkan dapat mewujudkan cita-cita besar

bangsa Indonesia sebagaimana tercantum dalam Pembukaan Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang diantaranya
yaitu membentuk suatu Pemerintahan Negara Indonesia yang melindungi
segenap Bangsa Indonesia, memajukan kesejahteraan umum,
mencerdaskan kehidupan bangsa serta ikut melaksanakan ketertiban
dunia. Sehingga perlu dibangun ASN yang memiliki integritas,
profesional, netral dan bebas dari intervensi politik, bersih dari praktik
korupsi, kolusi dan nepotisme serta mampu menyelengarakan pelayanan
publik bagi masyarakat dan mampu menjalankan peran sebagai unsur
perekat persatuan dan kesatuan bangsa berdasarkan Pancasila dan
Undang- Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
Untuk melaksanakan ketentuan Pasal 34 ayat (7) Peraturan

Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri
1
Sipil ditetapkanlah Peraturan Lembaga Administrasi Negara (LAN)
Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2021 tentang Pelatihan Dasar Calon
Pegawai Negeri Sipil. Calon Pegawai Negeri Sipil wajib menjalani masa
percobaan yang dilaksanakan melalui proses pelatihan terintegrasi untuk
membangun integritas moral, kejujuran, semangat dan motivasi
nasionalisme dan kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul dan
bertanggung jawab, dan memperkuat profesionalisme serta kompetensi
bidang yaitu penyelengaraan Pelatihan yang memadukan pembelajaran
klasikal dan nonklasikal ditempat Pelatihan dan ditempat kerja. Sehingga
memungkinkan peserta mampu menginternalisasi, menerapkan dan
mengaktualisasikan serta membuatnya menjadi kebiasaan (habituasi) dan
merasakan manfaatnya sehingga terpatri dalam dirinya sebagai karakter
PNS yang profesional sesuai bidang tugas.
Pembentukan ASN yang profesional diperlukan adanya sebuah

pembaharuan yang didukung oleh semua pihak. Proses penyelenggaraan
Pelatihan Dasar CPNS ini diharapkan dapat membentuk generasi yang
mampu membawa perubahan untuk bangsa ini karena setiap Peserta
Pelatihan Dasar ini dituntut untuk dapat mengaktualisasikan nilai-nilai
dasar profesi ASN ditempat kerja. Nilai-nilai dasar tersebut diantaranya
Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti
Korupsi yang disingkat ANEKA.
Dalam undang-undang kesehatan no 36 tahun 2009 kesehatan

adalah keadaan sehat, baik secara fisik, mental, spiritual maupun sosial
yang memungkinkan setiap orang untuk hidup produktif secara sosial dan
ekonomis. Upaya kesehatan adalah setiap kegiatan dan/atau serangkaian
kegiatan yang dilakukan secara terpadu, terintegrasi dan
berkesinambungan untuk memeliharadan meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat dalam bentuk pencegahan penyakit, peningkatan kesehatan,
2
pengobatan penyakit, dan pemulihan kesehatan oleh pemerintah dan/atau
masyarakat.
Masalah kesehatan adalah masalah yang kompleks yang merupakan

hasil dari berbagai masalah lingkungan yang bersifat alamiah maupun
buatan manusia. Datangnya penyakit merupakan hal yang tidak bisa
ditolak, meskipun kadang bisa dicegah atau dihindari. Konsep sehat
maupun sakitsesungguhnya tidak terlalu mutlak dan universal karena ada
faktor-faktor diluar kenyataan klinis yang mempengaruhi diantaranya
faktor sosial, ekonomi dan budaya. Pada kasus di beberapa negara
berkembang seperti di indonesia, masalah kesehatan yang marak terjadi
pada kurun waktu beberapa tahun kebelakang dan diperkirakan akan terus
mengalami peningkatan pada tahun-tahun yang akan datang adalah
penyakit tidak menular atau penyakit degeneratif.
Pelayanan kesehatan yang diberikan puskesmas merupakan

pelayanan yang menyeluruh yang meliputi pelayanan kuratif
(pengobatan), preventif (pencegahan), promotif (peningktan kesehatan)
dan rehabilitatif (pemulihan kesehatan). Menurut data Riskesdas (2018),
pada cakupan tablet tambah darah ibu hamil yang menkomsumsi tablet
tambah darah ≥ 90 butir hanya 38,1 % dan yang tidak menkonsumsi tablet
tambah darah ≤ 90 butir yaitu 61,9 %. Hal ini disebabkan selama ini
kurangnya pengetahuan dan kepatuhan terhadap minum tablet tambah
darah pada ibu hamil yang terkait dengan pencatatan dan pelaporan di
pelayanan kesehatan tidak ada hanya berupa pencatatan pemberiaanya
saja. Dengan pembagian leaflet dan penggunaan kartu control pemantauan
minum tablet tambah darah ini dapat memotivasi ibu hamil agar dapat
menghabiskannya yang diberikan, dan kartu kontrol ini juga sebagai
media komunikasi, informasi dan edukasi selama kehamilan. Menurut
hasil penelitian Handayani, S (2001) bahwa ada hubungan antara
3
kepatuhan mengkonsumsi tablet tambah darah dengan anemia (Arisman,
2007).
Tablet Zat Besi (Fe) merupakan tablet mineral yang di perlukan

oleh tubuh untuk pembentukan sel darah merah atau hemoglobin.Unsur
Fe merupakan unsur paling penting untuk pembentukan sel darah
merah.Zat besi secara alamiah didapatkan dari makanan jika manusia
kekurangan Zat besi pada menu makanan yang dikonsumsinya sehari-
sehari dapat menyebabkan gangguan anemia gizi ( kurang darah).Tablet
zat Besi sangat di butuhkan oleh wanita ibu hamil sehingga ihu hamil
diharuskan untuk mengonsumsi tablet Fe minimal 90 tablet selama
kehamilan. Kondisi yang diharpkan agar ibu hamil mengetahui manfaat
dari FE itu sendiri seperti Menambah asupan nutrisi pada janin,mencegah

anemia defisiensi zat besi,mencegah pendarahan saat masa
persalinan,menurunkan resiko kematian pada ibu karena pendarahan pada
saat persalinan.
Kebutuhan Zat besi (Fe)di masa kehamilan kebutuhan kandungan

zat besi (Fe) pada ibu hamil adalah sekitar 800 mg Adapun kebutuhan
tersebut terdiri atas 300 mg yang di butuhkan untuk janin dan 500 mg
untuk menambah pembekuan darah pada ibu jika ibu hamil tidak teratur
minum tablet zat besi kebutuhan ini tidak terpenuhi sehingga bisa
mengakibatkan anemia kehamilan,peradarahan saat melahirkan,bayi berat
lahir rendah jadi masalah ini sangat penting untuk segera di tangani.
Sehubungan dengan hal ini penulis sebagai peserta pelatihan Calon

Pegawai Negeri Sipil tenaga kesehatan yaitu bidan di Unit kerja
Puskesmas Taopa . Sebagai tenaga kesehatan khususnya bidan, melihat
kondisi yang ada bahwa masih minimnya pengetahun , kesadaran dan
4
kepatuhan ibu hamil untuk mengkonsumsi tablet tambah darah di wilayah
kerja Puskesmas Taopa , maka penulis ingin mengimplementasikan nilai
dari ANEKA yng telah diperoleh dari pelatihan dasar CPNS.
2. Kondisi saat ini yang diharapkan
Berdasarkan kondisi yang ada di wilayah kerja Puskesmas Taopa ,

Penulis menemukan permasalahan yaitu masih minimnya pengetahun ,
kesadaran dan kepatuhan ibu hamil untuk mengkonsumsi tablet tambah
darah di wilayah kerja Puskesmas Taopa sehingga salah satu
penyebabnya yaitu masih adanya ibu hamil yang mengalami anemia serta
perdarahan pada saat persalinan di wilayah kerja Puskesmas Taopa.
Berdasarkan data dari pemegang program jumlah ibu hamil yang kontak
dengan bidan atau yang memeriksakan kehamilannya kepada tenaga
Kesehatan khususnya bidan yaitu terdapat 71,3 % ibu yang diberikan
tablet FE dan Ibu hamil yang mengalami anemia di Wilayah Puskesmas
Taopa pada Tahun 2020 yaitu 48,2 %.
Diharapkan kondisi dapat berubah dengan pemberian sosialisasi

pada ibu hamil bahwa pentingnya mengkonsumsi tablet tambah darah ,
sehingga pengetahuan seluruh ibu hamil meningkat , dan penderita
anemia bisa diturunkan angkanya dan juga bisa menambah kualitas
kesehatan pada ibu hamil.
3. Analisa Dampak Isu
Penulis menyeleksi isu dengan menggunakan metode APKL (Aktual,

Problematik, Kekhalayakan, Kelayakan) sehinggi didapatkan isu “Masih
Minimnya Pengetahuan , kesadaran dan kepatuhan ibu hamil untuk
mengkonsumsi tablet tambah darah Di Wilayah Kerja Puskesmas Taopa”.
Selain itu, penulis juga menggunakan APKL dalam menentukan penyebab
isu, penulis juga menggunakan diagram Analisis USG dalam menentukan
5
gagasan pemecahan isu. Gagasan pemecahan isu yang penulis terapkan
adalah Meningkatkan pemahaman dan kesadaran ibu hamil tentang
pentingnya mengkonsumsi tablet tambah darah pada ibu hamil. Dari hasil
aktualisasi ini diharapkan dapat menjalankan nilai-nilai profesi ASN yaitu
Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti
Korupsi sehingga hasil kegiatan dapat terlaksana secara optimal dan
diharapkan dapat menjadikan ASN yang profesional yang mampu
memberikan pelayanan publik secara maksimal.
Dari beberapa metode yang ada untuk menetapkan isu, disini penulis
memilih menggunakan metode APKL (Actual, Problematik,
Kekhalayakan, Kelayakan) dan metode USG (Urgency, Seriousness,
Growth). Isu yang memiliki score tertinggi akan menjadi isu utama yang
akan segera diselesaikan. Dalam mengidentifikasi masalah ada beberapa
hal yang perlu diperhatikan seperti kemampuan sumberdaya manusia,
biaya, tenaga, teknologi dan lain-lain. Untuk itu, dilakukan penilaian
prioritas masalah dan hal yang mendesak.
6
1) Analisis APKL
Dari beberapa isu diatas dapat dilakukan analisis isu untuk
menentukan isu yang akan diangkat untuk menjadi isu utama dalam Laporan
aktualisasi, yaitu dengan menggunakan metode Aktual, Problematik,
Kekhalayakan, Kelayakan (APKL). Metode APKL merupakan salah satu
metode yang digunakan untuk menguji kelayakan suatu isu untuk dicarikan
solusinya dalam kegiatan aktualisasi. Metode APKL ini menggunakan teknik
scoring dalam penetapan prioritas isu.
Aktual artinya isu atau pokok persoalan sedang terjadi atau akan
terjadi dan sedang menjadi pembicaraan orang banyak, Problematik artinya
isu yang menyimpang dari kondisi yang seharusnya, standar ketentuan yang
menimbulkan kegellisahan yang perlu dicari penyebab dan pemecahannya.
Kekhalayakan, artinya isu yang secara langsung menyangkut hajat hidup
orang banyak. Kelayakan, artinya isu bersifat logis dan patut dibahas sesuai
denga tugas dan tanggung jawab. Analisa APKL menggunakan rentang nilai
berupa matriks score yaitu 1-5, yang menandakan bahwa semakin tinggu
score berarti isu tersebut bersifat mendesak untuk segera dicari
penyelesaiannya. Dalam menentukan prioritas masalah dengan metode
APKL ini, saya lakukan bersama pegawai dan pejabat terkait dalam diskusi
penentuan prioritas. Dimana, pegawai dan pejabat yang hadir memberikan
scorenya terhadap masalah yang ada.
Tabel Matriks APKL
No. Isu Utama Nilai Total

A P K L
5 4 4 4 17
1. Ketidakpatuhan ibu hamil untuk memeriksakan
kehamilannya
5 5 4 4 18
Masih minimnya pengetahuan , kesadaran dan
2.
Kepatuhan ibu hamil untuk mengkonsumsi tablet
tambah darah
7
3 3 4 4 14
Pojok laktasi belum digunakan secara optimal
3.
sebagai bagian dalam kesuksesan Program ASI
Esklusif
5 4 3 4 15
4. Belum optimalnya penerapan “hand hygiene”
dalam pencegahan dan pengendalian infeksi
KETERANGAN :
1 : Sangat kurang pengaruhnya
2 : kurang pengaruhnya
3 : Sedang pengaruhnya
4 : Besar pengaruhnya
5 : Sangat kuat pengaruhnya
Dari hasil analisis isu di atas, ditetapkan bahwa masalah dengan
prioritas tertinggi adalah ‘Masih minimnya pengetahuan , kesadaran dan
kepatuhan ibu hamil untuk mengkonsumsi tablet tambah darah’ dengan
skor 18. Oleh karena itu, ditetapkanlah isu ini sebagai isu aktual prioritas
mengenai Pengetahuan dan Kepatuhan Ibu Hamil mengkonsumsi Tablet
tambah darah selama kehamilan.
2) Analisis USG
Dalam menentukan prioritas masalah kami lakukan dengan
menggunakan metode USG (Urgency, Seriousness, Growth). Metode USG
merupakan salah satu cara menetapkan urutan prioritas masalah dengan
metode teknik scoring 1-5 dan dengan mempertimbangkan tiga komponen
dalam metode USG.
1. Urgency
Seberapa mendesak isu tersebut harus dibahas dikaitkan dengan waktu
yang tersedia serta seberapa keras tekanan waktu tersebut untuk
memecahkan masalah yang menyebabkan isu tadi.
8
2. Seriousness
Seberapa serius isu tersebut perlu dibahas dikaitkan dengan akibat yang
timbul dengan penundaan pemecahan masalah yang menimbulkan isu
tersebut atau akibat yang menimbulkan masalah- masalah lain kalau
masalah penyebab isu tidak dipecahkan. Perlu dimengerti bahwa dalam
keadaan yang sama, suatu masalah yang dapat menimbulkan masalah
lain adalah lebih serius bila dibandingkan dengan suatu masalah lain
yang berdiri sendiri.
3. Growth
Seberapa kemungkinan-kemungkinannya isu tersebut menjadi

berkembang dikaitkan kemungkinan masalah penyebab isu akan semakin
memburuk kalau dibiarkan.Dalam menentukan prioritas masalah dengan
metode USG ini, saya lakukan bersama pegawai dan pejabat terkait dalam
diskusi penentuan prioritas. Dimana, pegawai dan pejabat yang hadir
memberikan skornya terhadap tiap masalah yang ada. Berdasarkan analisa
perhitungan tersebut, maka isu yang akan diangkat penulis adalah Masih
minimnya pengetahuan , kesadaran dan kepatuhan ibu hamil
mengkonsumsi tablet tambah darah wilayah Kerja Puskesmas Taopa.
9
Tabel. Pemilihan Isu melalui Kriteria USG
URGENCY SERIOUSNESS GROWTH PRIORITAS

N
ISU TOTAL
O U S G
1. Masih minimnya
pengetahuan,kesadaran dan
kepatuhan ibu hamil untuk 5 5 5 15 I
mengkonsumsi tablet tambah
darah
2. Ketidakpatuhan ibu hamil untuk

memeriksakan kehamilannya 4 5 4 13 II
3. Belum optimalnya penerapan

“hand hygiene” dalam 3 4 4 11 III
pencegahan dan pengendalian
infeksi.
Keterangan :
1 : Tidak gawat/tidak serius/tidak berdampak
2 : Kurang gawat/kurang serius/kurang berdampak
3 : Cukup gawat/cukup serius/cukup berdampak
4 : Gawat/serius/berdampak: USG
5 : Sangat gawat/sangat serius/sangat berdampak
10
ANALISIS METODE FISHBONE
Penyebab Akibat
MANUSIA LINGKUNGAN
Kurang Tidak Minum

Pengetahuan Obat
Kesadaran
Tidak efektif Masih Minimnya

Tidak Patuh Pengetahuan.kes
minum obat adaran dan
kepatuhan ibi
hamil untuk
mengkonsumsi
tablet tambah
darah
Kurang Sarana prasarana promosi
penyuluhan
tentang tablet FE
Kontrol minum
obat Kurangnya pemahaman
factor resiko
METODE INFORMASI
3. Berdasarkan analisis isu menggunakan metode USG di atas dapat

disimpulkan bahwa isu nomor satu (1) mendapatkan jumlah terbesar
sehingga menjadi prioritas utama yang akan dipecahkan permasalahnya
4. Gagasan Pemecahan Isu
Meningkatka pemahaman dan kepatuhan ibu hamil untuk mengkonsumsi

tablet tambah darah di Wilayah Kerja Puskesmas Taopa.
11
5. Gagasan Pemecahan Isu
1) Melakukan kegiatan kelas ibu hamil
2) Melakukan sosialisasi Kesehatan tentang Tablet tambah darah dan 1000

hari pertama kehidupan , cara minum obat yang benar dan anemia .
3) Melakukan pemeriksaan hemoglobin pada ibu hamil trimester I dan III
4) Membagikan Leaflet , Kartu control minum obat dan Koesioner .

6. Dampak Jika Isu Tidak Diselesaikan
Akibat yang akan terjadi pada ibu hamil yang mengalami anemia menurut
Proverawati (2009) yaitu :
1) Hamil Muda (trimester pertama) : abortus, missed abortus, dan
kelainan kongenital.
2) Trimester kedua : perdarahan antepartum, persalinan premature,
gangguan pertumbuhan janin dalam rahim, asphiksia intra utrin sampai
kematian, berat badan lahir rendah, mudah terkena infeksi.
3) Saat Inpartu: Gangguan his primer dan sekunder, janin lahir dengan
anemia, persalinan dengan tindakan tinggi, ibu cepat lelah, gangguan
perjalanan persalinan perlu tindakan operatif.
4) Pasca partus : perlukaan sukar sembuh, mudah terjadi febris
peurperalis, gangguan involusi uteri, kematiaan ibu tinggi (perdarahan,
infeksi puerperalis).
B. VISI , MISI DAN GAMBARAN ORGANISASI
1. VISI DAN MISI PEMERINTAH KABUPATEN PARIGI

MOUTONG
VISI
“Memantapkan Kabupaten Parigi Moutong Terdepan , Maju , Adil ,

Merata , Berkelanjutan dan Berdaya Saing.”
12
MISI
1) Memantapkan reformasi birokrasi dan tata keloka keuangan daerah

yang akuntabel
2) Memantapkan pembangunan infrastruktur yang maju dan merata di

seluruh wilayah
3) Memajukan kualitas dan cakupan layanan Pendidikan dan

menggalakkan Kesehatan berdya saing
4) Meningkatkan kesejahteraan social yang berkeadilan dan

mengentaskan kemiskinan
5) Mewujudkan pembangunan ekonomi yang adil dan meningkatkan

investasi berbasis pertanian dan pariwisata
6) Meningkatkan pemberdayaan masyarakat dan pembangunan

desa/kelurahan-kecamatan terdepan
7) Meningkatkan pelestarian lingkungan yang berkelanjutan dan

mitigasi kebencanaan
8) Meningkatkan keamanan dan ketertiban diseluruh wilayah
2. GAMBARAN SINGKAT ORGANISASI
a. Data Singkat Organisasi
Berdasarkan Permemkes Nomor 75 Tahun 2014 tentang

Puskesmas disebutkan bahwa sistem informasi kesehatan wajib
dilakukan oleh Dinas Kesehatan sehingga UPTD Puskesmas
menyusun Profil Kesehatan. Tujuan Penyusunan Profil kesehatan
UPTD Puskesmas Taopa untuk memberikan gambaran situasi dan
kondisi program- program kesehatan diwilayah kerja UPTD
Puskesmas Taopa.
13
Puskesmas Taopa berada di wilayah kecamatan Taopa sebesar
243,2 km2, dengan jumlah desa di Kecamatan Taopa sebanyak 11
desa .
Gambar 1.2 Jumlah, Luas Wilayah dan Persentase Desa Kec. Taopa
Kab. Parigi Moutong
No Desa Luas Wilayah (Km2)
1 Tuladengi Sibatang 15,4
2 Taopa 11,2
3 Palapi 56,2
4 Nunurantai 3,3
5 Karya Agung 11,4
6 Tompo 7,1
7 Taopa Utara 57,88
8 Taopa Barat 4,3
9 Paria 22,9
10 Bilalea 45,8
11 Karya Abadi 7,7
JUMLAH 243,2
UPTD Puskesmas Taopa di kategorikan menjadi Puskesmas

rawat jalan. Selain itu UPTD Puskesmas Taopa juga memiliki sub
unit pelayanan yaitu Puskesmas Pembantu (Pustu) sebanyak 3
unit, Pos kesehatan desa (Poskesdes) sebanyak 8 unit.
b. Nilai Organisasi
UPTD Puskesmas Taopa menjungjung tata nilai Durian
Disiplin : Taat pada aturan yang berlaku.
Ulet : Tidak mudah putus asa dan berkemauan

14
keras untuk mewujudkan masyarakat
Taopa sehat.
Ramah : Dalam bekerja harus memiliki 5 S
(Senyum, Salam, Sapa , Sopan ,dan

Santun) kepada masyarakat dan rekan
kerja.
Inisiatif & Inovatif :Memiliki kemampuan untuk bekerja

mandiri dengan ide-ide kreatif dan selalu
berusaha membuat terobosan baru untuk
meningkatkan pelayanan Kesehatan.
Amanah : Menjaga kebersihan penyakit yang diderita
pasien termasuk data-data medisnya.
Nyaman :Selalu berusaha menciptakan suasana yang
menyenangkan dilingkungan Puskesmas
dalam pelayanan kesehatan.

3. URAIAN TUGAS DAN FUNGSI POKOK PESERTA
Bidan merupakan salah satu profesi dalam dunia

kesehatan.Dimana profesi bidan adalah seorang perempuan yang
telah mengikuti program Pendidikan bidan yang diakui di negaranya
dan telah lulus dari Pendidikan tersebut , serta memenuhi kualifikasi
serta terdaftar disahkan dan mendapatkan ijin melaksanakan praktik
kebidanan.(Peraturan Menteri PANRB No.36 Tahun 2019)
Adapun uraian tugas bidan ahli pertama adalah sebagai berikut :
1. Melakukan pengkajian pada ibu hamil fisiologis;
2. Menyusun perencanaan asuhan kebidanan pada ibu hamil

fisiologis;
3. Memberikan asuhan kebidanan pada ibu hamil fisiologis;
4. Melakukan pengkajian pada ibu bersalin fisiologis;

15
5. Memberikan asuhan Kala I persalinan fisiologis;
6. Melakukan asuhan Kala II persalinan fisiologis;
7. Melakukan asuhan Kala III persalinan fisiologis;
8. Melakukan asuhan Kala IV persalinan fisiologis;
9. Melakukan pengkajian pada ibu nifas fisiologis;
10. Melakukan asuhan kebidanan pada ibu nifas fisiologis;
11. Melakukan persiapan pre operasi obstetri ginekologi;
12. Memberikan Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) tentang

kesehatan ibu dan anak pada individu atau keluarga sesuai dengan
kebutuhan;
13. Melakukan fasilitasi Inisiasi Menyusu Dini (IMD);
14. Melakukan asuhan neonatal esensial;
15. Melakukan asuhan pelayanan neonatal pada 6 jam – 48 jam paska

kelahiran (KN1);
16. Melakukan asuhan pelayanan neonatal pada hari ke 3 – hari ke 7

paska kelahiran (KN2) ;
17. Melakukan asuhan pelayanan neonatal pada hari ke 8 – hari ke 28

paska kelahiran (KN3);
18. Memfasilitasi konseling kesehatan reproduksi;
19. Memfasilitasi konseling pra nikah;
20. Memfasilitasi konseling keluarga berencana (KB);
21. Melakukan pemetaan sasaran dan analisis data pada keluarga dan
masyarakat;
22. Melakukan pembinaan keluarga balita/remaja/lansia;
16
23. Berpartisipasi aktif dalam musyawarah perencanaan pembangunan
desa;
24. Melaksanakan tugas jaga shift malam;
25. Melakukan asuhan kebidanan di kamar bedah;
26. Mengidentifikasi kebutuhan, melakukan analisis dan merencanakan

kegiatan UKM terkait pelayanan kebidanan di Puskesmas;
27. Melakukan pemantauan pelaksanaan persalinan dan pencegahan

komplikasi;
28. Melakukan monitoring dan evaluasi asuhan kebidanan di tingkat

Puskesmas; dan
29. Melakukan skrining Pencegahan Penularan HIV, sifilis, hepatitis B

dari ibu ke anak (PPIA) di Puskesmas atau Rumah Sakit;
C. TUJUAN AKTUALISASI
Dengan mengikuti kegiatan aktualisasi ini diharapkan Calon
Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dapat membentuk nilai-nilai dasar profesi
Pegawai Negeri Sipil, yaitu :
1. Berakuntabilitas dalam melaksanakan tugas jabatannya;
2. Mengedepankan kepentingan nasional dalam pelaksanaan tugas

jabatannya;
3. Menjunjung tinggi standar etika publik dalam pelaksanaan tugas

jabatannya;
4. Berinovasi untuk peningkatan mutu pelaksanaan tugas jabatannya;
5. Tidak korupsi dan mendorong percepatan pemberantasan korupsi di

lingkungan instansinya;
6. Menjaga sikap dan perilaku disiplin PNS dalam melaksanakan tugas
jabatannya;
7. Memahami kedudukan dan peran PNS dalam Negara Kesatuan

17
Republik Indonesia; serta
8. Mampu menginternalisasikan nilai-nilai dasar profesi PNS dengan cara
mengalami sendiri dalam penerapan dan aktualisasi pada instansi,
sehingga PNS merasakan manfaatnya secara langsung.
D. MANFAAT AKTUALISASI
Manfaat dari penulisan laporan aktualisasi ini terdiri dari tiga

manfaat, yaitu manfaat untuk penulis, organisasi, dan masyarakat.
Manfaat-manfaat tersebut dapat dijabarkan sebagai berikut:
1) Manfaat bagi penulis
Dalam hal ini manfaat yang dapat diberikan dari penulis adalah
penulis akan dapat mengidentifikasikan nilai-nilai dasar ASN pada
setiap kegiatan yang dilakukan di Puskesmas Taopa Kecamatan
Taopa , Kabupaten Parigi Moutong sehingga penulis dapat
memberikan output yang berkualitas bagi instansi dan pasien
2) Manfaat Bagi Organisasi
Manfaat bagi organisasi, yaitu menguatkan percepatan dan

pencapaian visi, misi dan nilai-nilai organisasi sehingga dapat
memberikan pelayanan terbaik ditempat kerja .
3) Manfaat Bagi Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong
Manfaat bagi pemerintah kabupaten Parigi moutong, yaitu diharapkan

dapat memberi manfaat sebagai masukan bagi penentu kebijakan
(stakeholder) untuk penanggulanan dalam permasalahan Kesehatan.
4) Manfaat Bagi Masyarakat
Dengan menerapkan nilai-nilai yang ada dalam ANEKA dalam

setiap kegiatan atau pekerjaan yang dilakukan maka dapat
meningkatkan derajat kesehatan yang optimal. Kunjungan pasien
kepelayanan kesehatan yang sesuai dengan keluhan kondisinya
membantu pelayanan kesehatan mewujudka pemberian pelayanan
18
yang efektif dan bermutu yang kemudian akan berdampak pada
semakin baiknya kualitas pelayanan dan taraf kesehatan masyarakat
19
BAB II
LAPORAN AKTUALISASI
A. Nilai-nilai Dasar Profesi Aparatur Sipil Negara
Berdasarkan Peraturan Lembaga Administrasi Negara (LAN)

Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2021, Tentang Pelatihan Dasar
Calon Pegawai Negeri Sipil, peserta Pelatihan Dasar diharapkan mampu
menginternalisasikan nilai-nilai dasar ASN dalam penerapan dan
aktualisasi pada tempat tugas, sehingga peserta diklat dapat merasakan
manfaatnya secara langsung. Nilai-nilai dasar ASN yang merupakan
seperangkat prinsip yang menjadi landasan dalam menjalankan profesi
ASN adalah sebagai berikut :
1. Akuntabilitas
Akuntabilitas adalah kewajiban setiap individu, kelompok, atau
insitusi untuk memenuhi tanggung jawab dan amanahnya. Adapun
indikator dari akuntabilitas adalah sebagai berikut:
Tabel 2.1 Nilai dan Indikator Akuntabilitas

NILAI INDIKATOR
1) Tanggung Menyelesaikan pekerjaan dan tugas secara
Jawab tuntas dan dengan hasil terbaik serta mampu
mempertanggung jawabkan
2) Jujur Memberikan laporan kinerja dengan
memberikan bukti nyata dari hasil dan proses
yang dilakukan
Melakukan perencanaan atas apa yang perlu
3) Kejelasan dilakukan untuk mencapai tujuan dengan
Target melalui identifikasi program atas kebijakan
yang perlu dilakukan, siapa yang bertanggung
jawab, kapan akan dilaksanakan, dan biaya
yang dibutuhkan
4) Netral Menunjukkan sikap netralitas PNS dan
kepentingan tertentu
5) Orientasi Publik Mengutamakan kepentingan Masyarakat diatas
kepentingan pribadi dan golongan
6) Adil Melayani masyarakat tanpa diskriminasi dan
ketidakjujuran
7) Transparan Keterbukaan dalam melakukan kegiatan
organisasi
8) Konsisten Melakukan Tindakan yang telah disepakati dan
20
sesuai peraturan perundangan yang berlaku dari
waktu ke waktu
9) Partisipatif Terlibat secara mental dan emosi kepada
pencapaian tujuan dan ikut bertanggung jawab
didalamnya
2. Nasionalisme
Nasionalisme adalah pandangan atau paham kecintaan terhadap
bangsa dan tanah air Indonesia yang didasarkan pada Pancasila.
Adapun indikator dari nasionalisme adalah sebagai berikut:
Tabel 2.2 Nilai dan Indikator Nasionalisme

NILAI INDIKATOR
1. Ketuhanan 1) Menghadirkan Tuhan pada setiap
aktivitas
2) Menghormati kemerdekaan beragama
3) Membina kerukunan hidup antar umat
beragama
2. Kemanusiaan 1) Mencintai sesama manusia
2) Gemar melakukan kegiatan kemanusiaan
3) Mengakui dan memperlakukan manusia
sesuai harkat martabat
4) Membela kebenaran dan keadilan
3. Persatuan 1) Mengutamakan keutuhan bangsa
2) Rela Berkorban
3) Mengembangkan rasa bangga berbangsa
dan bernegara tanah air Indonesia baik
dalam pikiran, ucapan dan perbuatan
4) Memajukan pergaulan antar sesama
manusia
5) Menjaga persatuan dalam keberagaman
4. Kerakyatan 1) Menghormati kedudukan, hak, dan
kewajiban yang sama
2) Mendahulukan kepentingan bersama
3) Tidak memaksakan kehendak
4) Melaksanakan hasil musyawarah mufakat
5) Bertanggungjawab atas keputusan bersama
6) Membangun rasa persaudaraan dengan
berbagai suku dan budaya
5. Keadilan Sosial 1) Membangun semangat kekeluargaan dan
kegotong-royongan.
2) Mendahulukan kewajiban daripada hak
3) Gemar menolong orang lain
4) Menghormati hak orang lain dalam
pelayanan publik
5) Mengembangkan pola hidup sederhana
6) Mengakui dan menghargai kesempatan
berkarya
21
3. Etika Publik
Etika publik merupakan refleksi tentang standar/norma yang
menentukan baik/buruk, benar/salah perilaku, tindakan dan keputusan
untuk mengarahkan kebijakan publik dalam rangka menjalankan
tanggung jawab pelayanan publik. Adapun indikator dari etika publik
adalah sebagai berikut:
Tabel 2.3 Nilai dan Indikator Etika Publik

NILAI INDIKATOR
1. Jujur 1) Tidak berbohong, dapat dipercaya dalam
memberikan pelayanan
2) Tidak membebani masyarakat
3) Menjalankan tugas sesuai hati nurani yang
bersih
2. Terbuka 1) Menyampaikan sesuatu sesuai peraturan
yang berlaku
2) Siap menerima masukan dari pihak lain
3) Tidak ada yang ditutup-tutupi dalam
menjalankan tugas dan fungsinya
3. Tulus 1) Ikhlas dalam memberikan pelayanan
2) Memberikan pelayanan tanpa pamrih
4. Sopan 1) Membiasakan atau membudayakan
senyum, sapa, santun dan ramah dalam
memberikan pelayanan
2) Saling menghargai dan berkomunikasi baik
3) Menempatkan diri sebagai pelayan
masyarakat
5. Transparansi 1) Memberikan Informasi secara benar dan
tidak menyesatkan
2) Tidak menyalahgunakan informasi untuk
mencari keuntungan pribadi atau golongan
6. Bersikap hormat 1) Toleransi dan tenggang rasa terhadap orang
lain
2) Mengindahkan nasehat orang lain
3) Membantu / meringankan setiap urusan
orang lain
4) Menjunjung tinggi harga diri dan martabat
sesama manusia
7. Bertanggung 1) Menggunakan barang milik negara sesuai
jawab terhadap peruntukannya
barang milik 2) Tidak menjual barang milik negara
Negara 3) Memelihara dan tidak merusak barang
milik Negara
8. Tidak 1) Tidak pilih kasih dalam memberikan
diskriminatif dan pelayanan
22
adil 2) Tidak membeda-bedakan ras dan suku dan
agama dalam memberikan pelayanan.
3) Berperilaku adil/ proporsional dalam
menjalankan tugas
4. Komitmen Mutu
Komitmen mutu adalah janji yang di tepati untuk
memberikan kepuasan dalam pelayanan. Komitmen mutu merupakan
pelaksanaan pelayanan publik dengan berorientasi pada kualitas hasil,
dipersepsikan oleh individu terhadap produk/ jasa berupa ukuran
baik/buruk. Adapun indikator dari komitmen mutu adalah sebagai
berikut:
Tabel 2.4 Nilai dan Indikator Komitmen Mutu
NILAI INDIKATOR
1. Efektif 1) Memenuhi kebutuhan masyarakat
2) Mencapai target
3) Berhasil guna
2. Efisien 1) Menjalankan tugas dengan tepat dan
cermat
2) Bekerja berdaya guna dan bertepat guna
3) Bekerja tanpa kesalahan dan tanpa
pemborosan
3. Inovatif 1) Menghasilkan sesuatu yang baru dan
bermanfaat
4. Orientasi Mutu 1) Bekerja dengan komitmen bagi kepuasan

masyarakat
2) Bekerja cepat, tepat ramah
3) Melayani dengan hati
4) Melindungi dan mengayomi
5) Melakukan perbaikan kelanjutan
5. Anti Korupsi
Anti korupsi adalah tindakan atau gerakan yang dilakukan untuk
memberantas segala tingkah atau tindakan yang melawan norma-norma
dengan tujuan memperoleh keuntungan pribadi, merugikan negara atau
masyarakat baik secara langsung maupun tidak langsung. Adapun
indikator dari anti korupsi adalah sebagai berikut:
23
Tabel 2.5 Nilai dan Indikator Anti Korupsi
NILAI INDIKATOR
1. Jujur 1) Tidak melakukan perbuatan curang pada
saat melakukan pengadaan
2) Tidak melakukan perbuatan curang pada
saat pengawasan proyek
3) Tidak melakukan perbuatan curang pada
saat melakukan inventarisasi aset milik
Negara
2.Peduli 1) Tidak membiarkan orang lain merusak
atau menghilangkan barang inventaris dan
kekayaan instansi
2) Bersedia memberi keterangan atas kasus
penyalahgunaan wewenang dan kerugian
negara yang sedang dilakukan penanganan
berwajib
3. Mandiri 1) Tidak melakukan penyuapan untuk
melancarkan urusannya
2) Tidak memberikan hadiah atau imbalan
berupa apapun pada petugas/ pejabat yang
telah melaksanakan tugas dan tanggung
jawabnya
3) Tidak tergantung dengan orang lain dalam
melaksanakan tugas pokoknya
4. Disiplin 1) Tidak melakukan tindakan melawan
hukum
2) Taat menjalankan tugas yang diberikan
oleh atasan sesuai dengan peraturan yang
berlaku
5. Tanggung Jawab 1) Tidak menyalahgunakan wewenang untuk
menguntungkan diri sendiri/ orang lain dan
korporasi dan dapat merugikan keuangan
negara
2) Tidak menerima imbalan apapun atas
pelaksaan pekerjaan yang menjadi tugas
dan tanggung jawabnya
6. Kerja keras 1) Bekerja dengan hasil terbaik dan tidak
meminta imbalan apapun atas pelaksanaan
pekerjaan yang menjadi tugas dan
tanggung jawabnya
2) Memilik kemampuan dan kemauan bekerja
sesuai aturan
3) Memiliki ketekunan dalam bekerja untuk
mendapatkan hasil terbaik
7. Sederhana 1) Efisien dalam menggunakan sumber daya
untuk mendapatkan hasil terbaik
2) Mensyukuri apapun hasil yang dicapainya
setelah melakukan upaya maksimal.
3) Memiliki gaya hidup sederhana yang akan
24
mempengaruhi pelaksaan tugas pokoknya
4) Menggunakan dan memelihara aset Negara
8 Berani 1) Berani menolak perintah yang berlawanan
dengan hukum dan dapat merugikan
negara
2) Berani memberikan informasi sesuai
dengan fakta
9. Adil 1) Memberikan layanan sesuai dengan aturan
yang berlaku secara konsisten pada semua
orang
2) Memberikan sesuai dengan apa yang
menjadi haknya
25
B. PERAN DAN KEDUDUKAN PNS DALAM NKRI
Agenda pembelajaran Kedudukan dan Peran PNS dalam Negara

Kesatuan Republik Indonesia ini membahas tentang kedudukan dan peran
PNS untuk menjalankan fungsi ASN sebagai pelaksana kebijakan publik,
pelayan publik, dan perekat dan pemersatu bangsa sehingga mampu
mengelola tantangan dan masalah keragaman sosial-kultural dengan
menggunaan perspektif Whole of Government dalam mendukung
pelaksanaan tugas. Mata Pelatihan untuk pembelajaran agenda Kedudukan
dan Peran PNS dalam NKRI adalah sebagai berikut :
1. Whole of Government
Whole of Government (WoG) adalah sebuah pendekatan

penyelenggaraan pemerintahan yang menyatukan upaya–upaya
kolaboratif pemerintahan dari keseluruhan sektor dalam ruang lingkup
koordinasi yang lebih luas guna mencapai tujuan–tujuan pembangunan
kebijakan, manajemen program dan pelayanan publik.
2. Manajemen ASN
Manajemen ASN adalah pengelolaan ASN untuk menghasilkan

pegawai ASN yang profesional, memiliki nilai dasar, etika profesi, bebas
dari intervensi politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi dan nepotisme.
Ruang lingkup Manajemen PNS meliputi penyusunan dan penetapan
kebutuhan, pengadaan, pangkat dan jabatan, pengembangan karier, pola
karier, promosi, mutasi, penilaian kinerja, penggajian dan tunjangan,
penghargaan, disiplin, pemberhentian, jaminan pensisun dan hari tua, dan
perlindungan.
3. Pelayanan Publik
Pelayanan publik adalah sebagai pemberian layanan atau

melayani keperluan orang atau masyarakat atau organisasi lain yang
mempunyai kepentingan pada organisasi , sesuai dengan aturan pokok
dan tata cara yang ditentukan dan ditunjukan untuk memberikan
26
kepuasan kepada penerima pelayanan.
27
C. KEGIATAN AKTUALISASI
Tabel Kegiatan Aktualisasi
Nama A.Besse Kusma Wardani ,S.ST

Jabatan Bidan Ahli Pertama
Unit Kerja UPTD.Puskesmas Taopa
Isu yang Diangkat
Masih minimnya pengetahuan , kesadaran serta kepatuhan ibu hamil untuk mengkonsumsi tablet
tambah darah
Gagasan Pemecahan Isu Menigkatkan Pemahaman dan Kesadaran ibu hamil tentang pentingnya konsumsi tablet tambah
darah
No Kegiatan Tahapan Output Keterkaitan Substansi Kontribusi Penguatan

Kegiatan
/Hasil Mata Pelatihan Kegiatan Nilai
ANEKA TerhadapVisi Organisasi
Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
.
1 Persiapan 1. Konsultasi 1. Persetujuan Akuntabilitas Kegiatan ini Sesuai Tata nilai
 Kejelasan target
awal Dengan Pimpinan/mentor berkontribusi Puskesmas Taopa
 Transparans
pelaksanaan Pimpinan / 2. Notulen Nasionalisme terhadap Inisiatif dan
aktualisasi Mentor. 3. Surat tugas  Ketuhanan pencapaian Misi Inovatif:Memiliki
 Kerakyatan
Etika Publik Kabupaten Parigi kemampuan untuk
 Bersikap hormat Moutong No 3 berkerja mandiri
 Sopan
 Terbuka yaitu:Memajukan dengan ide-ide
27
Komitmen Mutu Kualitas dan kreatif dan selalu
 Efisien cakupan layanan berusahamembuat
Anti Korupsi
Pendidikan dan trobosan baru
 Mandiri
menggalakkan untuk
2. Konsultasi 1. Persetujuan dan Akuntabilitas Kesehatan berdaya meningkatkan
 Kejelasan target
dengan dukungan saing. pelayanan
 Orientasi Publik
bidan desa Nasionalisme Kesehatan.
 Ketuhanan Ramah:Dalam
 Kerakyatan
Etika Publik bekerja harus
 Bersikap hormat memiliki
 Sopan
 Terbuka 5S(Senyum,Salam,
Komitmen Mutu S apa,Sopan dan
 Efisien santun) kepada
Anti Korupsi
Masyarakat dan
 Mandiri
Rekan kerja
3. Bekerja sama 1. Data ibu hamil Akuntabilitas
dengan bidan  Kejelasan Target
desa dalam  Orientasi Publik
pengambilan Nasionalisme
data ibu hamil  Ketuhanan
Etika Publik
 Bersikap hormat
 Sopan
 Terbuka
Komitmen Mutu
 Efektif
28
Anti Korupsi
 Mandiri
MANAJEMEN ASN
&
WHOLE OF GOVERMENT
2 Pembuatan 1) Mencari 1. Buku Akuntabilitas Kegiatan ini Sesuai Tata nilai
materi untuk referensi dalam  Kejelasan Target
Kebidanan berkontribusi Puskesmas Taopa
kelas ibu hamil membuat Nasionalisme
Materi 2. Buku KIA  Ketuhanan terhadap Inisiatif dan
3. Lembar balik Kelas Etika Publik pencapaian Misi Inovatif:Memiliki
ibu hamil  Jujur
Komitmen Mutu Kabupaten Parigi kemampuan untuk
 Efesien Moutong No 3 berkerja mandiri
Anti Korupsi
 Kerja keras yaitu:Memajukan dengan ide-ide
Kualitas dan kreatif dan selalu
2. Menentukan 1. Lembar balik kelas Akuntabilitas
media yang ibu hamil  Kejelasan Target cakupan layanan berusahamembuat
akan di 2. LCD Etika Publik Pendidikan dan trobosan baru
gunakan.  Transparansi
Komitmen Mutu menggalakkan untuk
 Orientasi Mutu Kesehatan berdaya meningkatkan
Anti Korupsi
saing. pelayanan
 Kerja keras
Kesehatan
Ulet:Tidak mudah
putus asa dan
29
3. Menyusun 1. Tersusunnya materi Akuntabilitas berkemauan keras
materi  Tanggung jawab
untuk mewujudkan
Nasionalisme
 Ketuhanan Masyarakat Taopa
Etika Publik
sehat
 Transparansi
Komitmen Mutu
 Efektif
Anti Korupsi
 Kerja keras
MANAJEMEN ASN
3 Membuat 1. Menyiapkan 1.Tersedianya bahan Akuntabilitas Kegiatan ini Sesuai Tata nilai
Leaflet ,Kartu bahan desain desain  Kejelasan Target berkontribusi Puskesmas Taopa
Kontrol dan Nasionalisme
Koesioner  Ketuhanan terhadap Inisiatif dan
Komitmen Mutu pencapaian Misi Inovatif:Memiliki
 Efesien
Anti Korupsi Kabupaten Parigi kemampuan untuk
 Mandiri Moutong No 3 berkerja mandiri
 Kerja keras yaitu:Memajukan dengan ide-ide
Kualitas dan kreatif dan selalu
30
2. Membuat 1. Desain Leaflet, Akuntabilitas cakupan layanan berusahamembuat
desain Kartu Kontrol , dan  Kejelasan Target Pendidikan dan trobosan baru
Koesioner Etika Publik
menggalakkan untuk
 Transparansi
Komitmen Mutu Kesehatan berdaya meningkatkan
 Inovatif saing. pelayanan
Anti Korupsi
Kesehatan
 Mandiri
Ulet:Tidak mudah
putus asa dan
3. Mencetak 1. Leaflet , Kartu Akuntabilitas berkemauan keras
Kontrol dan  Kejelasan Target
koesioner untuk mewujudkan
Komitmen Mutu
 Efektif Masyarakat Taopa
Anti Korupsi sehat
 Tanggung Jawab
MANAJEMEN ASN
4 Menyiapkan 1. Menyiapkan 1. Poskesdes Akuntabilitas Kegiatan ini Sesuai Tata nilai

sarana dan tempat kegiatan  Kejelasan Target
berkontribusi Puskesmas Taopa
prasarana Nasionalisme
 Ketuhanan terhadap Inisiatif dan
Etika Publik pencapaian Misi Inovatif:Memiliki
 Bertanggung jawab
terhadap barang milik Kabupaten Parigi kemampuan untuk
Negara Moutong No 3 berkerja mandiri
Komitmen Mutu
 Efektif yaitu:Memajukan dengan ide-ide
Anti Korupsi Kualitas dan kreatif dan selalu
 Sederhana
cakupan layanan berusahamembuat
31
2. Menyiapkan 1. Tersedianya Akuntabilitas Pendidikan dan trobosan baru
Ruangan ruangan  Kejelasan Target
menggalakan untuk
Etika Publik
 bertanggung jawab Kesehatan berdaya meningkatkan
terhadap barang saing. pelayanan
milik Negara
Komitmen Mutu Kesehatan
 Efektif Ulet:Tidak mudah
Anti Korupsi
 Sederhana putus asa dan
berkemauan keras
untuk mewujudkan
Masyarakat Taopa
3. Menyiapkan 1. Tersedianya Alat Akuntabilitas sehat
Alat  Kejelasan Target
pemeriksaan Etika Publik
Hemoglobin  bertanggung jawab
terhadap barang
milik Negara
Komitmen Mutu
 Efektif
Anti Korupsi
 Sederhana
MANAJEMEN ASN
5. Pelaksanaan 1. Menjalankan 1. Daftar hadir Akuntabilitas Kegiatan ini Sesuai Tata nilai
Kegiatan daftar Hadir  Jujur berkontribusi Puskesmas Taopa
 Transparan
Nasionalisme terhadap Inisiatif dan
 Ketuhanan pencapaian Misi Inovatif:Memiliki
Komitmen Mutu
32
 Efektif Kabupaten Parigi kemampuan untuk
Anti Korupsi Moutong No 3 berkerja mandiri
 Mandiri yaitu:Memajukan dengan ide-ide
2.Melakukan Pre 1. koesioner telah Akuntabilitas Kualitas dan kreatif dan selalu
Tes dibagikan  Kejelasan target cakupan layanan berusahamembuat
menggunakan Nasionalisme
kuesioner  Ketuhanan Pendidikan dan trobosan baru
 Kerakyatan menggalakkan untuk
Etika Publik
 Bersikap hormat Kesehatan berdaya meningkatkan
Komitmen Mutu saing. pelayanan
 Orientasi Mutu
Anti Korupsi Kesehatan
 Tanggung Jawab Ulet:Tidak mudah
3. Melaksanakan 1. Kegiatan kelas ibu Akuntabilitas
putus asa dan
kegiatan kelas hamil  Kejelasan Target
ibu hamil  Tanggung Jawab berkemauan keras
 Jujur untuk mewujudkan
Nasionalisme
 Ketuhanan Masyarakat Taopa
 Persatuan sehat
Etika Publik
 Sopan Ramah:Dalam
 Transparansi bekerja harus
Komitmen Mutu
memiliki
 Efektif
 Orientasi Mutu 5S(Senyum,Salam,
Anti Korupsi S apa,Sopan dan
 Tanggung jawab
 Kerja keras santun) kepada
33
4. Membagikan 1. Leaflet , Kartu Akuntabilitas Masyarakat dan
kontrol telah  Partisipatif
Leaflet , kartu Rekan kerja
dibagikan Nasionalisme
kontol tablet  Kerakyatan
tambah darah Etika Publik
 Bersikap hormat
Komitmen Mutu
Orientasi Mutu
Anti Korupsi
 Tanggung Jawab
5. Melakukan Post 1. Koesioner telah Akuntabilitas
Tes dibagikan  Kejelasan target
menggunakan Nasionalisme
kuesioner  Ketuhanan
 Kerakyatan
Etika Publik
 Bersikap hormat
Komitmen Mutu
 Orientasi Mutu
Anti Korupsi
 Tanggung Jawab
6. Melakukan 1. Hasil Akuntabilitas
pemeriksaan pemeriksaan  Tanggung jawab
Hemoglobin  Tansparan
Awal Nasionalisme
 Ketuhanan
 Kerakyatan
Etika Publik
 Jujur
 Tulus
 Tidak diskriminatif dan
adil
Komitmen Mutu
34
 Efektif
 Orientasi Mutu
Anti Korupsi
 Kerja keras

monitoring monitoring  Tanggung jawab
kepada ibu  Kejelasan target
hamil dengan  Adil
kunjungan Nasionalisme
rumah  Ketuhanan
 Kemanusiaan
Etika Publik
 Jujur
 Tulus
 Sopan
Komitmen Mutu
 Efektif
 Orientasi Mutu
Anti Korupsi
 Mandiri
 kerja keras

pemeriksaan pemeriksaan  Tanggung jawab
Hemoglobin  Tansparan
akhir Nasionalisme
 Ketuhanan
 Kerakyatan
Etika Publik
 Jujur
 Tulus
 Tidak diskriminatif dan
35
adil
Komitmen Mutu
 Efektif
 Orientasi Mutu
Anti Korupsi
 Kerja keras
PELAYANAN PUBLIK
6. Evaluasi 1. Melakukan 1. Data telah Akuntabilitas Kegiatan ini Sesuai Tata nilai
Kegiatan pengumpulan  Kejelasan Target
terkumpul berkontribusi Puskesmas Taopa
data hasil pre  Tanggung Jawab
dan post test Nasionalisme terhadap Inisiatif dan
 Ketuhanan pencapaian Misi Inovatif:Memiliki
Etika Publik
 Jujur Kabupaten Parigi kemampuan untuk
Komitmen Mutu Moutong No 3 berkerja mandiri
 Efektif
 Orientasi Mutu yaitu:Memajukan dengan ide-ide
Anti Korupsi Kualitas dan kreatif dan selalu
 Tanggung jawab
cakupan layanan berusahamembuat
 Kerja keras
Pendidikan dan trobosan baru
menggalakkan untuk
Kesehatan berdaya meningkatkan
saing. pelayanan
Kesehatan
Ulet:Tidak mudah
putus asa dan
berkemauan keras
36
untuk mewujudkan
Masyarakat Taopa
sehat .
2) Mengolah data 1. Tersedianya Hasil Akuntabilitas
hasil pre dan  Kejelasan Target
Olahan data pre
post test  Tanggung Jawab
dan post tes  Jujur
Nasionalisme
 Ketuhanan
Etika Publik
 Transparansi
Komitmen Mutu
 Efektif
 Orientasi Mutu
Anti Korupsi
 Tanggung jawab
 Kerja keras
37
3) Membuat 1. Laporan Hasil Akuntabilitas
laporan hasil  Tanggung Jawab
kegiatan
kegiatan  Jujur
Nasionalisme
 Ketuhanan
Etika Publik
 Transparansi
Komitmen Mutu
 Efektif
 Orientasi Mutu
Anti Korupsi
 Tanggung jawab
 Kerja keras
MANAJEMAN ASN
38
Lampiran 2.a.
MATRIKS HABITUASI
KEGIATAN KEGIATAN KEGIATAN KEGIATAN KEGIATAN KEGIATAN TOTAL
INDIKATOR NILAI 5 6
NILAI DASAR 1 2 3 4
DASAR
I II III I II III I II IIII I II III I II III IV V VI VII VIII I II III
Tanggung Jawab V 8
Jujur 4
Kejelasan Target 17
AKUNTABILITAS Netral
Orientasi Publik 2
Adil 1
Transparan 3
Konsisten
Partisipatif 1
Ketuhanan 17
Kemanusiaan 1
NASIONALISME
Persatuan 1
Kerakyatan 7
Keadilan sosial
Jujur 4
Terbuka 3
Tulus 2
Sopan 5
Transparansi 6
ETIKA PUBLIK Bersikap hormat 7
Bertanggung jawab 3
terhadap barang milik
negara
Tidak diskriminatif dan 2
adil
39
Efektif 14
Efisien 4
KOMITMEN
Orientasi Mutu 11
MUTU
Inovatif 2
Jujur
Peduli
Mandiri 7
ANTI KORUPSI
Disiplin
Tanggung Jawab 7
Kerja keras 12
Sederhana 3
Berani
Adil
40
Lampiran 2.B.
MATRIKS KEDUDUKAN DAN PERAN ASN
Keterkaitan Dengan Kedudukan

KEGIATAN I KEGIATAN II KEGIATAN III KEGIATAN IV KEGIATAN V KEGIATAN VI TOTAL
Dan Peran ASN
Manajemen ASN 5
Whole of Government 1
Pelayanan Publik 1
41
Lampiran 2.c.
MATRIKS VISI DAN MISI TATA NILAI ORGANISASI
KEGIATAN KEGIATAN KEGIATAN KEGIATAN KEGIATAN

Keterkaitan Terhadap Visi Misi Dan Tata Nilai Organisasi KEGIATAN I
VI
Total
II III IV V
“Memantapkan Kabupaten Parigi Moutong Terdepan , Maju , Adil , Merata ,

VISI Berkelanjutan dan Berdaya Saing.”
1) Memantapkan reformasi birokrasi dan tata keloka keuangan daerah yang

akuntabel
2) Memantapkan pembangunan infrastruktur yang maju dan merata di seluruh

wilayah
6
3) Memajukan kualitas dan cakupan layanan Pendidikan dan menggalakkan
Kesehatan berdaya saing
4) Meningkatkan kesejahteraan sosial yang berkeadilan dan mengentaskan

kemiskinan
5) Mewujudkan pembangunan ekonomi yang adil dan meningkatkan investasi
42
berbasis pertanian dan pariwisata
6) Meningkatkan pemberdayaan masyarakat dan pembangunan desa/kelurahan-

kecamatan terdepan
7) Meningkatkan pelestarian lingkungan yang berkelanjutan dan mitigasi

kebencanaan
8) Meningkatkan keamanan dan ketertiban diseluruh wilayah

Disiplim
Ulet 4
TATA Ramah 2
NILAI Inisiatif & Inofatif 6
Amanah
Nyaman
43
JADWAL KEGIATAN
MINGGU I MINGGU II MINGGU III MINGGU IV
NO KEGIATAN
14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
1 Persiapan awal aktualisasi
2 Membuat Materi Kelas

Ibu hamil
3 Membuat Leaflet , Kartu

kontrol dan Koesioner
4 Mengecek sarana dan

Prasarana
5 Pelaksanaan Kegiatan
6 Evaluasi Kegiatan
44
BAB III
PELAKSANAAN AKTUALISASI
Berdasarkan hasil pelaksanaan aktualisasi kegiatan yang dilakukan

selama masa aktualisasi di Wilayah kerja UPTD Puskesmas Taopa (masa
Off Class) diperoleh hasil aktualisasi sebagai berikut :
A. PENERAPAN NILAI DASAR DAN ANALISIS DAMPAK
3.1 PERSIAPAN PELAKSANAAN AKTUALISASI
3.1.1 Konsultasi dengan Kepala Puskesmas/Mentor
Pada hari Senin, 14 Juni 2021. Sebelum melakukan kegiatan
Aktualisasi yang akan dilaksanakan, terlebih dahulu penulis melakukan
konsultasi dengan kepala puskesmas selaku mentor. Pada saat bertemu
dengan kepala puskesmas penulis Membahas kejelasan target atas apa
yang perlu di lakukan untuk mencapai tujuan dengan melalui
identifikasi program atas kebijakan yang perlu dilakukan, siapa yang
bertanggung jawab, kapan di laksanakan,dan biaya yang di butuhkan
serta keterbukaan dalam melakukan kegiatan organisasi
(Akuntabilitas : kejelasan target, Transparan) . Menghadirkan tuhan
disetiap aktivitas agar berjalan dengan lancar tanpa kendala apapun
serta melaksanakan musyawarah mufakat (Nasionalisme : Ketuhanan ,
Kerakyatan). Bersikap hormat, sopan, memberi salam membiasakan
atau membudayakan senyum, sapa, santun dan saling menghargai,
menjujung tinggi harga diri dan martabat sesama manusia serta bersikap
terbuka siap menerima masukan dari pihak lain (Etika publik :
Bersikap hormat, sopan, terbuka). Menjalankan tugas dengan tepat
dan cermat ( Komitmen Mutu : Efesien) . Pada kegiatan ini tidak
adanya penyuapan untuk melancarkan urusan ( Anti Korupsi :
Mandiri) . Setelah berkonsultasi, maka beliau memberikan persetujuan
terhadap aktualisasi yang akan di lakukan demi tercapainya pelayanan
yang lebih baik untuk ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Taopa.
45
Analisis Dampak Nilai Dasar ASN
Jika nilai dasar ASN Akuntabilitas: Kejelasan target,
transparan. Nasionalisme:Ketuhanan , Kerakyatan . Etika
publik : Bersikap hormat, sopan dan terbuka. Komitmen mutu :
Efesien . Anti Korupsi : Mandiri dalam tahapan ini tidak di terapkan
maka akan berdampak penulis tidak akan mendapat persetujuan
kegiatan aktualisasi dari pimpinan.
3.1.2 Konsultasi dengan Bidan Desa
Pada hari Selasa, 15 Juni 2021 Sebelum Melakukan rencana
kegiatan Aktualisasi yang akan dilaksanakan, terlebih dahulu penulis
melakukan konsultasi dengan Bidan desa Pada saat bertemu penulis
membahas kejelasan target atas apa yang perlu di lakukan untuk
mencapai tujuan dengan melalui identifikasi program atas kebijakan
yang perlu dilakukan, siapa yang bertanggung jawab, kapan di
laksanakan, dan biaya yang di butuhkan, lebih mengutamakan
kepentingan masyarakat di atas kepentingan pribadi (Akuntabilitas :
Kejelasan target, Orientasi publik). Setelah berkonsultasi, maka
beliau memberikan dukungan dan akan berpartisifasi terhadap
aktualisasi yang akan di lakukan demi tercapainya pelayanan yang
lebih baik untuk ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Taopa.
Menghadirkan tuhan disetiap aktivitas agar berjalan dengan lancar
tanpa kendala apapun serta melaksanakan musyawarah mufakat
(Nasionalisme : Ketuhanan , Kerakyatan). Bersikap hormat, sopan,
memberi salam membiasakan atau membudayakan senyum, sapa,
santun dan saling menghargai, menjujung tinggi harga diri dan
martabat sesama manusia serta bersikap terbuka siap menerima
masukan dari pihak lain (Etika publik : Bersikap hormat, Sopan,
Terbuka) . Menjalankan tugas dengan tepat dan cermat ( Komitmen
Mutu : Efesien) . Pada kegiatan ini tidak adanya penyuapan untuk
melancarkan urusan ( Anti Korupsi : Mandiri) . Setelah
berkonsultasi, maka beliau memberikan persetujuan dan dukungan
46
terhadap aktualisasi yang akan di lakukan demi tercapainya pelayanan
Analisis dampak nilai dasar ASN
Jika nilai dasar ASN Akuntabilitas : Kejelasan target, Orientasi
publik. Nasionalisme : Ketuhanan , Kerakyatan . Etika publik :
Bersikap hormat, Sopan, Terbuka. Komitmen Mutu : Efesien .
Anti Korupsi : Mandiri dalam tahapan ini tidak di terapkan maka
akan berdampak penulis tidak akan mendapat dukungan dalam
kegiatan aktualisasi.
3.1.3 Bekerja sama dengan bidan desa dalam pengambilan data Ibu
Hamil
Hari Rabu tanggal 16 juni 2021 Pada saat melakukan pengambilan
data ibu hamil , membahas kejelasan target atas apa yang perlu di
lakukan untuk mencapai tujuan dengan melalui identifikasi program atas
kebijakan yang perlu dilakukan, siapa yang bertanggung jawab, kapan di
laksanakan, lebih mengutamakan kepentingan masyarakat di atas
kepentingan pribadi (Akuntabilitas : Kejelasan target, Orientasi
publik). Menghadirkan tuhan disetiap aktivitas agar berjalan dengan
lancar tanpa kendala (Nasionalisme : Ketuhanan) bersikap hormat,
sopan, memberi salam membiasakan atau membudayakan senyum, sapa,
santun dan saling menghargai, menjujung tinggi harga diri dan martabat
sesama manusia serta bersikap terbuka siap menerima masukan dari
pihak lain (Etika publik : Bersikap hormat, Sopan, Terbuka), Pada
kegiatan ini penulis berharap untuk mencapai target ( Komitmen Mutu :
Efektif) . Pada kegiatan ini tidak adanya penyuapan untuk melancarkan
urusan ( Anti Korupsi : Mandiri) . Setelah berkonsultasi, maka beliau
memberikan dukungan dan akan berpartisifasi terhadap aktualisasi yang
akan di lakukan demi tercapainya pelayanan yang lebih baik untuk ibu
hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Taopa.
47
Jika nilai dasar ASN Akuntabilitas : Kejelasan target, Orientasi
publik. Nasionalisme : Ketuhanan . Etika publik : Bersikap
hormat, Sopan, Terbuka. Komitmen Mutu : Efektif . Anti Korupsi
: Mandiri dalam tahapan ini tidak di terapkan maka akan berdampak
tidak terlaksananya pendataan ibu hamil secara baik.
Tabel III.1 Kegiatan I

No Tahapan Kegiatan Waktu Bukti
1 Konsultasi dengan Hari Senin
kepala puskesmas Tanggal 14/6/2021
2 Konsultasi dengan Hari Selasa

bidan desa Tanggal 15/6/2021
3 Bekerja sama Hari Rabu

dengan bidan desa Tanggal 16/6/2021
dalam pengambilan
data Ibu hamil
48
Output / Hasil kegiatan 1. Konsultasi dengan Pimpinan / Mentor
- Persetujuan pimpinan / mentor
- Notulen
- Surat tugas
2. Konsultasi dengan Bidan desa
- Persetujuan dan dukungan
3. Bekerja sama dengan bidan desa dalam
pengambilan data ibu hamil Data ibu hamil
Keterkaitan dengan substansi Akuntabilitas
Nilai-Nilai Dasar  Kejelasan target
 Transparans
 Orientasi Publik
Nasionalisme
 Ketuhanan
 Kerakyatan
Etika Publik
 Bersikap hormat
 Sopan
 Terbuka
Komitmen Mutu
 Efisien
 Efektif
Anti Korupsi
 Mandiri
Keterkaitan terhadap Peran dan Kegiatan ini sangat berkaitan dengan Manajemen
Kedudukan ASN ASN dan Whole Of Government (WOG) karena
dalam berkonsultasi dengan Kepala Puskesmas
selaku mentor dan bidan desa, merupakan
pengelolaan ASN untuk menghasilkan pegawai
ASN yang professional meliputi penyusunan dan
penetapan kebutuhan agar dapat bermanfaat bagi
ibu hamil (Manajemen ASN) . Sedangkan pada
pengambilan data ibu hamil bidan desa juga
merupakan sebuah pendekatan yang menyatukan
upaya- upaya dalam ruang lingkup koordinasi yang
lebih luas demi mencapai suatu tujuan yang sama
Whole Of Government.
Kegiatan ini berkontribusi Kegiatan ini berkontribusi terhadap pencapaian
49
terhadap pencapaian Misi Misi Kabupaten Parigi Moutong No 3 yaitu:
Kabupaten Parigi Moutong No "Memajukan Kualitas dan cakupan layanan
3 Pendidikan dan menggalakkan Kesehatan berdaya
saing" Karena dalam berkoordinasi dengan
pimpinan dan bidan desa , terjalin komunikasi
yang baik untuk mencapai sesuatu sesuai
kebutuhan yang bertujuan meningkatkan derajat
kesehatan ibu hamil.
Penguatan terhadap Nilai Sesuai Tata nilai Puskesmas Taopa Inisiatif dan
Organisasi Inovatif:Memiliki kemampuan untuk berkerja
mandiri dengan ide-ide kreatif dan selalu
berusaha membuat trobosan baru untuk
meningkatkan pelayanan Kesehatan.
Ramah: Dalam bekerja harus memiliki
5S(Senyum,Salam,S apa,Sopan dan santun)
kepada Masyarakat dan Rekan kerja. Karena
dalam berkoordinasi dengan pimpinan dan bidan
desa , penulis menginginkan agar adanya inisiatif
dan inovasi yang dapat diberikan ke ibu hamil
dalam hal ini dapat mencegah timbulnya penyakit
komplikasi yang di sebabkan oleh Anemia .
selain itu Penulis juga harus selalu ramah agar
terjalin keakraban satu sama lain .
Analisis Dampak Apabila nilai Aneka
Akuntabilitas:Kejelasantarget,Transparans,
orientasi Publik
Nasionalisme: Ketuhanan ,Kerakyatan
Etika Publik :Bersikap hormat,Sopan,Terbuka
Komitmen Mutu: Efisien , Efektif
Anti Korupsi: Mandiri tidak diterapkan pada
berkonsultasi dengan pimpinan selaku mentor, bidan
desa sebagai pendamping tenaga kesehatan didesa
50
maka tidak akan terjadi komunikasi yang baik dan
akan berakibat kurangnya dukungan sehingga
kegiatan aktualisasi tidak akan berjalan dengan baik.
3.2 PEMBUATAN MATERI UNTUK KELAS IBU HAMIL

3.2.1 Mencari referensi dalam membuat materi
Pada hari Jumat tanggal 18 Juni 2021, sebelum melakukan
kegiatan kelas ibu hamil terlebih dahulu penulis mencari referensi
dalam membuat materi , penulis melakukan perencanaan atas apa yang
perlu dilakukan untuk mencapai tujuan (Akuntabilitas :Kejelasan
terget) . Selalu menghadirkan tuhan disetiap aktivitas yang
kita lakukan (Nasionalisme : Ketuhanan) dan tidak berbohong ,
dapat dipercaya dalam memberikan informasi (Etika Publik : Jujur )
dan secara efesien menjalankan tugas dengan tepat dan cermat serta
bekerja tanpa kesalahan dan tanpa pemborosan ( Komitmen Mutu :
Efesien) dan Memiliki ketekunan dalam bekerja untuk mendapatkan
hasil terbaik (Anti Korupsi : Kerja Keras) . Materi tersebut dapat
bersumber dari beberapa buku kebidanan, buku KIA dan lembar balik
kelas ibu hamil. agar apa yang disampaiakan dapat menjadi
pembelajaran ke depannya.
Jika nilai dasar ASN Akuntabilitas : kejelasan target,Nasionalisme:
Ketuhanan , Etika Publik : Jujur , Komitmen Mutu : Efesien ,
Anti Korupsi : Kerja Keras tidak di terapkan dalam tahapan kegiatan
ini penulis tidak akan mendapatkan materi secara efesien dan tidak
mengetahui kejelasan materi yang akan disosialisasikan.
3.2.2 Menentukan Media yang akan digunakan

Pada hari Sabtu tanggal 19 Juni 2021, Setelah mencari materi
kemudian penulis menentukan media yang akan di gunakan pada
kegiatan kelas ibu dengan cara mengidentifikasi dari beberapa
51
referensi materi yang telah di kumpulkan. (Akuntabilitas : Kejelasan
target) , Memberikan informasi secara benar dan tidak menyesatkan
(Etika Publik : Transparansi) dan menetapkan lembar balik kelas
ibu hamil sebagai media yang di gunakan pada kegiatan kelas ibu
hamil. Agar para ibu hamil dapat dengan mudah memahami dan
meningkatkan pengetahuan tentang manfaat tablet tambah darah dan
dampak jika tidak mengkonsumsi tablet tambah darah selama
kehamilan, sehingga dapat melindungi ibu hamil dari komplikasi
penyakit yang akan timbul selama kehamilan. (Komitmen Mutu:
Orientasi Mutu) dan Memiliki ketekunan dalam bekerja untuk
mendapatkan hasil terbaik (Anti Korupsi : Kerja Keras) .

Jika nilai dasar ASN Akuntabilitas : kejelasan target, Etika Publik :
transparansi , Komitmen mutu : Orientasi mutu, Anti Korupsi :
Kerja keras tidak di terapkan dalam tahapan ini maka akan
berdampak tidak akan mendapatkan media yang cocok yang akan
digunakan pada kegiatan kelas ibu hamil.
3.2.3 Menyusun Materi

Pada hari Sabtu tanggal 19 Juni 2021 Setelah menentukan media
yang akan digunakan penulis menyusun materi yang akan di
sosialisasikan Menyelesaikan pekerjaan dan tugas secara tuntas dan
dengan hasil terbaik serta mampu mempertanggung jawabkan
(Akuntabilitas : Tanggung jawab) Menghadirkan tuhan disetiap
aktivitas (Nasionalisme: ketuhanan ) dan dapat memberikan informasi
secara benar sehingga tercapainya suatu target yang penulis inginkan
tidak menyesatkan (Etika Publik : Transparansi) dan menetapkan
lembar balik kelas ibu hamil sebagai media yang di gunakan pada
kegiatan kelas ibu hamil. Agar para ibu hamil dapat dengan mudah
memahami dan meningkatkan pengetahuan tentang manfaat tablet
tambah darah dan dampak jika tidak mengkonsumsi tablet tambah
52
darah selama kehamilan, sehingga dapat melindungi ibu hamil dari
komplikasi penyakit yang akan timbul selama kehamilan jadi
Memenuhi kebutuhan informasi ibu hamil (Komitmen Mutu: Efektif )
dan Memiliki ketekunan dalam bekerja untuk mendapatkan hasil
terbaik (Anti Korupsi : Kerja Keras) .

Jika nilai dasar ASN Akuntabilitas : Tanggung jawab ,
Nasionalisme : Ketuhanan , Etika publik : Transparansi,
Komitmen mutu : efektif dan Anti Korupsi Kerja Keras .Tidak di
terapkan dalam tahapan ini maka akan berdampak tidak tersusunnya
materi sehingga tidak tercapainya suatu target yang penulis inginkan.
Adapun dokumentasinya berupa :
Tabel III.2 Kegiatan 2

1 Mencari referensi Hari Jumat
dalam membuat Tanggal 18/6/2021
materi
2 Menentukan media Hari Sabtu

yang akan Tanggal 19/6/2021
digunakan
53
3 Menyusun materi Hari Sabtu
Tanggal 19/6/2021
Output / Hasil 1. Buku kebidanan, buku KIA

2. Lembar balik kelas ibu hamil
3. Tersusunnya materi
Keterkaitan dengan Akuntabilitas
substansi Nilai-Nilai • Kejelasan target
Dasar • Tanggung jawab
Nasionalisme
• Ketuhanan
Etika Publik
• Jujur
• Transparansi
Komitmen Mutu
• Efisien
• Efektif
• Orientasi Mutu
Anti Korupsi
• Kerja keras
Keterkaitan terhadap Kegiatan ini sangat berkaitan dengan Manajemen ASN
Peran dan Kedudukan
karena dalam mencari materi, menentukan media yang
ASN
akan digunakan dan menyusun materi merupakan
pengelolaan ASN untuk menghasilkan pegawai ASN
yang professional meliputi penyusunan dan penetapan
kebutuhan terhadap tujuan yang akan di capai.
54
Kegiatan ini berkontribusi Kegiatan ini berkontribusi terhadap pencapaian Misi
terhadap pencapaian Misi
Kabupaten Parigi Moutong No 3 yaitu: "Memajukan
Kabupaten Parigi
Moutong No 3 Kualitas dan cakupan layanan Pendidikan dan
menggalakkan Kesehatan berdaya saing" Dalam mencari
materi, menentukan media yang akan digunakan dan
menyusun materi, penulis dapat menuangkan materi dari
beberapa referensi yang telah dikumpulkan.
Penguatan terhadap Nilai Sesuai Tata nilai Puskesmas Taopa Inisiatif dan Inovatif:
Organisasi
Memiliki kemampuan untuk berkerja mandiri dengan
ide-ide kreatif dan selalu berusaha membuat trobosan
baru untuk meningkatkan pelayanan Kesehatan.
Ulet : Tidak mudah putus asa dan berkemauan keras
untuk mewujudkan Masyarakat Taopa sehat . Karena
dalam mencari materi, menentukan media yang akan
digunakan dan menyusun materi, penulis mengharapkan
dari materi yang telah tersusun, agar ibu hamil dengan
mudah memahami dan menerapkan isi materi agar tetap
terjaga kesehatan selama kehamilan.
Akuntabilitas:Kejelasantarget,Tanggung Jawab
Nasionalisme: Ketuhanan
Etika Publik :Jujur , Transparansi
Komitmen Mutu: Efisien , Efektif , Orientasi Mutu
Anti Korupsi: Kerja keras tidak diterapkan pada
kegiatan mencari materi tentang manfaat tablet tambah
darah dan dampak jika tidak mengkonsumsi tablet tambah
darah, menentukan media yang akan di gunakan dan
menyusun materi maka ketercapaian hasil kerja dalam
membuat materi sosialisasi tidak akan dapat diukur atau
dijadikan sebagai kebutuhan dalam proses pembelajaran.
55
3.3 MEMBUAT LEAFLET , KARTU KONTROL DAN KUESIONER
3.3.1 Menyiapkan Bahan Desain
Hari Senin tanggal 21 Juni 2021. Penulis melakukan
perencanaan atas apa yang perlu di lakukan dengan menyiapkan bahan
desain (Akuntabilitas : Kejelasan target). Menghadirkan tuhan
disetiap aktivitas yang Kita lakukan agar dimudahkan (Nasionalisme :
ketuhanan). memperkecil kesalahan dan tanpa pemborosan
(Komitmen mutu : Efesien). Dalam tahap kegiatan ini penulis
Tidak tergantung dengan orang lain dalam melaksanakan tugas
pokoknya dan Memiliki ketekunan dalam bekerja untuk mendapatkan
hasil terbaik (Anti Korupsi : Mandiri , Kerja Keras)

Jika nilai dasar ASN Akuntabilitas : kejelasan target,
Nasionalisme : ketuhanan , Komitmen mutu : efesien dan Anti
Korupsi : Mandiri dan Kerja keras , tidak di terapkan dalam
tahapan ini maka akan berdampak akan terjadi kesalahan dan
menyebabkan pemborosan.
3.3.2 Membuat Desain

Hari Selasa tanggal 22 Juni 2021, dalam mendesain penulis
berusaha Melakukan perencanaan atas apa yang perlu dilakukan untuk
mencapai tujuan (Akuntabilitas : Kejelasan target). Memberikan
informasi secara benar dan tidak menyesatkan (Etika Publik :
transparansi). yang akan menghasilkan sesuatu yang baru dan
bermanfaat (Komitmen mutu: Inovatif). Tidak tergantung dengan

orang lain dalam melaksanakan tugas (Anti Korupsi : mandiri )

Jika nilai dasar ASN Akuntabilitas : Kejelasan target , Etika Publik
: Transparansi , Komitmen mutu : inovatif dan Anti Korupsi :
56
Mandiri tidak di terapkan dalam tahapan ini maka akan berdampak
tidak akan mendapatkan hasil terbaik dan tidak mendapatkan sesuatu
yang baru yang bermanfaat.
3.3.3 Mencetak Leaflet , Kartu Kontrol dan Kuesioner
Hari rabu tanggal 23 Juni 2021, penulis mencetak leaflet , kartu

kontrol dan kuesioner , Melakukan perencanaan atas apa yang perlu
dilakukan untuk mencapai tujuan (Akuntabilitas : Kejelasan target),
memenuhi kebutuhan dengan memberikan pengetahuan untuk
masyarakat khususnya ibu hamil dan berhasil guna (Komitmen mutu
: Efektif) dan dalam melaksanakan pekerjaan penulis tidak menerima
imbalan apapun atas apa yang menjadi tugas dan tanggung jawabnya
(Anti korupsi : tanggung jawab).
Analisis dampak apabila nilai dasar ASN

Jika nilai dasar ASN Akuntabilitas : Kejelasan target ,Komitmen
mutu : efektif dan Anti korupsi : Tanggung Jawab, tidak di
terapkan dalam tahapan ini maka akan berdampak tidak dapat
memenuhi kebutuhan masyarakat serta tidak dapat bertanggung jawab
dalam tugas.

1 Menyiapkan bahan Hari senin
desain Tanggal 21/6/2021
57
2 Membuat desain Hari selasa
Tanggal 22/6/2021
3 Mencetak leaflet , Hari Rabu

kartu control dan Tanggal 23/6/2021
koesioner
Output / Hasil 1. Tersedianya bahan desain

2. Desain leaflet , kartu kontrol dan kuesioner
3. leaflet , kartu kontrol dan kuesioner
substansi Nilai-Nilai • Kejelasan Target
Nasionalisme
Dasar • Ketuhanan
Etika Publik
• Transparansi
Komitmen Mutu
• Efesien
• Inovatif
Anti Korupsi
• Mandiri
• Kerja keras
• Tanggung jawab
58
Keterkaitan terhadap Kegiatan ini sangat berkaitan dengan Manajemen ASN
Peran dan Kedudukan karena dalam menyiapkan bahan desain, membuat desain
ASN dan mencetak merupakan pengelolaan ASN untuk
menghasilkan pegawai ASN yang professional meliputi
penyusunan dan penetapan kebutuhan serta pengadaan
leaflet , kartu kontrol dan kuesioner agar dapat
bermanfaat bagi ibu hamil.
Kegiatan ini Kegiatan ini berkontribusi terhadap pencapaian Misi
berkontribusi terhadap Kabupaten Parigi Moutong No 3 yaitu: "Memajukan
pencapaian Misi Kualitas dan cakupan layanan Pendidikan dan
Kabupaten Parigi menggalakkan Kesehatan berdaya saing" Dalam
Moutong No 3 menyiapkan bahan desain, membuat desain dan mencetak
kartu kontrol, penulis menghasilkan sesuatu yang baru
dan bermanfaat bagi ibu hamil.
Penguatan terhadap Sesuai Tata nilai Puskesmas Taopa Inisiatif dan Inovatif:
Nilai Organisasi Memiliki kemampuan untuk berkerja mandiri dengan
ide-ide kreatif dan selalu berusaha membuat trobosan
baru untuk meningkatkan pelayanan Kesehatan.
Ulet : Tidak mudah putus asa dan berkemauan keras
untuk mewujudkan Masyarakat Taopa sehat . Karena
dalam menyiapkan bahan desain, membuat desain dan
mencetak leaflet , kartu kontrol dan kuesioner , penulis
mengharapkan dengan adanya pengetahuan tambahan
mengenai Tablet tambah darah sehingga ibu hamil dapat
secara rutin mengkonsumsi tablet tambah darah selama
kehamilan sehingga mengurangi komplikasi penyakit
yang mungkin terjadi pada ibu hamil.
Akuntabilitas:Kejelasan Target
Nasionalisme:Ketuhanan
59
Etika Publik:Transparansi
Komitmen Mutu:Efesien,Inovatif
Anti Korupsi:Mandiri,Kerja keras,Tanggung jawab
tidak diterapkan pada kegiatan dalam menyiapkan bahan
desain, membuat desain dan mencetak maka ketercapaian
mutu dan kwalitas tidak dapat diukur atau dijadikan
sebagai penambah pengetahuan pada leaflet , kartu kontrol
untuk memonitoring ibu hamil dalam kepatuhan
mengkonsumsi
tablet tambah darah dan kuesioner sebagai tolak ukur
sejauh mana pengetahuan ibu tentang tablet tambah
darah .
3.4 MENYIAPKAN SARANA DAN PRASARANA

3.4.1 Menyiapkan Tempat Kegiatan
Hari kamis tanggal 24 Juni 2021, penulis menyiapkan tempat
kegiatan untuk melakukan kelas ibu hamil , pemeriksaan Hemoglobin
awal , pemberian leaflet , kartu kontrol dan kuesioner. Melakukan
perencanaan kegiatan atas apa yang perlu dilakukan untuk mencapai
tujuan (Akuntabilitas: Kejelasan Target) .
Menghadirkan tuhan pada setiap aktivitas (Nasionalisme :

Ketuhanan) mengunakan bangunan milik Negara dan menggunakan
barang milik negara sesuai dengan peruntukan yang bertempat di
Poskesdes wilayah kerja Puskesmas Taopa (Etika Publik :
Bertanggung jawab terhadap barang milik Negara) . Memenuhi
kebutuhan masyarakat dalam melakukan pelaksanaan kegiatan
(Komitmen Mutu: Efektif) dan Menggunakan dan memelihara aset
Negara (Anti Korupsi : Sederhana).
60
Jika nilai dasar ASN (Akuntabilitas : Kejelasan Target ) ,
(Nasionalisme: Ketuhanan ) , (Etika Publik : Bertanggung jawab
terhadap barang milik Negara) , (Komitmen Mutu : Efektif ) dan
(Anti Korupsi : Sederhana). Tidak di terapkan dalam tahapan ini
maka akan berdampak tidak tersedianya tempat kegiatan kelas ibu
hamil, pemeriksaan Hemoglobin awal, pemberian leaflet , kartu
kontrol dan kuesioner.
3.4.2 Menyiapkan ruangan
Hari kamis tanggal 24 Juni 2021, penulis menyiapkan ruangan,
Melakukan perencanaan kegiatan atas apa yang perlu dilakukan untuk
mencapai tujuan (Akuntabilitas: Kejelasan Target) . mengunakan
bangunan milik Negara dan menggunakan barang milik negara sesuai
dengan peruntukan (Etika Publik :Bertanggung jawab terhadap
barang milik Negara) . Memenuhi kebutuhan masyarakat dalam
melakukan pelaksanaan kegiatan (Komitmen Mutu: Efektif) dan
Menggunakan dan memelihara aset Negara (Anti Korupsi :
Sederhana).
Jika nilai dasar ASN (Akuntabilitas : Kejelasan Target ) ,
(Nasionalisme: Ketuhanan ) , (Etika Publik : Bertanggung jawab
terhadap barang milik Negara) , (Komitmen Mutu : Efektif ) dan
(Anti Korupsi : Sederhana). Tidak di terapkan dalam tahapan ini maka
akan berdampak tidak tersedianya ruangan tempat kegiatan kelas ibu
hamil, pemeriksaan Hemoglobin awal, pemberian kartu kontrol
dankuesioner yang nyaman selama kegiatan berlangsung yang
mengunakan bangunan milik negara.
3.4.3 Menyiapkan alat pemeriksaan Hb
Hari kamis tanggal 24 Juni 2021. Untuk melakukan pemeriksaan Hb,
Melakukan perencanaan kegiatan atas apa yang perlu dilakukan untuk
mencapai tujuan (Akuntabilitas: Kejelasan Target) . mengunakan
bangunan milik Negara dan menggunakan barang milik negara sesuai
61
dengan peruntukan (Etika Publik :Bertanggung jawab terhadap
barang milik Negara) . Memenuhi kebutuhan masyarakat dalam
melakukan pelaksanaan kegiatan (Komitmen Mutu: Efektif) dan
Menggunakan dan memelihara aset Negara (Anti Korupsi :
Sederhana).

Jika nilai dasar ASN Akuntabilitas : Kejelasan Target ,
Nasionalisme: Ketuhanan , Etika Publik : Bertanggung jawab
terhadap barang milik Negara, Komitmen Mutu : Efektif dan Anti
Korupsi : Sederhana. Tidak di terapkan dalam tahapan ini maka akan
berdampak tidak memanfaatkan dan merawat alat milik Negara untuk
di gunakan sesuai peruntukannya yaitu untuk memeriksa atau
mengontrol kadar Hb para ibu hamil.

1 Menyiapkan tempat Hari Kamis
kegiatan Tanggal 24/6/2021
2 Menyiapkan Hari kamis

ruangan Tanggal 24/6/2021
62
3 Menyiapkan Hari kamis
pemeriksaan Hb Tanggal 24/6/2021
Output / Hasil 1. Poskesdes

2. Tersedianya ruangan
3. Tersedianya alat
substansi Nilai- • Kejelasan Target
Nasionalisme
Nilai Dasar • Ketuhanan
Etika Publik
• bertanggung jawab terhadap barang milik Negara
Komitmen Mutu
• Efektif
Anti Korupsi
• Sederhana
Keterkaitan Kegiatan ini sangat berkaitan dengan Manajemen ASN
terhadap Peran dan karena dalam menyiapkan tempat, menyiapkan ruangan dan
Kedudukan ASN menyiapkan alat pemeriksaan Hemoglobin merupakan
pengelolaan ASN untuk menghasilkan pegawai ASN yang
profesional meliputi penyusunan dan penetapan kebutuhan
agar dapat bermanfaat bagi ibu hamil.
63
berkontribusi Kabupaten Parigi Moutong No 3 yaitu: "Memajukan
terhadap pencapaian Kualitas dan cakupan layanan Pendidikan dan
Misi Kabupaten menggalakkan Kesehatan berdaya saing"Dalam menyiapkan
Parigi Moutong No tempat, menyiapkan ruangan dan menyiapkan alat
3 pemeriksaan Hb, penulis akan memberikan pelayanan
kesehatan pada ibu hamil dengan menggunakan fasilitas dan
alat yang tersedia.
Penguatan terhadap Sesuai Tata nilai Puskesmas Taopa Inisiatif dan Inovatif:
Nilai Organisasi Memiliki kemampuan untuk berkerja mandiri dengan ide-
ide kreatif dan selalu berusaha membuat trobosan baru
untuk meningkatkan pelayanan Kesehatan.
Ulet : Tidak mudah putus asa dan berkemauan keras untuk
mewujudkan Masyarakat Taopa sehat . Karena dalam
menyiapkan tempat, menyiapkan ruangan dan menyiapkan
alat pemeriksaan Hb, penulis mengharapkan para ibu hamil
merasa nyaman dan puas terhadap fasilitas serta alat yang
telah di siapkan
Analisis Dampak Apabila nilai ANEKA
Akuntabilitas: Kejelasan Target
Nasionalisme: Ketuhanan
Etika Publik : bertanggung jawab terhadap barang milik
Negara
Komitmen Mutu : Efektif
Anti Korupsi : Sederhana
tidak diterapkan pada kegiatan dalam menyiapkan tempat
kegiatan, menyiapkan ruangan dan menyiapkan tempat
pemeriksaan Hemoglobin maka akan berdampak ketidak
nyamanan dan kepuasan ibu hamil selama mengikuti rangkaian
kegiatan.
64
3.5 PELAKSANAAN KEGIATAN
3.5.1 Menjalankan daftar hadir
Hari Jumat tanggal 25 Juni 2021, dalam menjalankan daftar hadir,
penulis akan memberikan bukti nyata dari hasil kegiatan yang telah di
lakukan dan Keterbukaan dalam melakukan kegiatan organisasi
(Akuntabilitas : Jujur, Transparan) Membina kerukunan hidup antar
umat beragama dan menghadirkan tuhan disetiap aktivitas (Nasionalisme
: Ketuhanan) dapat mengetahui target yang telah di tentukan agar
tercapai dan berhasil guna (Komitmen Mutu : Efektif) dan Tidak
melakukan penyuapan untuk melancarkan urusan (Anti Korupsi :
Mandiri)

Jika nilai dasar ASN Akuntabilitas : Jujur, Transparan Nasionalisme :
Ketuhanan , Komitmen Mutu : efektif dan Anti Korupsi : Mandiri
Tidak di terapkan dalam tahapan ini maka akan berdampak tidak dapat
memberikan bukti nyata dari hasil kegiatan serta tidak dapat mengetahui
target yang telah di tentukan.
3.5.2 Melakukan Pre Tes menggunakan kuesioner

Hari jumat tanggal 25 Juni 2021, sebelum melaksanakan kegiatan
kelas ibu hamil dilaksanakan Pre tes terlebih dahulu yang bertempat di
Poskesdes dan bekerja sama dengan bidan desa , Melakukan perencanaan
atas apa yang perlu dilakukan untuk mencapai tujuan yaitu menilai tolak
ukur pegetahuan ibu hamil (Akuntabilitas : Kejelasan Target)
menghadirkan Tuhan dalam setiap kegiatan dan Membangun rasa
persaudaraan dengan berbagai suku dan budaya (Nasionalisme :
Ketuhanan , Kerakyatan) . Menjunjung tinggi harga diri dan martabat
sesama manusia (Etika Publik : Bersikap hormat) Bekerja dengan
komitmen bagi kepuasan masyarakat (Komitmen Mutu : Orientasi
mutu) . Tidak menerima imbalan apapun atas pelaksaan pekerjaan yang
65
menjadi tugas dan tanggung jawabnya memberi salam sebelum
melaksanakan penyuluhan mengandung nilai (Anti Korupsi : Tanggung
jawab)
Jika nilai dasar ASN Akuntabitas : Kejelasan Target ,Nasionalisme :
Ketuhanan dan Kerakyatan , Etika publik : Bersikap Hormat ,
Komitmen mutu : Orientasi mutu dan Anti Korupsi : Tanggung
jawab Tidak di terapkan dalam tahapan ini maka akan berdampak
kegiatan Pre test ibu hamil tidak akan berjalan dengan baik.
3.5.3 Melaksanakan kegiatan kelas ibu hamil
Hari jumat tanggal 25 Juni 2021, setelah menjalankan daftar hadir

penulis melaksanakan kegiatan kelas ibu hamil, bertempat di
Poskesdes , bekerja sama dengan bidan desa , Melakukan perencanaan
atas apa yang perlu dilakukan untuk mencapai tujuan kemudian
Menyelesaikan pekerjaan dan tugas secara tuntas dan dengan hasil
terbaik serta mampu mempertanggung jawabkan dan Memberikan
laporan kinerja dengan memberikan bukti nyata dari hasil dan proses
yang dilakukan (Akuntabilitas : Kejelasan target , Tanggung jawab
, Jujur) menghadirkan Tuhan dalam setiap kegiatan serta Memajukan
pergaulan antar sesama manusia dan menjaga persatuan dalam
beragama dengan adanya peserta yang hadir berasal dari suku yang
berbeda-beda dan latar belakang sosial yang berbeda (Nasionalisme :
ketuhanan , persatuan). Penulis menyampaikan materi kelas ibu
hamil khususnya tentang pentingnya tablet tambah darah selama
kehamilan, memberikan informasi secara benar dan tidak
menyesatkan, Membiasakan atau membudayakan senyum, sapa,
santun dan ramah dalam memberikan pelayanan dan Saling
menghargai dan berkomunikasi baik (Etika Publik : Transfaransi,
Sopan) Seluruh materi yang di sajikan secara tepat dan cermat serta
kegiatan dapat terlaksana tepat pada waktunya dengan memanfaatkan
66
semua alat dan bahan yang telah disediakan untuk memenuhi
kebutuhan memberikan informasi agar dapat berhasil guna
(Komitmen Mutu : Efektif , Orientasi Mutu). Ibu hamil pada saat
kegiatan datang tepat waktu sesuai dengan kesepakatan jadwal.
Bekerja dengan hasil terbaik dan tidak meminta imbalan apapun atas
pelaksaan pekerjaan yang menjadi tugas dan tanggung jawab dalam
pelaksanaan kegiatan (Anti Korupsi: Tanggung Jawab , Kerja
keras).
Jika nilai dasar ASN Akuntabilitas : Kejelasan target , tanggung
jawab , jujur . Nasionalisme : Ketuhanan, persatuan . Etika publik
: Transfaransi, sopan, Komitmen mutu : efektif , Orientasi Mutu.
Anti Korupsi : Tanggung jawab , Kerja keras . Tidak di terapkan
dalam tahapan ini maka akan berdampak kegiatan kelas ibu hamil
tidak akan berjalan dengan baik.
3.5.4 Membagikan Leaflet dan kartu kontrol minum tablet tambah

darah
Hari jumat tanggal 25 Juni 2021, setelah memberikan materi
kelas ibu hamil penulis membagikan leaflet dan kartu kontrol minum
tablet tambah darah agar para ibu hamil dapat terlibat secara mental
terhadap pencapaian tujuan dan ikut bertanggung jawab di dalamnya
( Akuntabilitas: Partisifatif),Membangun rasa persaudaraan dengan
berbagai suku dan budaya dengan ibu hamil (Nasionalisme :
Kerakyatan) Menjunjung tinggi harga diri dan martabat sesama
manusia dalam hal ini ibu hamil (Etika Publik : Bersikap Hormat )
sehingga para ibu hamil berkomitmen untuk mengkonsumsi tablet
tambah darah secara rutin selama kehamilan (Komitmen Mutu :
Orientasi Mutu) dan Tidak menerima imbalan apapun atas pelaksaan
pekerjaan yang menjadi tugas dan tanggung jawabnya (Anti
Korupsi : Tanggung jawab)
67
Jika nilai dasar ASN Akuntabilitas : partisifatif , Nasionalisme :
Kerakyatan , Etika Publik : Bersikap Hormat , Komitmen mutu :
orientasi mutu dan Anti Korupsi : Tanggung jawab tidak di
terapkan dalam tahapan ini maka akan berdampak ibu hamil tidak
dapat terlibat secara mental bertanggung jawab serta tidak dapat
berkomitmen untuk mengkonsumsi tablet tambah darah secara rutin
selama kehamilan.
3.5.5 Melakukan Post Tes menggunakan Kuesioner
Hari jumat tanggal 25 Juni 2021, setelah melaksanakan kegiatan
kelas ibu hamil dilaksanakan Post tes yang bertempat di Poskesdes,
Melakukan perencanaan atas apa yang perlu dilakukan untuk mencapai
tujuan yaitu menilai tolak ukur pegetahuan ibu hamil setelah dilakukan
kegiatan kelas ibu hamil (Akuntabilitas : Kejelasan Target)
menghadirkan Tuhan dalam setiap kegiatan dan Membangun rasa
persaudaraan dengan berbagai suku dan budaya (Nasionalisme :
Ketuhanan , Kerakyatan) . Menjunjung tinggi harga diri dan martabat
sesama manusia (Etika Publik : Bersikap hormat) Bekerja dengan
komitmen bagi kepuasan masyarakat (Komitmen Mutu : Orientasi
mutu) . Tidak menerima imbalan apapun atas pelaksaan pekerjaan yang
menjadi tugas dan tanggung jawabnya memberi salam sebelum
melaksanakan penyuluhan mengandung nilai (Anti Korupsi : Tanggung
jawab)
Jika nilai dasar ASN Akuntabitas : Kejelasan Target ,Nasionalisme :
Ketuhanan dan Kerakyatan , Etika publik : Bersikap Hormat ,
Komitmen mutu : Orientasi mutu dan Anti Korupsi : Tanggung
jawab Tidak di terapkan dalam tahapan ini maka akan berdampak
kegiatan Post test ibu hamil tidak akan berjalan dengan baik.
3.5.6 Melakukan pemeriksaan hemoglobin awal

Hari Jumat tanggal 25 Juli 2021, setelah membagikan leaflet dan
68
kartu kontrol penulis melanjutkan kegiatan pemeriksaan Hemoglobin
awal. Saat melakukan pemeriksaan Hemoglobin awal penulis
Menyelesaikan pekerjaan dan tugas secara tuntas dan dengan hasil
terbaik serta mampu mempertanggung jawabkan dan Keterbukaan dalam
melakukan kegiatan organisasi (Akuntabilitas : Tanggung jawab dan
Transparan) menghadirkan Tuhan dalam setiap kegiatan dan
Membangun rasa persaudaraan dengan berbagai suku dan budaya
(Nasionalisme : Ketuhanan , Kerakyatan) . Menjalankan tugas sesuai
hati nurani yang bersih dan Ikhlas dalam memberikan pelayanan serta
tidak membeda-bedakan ras, suku dan agama dalam memberikan
pelayanan, berprilaku adil dan proporsional dalam menjalankan tugas
(Etika Publik: Jujur , Tulus , Tidak diskriminatif dan adil).
Memenuhi kebutuhan ibu hamil , berkeja cepat tepat serta ramah dan
melayani dengan hati (Komitmen Mutu : Efektif ,Orientasi Mutu).
Penulis juga Memiliki ketekunan dalam bekerja untuk mendapatkan
hasil terbaik (Anti Korupsi : Kerja Keras )
Jika nilai dasar ASN Akuntabilitas : Tanggung jawab ,
Transparans . Nasionalisme : Ketuhanan , kerakyatan . Etika
Publik : Jujur , Tulus ,Tidak diskriminatif dan adil . Komitmen
Mutu : Efektif , Orientasi Mutu dan Anti Korupsi : Kerja Keras ,
tidak di terapkan dalam tahapan ini maka akan berdampak kegiatan
pemeriksaan Hemoglobin awal tidak dapat berjalan dengan baik dan
tidak mendapatkan hasil pemeriksaan yang maksimal.
3.5.7 Melakukan monitoring kepada ibu hamil dengan kunjungan

rumah
Hari Kamis tanggal 2 Juli 2021 monitoring, dalam pelaksanaan
monitoring penulis bekerja dengan Menyelesaikan pekerjaan dan
tugas secara tuntas dan dengan hasil terbaik serta mampu
mempertanggung jawabkan , Melakukan perencanaan atas apa yang
perlu dilakukan untuk mencapai tujuan dan Melayani
69
masyarakat tanpa diskriminasi dan ketidakjujuran (Akuntabilitas :
Tanggung jawab , Kejelasan Target , Adil ) . Menghadirkan
Tuhan pada setiap aktivitas dan mencintai sesame manusia dalam hal
ini ibu hamil dan memperlakukan manusia sesuai harkat martabat
(Nasionalisme : Ketuhanan , Kemanusiaan) . Penulis juga
Menjalankan tugas sesuai hati nurani yang bersih , Ikhlas dalam
memberikan pelayanan dan Saling menghargai dan berkomunikasi
baik serta dan memberikan pelayanan tanpa pamrih (Etika Publik :
Jujur , tulus , sopan). Selian itu penulis juga harus mencapai target
agar berhasil guna dalam memenuhi kebutuhan ibu hamil salah
satunya yaitu patuh minum obat tablet tambah darah .dan Bekerja
dengan komitmen bagi kepuasan masyarakat serta melayani dengan
hati (Komitmen Mutu : Efektif , Orientasi mutu) tekun untuk
mendapatkan hasil yang terbaik dan tidak bergantung pada orang lain
dalam melaksanakan tugas pokoknya (Anti korupsi : Kerja keras,
mandiri)

Jika nilai dasar ASN Akuntabilitas : Tanggung jawab , kejelasan
target , adil . Nasionalisme : Ketuhanan , kemanusiaan . Etika
Publik : Jujur , tulus , sopan. Komitmen mutu : Efektif , Orientasi
Mutu dan Anti korupsi : kerja keras, mandiri, tidak di terapkan
dalam tahapan ini maka akan berdampak penulis tidak akan dapat
mengetahui tingkat pengetahuan dan kepatuhan ibu hamil dalam
mengkonsumsi tablet tambah darah secara rutin selama kehamilan.
3.5.8 Melakukan pemeriksaan Hemoglobin akhir
Hari Jumat tanggal 5 Juli 2021, setelah melakukan monitoring minum

tablet tambah darah dilanjutkan dengan kegiatan pemeriksaan Hemoglobin
akhir. Saat melakukan pemeriksaan Hemoglobin akhir penulis
Menyelesaikan pekerjaan dan tugas secara tuntas dan dengan hasil terbaik
serta mampu mempertanggung jawabkan dan Keterbukaan dalam
70
melakukan kegiatan organisasi (Akuntabilitas : Tanggung jawab dan
Transparan) menghadirkan Tuhan
dalam setiap kegiatan dan Membangun rasa persaudaraan dengan berbagai
suku dan budaya (Nasionalisme : Ketuhanan , Kerakyatan) .
Menjalankan tugas sesuai hati nurani yang bersih dan Ikhlas dalam
memberikan pelayanan serta tidak membeda-bedakan ras, suku dan agama
dalam memberikan pelayanan, berprilaku adil dan proporsional dalam
menjalankan tugas (Etika Publik: Jujur , Tulus , Tidak diskriminatif
dan adil). Memenuhi kebutuhan ibu hamil , berkeja cepat tepat serta
ramah dan melayani dengan hati (Komitmen Mutu : Efektif ,Orientasi
Mutu). Penulis juga Memiliki ketekunan dalam bekerja untuk
mendapatkan hasil terbaik (Anti Korupsi : Kerja Keras )
Jika nilai dasar ASN Akuntabilitas : Tanggung jawab , Transparans .
Nasionalisme : Ketuhanan , kerakyatan . Etika Publik : Jujur , Tulus
,Tidak diskriminatif dan adil . Komitmen Mutu : Efektif , Orientasi
Mutu dan Anti Korupsi : Kerja Keras, tidak di terapkan dalam tahapan
ini maka akan berdampak kegiatan pemeriksaan Hemoglobin akhir tidak
dapat berjalan dengan baik dan tidak mendapatkan perbandingan hasil
pemeriksaan Hemoglobin awal dan Hemoglobin akhir.
Tabel III.5 kegiatan 5
71
1 Menjalankan daftar Hari Jumat
hadir Tanggal 25/6/2021
2 Melakukan pre test Hari Jumat

menggunakan Tanggal 25/6/2021
koesioner
3 Melakukan Hari Jumat

kegiatan kelas ibu Tanggal 25/6/2021
hamil
4 Membagikan Leflet Hari Jumat

dan kartu kontrol Tanggal 25/6/2021
minum tablet
tambah darah
72
5 Melakukan Post Hari Jumat
test menggunakan Tanggal 25/6/2021
koesioner

pemeriksaan Tanggal 25/6/2021
hemoglobin awal
7 Melakukan Hari Kamis

monitoring kepada Tanggal 2/7/2021
ibu hamil dengan
kunjungan rumah

pemeriksaan Tanggal 5/7/2021
Hemoglobin akhir
Output / Hasil 1. Daftar hadir

73
2. Kuesioner telah dibagikan
3. Kegiatan kelas ibu hamil
4. Leaflet dan Kartu kontrol
5. Kuesioner telah dibagikan
6. Hasil pemeriksaan
7. Hasil monitoring
8. Hasil pemeriksaan
 Kejelasan Target
substansi Nilai-
 Tanggung jawab
Nilai Dasar  Jujur
 Tansparan
 Partisipatif
Nasionalisme
 Ketuhanan
 Kemanusian
 Persatuan
 Kerakyatan
Etika Publik
 Jujur
 Tulus
 Sopan
 Bersikap hormat
 Transparansi
 Tidak diskriminatif dan adil
Komitmen Mutu
 Efektif
 Orientasi Mutu
Anti Korupsi
 Kerja keras
 Mandiri
 Tanggung jawab
Keterkaitan Kegiatan ini sangat berkaitan dengan Pelayanan Publik
terhadap Peran dan karena dalam menjalankan daftar hadir, melakukan pre tes
Kedudukan ASN dengan mengunakan kuesioner , melaksanakan kelas ibu
hamil, melakukan post tes , membagikan leaflet dan kartu
kontrol, pemeriksaan Hemoglobin awal, melakukan
monitoring dan melakukan pemeriksaan Hemoglobin akhir
74
merupakan suatu bentuk kegiatan pelayanan pada ibu hamil
dengan membangun rasa persaudaraan dari berbagai suku
dan budaya.
terhadap Kualitas dan cakupan layanan Pendidikan dan
pencapaian Misi menggalakkan Kesehatan berdaya saing" Dalam
Kabupaten Parigi menjalankan daftar hadir, melakukan pre tes dengan
Moutong No 3 mengunakan kuesioner , melaksanakan kelas ibu hamil,
melakukan post tes , membagikan leaflet dan kartu kontrol,
pemeriksaan Hemoglobin awal, melakukan monitoring dan
melakukan pemeriksaan Hemoglobin akhir, penulis
membudayakan senyum, sapa, santun dan ramah dalam
memberikan pelayanan, memberikan informasi secara benar
dan tidak menyesatkan.
Penguatan terhadap Sesuai Tata nilai Puskesmas Taopa Inisiatif dan
Nilai Organisasi Inovatif:Memiliki kemampuan untuk berkerja mandiri
dengan ide-ide kreatif dan selalu berusaha membuat
trobosan baru untuk meningkatkan pelayanan Kesehatan.
mewujudkan Masyarakat Taopa sehat .
Ramah: Dalam bekerja harus memiliki 5S(Senyum,Salam,S
apa,Sopan dan santun) kepada Masyarakat dan Rekan kerja.
Karena dalam menjalankan daftar hadir, melakukan pre tes
dengan mengunakan kuesioner , melaksanakan kelas ibu
hamil, melakukan post tes , membagikan leaflet dan kartu
kontrol, pemeriksaan Hemoglobin awal, melakukan
monitoring dan melakukan pemeriksaan Hemoglobin akhir.
Kita bisa melihat sejauh mana pengetahuan ibu serta
kepatuhan ibu hamil untuk minum obat , sehingga
pemeriksaan Hemoglobin pada ibu hamil sangat penting
75
untuk dilihat dan dapat dicegah jika terjadi komplikasi
selama kehamilan.
Analisis Dampak Apabila Nilai Aneka
Akuntabilitas: Kejelasan Target,Tanggung
jawab ,Jujur ,Tansparan, Partisipatif
Nasionalisme:
Ketuhanan,Kemanusian,Persatuan,Kerakyatan
Etika Publik: Jujur,Tulus,Sopan,Bersikap hormat ,
Transparansi, Tidak diskriminatif dan adil
Komitmen Mutu: Efektif, Orientasi Mutu
Anti Korupsi: Kerja keras, Mandiri,Tanggung jawab
Jika tidak diterapkan pada kegiatan dalam menjalankan
daftar hadir, melakukan pre tes dengan mengunakan
kuesioner , melaksanakan kelas ibu hamil, melakukan post
tes , membagikan leaflet dan kartu kontrol, pemeriksaan
Hemoglobin awal, melakukan monitoring dan melakukan
pemeriksaan Hemoglobin akhir, maka kegiatan ini tidak
dapat berjalan dengan baik tidak akan terjalin komunikasi
yang baik sehingga apa yang belum dipahami tidak dapat
diketahui jawabannya dan tidak memperoleh jawaban yang
tepat dan sesuai. Tidak terjadi peningkatan pengetahuan para
ibu hamil tentang manfaat tablet tambah darah dan dampak
jika tidak mengkonsumsi tablet tambah darah dalam
kehamilan.
76
3.6 Evaluasi Kegiatan
3.6.1 Melakukan pegumpulan data hasil pre dan post test
Hari Senin tanggal 9 Juli 2021, dalam pengumpulan data hasil pre dan post tes
penulis bekerja dengan Menyelesaikan pekerjaan dan tugas secara tuntas dan
dengan hasil terbaik serta mampu mempertanggung jawabkan .(Akuntabilitas :
Tanggung jawab , Kejelasan Target) . Menghadirkan Tuhan pada setiap
aktivitas (Nasionalisme : Ketuhanan) . Penulis juga Menjalankan tugas sesuai hati
nurani yang bersih , (Etika Publik : Jujur). Selian itu penulis juga harus mencapai
target agar berhasil guna dalam memenuhi kebutuhan ibu hamil salah satunya yaitu
patuh minum obat tablet tambah darah dengan informasi yang telah diberikan .dan
Bekerja dengan komitmen bagi kepuasan masyarakat (Komitmen Mutu : Efektif ,
Orientasi mutu) Tidak menerima imbalan apapun atas pelaksaan pekerjaan yang
menjadi tugas dan tanggung jawabn penulis dan tekun untuk mendapatkan hasil
yang terbaik dan (Anti korupsi : Tanggung jawab , Kerja keras)

Jika nilai dasar ASN Akuntabilitas : Tanggung jawab , kejelasan target .
Nasionalisme : Ketuhanan . Etika Publik : Jujur. Komitmen mutu : Efektif ,
Orientasi Mutu dan Anti korupsi : Tanggung jawab , kerja keras. tidak di
terapkan dalam tahapan ini maka akan berdampak penulis tidak akan dapat
mengetahui tingkat pengetahuan dan kepatuhan ibu hamil dalam mengkonsumsi
tablet tambah darah secara rutin selama kehamilan dengan cara mengumpulkan
data pre dan post test.
3.6.2 Mengolah data hasil pre dan post test
Hari Selasa tanggal 10 Juli 2021, seletah pengumpulan data hasil pre dan post
tes dilanjutkan dengan mengolah data , penulis bekerja dengan Menyelesaikan
pekerjaan dan tugas secara tuntas dan dengan hasil terbaik serta mampu
mempertanggung jawabkan , Memberikan laporan kinerja dengan memberikan
bukti nyata dari hasil dan proses yang dilakukan .(Akuntabilitas : Tanggung
jawab , Kejelasan Target, Jujur ) . Menghadirkan Tuhan pada setiap aktivitas
(Nasionalisme : Ketuhanan) . Penulis juga Tidak menyalahgunakan informasi
untuk mencari keuntungan pribadi atau golongan dalam mengolah data (Etika
77
Publik : Transparansi). Selain itu penulis juga harus mencapai target agar
berhasil guna dalam memenuhi kebutuhan ibu hamil yaitu memahami informasi
yang telah diberikan dan Bekerja dengan komitmen bagi kepuasan ibu hamil
(Komitmen Mutu : Efektif , Orientasi mutu) Tidak menerima imbalan apapun
atas pelaksaan pekerjaan yang menjadi tugas dan tanggung jawab penulis dan tekun
untuk mendapatkan hasil yang terbaik (Anti korupsi : Tanggung jawab , Kerja
keras)

Jika nilai dasar ASN Akuntabilitas : Tanggung jawab , kejelasan target .
Nasionalisme : Ketuhanan . Etika Publik : Transparansi. Komitmen mutu :
Efektif , Orientasi Mutu dan Anti korupsi : Tanggung jawab , kerja keras.
tidak di terapkan dalam tahapan ini maka akan berdampak penulis tidak akan
dapat mengetahui sejauh mana tingkat pemahaman tahu dan tidak tahu tentang
pentingnya mengkonsumsi tablet tambah darah dengan cara mengolah data pre
dan post tes .
3.6.3 Membuat Laporan Hasil Kegiatan
Hari Rabu tanggal 12 Juli 2021, Hasil kegiatan aktualisasi dimasukkan ke

dalam format laporan sebagai bahan evaluasi kegiatan Aktualisasi dan selanjutnya
akan dikonsultasikan kepada mentor dan pembimbing untuk dipresentasikan di
ujian Seminar Aktualisasi. mampu mempertanggung jawabkan, memberikan
laporan kinerja dengan bukti nyata dari hasil dan proses yang telah di lakukan
(Akuntabilitas : tanggung jawab, Jujur). Menghadirkan tuhan disegala
aktivitas (Nasionalisme : Ketuhanan). Pada Laporan ini juga penulis
Memberikan Informasi secara benar (Etika Publik : Transparansi) . Penulis
juga berusaha agar semua kegiatan ini mencapai target agar berhasil guna untuk
ibu hamil serta menyelesaikan pekerjaan dan tugas secara tuntas dengan
komitmen bagi kepuasan ibu hamil (Komitmen Mutu : Efektif . Orientasi
Mutu) . Tidak menerima imbalan apapun atas pelaksaan pekerjaan yang menjadi
tugas dan tanggung jawab penulis dan Memiliki ketekunan dalam bekerja untuk
mendapatkan hasil terbaik ( Anti Korupsi : Tanggung jawab , Kerja keras)
78
Jika nilai dasar ASN Akuntabilitas : Tanggung jawab , Jujur . Nasionalisme :
Ketuhanan . Etika Publik : Transparansi . Komitmen Mutu : Efektif ,
Orientasi Mutu . Anti Korupsi : Tanggung jawab , kerja keras . tidak di
terapkan dalam tahapan ini maka akan berdampak tidak dapat menyusun laporan
hasil kegiatan dengan baik.
Tabel III.6 kegiatan 6

1 Melakukan Hari Senin
pengumpulan data Tanggal 9/7/2021
hasil pre dan post
test
2 Mengolah data Hari selasa

hasil pre dan post Tanggal 10/7/2021
test
3 Membuat laporan Hari rabu

hasil kegiatan Tanggal 12/7/2021
79
Output / Hasil 1. Data telah terkumpul
2. Tersedianya hasil olahan data pre dan post test
3. Laporan hasil kegiatan
 Kejelasan Target
substansi Nilai-  Tanggung Jawab
Nilai Dasar  Jujur
Nasionalisme
 Ketuhanan
Etika Publik
 Jujur
 Transparansi
Komitmen Mutu
 Efektif
 Orientasi Mutu
Anti Korupsi
 Tanggung jawab
 Kerja keras
Keterkaitan Kegiatan ini sangat berkaitan dengan Manajemen ASN
terhadap Peran dan karena dalam mengumpulkan data hasil pre dan post test,
Kedudukan ASN mengolah data hasil pre dan post tes dan membuat laporan
hasil kegiatan merupakan pengelolaan ASN untuk
menghasilkan pegawai ASN yang professional yang dapat
membuat inovasi terbaru yang bertujuan meningkatkan
pengetahuan derajat kesehatan masyarakat khususnya dalam
kegiatan ini terfokus pada kesehatan ibu
hamil.
80
terhadap Kualitas dan cakupan layanan Pendidikan dan
pencapaian Misi menggalakkan Kesehatan berdaya saing’’ . Dalam
Kabupaten Parigi mengumpulkan data hasil pre dan post test, mengolah data
Moutong No 3 hasil pre dan post tes dan membuat laporan hasil kegiatan
penulis telah menyelesaikan seluruh tahapan kegiatan
pelayanan kesehatan pada ibu hamil.
Penguatan terhadap Sesuai Tata nilai Puskesmas Taopa Inisiatif dan
Nilai Organisasi Inovatif:Memiliki kemampuan untuk berkerja mandiri
dengan ide-ide kreatif dan selalu berusaha membuat
trobosan baru untuk meningkatkan pelayanan Kesehatan.
mewujudkan Masyarakat Taopa sehat .
Karena dalam mengumpulkan data hasil pre dan post test,
mengolah data hasil pre dan post tes dan membuat laporan
hasil kegiatan penulis telah mendapat hasil peningkatan
pengetahuan melalui kelas ibu hamil, pengawasan minum
obat tablet tambah darah menggunakan kartu kontrol
sehingga terjadi peningkatan Hemoglobin pada ibu hamil.
Analisis Dampak Apabila Nilai Aneka Akuntabilitas : Tanggung jawab ,
Jujur . Nasionalisme : Ketuhanan . Etika Publik :
Transparansi . Komitmen Mutu : Efektif , Orientasi Mutu .
Anti Korupsi : Tanggung jawab , kerja keras. Jika tidak
diterapkan pada kegiatan menyiapkan bahan laporan, menyusun
laporan dan menyampaikan hasil laporan, maka kegiatan
Aktualisasi ini tidak dapat dijadikan sebagai sumber
informasi karena tidak adanya keterbukaan pelaksanaan
kegiatan. Selain itu hasil kegiatan aktualisasi ini juga tidak
dapat dijadikan sebagai bahan pembelajaran jika tidak
adanya transparansi/publikasi kepada pihak lain.
81
BAB IV
PENUTU
P
4.1 KESIMPULAN
1) Selama pelaksanaan aktualisasi mulai dari tangal 14 juni – 13 juli kurang lebih
empat (4) minggu Seluruh kegiatan yang telah di rencanakan telah dapat di
selesaikan dengan baik sesuai dengan apa yang saya rancangkan dengan menerapkan
Nilai – Nilai Dasar ASN ( Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen
Mutu, Anti Korupsi) dengan melakukan 6 kegiatan.
1. Persiapan awal pelaksanaan aktualisasi yaitu dengan konsultasi dengan
Pimpinan, bidan desa dan bekerja sama dengan bidan desa , penulis telah
mendapatkan persetujuan dan dukungan dalam pelaksaan Aktualisasi yaitu
pada tanggal 14 – 17 Juni 2021.
2. Pembuatan materi untuk kegiatan kelas ibu hamil telah di laksanakan dan
menghasilkan materi yang di butuhkan oleh ibu hamil agar mudah dipahami
yaitu pada tanggal 18-19 Juni 2021.
3. Membuat Leaflet , kartu kontrol dan koesioner telah dilaksanakan dan
menghasilkan leaflet untuk menambah pengetahuan ibu , kartu kontrol yang
dapat memantau tingkat kepatuhan mengkonsumsi tablet tambah darah secara
rutin dan koesioner untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan ibu hamil
mengenai tablet tambah darah yaitu pada tanggal 21 – 23 Juni 2021.
4. Menyiapkan sarana dan prasarana telah dilakukan dan disiapkan sebaik
mungkin untuk memberikan kenyamanan dan kepuasan ibu hamil selama
kegiatan berlangsung 24 – 29 Juni 2021.
5. Pelaksanaan kegiatan kelas ibu hamil, membagikan koesioner pre tes dan post
tes , membagikan leaflet , kartu kontrol, pemeriksaan Hemoglobin awal,
monitoring dan melakukan pemeriksaan Hemoglobin akhir telah di laksanakan
dan mendapatkan hasil yang penulis harapkan yaitu pada tanggal 25 Juni – 6
Juli 2021.
6. Pelaporan hasil kegiatan telah dilaksanakan tepat dengan waktu yang telah
ditentukan yaitu pada tanggal 9 – 12 Juni 2019.
82
2) Dari ke 6 kegiatan diatas penulis sudah melaksanakan 100% selesai selain itu
Penulis juga sudah menjawab permasalahan dari isu yang di angkat dimana
Bahwa memang dari 53 sampel Ibu hamil yang diambil datanya kemudian
dilakukan pre test koesioner ternyata masih 60% yang mengetahui tantang
pentingnya Mengkonsumsi tablet tambah darah dan Kepatuhan untuk minum obat
tablet tambah darah akan tetapi setelah Dilakukan Penyuluhan pada Ibu hamil
mereka sudah sangat memahami dan setelah dilakukan pemantauan ibu hamil
maka tingkat kepatuh untuk minum obat tablet tambah darah.
4.2 RENCANA TINDAK LANJUT

1. Akan terus melaksanakan dan melanjutkan kegiatan aktualisasi disemua Wilayah
kerja UPTD Puskesmas Taopa
2. Berkomitmen akan tetap melaksanakan Nilai Dasar selama menjadi ASN
3. Rencana selanjutnya Menerapkan IMD dan Teknik menyusui yang benar kepada ibu
yang sudah bersalin pada bulan September .
83
DAFTAR PUSTAKA
Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia. 2021. Modul

Penyelenggaraan Perdana Pendidikan Dan Pelatihan Calon
Pegawai Negeri Sipil Golongan III (Akuntabilitas). Jakarta :
Lembaga Administrasi Negara

Pegawai Negeri Sipil Golongan III (Nasionalisme). Jakarta :

Pegawai Negeri Sipil Golongan III (Etika Publik). Jakarta : Lembaga
Administrasi Negara

Pegawai Negeri Sipil Golongan III (Komitmen Mutu). Jakarta :

Pegawai Negeri Sipil Golongan III (Anti Korupsi). Jakarta :
Lembaga Administras Negara. (2021). Modul Pelatihan Dasar Calon PNS

Pelayanan Publik. Jakarta : Lembaga Administrasi Negara.

Manajemen Aparatur Sipil Negara. Jakarta : Lembaga Administrasi
Negara.
Whole of Goverment. Jakarta : Lembaga Administrasi Negara.
Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia. (2021). Modul Pendidikan

dan Pelatihan Dasar Calon PNS Habituasi Jakarta : Lembaga
Administrasi Negara Republik Indonesia.
Undang Undang Republik Indonesia No 05 Tahun 2014. Tentang Aparatur

Sipil Negara (ASN)
DAFTAR LAMPIRAN
KEGIATAN 1
1. Persiapan Awal Pelaksanaan aktualisasi
1) Konsultasi dengan pimpinan/Mentor
Output
1. Persetujuan pimpinan
2. Notulen
3. Surat Tugas
2) Konsultasi dengan bidan desa
Output
Persetujuan dan dukungan bidan desa Nunurantai Persetujuan dan dukungan bidan desa Kary
Persetujuan dan dukungan bidan desa Karya Agung Persetujuan dan dukungan bidan desa Bila
Persetujuan dan dukungan bidan desa Palapi Persetujuan dan dukungan bidan desa Pari
Persetujuan dan dukungan bidan desa Tul-Sibatang Persetujuan dan dukungan bidan desa Tao
Persetujuan dan dukungan bidan desa Taopa Persetujuan dan dukungan bidan desa Tom
Persetujuan dan dukungan bidan desa
3) Pengambilan data ibu hamil

Output
Data Ibu Hamil
Data Ibu Hamil

DAFTAR LAMPIRAN
KEGIATAN 2
2. Pembuatan materi untuk kelas ibu hamil

1. Mencari referensi dalam membuat materi
Output
1) Buku Kebidanan
2) Buku KIA
3) Lembar balik kelas ibu hamil
2. Menentukan media yang akan digunakan

Output
1) Lembar Balik Kelas ibu hamil
2) LCD
3. Menyusun Materi
Output
1) Tersusunnya materi
Tersusunnya Materi
DAFTAR LAMPIRAN
KEGIATAN 3
3. Membuat leaflet , Kartu kontrol , dan koesioner

1. Menyiapkan bahan desain
Output
1) Tersedianya bahan desain
2) Membuat desain
Membuat desain
3. Mencetak
Output
Leaflet , kartu kontrol dan kuesioner
\
DAFTAR LAMPIRAN
KEGIATAN 4
4. Menyiapkan Sarana dan Prasarana

1. Menyiapkan tempat kegiatan
Output
1) Poskesdes
2. Menyiapkan ruangan
Output
1) tersedianya tempat
Poskesdes Karya Abadi
Poskesdes Karya Agung
Poskesdes Nunurantai
Poskesdes Palapi
Poskesdes Paria
Poskesdes Tompo
Poskesdes Bilalea
Poskesdes Tul- Sibatang Poskesdes Taopa Barat
Poskesdes Taopa
3. menyiapkan alat pemeriksaan hemoglobin
Output
Tersedianya alat
Tersedianya Alat diPoskesdes Karya Abadi Tersedianya Alat diPoskesdes Karya Agung
Tersedianya Alat diPoskesdes Nunurantai Tersedianya Alat diPoskesdes Taopa

Tersedianya Alat diPoskesdes Bilalea Tersedianya Alat diPoskesdes Paria
Tersedianya Alat diPoskesdes Tompo Tersedianya Alat diPoskesdes Taopa Utara
Tersedianya Alat diPoskesdes Palapi Tersedianya Alat diPoskesdes Tul-Sibatang

Tersedianya Alat diPoskesdes Taopa Barat
DAFTAR LAMPIRAN
KEGIATAN 5
5. Pelaksanaan Kegiatan
1. Menjalankan daftar hadir
Output
1) daftar hadir
Poskesdes Tompo Poskesdes Bilalea
Poskesdes Taopa Barat Poskesdes Paria
Poskesdes Taopa Poskesdes Tul. Sibatang

Poskesdes Karya Agung Poskesdes Utara
Poskesdes Karya Abadi Poskesdes Palapi

Poskesdes Nunurantai
2. Melakukan Pre Tes menggunakan koesioner

Output koesioner telah dibagikan
Poskesdes Karya Abadi Poskesdes Paria
Poskesdes Tul- Sibatang Poskesdes Tompo
Poskesdes Taopa Barat Poskesdes Palapi

Poskesdes Nunurantai Poskesdes Karya Agung
Poskesdes Bilalea Poskesdes Taopa
Poskesdes Taopa Barat

3. Melaksanakan kegiatan kelas ibu hamil
Output
Kegiatan kelas ibu hamil
Poskesdes Karya Abadi Poskesdes Karya Agung
Poskesdes Palapi Poskesdes Nunurantai

Poskesdes Tul-Sibatang Poskesdes Bilalea
Poskesdes Paria Poskesdes Taopa Barat
Poskesdes Taopa Poskesdes Tompo

Poskesdes Taopa Utara
3. Membagikan Leaflet dan Kartu kontrol tablet tambah darah

Output
Leaflet dan kartu kontrol telah dibagikan
Poskesdes Tul-Sibatang Poskesdes Bilalea
Poskesdes Paria Poskesdes Taopa Barat
Poskesdes Taopa Poskesdes Tompo

Poskesdes Palapi Poskesdes Nunurantai
Poskesdes Taopa Barat
4. Evaluasi pengetahuan menggunakan koesioner

Output
Koesioner telah dibagikan
Poskesdes Taopa Utara Poskesdes Paria
Poskesdes Bilalea Poskesdes Nunurantai
Poskesdes Tul-Sibatang Poskesdes Palapi

Poskesdes Tompo Poskesdes Taopa Barat
Poskesdes Taopa
5. Melakukan Pemeriksaan Hemoglobin Awal
Output
1. Hasil Pemeriksaan
Poskesdes Taopa Utara Poskesdes Paria
Poskesdes Bilalea Poskesdes Nunurantai

Poskesdes Palapi Poskesdes Tul-Sibatang
Poskesdes Taopa Poskesdes Taopa Barat
Poskesdes Tompo
6. Melakukan monitoring kepada ibu hamil dengan kunjungan rumah

Output
Hasil Monitoring
Desa Nunurantai
Desa Karya Agung
Desa Karya Abadi

Desa Taopa Utara
Desa Tompo
Desa Palapi
Desa Taopa
Desa Tul-Sibatang
Desa Paria
Desa Bilalea
Desa Taopa Barat

7. Melakukan pemeriksaan hemoglobin akhir
Output
Hasil pemeriksaan
Desa Nunurantai Desa Karya Agung
Desa Karya Abadi Desa Taopa Utara
Desa Tompo Desa Palapi

Desa Bilalea Desa Taopa
Desa Tul-Sibatang Desa Paria

DAFTAR LAMPIRAN
KEGIATAN 6
6. Evaluasi Kegiatan
1. Melakukan pengumpulan data hasil Pre dan post tes
Output
1) Data telah terkumpul
2. Mengolah data hasil pre dan post tes

Output
1) tersedianya hasil olahan data pre dan post tes
3. Membuat Laporan hasil kegiatan
Output
1) Laporan hasil kegiatan

Laporan Aktualisasi Bab 1.2.3.4

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Laporan Aktualisasi Bab 1.2.3.4

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

LAPORAN AKTUALISASI

MENINGKATKAN PEMAHAMAN DAN KESADARAN IBU

PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN III ANGKATAN LXXII

PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN III ANGKATAN LXXII

NAMA : A. BESSE KUSMA WARDANI ,S.ST

" MENINGKATKA PEMAHAMAN DAN KEPATUHAN IBU HAMIL UNTUK

Ali U.Usman , SE ,MM Hj. Irmawati , S.Sos.,M.Si

PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN III ANGKATAN LXXII

NAMA : A. BESSE KUSMA WARDANI ,S.ST

" MENINGKATKA PEMAHAMAN DAN KEPATUHAN IBU HAMIL UNTUK

Palu ,17 Juli 2021

Ali U.Usman , SE ,MM Nurlian, SKM

Penulisan laporan aktuaisasi ini masih banyak kekurangan, sehingga

Taopa, 16 Juli 2021

A.Besse Kusma Wardani,S.ST

Dalam Undang-undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil

Keberadaan ASN diharapkan dapat mewujudkan cita-cita besar

Untuk melaksanakan ketentuan Pasal 34 ayat (7) Peraturan

Pembentukan ASN yang profesional diperlukan adanya sebuah

Dalam undang-undang kesehatan no 36 tahun 2009 kesehatan

Masalah kesehatan adalah masalah yang kompleks yang merupakan

Pelayanan kesehatan yang diberikan puskesmas merupakan

Tablet Zat Besi (Fe) merupakan tablet mineral yang di perlukan

kehamilan. Kondisi yang diharpkan agar ibu hamil mengetahui manfaat

dari FE itu sendiri seperti Menambah asupan nutrisi pada janin,mencegah

Kebutuhan Zat besi (Fe)di masa kehamilan kebutuhan kandungan

Sehubungan dengan hal ini penulis sebagai peserta pelatihan Calon

2. Kondisi saat ini yang diharapkan

Berdasarkan kondisi yang ada di wilayah kerja Puskesmas Taopa ,

Diharapkan kondisi dapat berubah dengan pemberian sosialisasi

3. Analisa Dampak Isu

Penulis menyeleksi isu dengan menggunakan metode APKL (Aktual,

No. Isu Utama Nilai Total

Seberapa mendesak isu tersebut harus dibahas dikaitkan dengan waktu

yang tersedia serta seberapa keras tekanan waktu tersebut untuk

memecahkan masalah yang menyebabkan isu tadi.

timbul dengan penundaan pemecahan masalah yang menimbulkan isu

tersebut atau akibat yang menimbulkan masalah- masalah lain kalau

masalah penyebab isu tidak dipecahkan. Perlu dimengerti bahwa dalam

keadaan yang sama, suatu masalah yang dapat menimbulkan masalah

yang berdiri sendiri.

Seberapa kemungkinan-kemungkinannya isu tersebut menjadi

URGENCY SERIOUSNESS GROWTH PRIORITAS

2. Ketidakpatuhan ibu hamil untuk

3. Belum optimalnya penerapan

Kurang Tidak Minum

Tidak efektif Masih Minimnya

3. Berdasarkan analisis isu menggunakan metode USG di atas dapat

4. Gagasan Pemecahan Isu

Meningkatka pemahaman dan kepatuhan ibu hamil untuk mengkonsumsi

1) Melakukan kegiatan kelas ibu hamil

2) Melakukan sosialisasi Kesehatan tentang Tablet tambah darah dan 1000

3) Melakukan pemeriksaan hemoglobin pada ibu hamil trimester I dan III

4) Membagikan Leaflet , Kartu control minum obat dan Koesioner .

B. VISI , MISI DAN GAMBARAN ORGANISASI

1. VISI DAN MISI PEMERINTAH KABUPATEN PARIGI

“Memantapkan Kabupaten Parigi Moutong Terdepan , Maju , Adil ,

1) Memantapkan reformasi birokrasi dan tata keloka keuangan daerah

2) Memantapkan pembangunan infrastruktur yang maju dan merata di

3) Memajukan kualitas dan cakupan layanan Pendidikan dan

4) Meningkatkan kesejahteraan social yang berkeadilan dan

5) Mewujudkan pembangunan ekonomi yang adil dan meningkatkan

6) Meningkatkan pemberdayaan masyarakat dan pembangunan